DISUSUN OLEH :
JOJOR SILABAN
Puji syukur penulis ucapkan kepada Allah SWT, atas berkat, rahmat, dan
ujian Ilmu Bedah Mulut di Program Studi Pendidikan Dokter Gigi Fakultas
menyelesaikan makalah ini. Semoga makalah yang jauh dari lengkap dan
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR ............................................................................. i
BAB 2 PEMBAHASAN
BAB 1
PENDAHULUAN
Rongga mulut memiliki kondisi lingkungan yang sangat kompleks,
dimana kemungkinan iritasi mekanik, fisik, dan kimiawi dapat mempengaruhi
terjadinya perubahan kondisi lingkungan rongga mulut dan memungkinkan
terjadinya suatu penyakit mulut. Kebiasaan merupakan suatu faktor penting
yang menjadi penyebab dan berkembangnya penyakit dalam rongga mulut.
Kebiasaan seringkali dilakukan tanpa disadari yang ternyata dapat merusak
atau membahayakan bagian rongga mulutnya.1
Kebiasaan anak muncul dalam berbagai kondisi. Beberapa perilaku tidak
mengganggu aktivitas normal sehari-hari dalam kondisi yang ringan dan
karenanya bukan merupakan gangguan kejiwaan. Kebiasaan dapat timbul
sebagai salah satu cara bagi anak untuk tetap menyibukkan diri bila merasakan
sesuatu yang kurang menyenangkan baginya. Pada sebagian besar anak,
kebiasaan tersebut biasanya dilakukan untuk menenangkan diri ketika ia
merasa tertekan, sedang stres, bosan, lelah, frustrasi dan tidak nyaman ataupun
saat ia sedang tertidur lelap.2
Kebiasaan abnormal dapat mempengaruhi pertumbuhan yang normal dari
rahang, mengganggu pertumbuhan kepala, dan fisiologi oklusi. Pola kebiasaan
dapat mengganggu otot yang terkait dengan pertumbuhan tulang yang salah,
gigi malposisi, cara bernafas yang salah, gangguan berbicara, gangguan otot-
otot wajah dan psikologis. Kebiasaan seperti mengisap ibu jari, menggigit
bibir, menjulurkan lidah di antara gigi-gigi, bernafas melalui mulut, dan
bruxism merupakan kebiasaan yang dapat menimbulkan terjadinya anomali
letak gigi dan hubungan rahang. Kebiasaan ini harus segera dihentikan apabila
gigi permanen pertama sudah nampak erupsi di mulut.3
BAB 2
PEMBAHASAN
b. Oral Screen
Oral Screen merupakan salah satu alat efektif yang paling mudah
digunakan untuk mengoreksi protrusi gigi anterior rahang atas. Alat ini
diistilahkan sebagai physiologic appliance karena alat ini tidak
menyebabkan pergerakan gigi dengan bantuan kawat, tetapi menghasilkan
gaya yang menahan gigi anterior rahang atas dengan cara menekan perioral
musculatur.8
DAFTAR PUSTAKA
1. Ratna Sri. Pemakaian lip Bumper pada anak dengan kebiasaan jelek
menggigit bibir bawah dan menghisap ibu jari. Dental Journal Kedokteran
Gigi FKG-UHT Vol 1 No 2 Februari 2007.
7. Germec D and Taner TU. Lower lip sucking habit treated with a lip
bumper appliances. Angle Orthodontist, 2004; 75; 1071-1076.