Anda di halaman 1dari 1

Penyebab scabies

Seperti telah disebutkan sebelumnya penyakit scabies disebabkan oleh tungau yang
berukuran kecil tak tampak oleh mata telanjang sehingga untuk melihatnya diperlukan alat
bantu berupa mikroskop. Ukuran kutu (tungau) betina 0,3-0,4 mm, sedangkan S. scabei
jantan setengah dari ukuran betina. Sarcoptes scabei penyebab gudikan atau kudis Kutu
betina yang sudah dibuahi akan tinggal di kulit dengan membuat liang terowongan pada kulit
(lihat gambar), disana ia bertelor sekitar 40-50 butir telor, dan akan menetas dalam waktu 3-
5 hari. Di luar kulit, kutu ini hanya dapat bertahan hidup 2-3 hari pada suhu kamar. Cara

Penularan Scabies

Karena penyebab scabies adalah kutu yang dapat menyebar dari orang ke orang maka
penyakit ini mudah menular. Penularan scabies bisa terjadi secara kontak langsung atau
bersentuhan kulit-kulit dan hubungan suami istri. Bisa juga terjadi secara tak langsung
misalnya melalui pakaian, handuk, dan tempat tidur yang dipakai bersama-sama. Maka tak
heran jika penyakit scabies ini akan mengenai orang secara berjamaah seperti dalam satu
keluarga, satu asrama, pondok pesantren, dan satu sekolah.

Gejala Scabies

Gejala utama penyakit scabies adalah gatal pada kulit, terutama memburuk pada malam
hari. Rasa gatal terjadi karena reaksi alergi terhadap tungau. Terjadi secara berkolompok
seperti telah disebutkan di atas. Gejala scabies atau kudis lainnya meliputi: Gatal di sela-
sela jari dan pergelangan tangan. Gatal pada permukaan luar siku dan di ketiak. Gatal di
sekitar perut dan pusar. Gatal Pada bagian bokong dan selangkangan Gatal di sekitar puting
susu, garis bra, dan sisi payudara (pada wanita). Gatal Pada alat kelamin (pada pria). Pada
bayi dan anak-anak kecil, gatal-gatal dan iritasi kulit juga dapat terjadi pada kulit kepala,
leher, dan wajah dan telapak tangan dan telapak kaki.

Pengobatan Scabies

Penyakit scabies atau Kudis ini tidak akan sembuh dengan sendirinya. Untuk
menghilangkannya, dan agar tidak menyebar kepada orang lain, maka perlu menggunakan
obat scabies berbentuk krim khusus atau lotion yang dioleskan pada kulit. Obat scabies
cream ini mengandung permethrin atau kandungan lainnya. Oleskan obat scabies merata ke
seluruh permukaan kulit yang gatal, tapi hindari daerah sekitar mata dan mulut. Setelah
dioleskan biarkan, jangan terkena air selama 8 sampai 14 jam (tergantung obatnya) baru
kemudian dibersihkan atau mandi. Antihistamin (seperti interhistin, cetirizin, dll), krim steroid,
atau, dalam kasus yang parah, pil steroid dapat membantu mengurangi rasa gatal. Obat anti
gatal ini diminum sebelum menggunakan obat scabies di atas, tentu hal ini harus
berdasarkan rekomendasi dokter.

Anda mungkin juga menyukai