Anda di halaman 1dari 6

BAB IV

HASIL PENELITIAN
A. Gambaran Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu
1. Sejarah Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu
Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu awalnya
bernama Dinas Tata Kota dan Pengawasan Bangunan Kota bengkulu.
Dinas Tata Kota dan pengawasan Bangunan Kota bengkulu diresmikan
pada tahun 1992 oleh Walikota Bengkulu yaitu Drs. Ahmad Rusli.
Kemudian, pada tahun 2013 Walikota bengkulu H. Helmi Hasan
S.E. periode 2013 2018 mengganti nama Dinas Tata Kota dan
Pengawasan Bangunan Kota bengkulu menjadi Dinas Tata Ruang dan
Perumahan Kota Bengkulu dengan Ir. Iyalinus sebagai Kepala Dinas.
Pada tahun 2014, Kepala Dinas Ir. Iyanilus di mutasi dan digantikan
oleh H. Budi Haryanto S.E, M.si hingga sekarang.
2.

Lokasi
Lokasi pertama pada tahun 1992 - 2012 berada di JL. Basuki
Rahmat kelurahan belakang Pondok Kecamatan teluk Segara. Namun
pada tahun 2013, Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu
pindah lokasi di alamat JL. WR. Supratman Kelurahan Bentiring Permai
Kecamatan Muara Bangka Hulu Kota Bengkulu. Di sekitar kantor Dinas
Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu yang sekarang terdapat 3
Dinas lainnya yaitu di kanan ada DPPKAD (Dinas Pendapatan,
Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah), di kiri ada DUKCAPIL (Dinas
39

40

Kependudukan dan Catatan Sipil), tepat di depan ada Dinas PU


(Pekerjaan Umum) dan di belakang ada kantor DPR (Dewan Perwakilan
Rakyat) kota bengkulu.
Suasana di sekitar kantor cukup sepi dan tenang karena jauh dari
pemukiman warga. Jika ditotalkan, jumlah PNS di wilayah tersebut
mencapai 197 orang. Tidak semua PNS berasal dari Kota Bengkulu
namun ada pula yang berasal dari luar Kota Bengkulu, seperti Curup,
Lebong, Kepahiang, Manna, dan Linggau. Ini terjadi karena proses
mutasi pada tiap daerah yang memungkinkan tiap PNS dari luar Kota
Bengkulu atau sebaliknya berpindah tugas.
Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu mempunyai
susunan organisasi yang terdiri dari 1 orang Kepala Dinas, 13 orang di
Sekretariatan, 8 orang di Bidang Tata ruang, 10 orang di Bidang Tata
Bangunan, 8 orang di Bidang Perumahan, 5 orang di Bidang Pembinaan
dan Pengawasan Bangunan, dan 6 orang di Jabatan fungsional.

B. Analisis Univariat
1. Tingkat Stres

41

Tabel 2.4 Distribusi Frekuensi PNS Berdasarkan Tingkat Stres di


Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu tahun 2016.
Tingkat Stres

Jumlah

Presentase

Normal

15

34,1%

Ringan

15

34,1%

Sedang
Berat
Sangat berat
Jumlah

14
0
0
44

31,8%
0%
0%
100%

Dari tabel 2.4 diatas dapat dilihat bahwa Tingkat Stres PNS di
Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu tahun 2016 untuk
kategori normal adalah 15 responden PNS (34,1%), untuk kategori
Ringan adalah 15 responden PNS (34,1%), untuk kategori Sedang adalah
14 responden PNS (31,8%), untuk kategori Berat dan Sangat Berat tidak
ditemukan pada penelitian.
2. Aktivitas Fisik
Tabel 2.5 Distribusi Frekuensi PNS berdasarkan Aktivitas Fisik di
Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu tahun 2016.
Aktifitas Fisik

Jumlah

Presentase

Ringan

26

59,1%

Sedang

18

40,9%

Jumlah

44

100%

Dari tabel 2.5 diatas dapat dilihat bahwa Aktifitas Fisik PNS di
Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu tahun 2016 untuk
kategori Ringan adalah 26 responden PNS (59,1%) dan untuk kategori
Sedang adalah 18 responden PNS (40,9%).

42

3. Kelebihan Berat Badan


Tabel 2.6 Distribusi Frekuensi PNS berdasarkan Kelebihan Berat
Badan di Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu tahun
2016.
IMT

Jumlah

Presentase

Normal

17

38,6%

Kelebihan Berat Badan

27

61,4%

Jumlah

44

100%

Dari tabel 2.6 diatas dapat dilihat bahwa Kelebihan Berat Badan
PNS di Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu tahun 2016
untuk kategori Normal adalah 17 responden PNS (38,6%) dan untuk
kategori Kelebihan Berat Badan adalah 27 responden PNS (61,4%).
C. Analisis Bivariat
1. Hubungan Stres dengan kelebihan Berat Badan pada PNS di Dinas
Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu tahun 2016
Hasil penelitian diketahui 44 responden PNS (100%) dimana 15
responden PNS (100%) memiliki Tingkat Stres Normal dengan
klasifikasi 7 responden PNS (46,7%) di antaranya memiliki IMT Normal
dan 8 responden PNS (53,3%) memiliki IMT Kelebihan Berat Badan.
Pada 15 responden PNS (100%) memiliki Tingkat Stres ringan dengan
klasifikasi 2 responden PNS (13,3%) memiliki IMT Normal dan 13
responden PNS (86,7%) memiliki IMT Kelebihan Berat Badan. Pada 14
responden PNS (100%) yang memiliki Tingkat Stres Sedang dengan

43

klasifikasi 8 responden PNS (57,1%) memiliki IMT Normal dan 6


responden PNS (42,9%) memiliki IMT Kelebihan Berat Badan. Pada
responden PNS Tingkat Stres Berat dan Sangat Berat tidak ditemukan di
penelitinan.
Tabel 2.7 Tabulasi silang hubungan Stres dengan Kelebihan Berat
Badan pada PNS Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu
Tahun 2016.

Tingkat
Stres
Normal
Ringan
Sedang
Total

IMT
Normal
Kelebihan Berat badan
jumla
%
jumlah
%
h
7
46,7%
8
53,3%
2
13,3%
13
86,7%
8
57,1%
6
42,9%
17
27

P
Total
value
jumla
%
h
15
100% 0,039
15
100%
14
100%
44
100%

Dari hasil pengujian statistik menunjukan bahwa ada hubungan


antara stres dengan Kelebihan Berat Badan pada PNS Dinas Tata Ruang
dan Perumahan Kota Bengkulu Tahun 2016 dengan p value = 0,039.
2. Hubungan Aktivitas Fisik dengan Kelebihan Berat Badan pada PNS
Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu Tahun 2016.
Hasil penelitian diketahui 44 responden PNS (100%) dimana 26
responden PNS (100%) memiliki Aktifitas Fisik Ringan dengan
klasifikasi 6 responden PNS (23,1%) memiliki IMT Normal dan 20
responden PNS (76,9%) memiliki IMT Kelebihan Berat Badan. Pada 18
responden PNS (100%) yang memiliki Aktifitas Fisik Sedang dengan
klasifikasi 11 responden PNS (61,1%) memiliki IMT Normal dan 7
responden PNS (38,9%) memiliki IMT Kelebihan Berat Badan.

44

Tabel 2.8 Tabulasi silang hubungan Aktifitas Fisik dengan Kelebihan


Berat Badan pada PNS Dinas Tata Ruang dan Perumahan Kota
Bengkulu Tahun 2016.

Aktivita
s fisik

Normal
jumlah

IMT
Kelebihan Berat
badan
jumlah
%

Ringan

23,1%

20

76,9%

jumla
h
26

Sedang

11

61,1%

38,9%

18

Total

17

27

P
value

Total

44

%
0,026
100
%
100
%
100
%

Dari hasil pengujian statistik menunjukan bahwa ada hubungan


antara Aktivitas Fisik dengan Kelebihan Berat Badan pada PNS Dinas
Tata Ruang dan Perumahan Kota Bengkulu Tahun 2016 dengan p value =
0,026.

Anda mungkin juga menyukai