penyerangan pada saat terjadi perampokan ia terpukul dibagian belakang kepala dengan
tongkat,perawat mendapati sikap tubuh ekstensor dari kedua lengan ekstensi,,tanpa ada
keluhan verbal,mata terbuka.pada pengkajian lebih lanjut pernapasan sonor dengan Frekwensi
6 x/menit,dan pupil kanan berdilatasi serta terfiksasi ,perawat melakukan intubasi,memasang
infus,saat ini kondisi pasien mengalami fleksi abnormal pada lengan dan tungkai kiri serta
lokalisasi sebelah kanan dan pembukaan mata tidak sepontan.pasien diberikan manitol IV
(sesuai dengan berat badan pasien,menjalani radiograf pada spinal servikal dan CT Scan
menunjukan hematoma epidural temporiparietal kanan yang
luas.Ahli bedah memutuskan segera mengatasi hematoma epidural secara darurat dan
memasang baut subaraknoid untuk memantau TIK,sindrom herniasi;program pengobatan
tertulis sebagai berikut
Manitol 25 %,0,5 g/kg IV setiap 6 jam
Priksa tanda2 vital dan status neurologis tiap jam
Kateter
NGT
Tinggikan kepala tempat tidur 30 derajat
Fenitoin 1,275 mg dosis muatan (17 mg x 75 kg =1,275 mg) dan kemudian 10 mg IV
setiap 8 jam
Asitaminofen 650 mg per selang NGT
Pengaturan ventilator dengan fraksi O2 inspirasi (FiO2) = 0,5,(VT) = 700 ml,(IMV) =
14 (PEEP) = 5
Infus 0,9% salin,dengan 20 mEq kalium klorida pada 100 ml/jam
Pertahankan immobilitas servikal dengan kolar
Data pengkajian berikut didapat pasca oprasi hari ke 1,24 jamsetelah masuk RS
Pertanyaan?
a. Jelaskan secara singkat mekanisme peningkatan TIK, hematoma epidural pada kasus
diatas dan apa fungsi dari meninggikan kepala tempat tidur 30 derejat
b. Mengapa Tn J diberikan terapi manitol dan apa fungsi dari masing2 obat obat yang
diberikan kepada pada pasien
Catatan
1. Dibuat dalam bentuk Map Maping