I;
PENDAHULUAN
Rumah Sakit Khusus Ibu dan Anak Wijayakusuma merupakan institusi
sebagai
bagian dari unit di rumah sakit ini merupakan salah satu tempat pelayanan yang
pertama, yang diharapkan pasien maupun keluarga pasien adalah sebagai tempat
pemberi informasi yang jelas sebelum pasien mendapatkan tindakan / pelayanan
berikutnya bahkan sampai memerlukan rawat inap.
II; LATAR BELAKANG
Mutu (kualitas) pelayanan kesehatan menurut Wijono (1999) adalah
derajat dipenuhinya standar profesi atau standar operasional prosedur (SOP)
Program Kerja Instalasi Laboratorium Tahun 2017
Pasien
adalah
upaya
untuk
meningkatkan
mutu
secara
keseluruhan dengan terus menerus mengurangi risiko terhadap pasien dan staf
baik dalam proses klinis maupun lingkungan fisik, demi tercapai keinginan
masyarakat untuk mendapatkan pelayanan yang berkualitas. Selain pelayanan
kesehatan
yang
berkualitas
juga
dituntut
pelayanan
yang
rawat jalan.
1
1
Jumlah SDM
Kondisi Saat Kebutuhan
ini
1
1
1
0
2
1
Keterangan
1
2
0
1
Sertifikasi
Kondisi
Saat ini
Kebutuhan
Pendidikan
Kondisi KebuSaat ini tuhan
+
Pelaksa D3
+
na dan Keperawat
sarana an
prasara
na
Administr D3 /S1
asi
Managem
ent
informasi
atau
sejenisnya
Standar
1; pelatihan
teknis dan
manajemen
kesehatan
2; Mutu &
Keselamatan
pasien
3; PPI
4; Penanggulan
gan Bencana
5; Komunikasi
efektif
Ket
1; Kompetensi
Ahli
keperawatan
2; Mutu &
Keselamatan
pasien
3; PPI
4; Penanggulan
gan Bencana
5; Komunikasi
efektif
1; Kompetensi
Ahli
Management
2; Mutu &
Keselamatan
pasien
3; PPI
4; Penanggulan
gan Bencana
Staff
Rekam
Medis
D3 Rekam
Medis / S1
SKM
1;
2;
3;
4;
Komunikasi
efektif
Kompetensi
Rekam Medis
Mutu &
Keselamatan
pasien
PPI
Penanggulan
gan Bencana
Komunikasi
efektif
Dari tabel di atas dapat disusun kegiatan pokok dan rincian kegiatan di bidang
SDM Instalasi Rawat Jalan sebagai berikut:
No
Kegiatan Pokok
Kebutuhan SDM
Orientasi
Pendidikan
Pelatihan
Evaluasi Kinerja
Rincian Kegiatan
Rekruitmen
Pengenalan lingkungan Rumah Sakit dan Instalasi
Rawat Jalan.
dan Pelatihan K3, Pengenalan B3, Penanggulangan
bencana, mutu dan Keselamatan pasien
Evaluasi kinerja setiap 3 bulan
IV.2 Fasilitas
No
1;
Kegiatan Pokok
Pemeliharaan alat
a;
b;
Rincian Kegiatan
Melakukan pemeliharaan alat setiap ruangan periksa
medis dan non medis.
Melakukan pemeliharaan inventaris
2;
Kalibrasi
3;
Penambahan alat
4;
Penggantian alat
a;
Kegiatan Pokok
Rincian Kegiatan
Penambahan
jaringan Mengajukan jaringan komputerisasi
komputerisasi
2;
IV.4 Mutu
No
1;
Pengukuran Mutu
Indikator ketidakpuasanMenghitung
pelangan
Standar
prosentase dengan
perbandingan
2;
Indikator Angka
keterlambatan
angka
15
Indikator
3;
Kesalahan
data
Keterlambatan
waktu
pemeriksaan
Pasien
Jalan.
bulan.
Risiko
Kesalahan data dan pemeriksaan
pasien
Risiko keselamatan
1;
2;
V.2 Fasilitas
V.2.1 Pemeliharaan alat :
a. Melakukan pemeliharaan alat setiap ruangan periksa medis dan non
medis.
b. Melakukan pemeliharaan mikroskop oleh tehnisi sesuai jadwal yang
telah ditentukan
V.2.2 Kalibrasi
Kalibrasi pada alat Timbangan berat badan sesuai jadwal yang telah
a;
ditentukan
V.2.3. Penambahan alat
Rencana menambahkan alat tabung Laju Endap Darah dengan cara
a;
b;
dalam
pencatatan
atau
pendataan
yang
perlu
V.4 Mutu
V.4.1 Indikator angka ketidakpuasan pelangan: Menghitung prosentase
dengan
perbandingan
angka
pengulangan
pendataan
darah
Kegiatan
SDM
Rekrutmen karyawan
a;
Orientasi karyawan
Pelatihan K3, Pengenalan B3b;
yang baru dikenali
Evaluasi kinerja
Fasilitas:
a;
a; Pemeliharaan alat
b; Kalibrasi alat
b;
c; Penggantian/penambahan alat
c;
Indikator
Target
a; 100%
b; 100%
c; 100%
3;
Pengembangan Pelayanan
a; Penambahan
jaringana; Penambahan
jaringan
terkomputerisasi.
terkomputerisasi
guna a; 100%
pengembangan layanan dan b; 100%
kepuasan pasien.
c; 100%
4;
Mutu:
a; angka
ketidakpuasana;
pelangan
b; Indikator Angka keterlambatan
Kedatanagan Dokter > 15
c; Indikator Angka Kesalahan
pencatatan data Pasien Rawat
Jalan.
b;
Menghitung
prosentase a; 2 %
dengan perbandingan angka b; 5 %
pengulangan pendataan darah c; 0%
berbanding dengan jumlah
pasien datang dalam kurun
waktu 1 bulan.
Menghitung
prosentase
dengaan perbandingan angka
Keterlambatan
waktu
pemeriksaan
berbanding
dengan jumlah pasien yang
periksa datang tepat waktu
dalam kurun waktu 1 bulan.
c; Menghitung
prosentase
dengan perbandingan angka
kesalahan
yang
terjadi
berbanding dengan jumlah
pasien rawat jalan dalam kurun
waktu 1 bulan.
5;
Keselamatan pasien
a; Kesalahan catat dan dan
pemeriksaan pasien
a; 0 %
a; Jumlah pasien yang salah catat b; 0%
dan pemeriksaan pasien
c; 0%
6;
Keselamatan Kerja
a; Risiko terjadi kebakaran
a; Kejadian kebakaran di Rawat
b; Salah catat data pasien (BB
Jalan
b; kejadian salah dosis obat
dan Umur)
karena BB dan Umur salah
a; 0 %
b; 0%
c; 0%
IX;
PENCATATAN, PELAPORAN
PROGRAM KERJA
DAN
EVALUASI
KEGIATAN
DALAM
Mengetahui,
Direktur RSKIA Wijayakusuma
Lampiran
Program Kerja tahun 2017
SKEDUL (JADWAL) PELAKSANAAN KEGIATAN
NO
KEGIATAN
BULAN
1
1.
10
11
12
Insidental
b; Orientasi
insidental
insidental
Fasilitas
b; Kalibrasi alat
c; Penambahan alat
d; Penggantian
3
a; Rekrutmen
a; Pemeliharaan alat
d; Evaluasi Kinerja
2.
KETERANGAN
Pengembangan Pelayanan
a; Pelayanan Penambahan jarinagn komputerisasi
4.
Mutu
a; angka ketidakpuasan pelangan
b; Indikator Angka keterlambatan Kedatanagan Dokter
> 15
c; Indikator Angka Kesalahan pencatatan data Pasien
Rawat Jalan.
Keselamatan pasien
a; Kesalahan catat data dan pemeriksaan pasien
b;
Keselamatan Kerja
a; Risiko terjadi kebakaran
b; Salah catat data pasien (BB dan Umur)