KDRS-AI
PEMBERITAHUAN
TERSANGKA KASUS AVIAN INFLUENZA (AI)
(dikirimkan dalam 24 jam pertama setelah penegakan diagnosis tersangka kasus AI)
Kepada Yth.
Kepala Dinas Kesehatan Kab/Kota .............................................
di ............................
Nama : ..........................................
Umur : .... tahun ..... bulan Jenis Kelamin : L/P
Nama Orangtua/KK : ..........................
Alamat : ..............................
Desa/Kelurahan : ............................ Kecamatan : ...........................................
Kabupaten/Kota : ................................ Provinsi : .................................
(..................................................)
Tembusan :
Kepala Puskesmas ..........................................
I. Identitas Pelapor
1. Nama : ____________________
2. Nama Kantor & Jabatan : ____________________
3. Kabupaten/Kota : _______________ 4. Provinsi : ________________
5. Tanggal Laporan : ____/____/200_
Perjalanan Penyakit
(waktu timbulnya gejala dan tanda sakit, pemeriksaan pendukung dan pengobatan ke RS/Klinik)
mulai
demam
unggas
mati
Form PE AI : 2
IV. Riwayat Kontak
1. Dalam 7 hari terakhir sebelum sakit, apakah penderita pernah kontak dengan
binatang
Kontak Erat
Ayam Bebek Puyuh Burung Babi ____ ____
Sehat
Sakit
Mati
Kontak Sehari-hari
Ayam Bebek Puyuh Burung Babi ____ ____
Peternakan
Peternakan rakyat
Pasar unggas
Pemotongan
Proses memasak
Lain-lain
Veteriner
Form PE AI : 3
3. Dalam 7 hari terakhir sebelum sakit apakah penderita pernah kontak erat
dengan seseorang atau penderita yang dirawat dengan pnemonia ?
(kontak erat adalah merawat, menunggui, serumah)
Tanggal
Alamat
kontak Flu
Nama dan Kepala Umur Jalan, Kec, Hub dg Burung
Keluarga penderita
RT/RW, Kab/Kota dan awal akhir *)
Pemukiman Provinsi
4. Apakah ada penderita dengan gejala yang sama di rumah, tetangga atau
anggota keluarga yang lain ?
Tanggal
Alamat
kontak
Umur
Form PE AI : 4
5. Anggota serumah
Form PE AI : 5
IV. Pengambilan Spesimen
Usap
tenggorok
Serum
darah
Form PE AI : 6
Avian Influenza H5N1 Form PE-AI Kontak
Penyelidikan Epidemiologi
Lampiran 5
L/P
Tgl dan hasil Pemantauan *) Hasil Lab
Hubungan
Umur
penderita Keterangan
terakhir
dengan Leu Ft.Paru HI PCR
Tgl kontak
*) Isikan : tgl & hs pematnatauan : x, sehat, D=demam, P=foto paru, L=drh leukosit, SP=usap nsfaring, usap tenggorok, darah
Pemantauan Kontak Serumah
Nama
Form PE AI : 7
Lampiran 6
Penyelidikan Epidemiologi Form PE-AI RS
Avian Influenza H5N1
Di Rumah Sakit/Puskesmas/KLinik
I. Identitas Pelapor
1. Nama Rumah Sakit/Klinik : ____________________ Lokasi : _________________
3. Kabupaten/Kota : _______________ 4. Provinsi : ________________
5. Tanggal Laporan : ____/____/200_
L/P
Ruangan Tgl dan hasil Pemantauan *) Hasil Lab
Umur
Keterangan
terakhir
Leu Ft.Paru HI PCR
Tgl kontak
Pemantauan Kontak di Rumah Sakit/Puskesmas/KLinik
Nama
*) Isikan : tgl & hs pematnatauan : X= sehat, D=demam, P=foto paru, SL=drh leukosit, SF=usap nsfaring, ST=usap tenggorok, SD=darah
Pematanuan dilakukan sejak pasien dirawat sampai 10 hari sejak kontak terakhir
Lampiran 8 Form FPRS-AI
1. Gejala Klinis
Panas
Sakit tenggorok
Batuk
Pilek
Sesak
Diare
2. Pemeriksaan Lab
Lekosit
Trombosit
Limfosit
SGOT/SGPT
3. Pemeriksaan
Rongent Thorax
Hasil
4. Pemberian
Oseltamivir
Catatan :
1. Semua data diisi harian sesuai dengan hasil pemeriksaan
2. Jika pasien sebelumnya pernah dirawat dirumah sakit lain, maka hasil pemeriksaan yang adapun
ditulis dalam form
Form PE-AI RS : 2
Lampiran 9 Form PE-AI Unggas
Penyelidikan Epidemiologi
Wabah AI (H5N1) Unggas / Hewan Penular Lain
I. Identitas Pelapor
1. Nama : ____________________
2. Nama Kantor & Jabatan : ____________________
3. Kabupaten/Kota : _______________ 4. Provinsi : ________________
5. Tanggal Laporan : ____/____/200_
Uraian Jumlah
Jumlah karyawan atau penduduk dalam satu kawasan
epidemiologi wabah (populasi atau orang berisiko)
Jumlah orang kontak erat dg. unggas atau hewan penular lain
Jumlah orang kontak erat yang dipantau kesehatannya
Jumlah orang kontak erat yang sakit demam
Jumlah orang kontak erat dg demam yang diperiksa darah rutin
(leukosit, limfosit dan SGOT/SGPT)
Jumlah orang kontak erat dg demam dan leukosit <2500
Jumlah orang kontak erat dg demam yang diambil spesimen usap
nasofaring, usap tenggorok (uji PCR)
Jumlah orang kontak erat dg demam dan PCR(+) / PCR(-)
Jumlah orang kontak erat dg demam yang diambil sp.darah (uji HI)
Jumlah orang kontak erat dg demam dan HI(+) / HI(-)
Jumlah orang kontak erat tidak demam diambil sp. darah (uji HI)
Jumlah orang kontak erat tidak demam dan HI(+) / HI(-)
L/P
hubungan Pekerjaan Tgl dan hasil Pemantauan *) Hasil Lab
Umur
dg hewan yang ada Keterangan
terakhir
Leu Ft.Paru HI PCR
Tgl kontak
Pemantauan Kontak Erat di Daerah Wabah
Kab/Kota : ________________________
Nama
SD=darah*) Isikan : tgl & hs pematnatauan : X= sehat, D=demam, P=foto paru, SL=drh leukosit, SF=usap nsfaring, ST=usap tenggorok,