Anda di halaman 1dari 4

KRITERIA 9.

KEUANGAN
9.1

Perencanaan, realisasi, dan pertanggungjawaban keuangan

9.1.1

Keterlibatan
program
studi
dalam
perencanaan,
realisasi,
dan
pertanggungjawaban keuangan program studi
Keterlibatan program studi dalam proses perencanaan, pengelolaan, dan
pelaporan, serta pertanggungjawaban penggunaan dana secara transparan dan
akuntabel sesuai dengan mekanisme pengelolaan keuangan pada Politeknik Negeri
Tanah Laut.
1. Perencanaan Anggaran
Perencanaan anggaran dilakukan pada tahun belum berjalan melalui tahapantahapan berikut:
a. Setiap akhir tahun, Program Studi (PS) mengajukan Rencana Kerja dan Anggaran
(RKA) Program Studi untuk menjalankan kegiatan rutin akademik dan program
Pengembangan PS yang sesuai dengan Rencana Kerja Politeknik.
b. Rencana Kerja Politeknik ditetapkan oleh Institusi yang merupakan target kebijakan
untuk tahun depan serta kriteria mutu yang ingin dicapai.
c. PS menerjemahkan Rencana Kerja Politeknik dalam bentuk program kerja dari PS
berserta anggaran yang dibutuhkan. RKA setiap PS direkapitulasi ditingkat Institusi
Politeknik Negeri Tanah Laut untuk direview bersama kesesuaian setiap program
dan sinergi antar program dan antar PS.
d. RKA merupakan akumulasi usulan mulai dari level pengguna terendah (Pelaksana)
hingga pada jenjang institusi.
e. RKA usulan yang sudah disetujui Direktur akan diusulkan ditingkat Kementran
Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi (Kemenristek-dikti).
Sumber dana bagi penyelenggaraan kegiatan Institusi adalah sebagai berikut:
a. Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi
Dana yang dimanfaatkan untuk kegiatan pelatihan dosen dan staf, pelatihan
peningkatan daya saing mahasiswa, beasiswa, peningkatan peralatan laboratorium,
penelitian, pengabdian kepada masyarakat, dan kegiatan kemahasiswaan.
b. Hibah Pemerintah Daerah (Kabupaten dan Provinsi)
Dana ini diperoleh dari Pemerintah Daerah yang dalam bentuk hibah yang
dipergunakan untuk operasional pendidikan di Politeknik Negeri Tanah
Laut.
c. Donatur Perusahaan
Dana ini diperoleh dari perusahaan-perusahaan yang berada di Kabupaten
Tanah Laut yang dapat berbentuk sarana dan prasarana, operasional aupun
beasiswa.

Usulan Akredetasi Program Studi Diploma III


Akuntansi 2016

Page
135

d. Sumber lain yang tidak mengikat


Dana ini dapat berasal dari dunia usaha dan industri, Perguruan Tinggi, LSM dan
donatur lain yang bekerjasama dengan politeknik negeri tanah laut yang sifat saling
menguntungkan dan tidak mengikat.
2. Pengalokasian Dana
Pengalokasian dana dilaksanakan berdasarkan prinsif kemanfaatan dan serta
memperhatikan kesesuaiannya dengan pelaksanaan tujuan, visi dan misi Politeknik
Negeri Tanah Laut yang tertuang dalam rencana strategis Politeknik. Penggunaan
dana terssebut dapat berbentuk kegiatan operasional maupun non operasional.
Adapun pengalokasian dana tersebut terdiri dari:
a. Belanja pegawai, yaitu pengeluaran untuk memenuhi hak-hak perorangan pegawai
sesuai dengan peraturan yang berlaku.
b. Belanja barang, yaitu pengeluaran untuk pengadaan barang atau jasa termasuk
investasi.
c. Belanja pemeliharaan, yaiu pengeluaran untuk keperluan pemeliharaan materiil dan
sarana prasarana.
d. Belanja perjalanan, yaitu pengeluaran untuk mendukung pelaksaan tugas/kegiatan
ke luar daerah kedudukan unit organisasi.
3. Pelaporan
Setelah selesai kegiatan, maka akan dilakukan pelaporan pertanggungjawaban,
berupa laporan pertanggungjawaban keuangan yang dibuat setelah kegiatan
dilaksanakan dan laporan tahunan atas penggunaan dana yang telah dikeluarkan
berupa laporan kinerja dan keuangan. Laporan keuangan dilaporkan kepada
pengurus Kemenristek Dikti, dan donator lain sesuai peraturan perundangan yang
berlaku.
9.1.2 Arus kas selama empat tahun
Gambaran arus kas pendanaan PS dalam rangka menjamin keberlangsungan PS adalah
sebagai berikut :
a. Dana operasional
Pendanaan operasional diambilkan dari PNBP (Penerimaan Negara Bukan Pajak) dan
BOPTN (Bantuan Operasional Perguruan Tinggi Negeri)
b. Sumber dana investasi
Investasi pada prodi bersumber dari APBN (Anggaran Pendapatan Belanja Negara),
hal ini dimasukkan karena Politala masih berstatus sebagai perguruan tinggi baru.
c. Kontribusi peserta didik (dapat berupa UKT)
Kontribusi dari peserta didik merupakan pendapatan dari institusi yang secara rutin
diperoleh untuk membiayai operasional. Mekanisme penetapan biaya pendidikan
melibatkan ketua program studi, pembantu direktur, bagian keuangan, dan direktur.
Biaya pendidikan meliputi SPP dan biaya masuk awal registrasi ketika diterima
sebagai mahasiswa Politeknik Tanah Laut. Biaya masuk awal registrasi merupakan
biaya yang diperlukan langsung kebutuhan mahasiswa meliputi jas almamater, jas
laboratorium, biaya tambahan praktikum, orientasi mahasiswa baru dan lain-lain.
Pembayaran ini hanya dilakukan 1 kali ketika masuk registrasi. Penetapan biaya
pendidikan dan lainnya terlebih dahulu dilakukan rapat dan menyusun biaya keperluan
mahasiswa. Untuk penentuan SPP ditentukan berdasarkan kebutuhan operasional
Politeknik. Mulai TA 2009/2010 s.d TA 2012/2013 pembebanan biaya SPP Rp

Usulan Akredetasi Program Studi Diploma III


Akuntansi 2016

Page
136

850.000,-/semester. Pada TA 2013/2014 terjadi kenaikan menjadi Rp


1.000.000,-/semester. Mulai tahun 2015/2016 Politeknik Negeri Tanah Laut penetapan
biaya SPP menjadi biaya UKT yang telah tetapkan tiap tahunnya oleh direktur. Kriteria
untuk penetapan UKT yang ditetapkan oleh tim penetapan UKT.
Perkiraan arus kas secara komprehensif selama empat tahun dapat dilihat pada
Tabel 9.1, dimana perkiraan tersebut dibuat berdasarkan asumsi bahwa:
a. 30 orang mahasiswa baru pada saat TS
b. jumlah mahasiswa pada saat TS+1 adalah 30 orang mahasiswa baru ditambah
dengan jumlah mahasiswa lama
c. jumlah mahasiswa pada saat TS+2 adalah 30 orang mahasiswa baru ditambah
dengan jumlah mahasiswa lama
d. jumlah mahasiswa pada saat TS+3 adalah 60 orang mahasiswa baru ditambah
dengan jumlah mahasiswa lama, kemudian dikurangi dengan jumlah mahasiswa lulus
Tabel 9.1 Arus kas selama empat tahun
Sum
ber Dana
(1)
Institusi
pengusul
(Pemerintah,
dsb)
Perguruan
Tinggi (hasil
usaha PT,
penelitian,
pengabdian
kepada
masyarakat,
kerjasama,
sewa, dsb)
Peserta didik
(SPP, uang
ujian, uang
wisuda, dsb)
Sumber dana
lainnya
(pemerintah,
hibah, pinjaman,
dsb.)
Total

Jumlah Dana (Juta Rupiah)

Jenis Dana
(2)

TS
(3)

TS+1
(4)

TS+2
(5)

TS+3
(6)

APBN

50,000

75,000

100,000

125,000

PNPB

45,375

90,125

134,875

149,375

95,375

165,125

234,875

274,375

Penggunaan dana yang diterima pada Tabel 9.1 selama empat tahun terlihat pada tabel berikut:
Usulan Akredetasi Program Studi Diploma III
Akuntansi 2016

Page
137

Tabel 9.2 Penggunaan dana selama empat tahun


No.
(1)
1
2
3
4
5
6
Total

Jenis Penggunaan
(2)
Pendidikan
Penelitian
Pengabdian kepada
Masyarakat
Investasi prasarana
Investasi sarana
Investasi SDM

Persentase Dana
TS
(3)

TS+1
(4)

TS+2
(5)

TS+3
(6)

57%
20%
10%

60%
15%
10%

60%
15%
10%

65%
15%
5%

5%
5%
3%
100%

5%
5%
5%
100%

5%
5%
5%
100%

5%
5%
5%
100%

Usulan Akredetasi Program Studi Diploma III Akuntansi 2016


Page 138

Anda mungkin juga menyukai