Soal

1.
2.
3.
4.
5.
6.

Apakah perbedaan procedure dan function ?

Buat program penjumlahan pecahan
Buat 1 (satu) program dengan 3 procedure di dalamnya!
Cari materi array !
Buat program faktorial,kombinasi dan permutasi
Buat program luas keliling lingkaran minimal

ada

procedure

input,procedure hitung luas, procedure hitung keliling dan procedure

tampil
Jawaban :
1. Perbedaan procedure dan function :
a) Procedure tidak mengembalikan nilai ke program utama,
sedangkan function akan mengembalikan nilai ke program
utama. Maka dari itu function harus memiliki tipe data.
b) Procedure outputnya didiletakkan dalam procedure itu
sendiri, atau satu paket input dan output, kalau fungsi
outputnya diletakkan kedalam program utama.
c) Procedure di panggil di program utama dengan menuliskan
nama procedure tersebut di dalam program utama,
sedangkan function dipanggil dengan memasukkan ke suatu
variabel atau bisa juga dengan langsung menuliskannya di
progran utama
d) Procedure diawali

dengan

kata

mendeklarasikannya .
2. Program penjumlahan pecahan
program penjumlahan_pecahan;
uses crt;
label IK,BAL;
var M1,N1,M2,N2 : longint;
E : string;
function M (M1,N1,M2,N2 : integer) : integer;
begin
M := M1*N2+M2*N1;
end;
function N (N1,N2 : integer) : integer;
begin
N := N1*N2;
end;
function H (M1,N1,M2,N2 : real) : real;
begin
H := M1/N1+M2/N2;
end;

procedure

untuk

begin
textbackground(7);
IK:
clrscr;
textcolor(4);
writeln('PROGRAM PENJUMLAHAN PECAHAN');
writeln('===========================');
writeln;
gotoxy(1,4);readln(M1);
gotoxy(1,5);writeln('-');
gotoxy(1,6);readln(N1);
gotoxy(4,5);writeln('+');
gotoxy(7,4);readln(M2);
gotoxy(7,5);writeln('-');
gotoxy(7,6);readln(N2);
gotoxy(13,4);writeln(M(M1,N1,M2,N2));
gotoxy(10,5);writeln('= --');
gotoxy(13,6);writeln(N(N1,N2));
gotoxy(17,5);writeln('=

',H(M1,N1,M2,N2):0:2);

writeln;writeln;
writeln('Tekan Enter Untuk Mengulang');
writeln;
writeln('Tekan [0] untuk keluar');E:=readkey;
if E = '0' then goto BAL;
goto IK;
readln;
BAL:
end.

Hasil run

3. Program dengan 3 procedure di dalamnya

program konversi_suhu;
uses crt;
label menu_program,akhir;
var
c,f,r,k,SUHU:real;

procedure celcius;
begin
textcolor(9);
writeln('KONVERSI SUHU DERAJAT CELCIUS':40);
writeln('=============================':40);
f:=(18/10)*SUHU+32;
r:= 0.8 * SUHU;
k:= 273.15 + SUHU;
textcolor(4);
writeln('~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
');
writeln(' = ':24,f:6:2,' DERAJAT FAHRENHET ');
writeln(SUHU:4:0,' DERAJAT CELCIUS = ',r:6:2,' DERAJAT
REAMOR');
writeln(' = ':24,k:6:2,' DERAJAT KELVIN');
writeln('~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
');
writeln;
end;
procedure fahrenheit;
begin
textcolor(9);
writeln('KONVERSI SUHU DERAJAT FAHRENHEIT':42);
writeln('================================':42);
c:= 10/18*(SUHU-32);
r:= 8/18*(SUHU-32);
k:= (SUHU + 459.67) / 1.8;
textcolor(4);
writeln('~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
');
writeln(' = ':27,C:6:2,' DERAJAT CELCIUS ');
writeln(SUHU:4:0,' DERAJAT FAHRENHEIT = ',r:6:2,' DERAJAT
REAMOR');
writeln(' = ':27,k:6:2,' DERAJAT KELVIN ');
writeln('~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~
');
writeln;
end;
procedure reamor;
begin
textcolor(9);
writeln('KONVERSI SUHU DERAJAT REAMOR':40);
writeln('============================':40);
c:= 10/8 * SUHU;
f:= (9/4 * SUHU) + 32;
k:= SUHU / 0.8 + 273.15;
textcolor(4);
writeln('~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~')
;
writeln(' = ':23,C:6:2,' DERAJAT CELCIUS
');

writeln(SUHU:4:0,' DERAJAT REAMOR = ',f:6:2,' DERAJAT

FAHRENHEIT');
writeln(' = ':23,k:6:2,' DERAJAT KELVIN
');
writeln('~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~')
;
end;
begin
textbackground(7);
clrscr;
textcolor(12);
writeln('PROGRAM KONVERSI SUHU':46);
writeln('.".".".".".".".".".".':46);
writeln;
textcolor(2);
write('MASUKKAN NILAI SUHU = ');readln(SUHU);
writeln;
celcius;
fahrenheit;
reamor;
readln;
end.

Hasil run

4.

Array adalah sekumpulan variabel yang memiliki tipe data

yang sama dan dinyatakan dengan nama yang sama. Array
merupakan konsep yang penting dalam pemograman, karena array
memungkinkan untuk menyimpan data maupun referensi objek
dalam jumlah banyak dan terindeks.

Variabel array di deklarasika dengan mencantumkan tipe

dan nama variabel yang diikuti dengan banyaknya lokasi memori
yang ingin dibuat
Array satu dimensi
Array satu dimensi adalah kumpulan elemen identik
yang tersusun dalam satu baris, elemen-elemen tersebut
memiliki tipe data yang sama, tetapi isi dari elemen tersebut
boleh berbeda.
Bentuknya :
Tipe nama _var [ukuran];

Dengan :
Tipe menyatakan jenis elemen array (int, char,
unsigned, dan lain-lain)
Ukuran menyatakan jumlah maksimal elemen array
Array dua dimensi
Array dua dimensi digunakan sebagai sebuah
matriks, merupakan perluasan dari array satu dimensi. Jika
array satu dimensi hanya terdiri dari sebuah baris dan
beberapa kolom elemen, maka array dua dimensi terdiri
dari beberapa baris dan beberapa kolom elemen yang
bertipe sama.
Bentuknya :
Tipe nama_var [ukuran];
Dengan :

Tipe menyatakan jenis array(int, char, unsigned, dan

lain-lain)
Ukuran menyatakan jumlah maksimal elemen array

5. Program faktorial,kombinasi dan permutasi.

Program fak_kom_per;
uses crt;
var Q1,Q2,Q3,Q4,Q5,Q6,Q7:integer;

A1,A2:real;
procedure faktor(var Q2,Q7:integer);
var A2:integer;
begin
Q7:=1;
for Q6:= 1 to Q2 do
Q7:=Q7*Q6;
end;
function B(D:integer):longint;
begin
Q5:=1;
for Q6:=1 to D do
Q5:=Q5*Q6;
B:=Q5;
end;
procedure permutasi(Q3,Q4:integer; var A1:real);
begin
Q1:=Q3-Q4;
Q3:=B(Q3);
Q1:=B(Q1);
A1:=Q3/Q1;
end;
procedure kombinasi(Q3,Q4:integer; var A2:real);
begin
Q2:=Q3-Q4;
Q3:=B(Q3);
Q4:=B(Q4);
Q3:=B(Q3);
A2:=Q3/(Q3*Q4);
end;
begin textbackground(7);
clrscr;
textcolor(4);
write('Nilai pertama = ');readln(Q3);
write('Nilai ke dua = ');readln(Q4);
faktor (Q3,Q7);
permutasi(Q3,Q4,A1);
kombinasi(Q3,Q4,A2);
writeln;
writeln('faktorial = ',Q7);
writeln;
writeln('permutasi = ',A1:0:2);
writeln;
writeln('kombinasi = ',A2:0:2);
readln;
end.

Hasil run

6. Program luas keliling lingkaran

program menghitung_luas_dan_keliling_lingkaran;
uses crt;
const phi=3.14;
label x,y;
var r,L,K:real;
z:string;
procedure input;
begin
textcolor(1);
writeln('MASUKKAN NILAI JARI-JARI LINGKARAN');
writeln;
write('r = ');readln(r);
writeln;
end;
procedure luas;
begin
textcolor(5);
L := phi*r*r;
writeln('LUAS LINGKARAN
writeln;
end;

= ',L:4:2,'

procedure keliling;
begin
textcolor(4);
K := 2*phi*r;
writeln('KELILING LINGKARAN = ',K:4:2,'
writeln;
end;
procedure tampil;
begin
input;
luas;
keliling;
writeln;

CM^2');

CM');

end;
begin
textbackground(7);
x:
clrscr;
textcolor(2);
writeln('MENGHITUNG LUAS DAN KELILING LINGKARAN');
writeln('======================================');
writeln;
tampil;
textcolor(12);
writeln('Tekan ENTER untuk mengulang');
writeln('
Tekan [E] utuk keluar');
z:=readkey;
if (z = 'E') or (z = 'e') then goto y;
goto x;
readln;
y:
end.

Hasil run

Tugas pendahuluan 9
PRAKTIKUM
ALGORITMA DAN PEMROGRAMAN

OLEH:
NAMA

LAODE IKBAL

NIM

F1A2 15 009

KELOMPOK :

JURUSAN MATEMATIKA
FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
UNIVERSITAS HALU OLEO
KENDARI

2016