DINAS KESEHATAN
UPTD. PUSKESMAS PANARUKAN
Jl. Raya Panarukan no. 29 Telp.(0338) 672443 675593
WRINGIN ANOM - PANARUKAN 68351
I. Latar Belakang
Dalam beberapa kajian terbaru tingkat dunia maupun data di Indonesia
menunjukkan bahwa Angka Kematian Ibu dan Angka Kematian Bayi baru lahir masih
cukup tinggi terutama saat proses persalinan ibu hamil dan kelahiran bayi. Dan
Selebihnya, pada saat hari-hari pertama dan minggu pertama setelah melahirkan dan
kelahiran bayi. Penyebab kematian ibu dan bayi bisa juga terjadi pada situasi emergensi
dan komplikasi.
Pencapaian penurunan Angka Kematian Bayi (AKB) dan Angka Kematian Ibu
(AKI) di Indonesia belum bias memenuhi target karena masih menghadapi beberapa
kendala, maka dari itu jika tidak dilakukan akselerasi dari sekarang, dikhawatirkan
MDGs 4 dan MDGs 5 tidak bisa tercapai sesuai yang diharapkan.
MDGs sendiri kepanjangan dari Millennium Development Goals yang
merupakan deklarasi millennium hasil kesepakatan sejumlah Negara dan perwakilan dari
189 negara yang tergabung dalam Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). Dalam
kesepakatan yang mulai dijalankan pada September 2000 tersebut , ada 8 butir tujuan
yang harus dicapai pada tahun 2015. Dimana butir ke 4 (MDGs 4) bertujuan menurunkan
angka kematian anak bayi, pada butir ke 5 (MDGs 5) bertujuan meningkatkan kesehatan
ibu.
II. Tujuan
1. Tujuan Umum : Menurunkan Angka Kematian Ibu dan bayi
2. Tujuan Khusus :
a. Sebagai pembelajaran bersama agar dapat melaksanakan Asuhan secara
komperhensif terhadap ibu hamil
b. Meningkatkan kualitas pelayanan pada ibu hamil, bersalin, nifas, bayi dan
balita.
III.Keluaran Yang Diharapkan
Terlaksananya Asuhan Kebidanan yang komperhensif pada ibu hamil, bersalin, nifas,
bayi dan balita
IV. Pelaksanaan
A. Waktu dan Lokasi
Tempat : Ruang Pertemuan Puskesmas Panarukan
Waktu Pelaksanaan : 22 Oktober 2014
Sasaran : Neonatal
Dengan Pentahapan sebagai berikut :
a) Presentasi
b) Diskusi
c) Tanya jawab
d) Curah pendapat
B. Pelaksana
Bidan se-Kecamatan Panarukan
VII. Sasaran
Sasarannya adalah neonatal Puskesmas Panarukan
VIII. Metode
a. Penyuluhan
b. Tanya Jawab
c. Curah pendapat
IX. Pembiayaan
Program ini di biaya dari biaya operasional Puskesmas Panarukan Tahun 2014 dengan
rincian sebagai berikut :
a. Biaya Konsumsi : 2 kasus x 1 hari x 30 orang x Rp. 17.500 = Rp. 1.050.000
b. Biaya Transport : 2 kasus x 1 hari x 12 orang x Rp. 20.000 = Rp. 480.000
c. Biaya ATK : 2 kasusx Rp. 75.000 = Rp. 150.000
X. EVALUASI
a. Daftar Hadir
b. Form Post Test dan post test
c. Format Laporan Hasil Kegiatan
d. Format Rencana Tindak Lanjut
e. Bukti Foto Kegiatan
dr. SUDHARMONO
PEMERINTAH KABUPATEN SITUBONDO
NIP. 19820820 200903 1 010
DINAS KESEHATAN
UPTD. PUSKESMAS PANARUKAN
Jl. Raya Panarukan no. 29 Telp.(0338) 672443 675593
WRINGIN ANOM - PANARUKAN 68351
Situbondo,
Pelaksana Program KIA KB Puskesmas Mengetahui
Panarukan Kepala Puskesmas Panarukan
Situbondo,
Mengetahui
Pelaksana Program KIA KB Puskesmas Kepala Puskesmas Panarukan
Panarukan
Dr. Sudharmono
Noorbaetty, Amd. Keb NIP. 19820820 200903 1 010
NIP. 19610813 198303 2 017