Anda di halaman 1dari 13

LAPORAN ANALISA JURNAL

Effectiveness of a nurse facilitated cognitive group intervention


among mild to moderately-depressed-women in KwaZulu-Natal,
South Africa

MATA KULIAH KMB


(KEPERAWATAN MEDIKAL BEDAH)

OLEH :
LULUK SETIAWAN
NIM : 1614901216

STIKES PERINTIS SUMATERA BARAT


RSUD SUNGAI DAREH
TAHUN 2016/2017

KATA PENGANTAR

Allhamdulillah, segala puji bagi Allah SWT yang telah memberikan kemampuan,
kekuatan, serta keberkahan baik waktu, tenaga, maupun pikiran kepada saya, sehingga dapat
menyelesaikan laporan jurnal dengan judulEffectiveness of a nurse facilitated cognitive
group intervention among mild to moderately-depressed-women in KwaZulu-Natal,
South Africatepat pada waktunya.
Dalam penyusunan makalah ini, saya mengucapkan terima kasih yang sebesar besarnya
kepada dosen pembimbing sebagai fasilitator atas bimbingan dan arahannya yang telah
diberikan kepada saya dalam pengerjaan laporan jurnal ini.
Kami menyadari bahwa masih banyak kekurangan pada penulisan laporan jurnal ini.
Maka dari itu saran dan kritik yang membangun sangat kami harapkan dari pembaca sekalian.
Saya

berharap

semoga

makalah

ini

dapat

bermanfaat

bagi

siapa

saja

yang

membacanya.Amin.

Dharmasraya, November
2016

Penulis

DAFTAR ISI
BAB I..........................................................................................................................................
1. PENDAHULUAN.........................................................................................................
1.1 Latar Belakang..........................................................................................................
1.2 Tujuan Penulisan.......................................................................................................
BAB II.........................................................................................................................................
2. JURNAL PENELITIAN.................................................................................................
BAB III........................................................................................................................................
3. PEMBAHASAN..............................................................................................................
3.1 Profil Penelitian..........................................................................................................
3.2 Deskripsi Penelitian Berdasarkan PICO....................................................................
BAB IV........................................................................................................................................
PENUTUP...................................................................................................................................
Daftar Pustaka..............................................................................................................................

BAB I

PENDAHULUAN
1.1.

Latar Belakang
Depresi merupakan suatu gangguan alam perasaan (suasana hati atau mood) yang ditandai

dengan tidak bersemangat, merasa tidak berharga, merasa hidupnya hampa, tidak ada
harapan, pemikiran berpusat pada kegagalan, kesalahan atau menuduh diri, perasaan sedih
yang berlebihan, murung, sering disertai iri dan pikiran bunuh diri. Depresi biasanya
memerlukan pengobatan jangka panjang, meskipun demikian, banyak penderita depresi yang
merasa nyaman dan bisa beraktivitas seperti biasa setelah minum obat (Jiwo, 2012). Gejala
depresi dapat terlihat sebagai salah satu bentuk gangguan jiwa pada alam perasaan yang
ditandai dengan sulit berkonsentrasi, kata-kata monoton, suaranya pelan, memilih untuk
sendiri dan berdiam diri atau tidak bisa diam, mudah lupa dan sulit menemukan solusi
permasalahan (Makmun.2009)
Menurut PPDGJ-III, tingkat depresi ada tiga berdasarkan gejala-gejalanya yaitu:
(a) Depresi ringan meliputi: kehilangan minat dan kegembiraan, berkurangnya energi yang
menuju meningkatnya keadaan mudah lelah dan menurunya aktivitas, konsentrasi dan
perhatian yang kurang, harga diri dan kepercayaan diri yang kurang. (b) Depresi sedang
meliputi: kehilangan minat dan kegembiraan, berkurangnya energi yang menuju
meningkatnya keadaan mudah lelah dan menurunnya aktivitas, konsentrasi dan perhatian
yang kurang, harga diri dan kepercayaan diri yang kurang, pandangan masa depan yang
suram dan pesimis. (c) Depresi berat meliputi: Mood depresif, kehilangan minat dan
kegembiraan, berkurangnya energi yang menuju meningkatkannya keadaan mudah lelah (rasa
lelah yang nyata sesudah kerja sedikit saja), dan menurunya aktivitas, konsentrasi dan
perhatian yang kurang, gagasan tentang rasa bersalah dan tidak berguna, pandangan masa
depan yang suram dan pesimis, perubahan yang membahayakan dirinya sendiri atau bunuh
diri, tidur terganggu, disertai waham, halusinasi, lamanya gejala tersebut berlangsung selama
2 minggu (Chaplin.2002).
Faktor

penyebab depresi ada 2 yaitu faktor internal dan eksternal. Faktor internal

meliputi (a) stres, stres adalah kondisi atau peristiwa yang memiliki pasangan traumatik
seseorang pada masa lalu dianggap sangat bertanggung jawab terhadap sikap-sikap negatif.
Kondisi menimbulkan stres adalah situasi menurun harga diri, situasi menghambat tujuan
penting atau menghadapi dilema yang sulit dipecahkan, penyakit atau gangguan fisik atau
abnormalitas yang menyebabkan adanya ide-ide negatif pada kemunduran fisik. (b) faktor

usia dan jenis kelamin, berdasarkan penelitian remaja dan orang dewasa (usia 18-44 tahun)
cenderung lebih mudah terserang depresi. Data dari World Bank mengatakan bahwa sekitar
30% perempuan mengalami depresi dan 12,6% pria mengalami depresi. Tingkat perbedaan
terserang depresi antara pria dan perempuan ditentukan oleh faktor biologis dan faktor
lingkungan. (c) kepribadian, seseorang yang rentan terkena depresi adalah orang yang
memiliki konsep diri dan pola pikir yang negatif, pesimis dan kepribadian introvert, cara
berpikir suka menyalahkan diri sendiri, mengevaluasi diri secara negatif. Faktor eksternal
dapat menyebabkan depresi antara lain: (a) faktor keluarga meliputi: kedekatan, interaksi dan
komunikasi antar anggota keluarga, dukungan emosional dari pasangan dan suasana rumah
tangga. (b) faktor lingkungan meliputi: relasi, peran sosial, dukungan sosial, status sosial
ekonomi dan latar belakang pendidikan. (c) faktor tekanan hidup, yakni berbagai peristiwa
hidup yang dapat menyebabkan stres dan trauma bagi seseorang (Tomb David.2004).
Prevalensi depresi di Indonesia cukup tinggi, yakni sekitar 17-27%. Prevalensi depresi di
dunia diperkirakan 5-10% per tahun dan life time prevalence bias mencapai dua kali
lipatnya. Hasil survei di 14 negara tahun 1990 menunjukkan depresi merupakan masalah
kesehatan dengan urutan ke-4 terbesar di dunia yang mengakibatkan beban sosial. WHO
memperkirakan bahwa depresi akan menjadi penyakit dengan beban global kedua terbesar di
dunia setelah penyakit jantung iskemik pada tahun 2020. Menurut perspektif perkembangan
manusia, depresi mulai banyak muncul pada usia remaja. Para peneliti menduga tingginya
angka depresi pada remaja terkait dengan meningkatnya angka perceraian, tuntutan akademis,
dan tekanan sosial (Lumongga.2009).
1.2.

Tujuan Penulisan
Memaparkan

informasi

terkini

dengan

evidence

based

di

area

keperawatanjiwa terkait dengan Effectiveness of a nurse facilitated cognitive


group intervention among mild to moderately-depressed-women in KwaZulu-

Natal, South Africa


Memberikan penjelasan tentang temuan terbaru atau inovasi di dunia

keperawatan
Meningkatkan critical thinking tentang manfaat hasil penelitian tersebut bagi
dunia keperawatan
BAB II
JURNAL

(Terlampir)

BAB III
PEMBAHASAN

3.1 Profil Penelitian


Judul Penelitian :
Effectiveness of a nurse facilitated cognitive group intervention among mild to
moderately-depressed-women in KwaZulu-Natal, South Africa

Pengarang :
D Chetty, ME Hoque
Sumber :
African Journal of Psychiatry2013 Jan;16(1):29-34
Key words :
Psychiatric nursing; Psychotherapy, Group; Cognitive Behavior Therapy; South
Africa
Abstrak :
Objective: The purpose of the study was to determine the effectiveness of a nursefacilitated-cognitive group (NFCG) intervention as an adjunct to antidepressant
medication, in mild to moderately, depressed women.
Method: This was a quasi-experimental, nonequivalent,control group design study. A
sample of 30 consenting participants was selected from an urban, community
psychiatric clinic, and the participants were randomly allocated to the control and the
intervention groups. The effectiveness of the intervention was measured using the
Beck Depression Inventory (BDI).
Results: After six weeks of implementation of the NFCG intervention, there was a
decrease in the BDI scores of the intervention group, and an increase in the BDI
scores in the control group (CG) but thedifference in scores was not significant
(Students t-test=1.076, p=0.291). After 12 weeks of the group intervention, the BDI
scores forthe intervention group, showed a considerable reduction in their levels of
depression, whilst the participants of the cowewsaq ntrol group hada further increase
in their scores. There was a statistically significant difference between the groups,
with respect to the BDI scores(p<0.001). The Friedman test indicated that the mean
BDI scores, were statistically significant (p<0.001) within the intervention
group,meaning that the BDI scores improved, at the end of the intervention for all the
participants. Analysis of the BDI scores, using theFriedman test, showed that there
was no improvement in the control group (p=0.597).
Conclusion: The NFCG intervention, as anadjunct to antidepressant medication,
contributed to a reduction in depressive symptoms

Tanggal Publikasi :

Received: 10-05-2011
Accepted: 04-11-2011
3.2 Deskripsi penelitian berdasarkan metode PICO :
Tujuan Penelitian
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menentukan efektivitas dari intervensi NFCG
sebagai tambahan untuk obat anti depresan pada wanita depresi ringan hingga sedang.

No.
1.

MetodePenelitian
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif pada desain penelitian.
Critical

Y/T

Appraised
Populasi/Pro

blem

Analisis
Populasi :
Peneliti mengambil sampel 30 orang dengan riwayat depresi dan semua
sampel adalah perempuan.
Kriteria inklusi
-

Berbicara dan paham bahasa inggris


Wanita India
Berada di wilayah geografis yg terletak di Durban selatan seperti

yg di tentukan peneliti
Usia antara 25-65 tahun
Di diagnosis mengalami depresi dengan diagnosis DSM IV oleh

petugas medis/ psikater di klinik


Memiliki skor BDI 9-29 (depresi ringan sampai sedang)
Telah di obati anti depresan yg di resepkan oleh psikater untuk
penggunaan 3 bulan/lebih

2.

Intervensi

Penelitian dalam jurnal ini menggunakan 2 kelompok , yakni :


kelompok intervensi dengan metode NFCG (Nurse Facilitated
Cognitive Group) serta obat anti depresan Sedangkan kelompok
control menggunakan obat anti depresan dan pengobatan
standart.
Kemudian pengukuran terhadap tingkat depresi pada 2 kelompok
ini dilakukan dalam 3 sesi yakni : pre test, post tes 1, post test 2,
pada post test 1 peneliti mengukur dalam waktu 6 minggu
selanjutnya dilakukan pada post test 2 setelah 12 minggu
pemberian intervensi dengan menggunakan skor BDI. BDI
(Beck Deppression Inventory) adalah skala yg di gunakan untuk
mengukur tingkat depresi seseorang yang terdiri dari 21 item yg

menggambarkan 21 kategori sikap dan gejala depresi yaitu:


sedih, pesimis, merasa gagal, merasa tidak puas, merasa
bersalah, merasa dihukum, perasaan benci pada diri sendiri,
kecenderungan bunuh diri, menangis, mudah tersinggung,
menarik diri dari hubungan sosial, tidak mampu mengambil
keputusan, merasa dirinya tidak menarik secara fisik, tidak
mampu

melaksanakan

aktifitas,

gangguan

tidur,

merasa

kelelahan, kehilangan selera makan, penurunan berat badan,


3.

Compare

prepkupasi somatic dan kehilangan libido seks.


Pada jurnal ini terdapat perbedaan dalam pemberian intervensi
pada kedua kelompok.
Peneliti menjelaskan perbedaan perlakuan dari kelompok
intervensi dan kelompok kontrol. Jika kelompok intervensi
menggunakan metode NFGC + obat anti depresan dan kelompok
control meggunakan obat anti depresan + pengobatan standart.
Kemudian setelah di lakukan intervensi selama 6 minggu di
kelompok intervensi dan kelompok kontrol perbedaanya tidak
begitu signifikan namun terlihat pada minggu ke 12.

4.

Outcome

Dari hasil penelitian inisetelah 12 minggu menunjukkan bahwa


kelompok intervensi dengan metode NFGC mengalami penuruan
BDI yang cukup meningkat pada gejala depresi, Sedangkan pada
kelompok control yang di berikan obat anti depresan serta
pengobatan standrat mengalami peningkatan

BDI setelah 12

minggu. Jadi dilihat dari hasil di atas, yang lebih efektif dalam
mengurangi tingkat depresi adalah intervensi berupa obat anti

depresan dan terapi kognitif dengan NFCG.

Kelebihan Penelitian
Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif pada desain penelitian sehingga
mempermudah dalam memahami hasil akhir antara kelompok intervensi dan
kelompok kontrol pada jurnal.

Kekurangan Penelitian :
Dalam jurnal peneliti mengatakan Ukuran sampel kecil atau jumlah sampel yang
digunakan terlalu sedikit, dan karena itu hasilnya mungkin terbatas dalam aplikasi.
Dalam penelitian Hanya ada satu kelompok ras dan salah satu jenis kelamin
digunakan sebagai peserta. Penggunaan antidepresan dan 'pengobatan standar' tidak
dianalisis dan dijelaskan sepenuhnya, dan ini harus dilakukan investigasi dan diskusi
mendalam.

Manfaat Hasil Penelitian bagi Keperawatan :


Manfaat Praktis :
Adanya jurnal ini mampu memberikan pemahaman tentang efektifitas dari NFCG
intevensi sebagai tambahan untuk obat anti depresan pada perempuan India yang
sedang depresi ringan hingga berat. Serta bermanfaat untuk mengukur tingkat
keparahan atau kedalan depresi pada apsien kejiwaan setelah diagnosis klinis di buat.
Manfaat Teoritis :
Dengan dipublikasikannya jurnal ini dapat memperkaya pengetahuan pembaca
khususnya perawat dalam melakukan perawatan pada pasien depresi yang menjalani
pengobatan Dan pengetahuan untuk mencegah resiko terjadinya bunuh diri.

BAB IV
KESIMPULAN

A. Kesimpulan
The NFCG intervensi sebagai tambahan untuk antidepresan obat ( pengobatan
standar) , yang efektif dalam mengurangi tingkat depresi.Para wanita belajar untuk
problemsolve, untuk mendukung satu sama lain, membangun ikatan positif dengan
orang lain, mengembangkan keterampilan koping baru, serta meredakan sendiri dari
beberapa rasa bersalah ketika merasakan kehilangan dan kesedihan di dalam
hidupnya.
Penelitian ini di lakukan dengan menggunakan multi-budaya-sampel, lebih
dari salah satu jenis kelamin dan ukuran sampel yang lebih besar untuk
menggeneralisasi hasil penelitian ini untuk kelompok lain.Peran perawat di posisi ini
sebagai kunci untuk memberikan strategi membantu pasien dalam mengintegrasikan
perawatan, menggunakan kesehatan mental dan rencana perawatan. Perawat juga
harus menggunakan keterampilan komunikas mereka ketika berbicara dengan pasien
dan terutama berbicara dengan kelurga mereka untuk lebih mensukseskan rencana
pengobatan. Jadi pada intinya, semua tenaga kesehtan professional harus memiliki
pengetahuan mengenai jenis kesehatan yang di butuhkan dan di minta oleh pasien
atau keluarga.

B. Saran
Setelah mempelajari jurnal ini. Di sarankan untuk mahasiswa keperawatan dan
masyarakat pada umumnya agar menjaga pola pikir masing-masing individu. Di
usahakan untuk menghindari kejadian atau masalah yang membuat pasien tertekan
agar tidak terjadi depresi ringan atau berat.

DAFTAR PUSTAKA
Lumongga Namora.2009. Depresi Tinjauan Psikologis, Jakarta: Kencana Pranada.
Makmun Khairani.2009.Psikologi Umum.Yogyakarta: Aswaja Pressindo
Chaplin, J.P.2002.Kamus LengkapPsikologi. Jakarta: PT. Raja GrafindoPersada.
Tomb David.2004.Buku Saku Psikiatri. 6th. Jakarta: Penerbit Buku Kedokteran EGC
Maslim Rusdi.2001.Gangguan Suasana Hati. In: Diagnosis Gangguan Jiwa (PPDGJ-III)1st
ed.PT. Nuh Jaya:Jakarta.
Maslim, Rusdi, Dr.2011.Diagnosis Gangguan Jiwa. Rujukan Ringkas dari PPDGJ-III.
Jakarta: Direktorat Kesehatan Jiwa. Departemen Kesehatan RI
Burns,DavidD,M.D.2010.Terapi Kognitif. Pendekatan baru bagi penanganan
depresi.Jakarta: Erlangga.
Jesse Russel.2012.Beck Depression Inventory.Book on Demand

Anda mungkin juga menyukai