CERPENGRAM 4

TAHAPAN ALUR
PENGENALAN

Latar Waktu
a.Terbit Fajar
Ku buka tirai
jendela kamar,
mencul sebuah
sinar terang
memperlihatkan
keanggunan,
menyambut pagi
hari nan cerah
menawan
menambah
semangat tuk
kejar impian.

b.Pagi Hari
Dikala sang
surya muncul
dari ufuk timur,
lantunan kokok
ayam berbaur
terirama tanda
dimulainnya
sebuah
kehidupan insan
manusia.

PENAMPILAN
MASALAH
Di samping
profesinya
sebagai seorang
pelajar, Resya
rela bekerja
demi
membelikan
kursi roda untuk
ibunya yang kini
tak bisa berjalan
akibat strok
yang di
deritanya.

3 orang sahabat
sejati bernama
Sasha, Reta, dan
Yahya telah
berpisah selama
3 tahun karena
berbeda sekolah.

KLIMAKS
Saat ini, Resya
bekerja
sebagai kuli
beras di pasar.
Suatu hari,
karung beras
yang sedang di
angkutnya
jatuh dan
tercecer. Bos
yang
melihatnya
saat itu,
memarahi
Resya dan
hampir
memecatnya.
Suatu hari,
Sasha tak
sengaja
bertemu
dengan Yahya
di jalan, Sasha
langsung
memeluk
Yahya. Karena
risih dan lupa
dengan Sasha,
Yahya
langsung
menyingkirkan
badan Sasha,
sampai Ia
menangis.

ANTI
KLIMAKS
Muncul teman
Resya,
bernama Rafli
yang berusaha
untuk merayu
Bos agar tidak
jadi memecat
Resya.

Keesokan
harinya,tak
sengaja pula,
Reta juga
bertemu
dengan Yahya.
Anehnya
Yahya masih
ingat pada
Reta. Sete;ah
mngobrol
panjang,
akhirnya
Yahya ingat
pada Sasha
dan mencari
dimana Sasha.

PENYELESAIAN
Akhirnya Rafli
berhasil merayu
Bos, kini Resya
tidak jadi di pecat.
Dan gaji yang telah
dikumpulkan
Resya selama 1
tahun, berhasil
untuk membelikan
ibunya kursi roda
bekas.

Setelah, mencari
cari Sasha,
akhirnya mereka
bertemu di suatu
tempat dimana
Sasha sekolah,
saling berpelukkan,
tak lupa, Yahya
juga minta maaf
pada Sasha

c. Siang Hari
Dibawah
cengkaman
pansamu,
seorang gadis
duduk termenung
membawa
selembar kertas,
dikala orang lain
sibuk bekerja, Ia
berhenti sejenak,
menatap awan,
dan ia mulai
berharap.

Tak seperti
biasannya,
Galang yang
suka mendengar
suara adzan di
masjid tapi
jarang sholat,
Kini Ia, tak
mendengar suara
Adzan itu
dikumandangka
n di masjid
dekat rumahnya.

Ia
kebingungan
dan betanya
tanya pada
tetangganya
mengapa suara
indah itu tak di
kumandangkan
Banyak
tetangganya
yang mengira
bahwa hari itu
telah terjadi
kiamat.Tapi
Galang tak
percaya.

d.Senja Hari
Kala itu, di
bawah pohon
kersen tempat
kita bertemu,
dengan semilir
angin dan
semburat sinar
menyusup
melalui celah
ranting yang
tumbuh tegap,
kau menyatakan
cinta padaku.

Kirana adalah
pacar Dani.
Tetapi, akhir
akhir ini, Kirana
sering di buat
cemburu oleh
Dani.

Setiap hari,
Dani selalu
menggoda
teman
ceweknya
bernama Mila
yang
merupakan
anak kepala
sekolah.Meliha
t hal itu,
Kirana marah
dan menangis.

e.Malam Hari
Dari Jendela atas,
kulihat bulan
bintang indah
terbentang di
langit malam,
Kemerlap lampu
jalan begitu
terang menghiasi

Seno adalah
murid yang
terkenal nakal di
kelas.
Kenakalannya
membuat guru
guru sampai
jengkel padanya.

Akhirnya
Galang
memutuskan
untuk ke
rumah Pak
Termi (orang
yang biasanya
adzan di
masjid dekat
rumahnya).
Ternyata suara
Pak Temi
sedang serak
bahkan tak
bisa bicara.

Dani yang saat

itu merasa
bersalah,
meminta maaf
pada Kirana,
tapi Kirana tak
memaafkannya
Lalu, datang
teman Kirana
bernama Fenia
yang
menyadarkan
Kirana, bahwa
sebaiknya
saling
memafkan
kesalahan
orang lain.
Suatu hari, saat Seno berusaha
jam pelajaran, meminta maaf
lagi lagi Seno
tetapi Bu Wiwi
membuat ulah, Tetap tak mau
Ia menaruh
memaafkan.
lem di bangku
Bu Wiwing
(guru IPA).
Sampai sampai

Akhirnya Galang
memutuskan untuk
mencoba menjadi
Muazin untuk
peertama kalinya.
Ternyata Ia bisa
dan berhasil
menarik simpati
para warga untuk
sholat di masjid
tersebut.

Akhirnya, Kirana
mau memaafkan
Dani dan mereka
kini sudah
berdamai.

Akhirnya dengan
tekad bulat dan
mermodalkan
keberanian, Seno
meminta maaf
kepada Bu Wiwi di
depan Semua guru
guru di kantor.

sudut kota, tak

lama wajah
seseorang
muncul dalam
pikiran semata.

f. Tengah
malam
Dikala rembulan
menyinari dunia,
kikukan burung
hantu bersahutan,
tanda
berakhirnya
sebuah
kehidupan tuk
sementara, dan
awal dari
mulainnya mimpi
seseorang.

Bu Wiwi
marah dan
menghukum
Seno.

Seorang gadis
berambut
panjang, tampak
sedang melamun
sambil
memperhatikan
langit. Rupanya
Ia sedang
mencari
bintang.Sayangn
ya, langit sedang
mendung
menyelimuti
malam itu, jadi
tak ada satupun
bintang yang
muncul.

Air mata jatuh

menetesi rok
merah
pemberian
almarhum
ibunya. Ia
sangat sedih,
Ia yang
tadinya
berharap dapat
bertemu
ibunya melalui
bintang, tapi
semua itu tak
terwujud.

Ayahnya yang
sepintas
melewati
kamar
anaknya,
berhenti
sesaat, ketika
melihat
anaknya
menangis.

Tanpa berfikir
lama, ayah
langsung memeluk
anaknya dan
menyayikannya
sebuah lagu
berjudul Ibu
ciptaan Iwan Fals.
Gadis itupun,
berhenti menangis
dan menatap mata
ayahnya. Tanpa
disangka muncul
sebuah bintang
jatuh yang bersinar
terang.
Ayahnyapun
mengajak gadis itu,
untuk bersama
sama mengucapkan
sebuah harapan.

CERPENGRAM 5
*Mencari gambar mengenai Latr tempat, waktu, dan suasan*

Latar Tempat ;
1.