Anda di halaman 1dari 2

KERANGKA ACUAN

KEGIATAN POSYANDU LANSIA

I.

PENDAHULUAN
Usia lanjut adalah suatu proses alam yang tidak dapat dihindarkan. Proses menjadi tua
disebabkan oleh faktor biologic yang terdiri dari 3 fase, yaitu fase progresif, fase
sstabil dan fase regresif.
Dalam fase regresif mekanisme lebih menuju pada kemunduran yang dimulai dari
dalam

sel.

Proses

ini

berlangsung

secara

alamiah,

terus

menerus

dan

berkesinambungan, yang nantinya akan menyebabkan perubahan anatomis, fisiologis


dan biokemispada jaringan tubuh dan akhirnya akan mempengaruhi fungsidan
kemampuan badan secara keseluruhan.
II.

LATAR BELAKANG
Posyandu lansia merupakan pusat kegiatan masyarakat dalam upaya pelayanan
kesehatan dan keluarga berencana. Posyandu adalah pusat pelayanan keluarga
berencana dan kesehatan yang dikelolah dan diselenggarakan untuk dan oleh
masyarakatdengan dukungan teknis dari petugas kesehatan dalam rangka pencapaian
norma keluargakecil bahagia sejahtera (NKKBS) terdapat beberapa kategori pada
penyelenggara posyandu lansia, yaitu terdiri dari pelaksanaan kegiatan merupakan
anggota masyarakat yang teah dilatih menjadi kader kesehatan setempat dibawah
bimbingan puskesmas.

III.

TUJUAN
A. Tujuan Umum:
Meningkatkan derajat kesehatan usia lanjut untuk mencapai masa tua yang
bahagia, berdaya guna dalam kehidupan keluarga dan masyarakat sesuai dengan
eksistensinya.
B. Tujuan Khusus:
1. Meningkatkan kesadaran pada usia lanjut untuk membina sendiri keshatannya.
2. Meningkatkan kemampuan dan peran serta masyarakat dalam menghayati dan
mengatasi masalah kesehatan usia lanjut secara optimal.
3. Meningkatkan jangkauan pelayanan kesehatan usia lanjut.
4. Menigkatkan jenis dan mutu pelayanan kesehatan usia lanjut.

IV.

KEGIATAN POKOK DAN RINCIAN KEGIATAN


A. Pemeriksaan tekanan darah
B. Pengukuran berat badan
C. Pengobatan standar

V.

CARA MELAKSANAKAN KEGIATAN


Posyandu lansia dilaksanakan dengan 5 tahapan layanan, namun dalam situasi dn
kondisi tertentu dapat disesuaikan dengan kebutuhan dan kesepakatan bersama.
Kegiatan tersebut dimulai dari pendaftaran, wawancara, pengukuran, dan pembagian
KMS, konseling, rujukan, serta pencatatan dan pelaporan, sehingga dalam
pelaksanaannya tertata dan terarah.

VI.

SASARAN
A. Sasaran Langsung

1. Kelompok Pra usia lanjut (45-59 Tahun)


2. Kelompok usia lanjut (60 Tahun keatas)
3. Kelompok usia lanjut dengan resiko tinggi (70 Tahun keatas)
B. Sasaran Tidak Langsung
1. Keluarga dimana usia lanjut berada
2. Organisasi sosial yang bergerak dalam pembinaan usia lanjut
3. Masyarakat luas
VII.

JADWAL KEGIATAN
Posyandu lansia dilaksanakan setiap bulannya di 9 Desa Wilayah Puskesmas Utan
Kecamatan Utan.

VIII. MONITORING EVALASI PELAKSANAAN KEGIATAN DAN PELAPORAN


Posyandu lansia meliputi kegiatan wawancara, pengukuran, pemeriksaan dan tindak
lanjut wawancara dilakukan menelusuri faktor resiko perilaku seperti merokok,
konsumsi sayur dan buah, Aktivitas fisik, konsumsi alcohol dan stress, pegukuran
berat badan dan tinggi badan, serta pengukuran tekanan darah. Berdasarkan
wawancara, pengukuran dan pemeriksaan dilakukan tindak lanjut berupa pembinaan
secara terpadu dan peningkatan pengetahuan melaluai penyuluhan.kegiatan posyandu
lansia dalam situasi kondidi tertentudapat disesuaikan dengan kebutuhan dan
kesepakatan bersama pelaksanaan posyandu lansia secara sederhana dapat diuraikan
sebagai berikut:
A. Registrasi pemberian nomor urut/ pencatatan oleh petugas pelaksanaan posyandu
lansia
B. Wawancara oleh petugas pelaksana posyandu lansia
C. Pengukuran beat badan, tinggi badan, pemeriksaan tekana darah dan lain-lain.
IX.

PENCATATAN, PELAPORAN, DAN EVALUASI KEGIATAN


Pencatatan dan pelaporan hasil kegiatan posyandu lansia dilakukan secara manual
oleh petugas pelaksanaan posyandu lansia dan dilaporkan ke Dinas Kesehatan
Kabupaten Sumbawa setiap bulannya.

Mengetahui:
Kepala UPT. Puskesmas Utan
Kecamatan Utan

Utan,
2016
Penanggung Jawab UKM Pengembangan

TABRANI, Amd,Kep.

HJ. Sahema, A.Md. Keb.

NIP.

NIP.

Anda mungkin juga menyukai