PELAYANAN PASIEN TERMINAL

No. Dokumen

No. Revisi

Halaman
1/2

2016

STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL

Ditetapkan Oleh,
Direktur

Tanggal Terbit
11 Oktober 2016
1. Suatu

langkah

dr. Ima Khairunnisa

pemberian

pelayanan

secara

holistik/komprehensif pada saat menjelang akhir hayat

PENGERTIAN

sampai pasien meninggal dunia.

2. Pasien akhir hayat adalah pasien menjelang ajal yang
diperkirakan akan meninggal dalam 24 jam ke depan.
Agar pasien dapat meninggal dengan bermartabat,

TUJUAN
KEBIJAKAN
PROSEDUR

nyaman, tenang dan beriman

Surat Keputusan Direktur
1. DPJP menentukan bahwa pasien dalam keadaan akhir
hayat, didokumentasikan di lembar terintegrasi.
2. Perawat penanggung jawab pelayanan (PPJP) akan
melakukan identifikasi kebutuhan pasien:
a. Apakah pasien/keluarga membutuhkan pelayanan
rohani (Merujuk SPO Pemberian Pelayanan Rohani).
b. Apakah pasien/keluarga menghendaki DNR (Merujuk
SPO DNR/Jangan Lakukan Resusitasi Atas
Permintaan Pasien/Keluarga).
c. Apakah pasien/keluarga menginginkan perawatan di
rumah.
3. DPJP menyarankan untuk melakukan intervensi sesuai
dengan kebutuhan pasien, apabila diperlukan DPJP akan
mengkonsultasikan ke bidang lain sesuai kebutuhan
pasien akhir hayat.
4. PPJP memberikan intervensi sesuai kebutuhan pasien
akhir hayat sesuai arahan DPJP.
a. Pengawasan tanda vital sesuai arahan DPJP.
b. Manajemen nyeri sesuai SPO Tatalaksana Nyeri
c. Pengelolaan gejala/keluhan sesuai arahan DPJP.
5. Siapkan lingkungan di sekeliling pasien untuk

PELAYANAN PASIEN TERMINAL

No. Dokumen

No. Revisi

Halaman
2/2

2016

memperoleh ketenangan dan menghargai martabat

menjelang akhir hayatnya, bila memungkinkan
ditempatkan di ruang tersendiri.
6. Melakukan perencanaan lanjutan penanganan gejala
dari hasil pengkajian ulang dan didokumentasikan di
dalam Rencana Pelayanan Pasien Interdisiplin.
7. Edukasi pasien dan keluarga mengenai pengelolaan
gejala/keluhan/kondisi akhir hayat pasien, dan
didokumentasikan di dalam Lembar Edukasi Pasien
Terminal
UNIT TERKAIT

IRNA, HCU