Anda di halaman 1dari 10

KERANGKA ACUAN

PROGRAM EVALUASI KINERJA


INSTALASI REKAM MEDIS
TAHUN 2013

INSTALASI REKAM MEDIS


RUMAH SAKIT ISLAM SULTAN HADLIRIN JEPARA
JL. RAYA JEPARA-BANGSRI KM.03 TELP (0291) 591507
FAX : (0291) 42554 JEPARA 59431

KERANGKA ACUAN
PROGRAM RAPAT RUTIN BULANAN
INSTALASI REKAM MEDIS RSI SULTAN HADLIRIN JEPARA
TAHUN 2013

A. PENDAHULUAN
Rumah sakit adalah sebuah institusi keperawatan pelayanan kesehatan
profesional yang pelayanannya disediakan oleh dokter, perawat, dan tenaga
ahli medis lainnya. Pelayanan di rumah sakit membutuhkan informasi
berbagai alat komunikasi untuk kepentingan perencanaan pelayanan medis,
sehingga dapat menurunkan angka laju morbiditas, mortalitas dan
meningkatkan batas usia harapan hidup.
Fungsi utama rumah sakit adalah memberikan pelayanan medis
kepada pasien, baik melalui pendekatan kuratif, rehabilitatif, dan promotif
yang bersifat umum maupun spesialistik adalah sangat berpengaruh terhadap
citra dan kinerja rumah sakit, pelayanan, tindakan penunjang medis yang
diberikan kepada pasien di rumah sakit yang disebut rekam medis. Rekam
medis ini mempunyai nilai hukum sebab merupakan bukti tertulis yang sah
dari dokter pada saat memberikan pelayanan medis kepada pasiennya. Dan
rekam medis bersifat rahasia.
B. LATAR BELAKANG
Didalam praktek pengendalian rekam medis, banyak variabel yang
harus dipertimbangkan dan dasar pemikiran ilmiah yang harus diacu.
Kenyataan lain menunjukkan bahwa dalam melaksanakan pengendalian
rekam medis kadang-kadang terjadi dilema antara kepentingan pelayanan
penderita dan kepentingan profesi, antara kualitas pelayanan rekam medis dan
waktu yang tersedia antara pelayanan kesehatan yang ideal dan pelayanan
kesehatan yang pragmatis, disamping adanya kendala internal pada masingmasing individu tentang profesi.
Pengendalian rekam medis

yang

kompleks

dengan

banyak

permasalahan terjadi dalam praktek, kemungkinan akan dapat menimbulkan


suatu perbedaan dalam tingkat mutu rekam medis yang dihasilkan. Di pihak
lain adanya tuntutan kebutuhan pelayanan dan teknologi kedokteran,
menuntut suatu penatalaksanaan rekam medis secara prodfesional dan benar
serta obyektif agar dapat berdaya guna dan berhasil guna untuk pengendalian
dalam penatalaksanaan rekam medis RSI Sultan Hadlirin Jepara.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan Rekam Medis
2. Tujuan Khusus

a.
b.
c.
d.

Mengetahui tingkat kinerja staf Instalasi Rekam Medis


Memberikan umpan balik tindakan koreksi yang diperlukan.
Mengidentifikasi kebutuhan pelatihan inservice
Mendorong setiap petugas untuk mencapai tingkat kinerja optimum.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. KEGIATAN POKOK
Melakukan rapat rutin bulanan.
2. RINCIAN KEGIATAN
a. Jenis

: rapat rutin bulanan rekam medis

b. Jumlah

: seluruh staf Instalasi Rekam Medis

c. Waktu

: hari Kamis minggu ke-2 setiap Bulan

d. Tempat: ruang Rekam Medis


e. Metode

: rapat

f. Pimpinan

: Kepala Instalasi Rekam Medis

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Membuat undangan rapat bagi seluruh petugas rekam medis.
2. Melaksanakan rapat sesuai dengan waktu dan tempat yang telah
ditentukan.
3. Melaporkan hasil rapat rutin kepada Direktur

F. SASARAN
Terlaksananya rapat rutin bulanan minimal 1 kali setiap bulan.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
No
Kegiatan
1. Rapat Rutin Bulanan

Tempat pelaksanaan
Ruang rekam medis

Waktu pelaksanaan
Hari Kamis minggu ke-2
setiap bulan

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN & PELAPORANNYA


-

Evaluasi pelaksanaan kegiatan rapat rutin bulanan oleh kepala Rekam


Medis.

Kepala Instalasi Rekam Medis membuat laporan pelaksanaan rapat rutin


bulanan kepada Direktur.

I. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN.

Pencatatan dilakukan oleh petugas rekam medis.

Pelaporan dilakukan kepada Instalasi Rekam Medis setiap akhir tahun.

Evaluasi dilakukan oleh kepala rekam medis setiap periode kegiatan dan
dilakukan evaluasi kembali setiap tahunnya.

Kepala Instalasi Rekam Medis


RSI Sultan Hadlirin Jepara

Sisca Mirfiyati, AMd

KERANGKA ACUAN
PROGRAM RAPAT KOORDINASI DENGAN SUB KOMITE REKAM MEDIS

INSTALASI REKAM MEDIS RSI SULTAN HADLIRIN JEPARA

TAHUN 2013

A. PENDAHULUAN
Rumah sakit adalah sebuah institusi keperawatan pelayanan kesehatan
profesional yang pelayanannya disediakan oleh dokter, perawat, dan tenaga
ahli medis lainnya. Pelayanan di rumah sakit membutuhkan informasi
berbagai alat komunikasi untuk kepentingan perencanaan pelayanan medis,
sehingga dapat menurunkan angka laju morbiditas, mortalitas dan
meningkatkan batas usiaharapan hidup.
Fungsi utama rumah sakit adalah memberikan pelayanan medis
kepada pasien, baik melalui pendekatan kuratif, rehabilitatif, dan promotif
yang bersifat umum maupun spesialistik adalah sangat berpengaruh terhadap
citra dan kinerja rumah sakit, pelayanan, tindakan penunjang medis yang
diberikan kepada pasien di rumah sakit yang disebut rekam medis. Rekam
medis ini mempunyai nilai hukum sebab merupakan bukti tertulis yang sah
dari dokter pada saat memberikan pelayanan medis kepada pasiennya. Dan
rekam medis bersifat rahasia.
B. LATAR BELAKANG
Didalam praktek pengendalian rekam medis, banyak variabel yang
harus dipertimbangkan dan dasar pemikiran ilmiah yang harus diacu.
Kenyataan lain menunjukkan bahwa dalam melaksanakan pengendalian
rekam medis kadang-kadang terjadi dilema antara kepentingan pelayanan
penderita dan kepentingan profesi, antara kualitas pelayanan rekam medis dan
waktu yang tersedia antara pelayanan kesehatan yang ideal dan pelayanan
kesehatan yang pragmatis, disamping adanya kendala internal pada masingmasing individu tentang profesi.
Pengendalian rekam medis

yang

kompleks

dengan

banyak

permasalahan terjadi dalam praktek, kemungkinan akan dapat menimbulkan


suatu perbedaan dalam tingkat mutu rekam medis yang dihasilkan. Di pihak
lain adanya tuntutan kebutuhan pelayanan dan teknologi kedokteran,
menuntut suatu penatalaksanaan rekam medis secara prodfesional dan benar
serta obyektif agar dapat berdaya guna dan berhasil guna untuk pengendalian
dalam penatalaksanaan rekam medis RSI Sultan Hadlirin Jepara.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan Rekam Medis
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui tingkat kinerja staf Instalasi Rekam Medis
b. Memberikan umpan balik tindakan koreksi yang diperlukan.
c. Mengidentifikasi kebutuhan pelatihan inservice
d. Mendorong setiap petugas untuk mencapai tingkat kinerja optimum.

D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


1. KEGIATAN POKOK
Program rapat koordinasi dengan Sub Komite Rekam Medis
2. RINCIAN KEGIATAN
a. Jenis

: rapat koordinasi dengan Sub Komite Rekam Medis

b. Jumlah

: seluruh staf Instalasi Rekam Medis dan anggota Sub

Komite rekam Medis


c. Waktu

: hari Rabu minggu ke 1 setiap 3 bulan.

d. Tempat: ruang Komite Medis


e. Metode

: rapat

f. Pimpinan

: Kepala Sub Komite Rekam Medis

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Membuat undangan rapat bagi seluruh staf Instalasi rekam Medis dan
anggota Sub Komite Rekam Medis.
2. Melaksanakan rapat sesuai dengan waktu dan tempat yang telah
ditentukan.
3. Melaporkan hasil rapat rutin kepada Direktur melalui Ketua Sub Komite
Rekam Medis.

F. SASARAN
Terlaksananya rapat koordinasi dengan Sub Komite rekam medis minimal 1
kali setiap 3 bulan.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
No
Kegiatan
Tempat pelaksanaan Waktu pelaksanaan
1. Rapat Koordinasi dengan Sub Ruang
komite Hari Rabu, Minggu
Komite Rekam Medis

medis

Ke 1 tiap 3 Bulan.

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN & PELAPORANNYA


-

Evaluasi pelaksanaan kegiatan rapat koordinasi dengan Sub Komite


rekam Medis dilakukan oleh Kepala Instalasi Rekam Medis.

Kepala Instalasi Rekam Medis membuat laporan pelaksanaan rapat


koordinasi dengan Sub Komite Rekam Medis kepada Direktur melalui
Ketua Sub Komite Rekam Medis.

I. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN.


-

Pencatatan dilakukan oleh petugas rekam medis.

Pelaporan dilakukan kepada Instalasi Rekam Medis setiap selesai


pelaksanaan kegiatan.

Evaluasi dilakukan oleh kepala rekam medis setiap periode kegiatan dan
dilakukan evaluasi kembali setiap tahunnya.

Kepala Instalasi Rekam Medis


RSI Sultan Hadlirin Jepara

Sisca Mirfiyati, AMd

KERANGKA ACUAN
PROGRAM RAPAT KOORDINASI DENGAN PENUNJANG MEDIS LAIN
INSTALASI REKAM MEDIS RSI SULTAN HADLIRIN JEPARA
TAHUN 2013

A. PENDAHULUAN
Rumah sakit adalah sebuah institusi keperawatan pelayanan kesehatan
profesional yang pelayanannya disediakan oleh dokter, perawat, dan tenaga
ahli medis lainnya. Pelayanan di rumah sakit membutuhkan informasi
berbagai alat komunikasi untuk kepentingan perencanaan pelayanan medis,
sehingga dapat menurunkan angka laju morbiditas, mortalitas dan
meningkatkan batas usia harapan hidup.
Fungsi utama rumah sakit adalah memberikan pelayanan medis
kepada pasien, baik melalui pendekatan kuratif, rehabilitatif, dan promotif
yang bersifat umum maupun spesialistik adalah sangat berpengaruh terhadap
citra dan kinerja rumah sakit, pelayanan, tindakan penunjang medis yang
diberikan kepada pasien di rumah sakit yang disebut rekam medis. Rekam
medis ini mempunyai nilai hukum sebab merupakan bukti tertulis yang sah
dari dokter pada saat memberikan pelayanan medis kepada pasiennya. Dan
rekam medis bersifat rahasia.
B. LATAR BELAKANG
Didalam praktek pengendalian rekam medis, banyak variabel yang
harus dipertimbangkan dan dasar pemikiran ilmiah yang harus diacu.
Kenyataan lain menunjukkan bahwa dalam melaksanakan pengendalian
rekam medis kadang-kadang terjadi dilema antara kepentingan pelayanan
penderita dan kepentingan profesi, antara kualitas pelayanan rekam medis dan
waktu yang tersedia antara pelayanan kesehatan yang ideal dan pelayanan
kesehatan yang pragmatis, disamping adanya kendala internal pada masingmasing individu tentang profesi.
Pengendalian rekam medis

yang

kompleks

dengan

banyak

permasalahan terjadi dalam praktek, kemungkinan akan dapat menimbulkan


suatu perbedaan dalam tingkat mutu rekam medis yang dihasilkan. Di pihak
lain adanya tuntutan kebutuhan pelayanan dan teknologi kedokteran,
menuntut suatu penatalaksanaan rekam medis secara prodfesional dan benar
serta obyektif agar dapat berdaya guna dan berhasil guna untuk pengendalian
dalam penatalaksanaan rekam medis RSI Sultan Hadlirin Jepara.
C. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan Rekam Medis
2. Tujuan Khusus
a. Mengetahui tingkat kinerja staf Instalasi Rekam Medis
b. Memberikan umpan balik tindakan koreksi yang diperlukan.
c. Mengidentifikasi kebutuhan pelatihan inservice
d. Mendorong setiap petugas untuk mencapai tingkat kinerja optimum.
D. KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN
1. KEGIATAN POKOK
Program rapat koordinasi dengan penunjang medis lain.
2. RINCIAN KEGIATAN

a. Jenis

: rapat koordinasi dengan penunjang medis yang lain.

b. Jumlah

: seluruh staf Instalasi Rekam Medis dan staf penunjang

medis lain.
c. Waktu

: setiap 6 bulan.

d. Tempat: Aula RSI Sultan Hadlirin


e. Metode

: rapat

f. Pimpinan

: Kepala Bagian Penunjang Medis

E. CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


1. Membuat undangan rapat bagi seluruh staf Instalasi rekam Medis dan staf
penunjang medis lain.
2. Melaksanakan rapat sesuai dengan waktu dan tempat yang telah
ditentukan.
3. Melaporkan hasil rapat rutin kepada Direktur.

F. SASARAN
Terlaksananya rapat koordinasi dengan penunjang medis lain minimal 1 kali
setiap 6 bulan.
G. JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN
No
1. Rapat

Kegiatan
Koordinasi

penunjang medis lain

Tempat pelaksanaan Waktu pelaksanaan


dengan Aula RSI Sultan Setiap 6 Bulan.
Hadlirin

H. EVALUASI PELAKSANAAN KEGIATAN & PELAPORANNYA


-

Evaluasi pelaksanaan kegiatan rapat koordinasi dengan penunjang medis


lain dilakukan oleh Kepala Instalasi Rekam Medis.

Kepala Instalasi Rekam Medis membuat laporan pelaksanaan rapat


koordinasi dengan penunjang medis lain kepada Direktur.

I. PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN.


-

Pencatatan dilakukan oleh petugas rekam medis.

Pelaporan dilakukan kepada Instalasi Rekam Medis setiap selesai


pelaksanaan kegiatan kepada Direktur.

Evaluasi dilakukan oleh kepala rekam medis setiap periode kegiatan dan
dilakukan evaluasi kembali setiap tahunnya.

Kepala Instalasi Rekam Medis


RSI Sultan Hadlirin Jepara

Sisca Mirfiyati, AMd

Anda mungkin juga menyukai