Anda di halaman 1dari 3

Pemenuhan Kebutuhan

Oksigen







Sub pokok bahasan:


bahasan:
Fisioterapi dada
1. postural drainase
2. perkusi
3. vibrasivibrasi-batuk efektif
Suction

Efy Afifah,
Afifah, M.Kes

Review AnatomiAnatomi-Fisiologi Pernafasan









Tujuan pernafasan:
pernafasan: memasukkan O2 ke dalam
selsel-sel dan mengeluarkan kelebihan CO2 dari sel
Transport O2 melalui:
melalui:
jalan nafas bagian atas
Jalan nafas bagian bawah
Atas:
Atas: hidunghidung-nasopharingnasopharing-mulutmulut-oropharingoropharinglaring
Bawah:
Bawah: tracheatrachea-bronchusbronchus-bronchiolusbronchiolus-ductus
alveolus

Fungsi saluran pernafasan








Saluran pernafasan bagian dalam




Udara yang dihirup dibersihkan dari


partikelpartikel-partikel (debu+bakteri)
debu+bakteri)
Di alveolus (dalam
(dalam keadaan steril)
steril)
materialmaterial-material asing disaring
oleh:
oleh:
Sel goblet
goblet keluarkan substansi,
substansi,
mukopolisakarida yg tebal mukus,
mukus,
yang menempel pd partikel melapisi
saluran pernafasan









Filtrasi
Melembabkan
Menghangat udara
Ad 2,3
Banyak supply kapilerkapiler-kapiler darah pada lapisan
submukosa dari saluran pernafasan
Selama inspirasi,
inspirasi, udara dipanaskan smp suhu
tubuh >1000 ml air/hari
 digunakan utk
air/hari
melembabkan udara inspirasi (kirakira-kira 80%)
Pada waktu diekspirasi
diekspirasi air tsb direabsorpsi
kembali

Silia
Ditemukan
Ditemukan agak jauh dari
batang/saluran pernafasn spt bronkhi
Dpt mendorong mukus/benda lain
ke
kefaring dikeluarkan lewat batuk,
batuk, bersin
Alveolus
Alveolus unit dasar pertukaran gas
Percabangan dari ductus alveolus
alveolus alveoli
(dewasa  jumlah 300 juta)
juta)
Tersusun oleh otototot-otot halus
halus
berkontraksi
ParuParu-paru
Lobus kanan 3 lobus  atas,
atas, tengah,
tengah,
bawah
Lobus kiri 2 lobus
lobus lobus atas dan bawah









Udara bronkhus
bronkhus ke lobus
Bronkhus kanan
Meluas pad trachea waktu ekspirasi
ekspirasi
terlihat teregang
Bronkus kiri
sempit
Meluas pada kanan trachea

FISIOTERAPI DADA





MacamMacam-macam fisioterapi dada

Perkusi










Kontraindikasi
Klien dgn kelainan perdarahan
osteoporosis
Fraktur tulang iga
Edema paru
Meningkatnya Tekanan Intra Kranial
Trauma thorax
thorax KI
KI perkusi vibrasi
Vibrasi
Tidak disarankan utk balita & anakanak-anak




Vibrasi


Tekanan bergetar pada dada selama


ekshalasi
Menggerakkan mucus dan
merangsang batuk
Vibrasi,
Vibrasi, Perkusi---Perkusi---- menstimulasi
reflek pada dinding dada, membantu
membersihkan mucus

Sejumlah terapi yang digunakan


dalam kombinasi utk
utk mobilisasi
sekresi pulmonary
Diikuti dengan batuk efektif dan
mensuction klien yg mengalami
penurunan kemampuan utk batuk
Direkomendasikan
Direkomendasikan
Utk klien yg memproduksi
sputum
sputum> 30 cc/hari
cc/hari
Riwayat atelectasis dgn X-ray dada

Perkusi dada
Memeriksa seluruh bgn dada yg
memerlukan drainase
Tangan diposisikan spt membentuk
cup , ujung jari menyentuh ibu jari
Perkusikan pd pemukaan dada ( area
paruparu-paru)
paru)

Postural drainage





Pembersihan sekresi jalan nafas secara


gravitasi
Batuk/suction
 dapat memindahkan
Batuk/suction
sekret dari trachea
Sekret yang tertahan  pada lokasi
tertentu/tersebar
Contoh:
Contoh:
Klien dengan TB paru
paru sering pada lobus
paru bagian atas
Klien dengan bronchiestasis,
bronchiestasis, asthma
bronkhitis
bronkhitis lebih tersebar pada area paru

Area pemilihan drainase


berdasarkan

Kontra Indikasi Posisi


Trendelenburg
Trendelenburgs/posisi lainnya








Hipertensi berat
Hypoxemia berat
Nafas pendek yang berat
Injuri kepala
Gagal jantung yang berat
Perdarahan paru
Pada beberapa institusi
institusi instruksi
okter diperlukan




TUJUAN

Suction






Penghisapan lendir pada


nasofaringeal,
nasofaringeal, orofaringeal
Indikasi dilakukan:
dilakukan:
Banyak sekret
Kesulitan untuk batuk/tidak dapat
batuk sama sekali
Bunyi nafas





Prinsip:
Prinsip:
Tehnik steril
steril mikro,
mikro, organisme spy
tidak mudah ke pharynx
pharynx
mikroorganisme dapat menjadi
banyak masuk ke tracheal dan
bronchi
Suction
Orofaringeal
Nasofaringeal

Mengeluarkan/memindahkan sekret
 obstruksi jalan nafas
Mempermudah ventilasi jalan nafas
proses perpindahan gas keluar dan
ke dalam paru
Mendapatkan sampel/sekret untuk
tujuan diagnostic
Mencegah terjadinya infeksi akibat
menumpuknya sekret

Komplikasi

Prinsip


Pengetahuan tentang kondisi pasien


dan proses penyakit
Pengkajian fisik dada
Hasil rontgen






Hypoxia
Trauma jaringan
Meningkatkan risk infeksi
Stimulasi vagal & bronchospasm

Anda mungkin juga menyukai