Anda di halaman 1dari 1

KAJIAN DAKTILITAS GEDUNG PASCASAJANA UNISMA

BEKASI DENGAN ANALISA PUSHOVER

Nama : Noviandri Eka Prabowo


NPM : 41187011060008

Jurusan Teknik Sipil


Fakultas Teknik
Universitas Islam 45 Bekasi

September 2010

ABSTRAK

Indonesia adalah daerah rawan gempa, untuk mengurangi resiko keruntuhan


struktur yang terjadi akibat gempa, diperlukan konstruksi bangunan tahan gempa.
Perencanaan gedung pascasarjana Unisma Bekasi yang tahan gempa umumnya
didasarkan pada analisa struktur elastis yang kemudian diberi berbagai macam
beban rencana beserta kombinasi pembebanannya untuk mensimulasi kondisi
ultimate (batas). Analisa pushover (beban dorong statik) adalah analisa statik
nonlinier perilaku keruntuhan struktur terhadap gempa, sedangkan titik kinerja
adalah besarnya perpindahan maksimum struktur saat gempa rencana terjadi.
Tahapan metode yang digunakan diantaranya: merumuskan masalah,
menentukan tujuan penelitian, manfaat penelitian, dan batasan masalah, melakukan
tinjauan pustaka, membuat model struktur gedung pascasarjana Unisma Bekasi
pada komputer dengan bantuan program SAP2000 untuk mendapatkan hasil dari
analisa pushover, dan statik ekuivalen, kemudian yang terakhir yaitu menarik
kesimpulan berdasarkan evaluasi hasil kedua analisis diatas. Analisa dan evaluasi
kinerja dilakukan dengan analisa pushover yang built-in pada program SAP2000,
sedangkan titik kinerja untuk evaluasi ditentukan tersendiri dengan metode
spektrum kapasitas yang terdapat juga pada program SAP2000.
Hasil analisa dengan menggunakan program SAP2000 menunjukan bahwa
perilaku keruntuhan bangunan gedung pascasarjana Unisma Bekasi saat gempa
adalah inelastis, dengan menggunakan program SAP2000 pada portal beton 3D
sebagai model dari gedung pascasarjana Unisma Bekasi menyimpulkan bahwa titik
kinerja yang menentukan adalah metode Spektrum Kapasitas yang built-in pada
program SAP2000 yang mengacu ATC-40 (ATC, 1996) dengan memberikan nilai
sebesar 0,15 m, sedangkan Koefisien Perpindahan FEMA-356 (ASCE, 2000)
memberikan nilai lebih kecil yaitu sebesar 0,08 m, dan yang terakhir analisa joint
displacement berdasarkan SNI 1726-2002 memberikan nilai 0,079 m.

Kata kunci: titik kinerja, spektrum kapasitas, analisa pushover, beton bertulang, gaya
gempa.

Anda mungkin juga menyukai