No 1 1 1 1 1 1 1 1 1 2 2 2 2 2 2 2 2 2 3 1 2 3 4 5
. 0 1 2 3 4 5 7 8 9 0 1 2 4 5 6 7 8 9 1
UPAYA SAFETY PATIENT
1 Pelaksanaan skrining 66,67
a. risiko tinggi jatuh - - - - V V - V V - - V V V V - V V V - - V - -
%
b. risiko plebitis - - - V V - V V - V V V - - V V V V V - - V V V
c. aktual plebitis - - - V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
2 Pembuatan safety box untuk pembuangan - - - V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V 87,5
spuit dan jarum %
3 Penerapan pemasangan set rail pada bed - - V V V - - V V V V V V V - V V V - V V V V V 75%
pasien yang terpasang set rail
4 Rawat infus 78%
a. mengganti balutan infus
b. memberikan tanggal pemasangan V V V V
c. dokumentasi lembar kontrol INOS
- - V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
- - - - - - V V V V - V V V - V V - V V V V V V
PENGENDALIAN INFEKSI NOSOKOMIAL
1 Penerapan teknik steril pemasangan - V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V 95,83
kateter dan infus %
2 Penerapan cuci tangan 89,58
a. 5 moments - - - V V V V - V V V V V V V - V V V V V V V V
%
b. 6 langkah V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
3 Perawatan infus dan kateter setiap Selasa, - V V V V V V 75%
Rabu
PENDOKUMENTASIAN ASKEP
a. Pembuatan SAK 5 kasus yang sering - - - V V - - - - - - - - - - - - - - - - - - - 100%
ditangani di ruangan
b. Pembuatan lembar dokumentasi - - - - V V - - - - - - - - - - - - - - - - - - 100%
asuhan keperawatan yang efektif dan
efisien
5.3 Evaluasi
1. Pendokumentasian Asuhan Keperawatan Di Ruang Bougenville
NO PERTANYAAN YA TIDAK
1 Apakah mudah dipahami? 5 1
2 Apakah mudah untuk diisi? 6 -
3 Apakah memudahkan dalam 6 -
merumuskan diagnosa, tujuan,
kriteria hasil?
4 Apakah memudahkan dalam 5 1
memilih intervensi?
5 Apakah memudahkan penulisan 5 1
implementasi?
6 Apakah mempermudah evaluasi? 5 1
7 Apakah tempat untuk menulis 1 5
evaluasi SOAP cukup?
8 Apakah memudahkan untuk 5 1
pendokumentasian?
9 Apakah mempersingkat waktu? 6 -
10 Apakah dapat diterapkan 6 -
diruangan?
Secara garis besar responden perawat yang telah mengisi Form Uji Coba
menyatakan bahwa dengan adanya Form Uji Coba ini dapat memudahkan dalam
pendokumentasian asuhan keperawatan pada pasien. Hal ini di dukung dengan
poin 1 s.d. 6 dan poin 8, banyak responden perawat yang menyatakan dengan
adanya form ini akan mempermudah dalam pendokumentasian asuhan
keperawatan. Namun pada poin 7 mengenai ruang untuk penulisan evaluasi,
kebanyakan responden mennyatakan bahwa ruang untuk penulisan SOAP
kurang. Jadi perlu desain ulang untuk form implementasi sehingga ruang
penulisan evaluasi SOAP mencukupi. Terdapat beberapa saran dari responden
mengenai penyediaan tempat untuk pendokumentasian terapi dan rencana
medis pada pasien.
5 SEPTEMBER 2015 1 - 1 8 4 12
7 SEPTEMBER 2015 1 1 2 4 5 9
8 SEPTEMBER 2015 1 1 2 5 7 12
Total 5 33
Rata-Rata 6,02 39,76
2. Flebitis Mekanis
Flebitis mekanis dikaitkan dengan penempatan kanula. Kanula yang
dimasukkan ada daerah lekukan sering menghasilkan flebitis mekanis.
Ukuran kanula harus dipilih sesuai dengan ukuran vena dan difiksasi
dengan baik
3. Flebitis Bakterial
Faktor-faktor yang berkontribusi terhadap flebitis bakteri meliputi:
a. Teknik pencucian tangan yang buruk
b. Kegagalan memeriksa peralatan yang rusak. Pembungkus yang bocor
atau robek mengundang bakteri
c. Teknik aseptik tidak baik
d. Teknik pemasangan kanula yang buruk
e. Kanula dipasang terlalu lama
f. Tempat suntik jarang diinspeksi visual (Darmawan, 2008).
Jadi dapat disimpulkan bahwa kejadian flebitis di ruang Bougenvile
dimungkinkan akibat beberapa hal diantaranya dari faktor kimia (osmolaritas
cairan infus yang tinggi dan penempatan kanula pada vena proksimal (kubiti
atau lengan bawah)), faktor mekanis ukuran kanul dan cara fiksasi), dan
bakterial (teknik aseptik dan pemasangan kanula dalam waktu lama)
(Darmawan, 2008).
Dari hasil observasi selama periode 5-8 September 2015 jumlah pasien
yang memakai kateter urine adalah 39,76 %, 33 dari 83 orang memakai
kateter urine. Kekurangan dalam evaluasi yaitu menilai ada atau tidaknya
infeksi dalam pemakaian kateter. Untuk mengetahui ada tidaknya infeksi
bisa dilakukan dengan cara cek laboratorium urine lengkap, maksimal post
2 minggu pemasangan kateter. Selain itu Untuk mengecek adanya infeksi
pada pemasangan kateter dilihat dari kondisi klinis, antara lain : pasien
mengalami keluhan seperti demam (>38C), urgency berkemih, frequency
berkemih yang sering , disuria atau suprapubic tenderness. (Cermin Dunia
Kedokteran: 2014)
EVALUASI PELAKSANAAN PROGRAM INOS: KEJADIAN PLEBITIS DAN
PENGGUNAAN KATETER URINE
DI RUANG BOUGENVILLE RSUD NGUDI WALUYO WLINGI
RAWAT INFUS
RAWAT KATETER
Evaluasi program rawat kateter dilakukan pada hari Rabu tgl 09
September 2015. Berdasarkan diagram diatas diinterpretasikan rata-rata
program rawat infus mengalami penurunan yaitu saat implementasi sebesar
75% dan saat evaluasi menjadi 0%. Hal ini disebabkan banyaknya tindakan
keperawatan yang dilakukan diruangan seperti rawat luka, mengambil darah
untuk pemeriksaan laboratorium, persiapan pasien operasi, dan penerimaan
pasien baru.
Dari hasil pengkajian selama 1 minggu dari tanggal 3-8 Agustus 2015, sejumlah
10% atau 2 dari 20 perawat diruangan melakukan kepatuhan 5 momen cuci
tangan dan mereka mampu melakukan cuci tangan dengan 6 langkah benar cuci
tangan. Saat implementasi selama 4 minggu sejumlah 60% perawat atau 12
orang mampu mematuhi prinsip 5 momen cuci tangan, namun hanya 35% atau
7 orang saja yang mampu melakukan 6 langkah benar cuci tangan disetiap
momen. Di minggu evaluasi terjadi penurunan kepatuhan terhadap prinsip 5
momen cuci tangan. Hanya 15% atau 3 perawat yang masih melakukan
kepatuhan 5 momen cuci tangan, namun positifnya dari ke 3 perawat ini masih
mampu melakukan 6 langkah cuci tangan. Kesimpulannya, perbandingan antara
pengkajian dengan evaluasi terjadi peningkatan jumlah perawat yang melakukan
kepatuhan 5 momen cuci tangan dan menggunakan teknik 6 langkah cuci
tangan.
P S P S P S
Persiapan
1 Buku laporan shift sebelumnya V V V V V V
2 Membaca laporan shift V V V V V V
sebelumnya
3 Shift yang akan mengoperkan, V V V V V V
menyiapkan hal-hal yang akan
disampaikan
4 Shift yang akan menerima - - - V - -
membawa buku catatan
operan/catatan harian
5 Kedua kelompok sudah siap V V V V V V
Prosedur pelaksanaan
1 Kepala ruang/ketua tim memberi - - - - - -
salam dan menyampaikan akan
segera dilakukan operan
2 Perkenalkan diri dan perawat yang - - - - - -
akan bertugas selanjutkan
3 Kegiatan dimulai dengan - - - - - -
menyebut/ mengidentifikasi secara
satu persatu (berurutan tempat
tidur/ kamar):
a. Identifikasi klien:nama,
alamat, nomer register
b. Jelaskan diagnosa medis
c. Jelaskan diagnosa
keperawatan sesuai data
focus
4 Jelaskan kondisi/ keadaan umum V - V - V -
klien
5 Jelaskan tindakan keperawatan V V V V V V
yang telah dan belum dilakukan.
6 Jelaskan hasil tindakan, - - - - - -
teratasinya masalah tersebut dan
apakah muncul masalah baru.
7 Jelaskan secara singkat dan jelas V V V V V V
rencana kerja dan tindak lanjut
asuhan (mandiri/kolaborasi)
8 Memberikan kesempatan anggota V V V V V V
shift yang menerima operan untuk
melakukan klarifikasi/bertanya
tentang hal-hal atau tindakan yang
kurang jelas.
9 Perawat yang menerima operan - - - V V -
mencatat hal-hal yang penting
pada buku harian.
10 Lakukan prosedur 1-7, untuk - - - - - -
pasien berikutnya sampai seluruh
pasien dioperkan
11 Perawat yang mengoperkan V V V V V V
menyerahkan semua berkar
catatan perawatan kepada tim
yang akan menjalankan tugas
berikutnya.
Penutup
1 Kepala ruang atau tim (yang - - - - - -
memimpin) kembali ke Nurse
Station
2 Berdoa bersama yang dipimpin - - - - - -
oleh kepala ruang/katim
3 Mengucap salam - - - - - -
4 Mengucapkan selamat istirahat - - - - - -
bagi anggota tim atas shift
sebelumnya
5 Mengucapkan selamat bekerja - - - - - -
pada anggota shift berikutnya.
TOTAL 9 8 9 10 10 8
PROSENTASE 43% 38% 43% 48% 48% 38%
Rata-rata prosentase prosedur pada
44,67%
operan malam ke pagi
Rata-rata prosentase prosedur pada
41,33%
operan pagi ke sore
Keterangan:
V : dilakukan
- : tidak dilakukan
P : operan malam ke pagi
S : operan pagi ke sore
2. Pre conference
Tanggal
No 3/8/15 4/8/15 5/8/15
Langkah-langkah
.
D T D T D T
1 Kepala ruang/ketua tim memberi V V V
salam
2 Jelaskan tujuan konference awal V
3 Berikan pengarahan kepada V V V
anggota tim tentang rencana
kegiatan pada shift pagi
4 Lakukan pembagian tugas kepada V V V
tim
5 Berikan kesempatan masing- V V V
masing ketua tim untuk
menjelaskan pasien kelolaannya
serta membagi tugas kepada
anggota tim
6 Memberikan kesempatan kepada V V V
tim untuk memepresentasikan
kasus spesial yang menjadi prioritas
meliputi:
- Identifikasi klien:nama,
umur, nomer register
- Diagnosa medis
- Diagnosa keperawatan dan
data fokus yang menunjang
diagnosa
- Tindakan keperawatan yang
sudah dilakukan dan
hasilnya
- Rencana tindak lanjut dari
masalah yang dihadapi
7 Berikan kesempatan kepda tim V V V
yang lain untuk
mendiskusikan/bertanya/menangga
pi, memberikan masukan
8 Karu/katim mencatat hasil diskusi V V V
anggota tim
9 Karu memberikan kesimpulan dari V V V
diskusi yang telah dilakukan
10 Karu memberikan penekanan pada V V V
hal-hal yang perlu atau
membacakan SOP untuk
pelaksanaan tindakan.
11 Tanyakan kesiapan anggota tim V V V
untuk melakukan kegiatan
pelayanan keperawatan
12 Sampaikan kontrak waktu untuk V V V
middle/post conference
13 Mengucapkan salam V V V
14 Mengucapkan selamat bekerja V V V
TOTAL 4 10 7 7 6 8
PROSENTASE 29 71 50 50 43 57
% % % % % %
Rata-rata prosentase prosedur dilakukan 40,67%
Rata-rata prosentase prosedur tidak 59,33%
dilakukan
Keterangan:
D : dilakukan
T : tidak dilakukan
HASIL IMPLEMENTASI PADA PRE-CONFERENCE ROLEPLAY KEPALA RUANG
PERIODE : 10 Agustus - 5 September 2015
HASIL IMPLEMENTASI
NO PROSEDUR
10/ 12/ 13/ 14/ 15/ 17/ 18/ 19/ 20/ 21/ 22/ 24/ 25/ 26/ 27/ 28/ 29/ 31/
11/8 1/9 2/9 3/9 4/9 5/9
8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8
Kepala ruang/ketua tim memberi
1 V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
salam
2 Jelaskan tujuan konference awal V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
Berikan pengarahan kepada
3 anggota tim tentang rencana V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
kegiatan pada shift pagi
Lakukan pembagian tugas kepada
4 V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
tim
Berikan kesempatan masing-masing
ketua tim untuk menjelaskan pasien
5 V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
kelolaannya serta membagi tugas
kepada anggota tim
Memberikan kesempatan kepada
tim untuk memepresentasikan kasus
spesial yang menjadi prioritas
meliputi:
- Identifikasi klien:nama,
umur, nomer register
- Diagnosa medis
- Diagnosa keperawatan
6 V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
dan data fokus yang
menunjang diagnosa
- Tindakan keperawatan
yang sudah dilakukan
dan hasilnya
- Rencana tindak lanjut
dari masalah yang
dihadapi
Berikan kesempatan kepada tim
yang lain untuk
7 V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
mendiskusikan/bertanya/menangga-
pi, memberikan masukan
Karu/katim mencatat hasil diskusi
8 V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
anggota tim
Karu memberikan kesimpulan dari
9 V V V V V V V - - V V - V V V V V - - - V V V V
diskusi yang telah dilakukan
Karu memberikan penekanan pada
hal-hal yang perlu atau
10 V V V V V V V V V V V V - - - - - - - - - - - -
membacakan SOP untuk
pelaksanaan tindakan.
Tanyakan kesiapan anggota tim
11 untuk melakukan kegiatan - - - - - - V V V V - - V V - - - - - - - - - -
pelayanan keperawatan
Sampaikan kontrak waktu untuk
12 V V V V V V V V V V V V V V - - V V V V V V V V
middle/post conference
13 Mengucapkan salam V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V V
TOTAL 13 13 13 13 13 13 14 13 13 14 13 13 13 13 11 11 12 11 11 11 12 12 12 12
92, 92, 92, 92, 92, 92, 92, 92, 92, 92, 92, 92, 78, 78, 85, 78, 78, 78, 85, 85, 85, 85,7
PROSENTASE (%) 100 100
85 85 85 85 85 85 85 85 85 85 85 85 57 57 71 57 57 57 71 71 71 1
RATA-RATA PROSENTASE 88,98%
HASIL EVALUASI PRE-CONFERENCE PERIODE 7-8 SEPTEMBER 2015
HASIL EVALUASI
NO PROSEDUR
7/9/2015 8/9/2015
1 Kepala ruang/ketua tim memberi salam V V
2 Jelaskan tujuan konference awal V V
Berikan pengarahan kepada anggota tim tentang rencana
3 V V
kegiatan pada shift pagi
4 Lakukan pembagian tugas kepada tim V V
Berikan kesempatan masing-masing ketua tim untuk
5 menjelaskan pasien kelolaannya serta membagi tugas V V
kepada anggota tim
Memberikan kesempatan kepada tim untuk
memepresentasikan kasus spesial yang menjadi prioritas
meliputi:
- Identifikasi klien:nama, umur, nomer register
- Diagnosa medis
6 V V
- Diagnosa keperawatan dan data fokus yang
menunjang diagnosa
- Tindakan keperawatan yang sudah dilakukan dan
hasilnya
- Rencana tindak lanjut dari masalah yang dihadapi
Berikan kesempatan kepada tim yang lain untuk
7 V V
mendiskusikan/bertanya/menangga-pi, memberikan masukan
8 Karu/katim mencatat hasil diskusi anggota tim - -
Karu memberikan kesimpulan dari diskusi yang telah
9 V V
dilakukan
Karu memberikan penekanan pada hal-hal yang perlu atau
10 - -
membacakan SOP untuk pelaksanaan tindakan.
Tanyakan kesiapan anggota tim untuk melakukan kegiatan
11 - -
pelayanan keperawatan
12 Sampaikan kontrak waktu untuk middle/post conference - -
13 Mengucapkan salam V V
14 Mengucapkan selamat bekerja V V
TOTAL 10 10
PROSENTASE (%) 71,42% 71,42%
RATA-RATA PROSENTASE 71,42%
3. Post conference
PENGKAJIAN
Tanggal
No. Langkah-langkah 3/8/15 4/8/15 5/8/15
D T D T D T
1 Kepala ruang/ketua tim memberi V V V
salam
2 Jelaskan tujuan konference akhir V V V
3 Berikan kesempatan pada masing- V V V
masing ketua tim untuk menjelaskan
pasien kelolaannya
4 Memberikan kesempatan pada tim V V V
untuk mempresentasikan kasus
spesial yang menjadi prioritas,
meliputi:
a. Identifikasi pasien: nama,
umur, nomer register
b. Diagnosa medis
c. Diagnosa keperawatan dan
data fokus yang menunjang
diagnosa
d. Tindakan keperawatan yang
sudah dilakukan dan hasilnya
e. Rencana tindak lanjut
f. Masalah yang dihadapi
5 Berikan kesempatan kepada tim yang V V V
lain untuk mendiskusikan/
bertanya/menanggapi, memberikan
masukan
6 Karu/katim mencatat hasil diskusi V V V
anggota tim
7 Karu memberikan kesimpulan dari V V V
diskusi yang telah dilakukan
8 Karu memberikan penekanan pada V V V
hal-hal yang perlu diperhatikan
9 Tanyakan kesiapan anggota tim untuk V V V
melakukan kegiatan pelayanan
keperawatan
10 Mengucapkan salam V V V
11 Mengucapkan selamat bekerja V V V
TOTAL 0 11 0 11 0 11
PROSENTASE 0 100% 0 100% 0 100%
Rata-rata prosentase dilakukan sesuai
0%
prosedur
Rata-rata prosentase tidak dilakukan sesuai
100%
prosedur
Keterangan:
D : dilakukan
T : tidak dilakukan
HASIL IMPLEMENTASI PADA POST-CONFERENCE ROLEPLAY KEPALA RUANG
PERIODE : 10 Agustus - 5 September 2015
HASIL IMPLEMENTASI
NO PROSEDUR
10/ 12/ 13/ 14/ 15/ 17/ 18/ 19/ 20/ 21/ 22/ 24/ 25/ 26/ 27/ 28/ 29/ 31/
11/8 1/9 2/9 3/9 4/9 5/9
8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8 8
Kepala ruang/ketua tim memberi
1 V V V V - V V V V V - V V V - - - - V V V - - -
salam
2 Jelaskan tujuan konference akhir V V V V - V V V V V - V V V - - - - V V V - - -
Berikan kesempatan pada masing-
3 masing ketua tim untuk V V V V - V V V V V - V V V - - - - V V V - - -
menjelaskan pasien kelolaannya
Memberikan kesempatan pada tim
untuk mempresentasikan kasus
spesial yang menjadi prioritas,
meliputi:
a. Identifikasi pasien:
nama, umur, nomer
register
b. Diagnosa medis
4 V V V V - V V V V V - V V V - - - - V V V - - -
c. Diagnosa keperawatan
dan data fokus yang
menunjang diagnosa
d. Tindakan keperawatan
yang sudah dilakukan
dan hasilnya
e. Rencana tindak lanjut
f. Masalah yang dihadapi
Berikan kesempatan kepada tim
yang lain untuk mendiskusikan/
5 V V V V - V - - - - - V - - - -- - - V V V - - -
bertanya/menanggapi, memberikan
masukan
Karu/katim mencatat hasil diskusi
6 V V V V - V V V V V - V V V - - - - V V V - - -
anggota tim
Karu memberikan kesimpulan dari
7 V V V V - V - - V V - V V V - - - - V V V - - -
diskusi yang telah dilakukan
Karu memberikan penekanan pada
8 V V V V - V V - V V - V V V - - - - V V V - - -
hal-hal yang perlu diperhatikan
Tanyakan kesiapan anggota tim
9 untuk melakukan kegiatan V V V V - V - - V - - - V V - - - - - - V - - -
pelayanan keperawatan
10 Mengucapkan salam V V V V - V V V V V - V V V - - - - V V V - - -
11 Mengucapkan selamat bekerja V V V V - V - - V V - - - - - - - - - - - - - -
TOTAL 11 11 11 11 0 11 7 6 10 9 0 9 10 10 0 0 0 0 9 9 10 0 0 0
100 100 100 100 0 100 63, 54, 90, 81, 0 81, 90, 90, 0 0 0 0 81, 81, 90, 0 0 0
PROSENTASE (%)
63 54 9 81 81 9 9 81 81 9
RATA-RATA PROSENTASE 54,54%
HASIL EVALUASI POST-CONFERENCE PERIODE 7-8 SEPTEMBER 2015
HASIL EVALUASI
NO PROSEDUR
7/9/2015 8/9/2015
1 Kepala ruang/ketua tim memberi salam - -
2 Jelaskan tujuan konference akhir - -
Berikan kesempatan pada masing-masing
3 ketua tim untuk menjelaskan pasien - -
kelolaannya
Memberikan kesempatan pada tim untuk
mempresentasikan kasus spesial yang menjadi
prioritas, meliputi:
a. Identifikasi pasien: nama, umur, nomer
register
b. Diagnosa medis
4 - -
c. Diagnosa keperawatan dan data fokus
yang menunjang diagnosa
d. Tindakan keperawatan yang sudah
dilakukan dan hasilnya
e. Rencana tindak lanjut
f. Masalah yang dihadapi
Berikan kesempatan kepada tim yang lain
5 untuk mendiskusikan/ bertanya/menanggapi, - -
memberikan masukan
6 Karu/katim mencatat hasil diskusi anggota tim - -
Karu memberikan kesimpulan dari diskusi yang
7 - -
telah dilakukan
Karu memberikan penekanan pada hal-hal
8 - -
yang perlu diperhatikan
Tanyakan kesiapan anggota tim untuk
9 - -
melakukan kegiatan pelayanan keperawatan
10 Mengucapkan salam - -
11 Mengucapkan selamat bekerja - -
TOTAL 0 0
PROSENTASE (%) 0% 0%
4. RONDE KEPERAWATAN (PENGKAJIAN: PERIODE 3-5 AGUSTUS 2015)
Tidak
No. Kegiatan Dilakukan
dilakukan
1. Menentukan kasus dan topic V
2. Menentukan tim ronde V
3. Menentuka literature V
4. Membuat proposal V
5. Mempersiapkan pasien V
6. Diskusi pelaksanaan V
7. Salam pembuka V
8. Memperkenalkan tim ronde V
9. Menyampaikan identitas dan masalah pasien, menjelaskan
V
tujuan ronde
10. Memberikan salam dan memperkenalkan pasien dan
V
keluarga kepada tim ronde
11. Menejlaskan riwayat penyakit dan keperawatan pasien V
12. Menjelaskan masalah pasien dan rencana tindakan yang
telah dilaksanakan dan serta menerapkan prioritas yang V
perlu diprioritaskan
13. Diskusi antara anggota tim dan pasien tentang masalah
V
keperawatan tersebut
14. Pemberian justifikasi oleh perawat primer atau konseler
atau kepala ruang tentang masalah pasien serta rencan V
tindakan yang akan dilakukan
15. Menentukan tindakan keperawatan pada masalah prioritas
V
yang telah ditetapkan
16. Evaluasi dan rekomendasi intervensi keperawatan V
17. Penutup V
Total 0 17
Prosentase 0% 100%
LAMPIRAN 2
1. Kepala Ruangan
Tidak
Uraian Tugas Dilakukan
dilakukan
2. Ketua Tim
Tidak
Uraian Tugas Dilakukan
dilakukan
KETUA TIM
a. Bersama penanggung jawab ruangan/ kepala V
ruangan/ perawat associate/ anggota tim
mengadakan serah terima tugas setiap
penggantian dinas.
b. Melakukan pembagian tugas kepada perawat V
associate dengan mempertimbangkan kemampuan
masing-masing anggota.
c. Menyusun rencana asuhan keperawatan mulai dari V
pengkajian sampai dengan evaluasi.
d. Mengikuti visite dokter. V
e. Menciptakan suasana harmonis. V
f. Membuat laporan pasien. V
g. Mengorientasikan pasien baru. V
h. Membina hubungan saling percaya antara perawat, V
pasien, dan keluarga.
i. Memberikan pertolongan segera pada pasien V
dengan kedaruratan.
j. Membuat laporan pasien dan mencatat kasus dari V
pasien, kejadian diluar dugaan yang tidak
diinginkan.
k. Mengatur waktu istirahat. V
l. Melakukan ronde keperawatan bersama Kepala V
Ruang dan melaporkan tentang kondisi pasien,
asuhan keperawatan yang dilakukan, kesulitan
yang dialami.
m. Bersama perawat pagi, sore, dan malam V
melaksanakan, mengawasi, dan mengevaluasi
pelayanan keperawatan pasien yang sudah
diprogramkan dan membuat pembaharuan sesuai
dengan kebutuhan pasien.
n. Mendelegasikan pelaksanaan asuhan keperawatan V
pada anggota tim.
o. Membuat perincian tugas anggota tim. V
p. Menerima konsultasi dari anggota tim dan V
memberikan instruksi keperawatan.
q. Memimpin pertemuan tim keperawatan untuk V
menerima laporan, sistem pengarahan tentang
tugas anggota tim, pelaksanaan asuhan
keperawatan, serta masalah yang dihadapi.
r. Memelihara komunikasi efektif baik secara vertikal V
maupun horizontal.
s. Melakukan penyuluhan kepada pasien/keluarga V
atau kepada anggota tim.
t. Memberi teguran dan pujian. V
u. Melengkapi catatan yang telah dibuat oleh anggota V
tim.
v. Mengawasi dan berkomunikasi langsung dengan V
perawat pelaksana.
w. Mengawasi proses asuhan keperawatan yang V
dilakukan oleh anggota tim.
x. Membantu kepala ruangan membimbing peserta V
didik.
Total 18 6
Prosentase 75%% 25%
3. Perawat Pelaksana
Tidak
Uraian Tugas Dilakukan
dilakukan
ANGGOTA TIM
a. Memberikan pelayanan keperawatan secara
langsung berdasarkan proses keperawatan dengan
sentuhan kasih yaitu:
1) Menyusun rencana perawatan sesuai dengan V
masalah klien.
2) Melaksanakan tindakan perawatan sesuai V
dengan rencana.
3) Mengevaluasi tindakan keperawatan yang telah V
diberikan.
4) Mencatat atau melaporkan semua tindakan V
perawatan dan respon klien pada catatan
perawatan.
b. Melaksanakan program berikut dengan penuh
tanggung jawab:
1) Pemberian obat. V
2) Pemeriksaan laboratorium. V
3) Persiapan klien yang akan operasi. V
c. Memperhatikan keseimbangan kebutuhan fisik,
mental, sosial, dan spiritual klien:
1) Memelihara kebersihan klien dan lingkungan. V
2) Mengurangi penderitaan klien dengan V
memberikan rasa aman, nyaman.
3) Pendekatan dan komunikasi terapeutik. V
d. Mempersiapkan klien secara fisik dan mental untuk V
menghadapi tindakan perawatan dan pengobatan
atau diagnosis.
e. Melatih klien untuk menolong dirinya sendiri sesuai V
dengan kemampuannya.
f. Memberikan pertolongan segera pada klien gawat V
atau sakarotul maut.
g. Membantu kepala ruangan dalam ketatalaksanaan
ruang secara efective:
1) Menyiapkan data klien baru, pulang, atau V
meninggal.
2) Rujukan dan penyuluhan PKMRS. V
h. Mengatur dan menyiapkan alat-alat diruangan V
menurut fungsinya supaya siap pakai.
i. Menciptakan dan memelihara kebersihan, V
keamanan, kenyamanan, dan keindahan ruangan.
j. Melaksanakan tugas dinas pagi/sore/malam atau V
hari libur secara bergantian sesuai dengan jadwal
dinas.
k. Memberikan penyuluhan kesehatan sehubungan V
dengan penyakitnya.
l. Melaporkan segala sesuatu mengenai keadaan V
klien baik secara lisan maupun tulisan.
m. Membuat laporan harian klien. V
n. Operan dengan dinas berikutnya. V
o. Menerima bantuan bimbingan katim/ ka shift dan V
melaksanakan pendelegasian dari kepala ruangan.
Total 21 4
Prosentase 84% 16%
LAMPIRAN 3
Hasil Pengkajian Kesalahan Indentifikasi Pasien dan Pemberian Obat
I II III IV V
NO. TINDAKAN
D T D T D T D T D T
BENAR PASIEN
1 Gunakan minimal dua identitas pasien V V V V V
(nama, umur)
2 Cocokkan obat yang akan diberikan V V V V V
dengan instruksi terapi tertulis
3 Obat yang pertama kali diprogramkan V V V V V
perawat membandingkan tiket obat
dengan instruksi yang ditulis dokter
4 Lakukan anamnesis riwayat alergi V V V V V
PROSENTASE 44% 56% 56% 44% 44% 56% 58% 42% 44% 56%
Keterangan:
D : dilakukan
T : tidak dilakukan
LAMPIRAN 4
Hasil Pengkajian
KEPUASAN PASIEN
No. Butir Kuesioner SP P TP STP
1 Kecepatan pelayanan yang diberikan oleh perawat 1 7 0 0
Perawat 1 2 3 4 5 6 7 8
Inisial Apakah Apakah Apakah Apakah mencuci Apakah tangan Mengeringkan Menghindari Mencuci
memakai lengan baju menggunakan tangan termasuk dibilas dengan tangan dengan kontaminasi tangan tidak
perhiasan di atas sabun? menggosok air mengalir tissue toilet, tangan ketika lebih dari 30
dan siku? tangan, telapak yang handuk pribadi, menutup kran detik
aksesoris tangan, bagian mencukupi? atau pengering air
lainnya? punggung, jari, tangan listrik
sela-sela jari, dan otomatis
pergelangan
tangan?
Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak Ya Tidak
M
A V
W
R
D
B
terpasang infus Ya 20 20 20 20 20 20 20
Tidak 0
gaya berjalan Terganggu 20 20 20 20 20 20
Lemah 10
normal/tirah baring/imobilisasi 0 0
status mental sering lupa akan keterbatasan yang dimiliki 15 15 15
sadar akan kemampuan diri sendiri 0 0 0 0 0
Total 70 110 55 70 20 80
Kategori:
Risiko tinggi = 45
Risiko sedang = 25 44
Risiko rendah = 0 24
LAMPIRAN 7
Penilaian Pendokumentasian Proses Keperawatan
pengkajian
Kode Berkas %
No Aspek Yang Dinilai Rata-rata
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
A Pengkajian
1 Mencatat data yang dikaji dengan V V V V V V V V V V 100 96.6%
pedoman pengkajian
2 Data dikaji sejak pasien masuk sampai V V V V V V V V V V 100
pulang
3 Masalah dirumuskan berdasarkan V V V V V V - V V V 90
kesenjangan antara status kesehatan
dengan norma dan pola fungsi kehidupan
B Diagnosa keperawatan
1 Diagnosa keperawatan berdasarkan V V V V - - - V V V 70 75%
masalah yang telah dirumuskan
2 Merumuskan diagnosa keperawatan V V V V V V - V V V 90
actual/potensial
C Rencana tindakan
1 Berdasarkan diagnosa keperawatan V V - V - V - V V V 70 60%
2 Disusun menurut urutan prioritas V V V V - V - V V V 80
3 Rumusan tujuan mengandung komponen V V V - - - V V V V 70
pasien/subjek perubahan, perilaku, kondisi
pasien dan atau criteria
4 Rencana tindakan mengacu pada tujuan V V V - - V - V V V 50
dengan kalimat perintah, terinci dan jelas
5 Rencana tindakan menggambarkan - V - - - - - - - - 10
keterlibatan pasien atau keluarga
6 Rencana tindakan menggambarkan V V V V - V - V V V 80
kerjasama tim kesehatan lain
D Tindakan
1 Tindakan dilaksanakan sesuai rencana V - V - - - - - - - 80 65%
2 Perawat mengobservasi respon pasien V V V V V V V V V V 100
terhadap tindakan keperawatan
3 Revisi tindakan berdasarkan hasil evaluasi - - - - - - - - - - 0
4 Semua tindakan yang telah dilaksanakan - - V V V V V V V V 80
dicatat ringkas dan jelas
E Evaluasi
1 Perawat mengevaluasi respon pasien V V V - - - - - - - 30 25%
sesuai dengan kriteria hasil yang sudah
ditentukan
2 Perawat mengevaluasi respon pasien, V V - - - - - - - - 20
analisa masalah keperawatan dan rencana
tindak lanjut.
F Catatan asuhan keperawatan
1 Menulis pada format yang baku V V V V V V V V V V 100 72.5%
2 Pencatatan dilakukan sesuai dengan - V V V V V V V V V 90
tindakan yang dilaksanakan
3 Setiap melakukan tindakan perawat - - - - - - - - - - 0
mancantumkan paraf/nama jelas dan
tanggal jam dilakukan tindakan
4 Berkas catatan keperawatan disimpan V V V V V V V V V V 100
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
RATA-RATA TOTAL 65.68%
PRESENTASE
Evaluasi
Kode Berkas %
No Aspek Yang Dinilai Rata-rata
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
A Pengkajian
1 Mencatat data yang dikaji dengan
100
pedoman pengkajian
2 Data dikaji sejak pasien masuk sampai
100
pulang 100
3 Masalah dirumuskan berdasarkan
kesenjangan antara status kesehatan 100
dengan norma dan pola fungsi kehidupan
B Diagnosa keperawatan
1 Diagnosa keperawatan berdasarkan
- 90
masalah yang telah dirumuskan
90
2 Merumuskan diagnosa keperawatan
- 90
actual/potensial
C Rencana tindakan
1 Berdasarkan diagnosa keperawatan - 90
2 Disusun menurut urutan prioritas - 90
3 Rumusan tujuan mengandung komponen
pasien/subjek perubahan, perilaku, kondisi - 90
pasien dan atau criteria
4 Rencana tindakan mengacu pada tujuan 78.3
- 90
dengan kalimat perintah, terinci dan jelas
5 Rencana tindakan menggambarkan
- - - - - - - 30
keterlibatan pasien atau keluarga
6 Rencana tindakan menggambarkan
- - 80
kerjasama tim kesehatan lain
D Tindakan
1 Tindakan dilaksanakan sesuai rencana - - - - - - 40 52.5
2 Perawat mengobservasi respon pasien - 90
terhadap tindakan keperawatan
3 Revisi tindakan berdasarkan hasil evaluasi - - - - - - - - - 10
4 Semua tindakan yang telah dilaksanakan
- - - 70
dicatat ringkas dan jelas
E Evaluasi
1 Perawat mengevaluasi respon pasien
sesuai dengan kriteria hasil yang sudah - - - - - - - 30
ditentukan
30
2 Perawat mengevaluasi respon pasien,
analisa masalah keperawatan dan rencana - - - - - - - - - - 0
tindak lanjut.
F Catatan asuhan keperawatan
1 Menulis pada format yang baku - 90
2 Pencatatan dilakukan sesuai dengan - 90
tindakan yang dilaksanakan
3 Setiap melakukan tindakan perawat 100
95
mancantumkan paraf/nama jelas dan
tanggal jam dilakukan tindakan
4 Berkas catatan keperawatan disimpan
100
sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
PRESENTASE 84.2 31.5 84.2 84.2 84.2 73.6 73.6 73.6 78.9 68.4 736.4 73.64
DOKUMENTASI MANAJEMEN DI RUANG BOUGENVILLE
Identifikasi gelang
Penanggalan infus