Anda di halaman 1dari 17

BAB II PEMBAHASAN

A. Produk-Produk Nasional ( Produk Global )


1. Tas Ransel Eiger

Tas Eiger adalah merk tas produksi asli Indonesia


yang berfokus dalam memenuhi kebutuhan kegiatan
outdoor serta adventure.

EIGER sendiri memproduksi peralatan mendaki dan


petualangan serta tas kamera. Banyak orang yang mengira
bahwa merk ini berasal dari negara eropa yaitu Swiss,
padahal merk ini berasal dari Jawa Barat yaitu Bandung.
Dimana perusahaannya bernama PT. EIGERINDO.
Barang produksi EIGER telah melanglang buana ke
beberapa negara di Asia dan juga Jerman.

1.1. Segmentasi

Eigerindo Multi Produk Industri Ltd didirikan pada tahun 1990 dan bergerak
dibidang retail Adventure. Filosofi dari logo eiger adalah lingkaran warna biru artinya
"Dunia", segitiga biru berarti "Adventure", dan permukaan dasar dalam warna merah
berarti "Roh". Dengan demikian, makna logo Eiger adalah "Roh dari Petualangan
Dunia". Dari logo tersebut mengisyaratkan bahwa segmentasi dari produk Eiger ini
adalah diposisikan pada gaya hidup petualangan. Dari segi segmentasi demografis pasar
Eiger terdiri dari beberapa variabel seperti pria dewasa yang senang berpetualang,
dimana barang yang disediakan sudah mencakup untuk keperluan petualang.
Segmentasi dari segi Geografis sudah masuk ke seluruh kawasan Indonesia serta
ke mancanegara seperti Libanon, Singapura, Filipina, dan Jepang.

Eiger memperluas jangkauan pasarnya dengan meningkatkan citra produk dan


membidik segmen generasi dewasa yang senang berpetualang. Serta menawarkan EAST
(Eiger Adveture Service Time) adalah sebuah organisasi yang dikelola secara profesional
dan didukung oleh mereka yang memiliki keterampilan dan keahlian di lapangan dalam
hal petualang. EAST (Eiger Adveture Service Time) dimaksudkan untuk memberikan
layanan tanpa meninggalkan kebutuhan untuk pelestarian alam dan tanggung jawab
terus menerus. EAST memberikan layanan informasi dan komunikasi tentang
pembangunan petualangan lokal dan internasional. EAST adalah jembatan antara
Eigerindo Multi Produk Industri Ltd dan anggota atau masyarakat sebagai
pelanggannya. Ini dimaksudkan untuk mempertahankan kesetiaan pelanggan Eiger.

Segmentasi pasar Eiger untuk mereka yang senang berpetualang serta ikut berperan
serta dalam memelihara lingkungan hidup.

1.2. Targeting

Target dari pasar Eiger adalah konsumen dari kalangan menengah keatas, karena
jika melihat dari produk Eiger, harga satu buah tas ransel Eiger mulai dari Rp. 150.000
s/d tak terhingga. Target pasar Eiger berikutnya merupakan para konsumen yang pecinta
kegiatan outdoor, pecinta kegiatan Extrim yang memacu adrenalin seperti : Panjat
Tebing, Pendaki Gunung dan lain-lain. Faktor faktor yang mempromosikan produk
Eiger kepada para konsumen khususnya kepada mereka pecinta kegiatan outdoor :

Past Decisions
Pengambilan keputusan untuk pembelian yang telah dilakukan sebelumnya
mempengaruhi perilaku pasca pembelian menjadi pembelian berualang
ketika tas ransel Eiger memiliki kualitas yang tinggi dan terpercaya, bahan
yang nyaman untuk digunakan disemua medan, Eiger selalu mementingkan
kenyamanan konsumen. Eiger menjawab semua perbedaan kelebihannya
dengan produk tas ransel lainnya.

Kultur
Pandangan yang terbentuk pada sebagaian konsumen Indonesia dalam
mendefinisikan ketahanan dan keawetan tas ransel yang mana kebanyakan
orang Indonesia berani membayar mahal yang penting barang yang dibelinya
tahan dan awet untuk digunakan dalam kegiatan apapun.
1.3. Positioning

Produk Ransel Eiger di posisikan sebagai suatu produk ransel untuk lelaki yang
memiliki gaya hidup berpetualang (adventure lifestyle) dan beraktivitas di alam terbuka.

Analisis dari produk ini adalah, bahwa ransel eiger di pasarkan kepada mereka
yang suka bepergian jauh, dan sering beraktivitas di alam terbuka, di khususkan kepada
mereka yang sering melakukan hiking, caving dan climbing di gunung. Karena ransel
eiger yang memberikan sebuah design dan bentuk tampilan seperti misalnya memiliki
kapasitas besar, tidak hanya itu ransel eiger memiliki jumlah kantung yang cukup
banyak, dari kantung kecil hingga besar, berbeda dengan ransel biasa yang untuk
digunakan sehari hari, karena di khususkan agar dapat memuat semua perbekalan dan
peralatan baik itu hiking, caving dan climbing. Bentuk yang meramping di design
sedemikian rupa agar memberikan ruang gerak yang lebih kepada mereka si pemakai,
walaupun membawa barang yang berkapasitas besar. Ransel eiger ini merupakam ransel
yang pas sekali digunakan untuk melakukan aktivitas di alam bebas, meski adapun
mereka walaupun hanya segelintir kecil orang yang memakainya untuk aktivitas sehari -
hari. Dan dari segi design yang menonjolkan sisi warna dan corak yang sangat ke-
lelakian,sehingga ransel ini pada dasarnya di khususkan kepada mereka kaum lelaki,
meski ada kaum perempuan yang memakainya. Dari segi pembeli (konsumen) dari
produk ini dapat dikatakan bahwa, hanya mereka orang-orang yang berminat akan
beraktifitas dan berpetualang di alam terbuka saja (di khususkan) yang memiliki minat
untuk membeli dan menggunakan produk ransel ini. Jadi tidak semua orang tertarik
untuk membeli dan menggunakan produk ini.

Di dalam pemasarannya, terdapat beberapa hal mendasar dalam membangun


strategi positioning produk ini, yaitu produk ransel eiger membangun strategi
positioningnya pada alasan spesifikasi penggunaan produk. Hal ini dapat dijelaskan,
bahwa ransel eiger merupakan produk yang memang di khususkan untuk aktivitas
berpetualang (adventuring) di alam terbuka, karena dari segi design dan bentuknya serta
kapasitasnya sudah di kondisikan dengan beragam kegiatan yang di lakukan di alam
terbuka.

Cara product positioning yang dilakukan pemasar di dalam memasarkan produk


ransel eiger kepada konsumen yang dituju, ditentukan berdasarkan :

Penentuan posisi menurut penggunaan atau penerapan

Seperangkat nilai-nilai penggunaan atau penerapan inilah yang digunakan sebagai


unsur yang ditonjolkan dibandingkan pesaingnya, di sini kita dapat melihat bahwasanya
ransel eiger memposisikan diri untuk mereka yang senang beraktifitas, berpetualang dan
mencari tantangan di alam terbuka, seperti hiking, caving, dan climbing.

Penentuan posisi menurut pemakai

Ini berarti memposisikan produk sebagai yang terbaik untuk sejumlah kelompok
pemakai. Dengan kata lain pasar sasaran lebih ditujukan pada sebuah atau lebih
komunitas, baik dalam arti sempit maupun dalam arti luas. Dalam kasus ini, ransel eiger
dapat mengiklankan diri sebagai ransel untuk para petualang dan pencari tantangan
alam terbuka.

Penentuan posisi harga atau kualitas

Disini produk diposisikan sebagai menawarkan nilai terbaik. Produk ransel eiger
menawarkan nilai yang lebih dan nilai terbaik untuk harga sebanding dengan penawaran
kualitas yang diberikan oleh produk tersebut. Produk ini di pasarkan kepada kelas
menengah ke atas, dari mulai harga yang sedang, dalam arti cukup terjangkau, hingga
harga yang lebih ekskusif, dan hanya dapat di beli oleh orang - orang tertentu saja.

2. Aqua
Aqua adalah salah satu brand produk air
mineral kemasan yang telah melekat di hati masyarakat
indonesia, baik dikalangan anak-anak, remaja,
dewasa bahkan manula pun mengenali merek Aqua
dengan baik.

Aqua di produksi oleh PT. Aqua Golden


Missisipi, di dirikan pada tahun 1973 oleh bapak
Tirto Utomo, pabrik didirikan di Bekasi dan
setelah tiga puluh tahun kini memiliki 14 pabrik.

Tahun 1998 PT. Aqua Golden Missisipi melakukan strategi dan bergabung dengan
grup Danone yang merupakan salah satu produk air minuman kemasan terbesar di
dunia. Nama Aqua sendiri semakin merajalela setelah sebagian besar sahamnya di
akuisisi oleh perusahaan asal Prancis yaitu Danone pada tahun 1998 karena ketatnya
persaingan.

2.1. Segmentasi
Segmentasi Demografi
Air minuman kemasan dengan merek Aqua di tujukan untuk semua kalangan
masyarakat karna air minim dengan merek Aqua telah lulus uji laboraturium
sehingga aman di komsumsi oleh anak-anak, remaja dan orang dewasa.
Segmentasi Geografisnya
Ditujukan untuk semua lapisan masyarakat seluruh indonesia.
Segmentasi Spikografis
Ditujukan untuk semua kalangan masyarakat .
2.2. Targetting

Dipandang dari sisi targetingnya PT.Aqua Golden Missisipi memiliki pasar


potensi untuk produk air mineral bagi semua kalangan profesi, kalangan usia
diseluruh Indonesia yang peduli akan kesehatan.

2.3. Positioning

Penempatan produk Aqua di pasar PT. Aqua Golden Missisipi dikenal sebagai
Market Leader di bidang air minum kemasan, yang merupakan pelopor air minum
dalam kemasan di Indonesia sejak tahun 1973 sampai sekarang.
3. Extra Joss

Extra Joss adalah produk minuman


energi yang dipasarkan oleh PT. Bintang
Toedjoe mulai sejak pada tanggal 25
November 1994.

Bentuknya bubuk dan dijual dalam


sachet, Selain pemasaran di dalam
negeri Indonesia, Extra Joss juga telah
melakukan penetrasi pasar di Singapura dan HongKong. Extra Joss menguasai 80%
pangsa pasar, mengungguli produk sejenis dari negara lain.

3.1. Segmentasi

Dari sisi geografis, segmen produk ekstras joss adalah semua kalangan tidak
perduli dimanapun dia berada, baik daerah perkotaan dan pedesaan. Hal ini bisa dilihat
gerai atau warung-warug yang menjual produk ekstra joss bertebaran hampir diseluruh
pelosok penjuru negeri. Sedangkan bila dilihat dari sisi demografis, segmen ekstra joss
adalah masyarakat usia produktif khususnya pria dengan berbagai latar belakang
pekerjaan. Ukuran sachet dipilih, karena memang ekstra joss awalnya di kenalkan
sebagai minuman energi pengganti minuma kalen/botol. Selain itu dengan kemasan
sachet, produk ekstra josslebh mudah terjangkau oleh kalangan menengah ke bawah.

3.2. Targetting

Target pasar ekstra joss sendiri adalah para pekerja fisik seperti buruh bangunan,
sopir, tukang parkir, hingga ke kalangan atlet dan remaja yang gemar berolahraga.
Target pasar ini dinilai sesuai dengan komponen yang terkandung dalam ekstra joss
dimana bertujuan untuk meningkatkan stamina dan daya tahan tubuh sehingga cocok
buat mereka.

3.3. Positioning

Ekstra joss memilih posisi dalam persaingan minuman bernenergi yaitu sebagai
minuman berenergi dalam kemasan sachet sehingga praktis dan mudah dibawa kemana-
mana. Akhir-akhir ini, ekstra joss juga gencar memposisikan diri sebagai minuman laki
lewat slogan Pekerja keras itu laki, laki minum ekstra joss..! slogan tersebut
dipublikasikan melalui berbagai jenis media, mulai dari spanduk dan baliho di jalanan,
iklan televisi, hingga di pertandingan-pertandingan olahrga seperti Tinju dan Sepakbola.

4. Mie Instan Indomie

PT. Indofod CBP Sukses


Makmur Tbk. Produk merupakan
produsen makanan dan minuman
salah satunya adalah produk mie
instan indomie ini ada dengan
segmentasi yang sudah terencana
dari kebiasaan masyarakat Indoneisia dan Negeria, mengkonsumsi mie instan selama ini
dan ditentukan juga beberapa spesifikasi segmen pasar

4.1. Segmentasi
Segmentasi Geografi
Kebanyakan produk-produk mie instan khususnya indomie cocok untuk
seluruh daerah di Indonesia.,Warga Indonesia yang melakukan perjalanan ke
luar negeri membawa Indomie untuk mengatasi masalah ketersediaan makanan
yang praktis dan sesuai dengan selera Indonesia.karena mie instant sesuai
untuk daerah dataran tinggi maupun rendah. Bahkan ada beberapa produk
indomie yang sudah memiliki pasar di luar negri, artinya produk mie tersebut
cocok bagi segala keadaan geografi, dan banyak dikomsumsi semua kalangan
baik dikalangan bawah dan menengah dengan selogan INDOMIE
SELERAKU.
Segmentasi Demografis
Produk ini lebih cocok dikonsumsi oleh orang dewasa kecuali balita yang
membutuhkan kepraktisan dalam memasak. Produk indomie sangat sesuai
dengan kebutuhan rumah tangga maupun yang belum berumah tangga (anak-
anak kos). tidak memiliki ciri khusus ditujukan bagi masyarakat yang memiliki
gaya hidup praktis.
4.2. Targeting
Target pasar dari indomie adalah lebih kepada anak, remaja dan keluarga pada
industri mie instan di pasar. Target mereka pada umumnya adalah masyarakat menengah
dan bawah.

4.3. Positioning

Mie Instan Indomie adalah merek produk mie instan yang sangat popular di
Indonesia dan Nigeria. Indomie sebagai salah satu dari segelintir produk
asli Indonesia yang mampu menembus pasar internasional disini memposisikan diri
sebagai market leader.

5. J. CO Donuts & Coffee

J. CO Donuts & Coffee dimiliki dan dikelola oleh Johnny Andrean


Group. J. CO Donuts & Coffee ini terinspirasi dari donat di
Amerika Serikat. Johnny Andrean pada awalnya
berkeinginan membeli franchise donat AS,
namun ia menemukan beberapa kelemahan produk, yaitu
pada bahan dasar dan proses produksi yang kurang
dalam hal kontrol kualitas, sehingga ia
mengurungkan niatnya.

5.1. Segmentasi

Segmentasi Pasar dalam J.CO Donuts and


Coffee adalah segmen menengah atas dengan gaya hidup dinamis,muda,plus modern.
Anak muda yang baru mulai kerja dan memiliki tingkat konsumsi yang tinggi serta
mencari gaya hidup, dan rentang waktu usia 22-27 tahun untuk segmentasi minuman
dan usia 20-35 tahun untuk segmentasi makanan.

Wilayah pemasaran J.CO Donuts & Coffee saat ini tak hanya di Indonesia, akan
tetapi juga meluas ke negara lain seperti Malaysia, Singapura, Filipina, dan Australia.
Ke depannya J.CO Donuts & Coffee akan go international untuk memperluas pasar.
J.CO Donuts & Coffee cenderung menyasar wilayah urban.
J.CO Donuts & Coffee menyasar kelas sosial menengah hingga menengah ke atas
dengan gaya hidup modern, menggemari aktivitas sosial serupa hanging out di kafe,
serta menggemari makanan dan minuman dengan brand premium.

J.CO Donuts & Coffee dapat menjadi lambang status dan instrumen pemenuhan
cita rasa masyarakat. Selain itu, J.CO Donuts & Coffee menyasar konsumen potensial
dan konsumen tetap brand pesaing untuk memperluas pasar serta tidak mengenal tingkat
pemakaian.

5.2. Targeting

Target utama JCO adalah kaum muda dan keluarga yang usia anggota keluarga
kurang dari 55 tahun. Ini bias kita lihat dari desain konter JCO dan kemasan produknya
yang berwarna cerah tapi tidak norak dan sesuai dengan kalangan konsumen menengah
ke atas.

5.3. Segmentasi

Posisi JCo saat ini dipasaran adalah market leader, karena saat ini JCO sebagai
perusahaan donat nomor satu di Indonesia, Hal ini tidak berlebihan Karena mengingat
bahwa saat ini jika konsumen ingin makan donat dan nongkrong J.Co menjadi salah
satu alternative pilihan mereka. Tidak hanya sebagai snack yang disantap untuk
nongkrong J.Co juga menjadi snack favorit keluarga dari anak-anak sampai orang
dewasa pun suka dengan donat J.Co

J.Co tidak dapat dikatakan sebagai market pioneer karena J.Co bukan merupakan
perusahaan yang menjual donat pertama kali. Meskipun J.Co bukan yang pertama tetapi
J.co dapat menjadi yang paling unggul jika di bandingkan dengan pesaing-pesaingnya.
Halini dapat juga dilihat berdasarkan harga produk. Harga J.Co menjadi patokan sebagai
leader price. Jika harga J.Co naik, maka pesaing-pesaingnya juga akan menaikkan
harga. Oleh sebab itu posisi J.Co saat ini sebagai market leader.

B. Produk-Produk Internasional ( Produk Global )


1. Susu Nestle Dancow

Nestle adalah produsen makanan terkemuka di dunia yang memasok lebih dari 10
juta produk makanan ke pasaran setiap tahunnya. Good Food, Good Life adalah
slogan Nestle yang menggambarkan bahwa Nestle berkomitmen
menghasilkan makanan sehat,
berkualitas, bergizi, bernutrisi tinggi,
aman dikonsumsi demi mewujudkan
kehidupan yang lebih baik. PT. Nestle
adalah perusahaan yang berkantor
pusat di kota Vevey, Swis. Nama
Nestle ini terinspirasi dari nama
penggagasnya yakni Henri Nestle, seorang ahli Farmasi. Di Indonesia, PT. Nestle
Indonesia didirikan pada tahun 1971. Salah satu produknya yang sangat laris adalah
susu Dancow. Produk-Produk Dancow antara lain : Dancow Nutrigold, Dancow Actigo,
dan Dancow Batita.

1.1. Segmentasi
Segmentasi Geografis : Di Indonesia, Produk Dancow menyebar merata
hampir di seluruh wilayah.
Segmentasi Demografis :
Usia :
Dancow 1+ untuk anak usia 1 tahun ke atas
Dancow 3+ untuk anak yang memasuki usia pra-sekolah
Dancow 5+ untuk anak usia 5 tahun ke atas.
Bahkan ada pula yang diperuntukkan pada seluruh anggota keluarga.
Kelas Sosial :
Ditujukan bagi masyarakat kelas menengah ke bawah hingga menengah ke
atas.
Segmentasi Psikografis :
Dancow ditujukan untuk gaya hidup sehat bagi konsumen. Dengan asupan
Nutrisi dan Gizi tinggi.
Segmentasi Perilaku :
Dancow diposisikan sebagai susu yang kaya akan manfaat bagi seluruh
konsumen secara khusus bagi anak-anak dalam usia pertumbuhan. Gizi dan
Nutrisi tinggi yang terkandung di dalamnya sangat berguna bagi perkembangan
otak dan fisik anak.
1.2. Targeting

Seluruh masyarakat yang membutuhkan asupan Gizi dan Nutrisi bagi anggota
keluarganya terutama buah hatinya. Sasaran pendistribusiannya banyak dilakukan di
pasar tradisonal. Strategi targeting pada susu Dancow adalah memberikan produk ke
pasar sesuai consumer insight, melakukan roadshow ke posyandu dan kegiatan
sampling agar calon kosumen dapat mencoba produk yang ditawarkan.

1.3. Positioning
Aku dan Kau Suka Dancow adalah slogan yang lekat dalam benak
konsumen sekaligus cara jitu Dancow memposisikan diri sebagai sahabat setia
bagi keluarga-keluarga Indonesia dengan harga yang merakyat.
Dancow adalah susu bubuk berkualitas dan bergizi yang mengandung growth
plus formula serta diperkaya dengan Vitamin.
Susu dancow adalah susu kesehatan bagi keluarga secara khusus untuk anak-
anak.
Susu Dancow memposisikan diri sebagai market leader.

Susu dancow mampu memahami kebutuhan konsumen dan selalu


berinovasi. Sebagai contoh dalam varian rasa (Dancow Strawberry, Dancow Fruity,
Dancow Coklat, Dancow Fullcream, dll).

2. Toyota Agya

Toyota Agya merupakan hasil desain dari desainer tanah air, Mark Widjaya, akan
hadir dalam tiga varian yaitu TRD-S, High Grade (G), dan Medium Grade (E). Mobil
yang dirancang layaknya city car ini memiliki
panjang 3.580 mm dengan lebar 1.600 mm
dan tinggi 1.510 mm. Toyota Agya ini
akan diproduksi dengan dua jenis
transmisi yaitu manual dan automatic,
sedangkan untuk pilihan warna sendiri, Toyota
Agya akan ditampilkan dengan berbagai warna mulai dari putih, silver, hitam, biru
muda, dan biru tua.

2.1. Segmentasi

Segmentasi bisa berdasarkan geografis atau letak wilayah pemasaran, dalam hal
ini Toyota Agya memetakan produknya untuk masyarakat perkotaan lewat konsep mobil
citycar. Selain berdasarkan geografis, segmentasi juga bisa dibagi berdasarkan
demografis pasar, salah satu konsep segmentasi berdasarkan demografi yaitu melihat
tingkat pendapatan konsumen. Dengan harga jual pada kisaran 90 - 120 juta Rupiah,
sudah jelas terlihat bahwa Toyota Agya menyasar kelompok segmen dengan tingkat
pendapatan menengah.

2.2. Targeting

Target pasar Toyota Agya sendiri masyarakat kelas menengah yang biasanya
menggunakan motor atau para eksekutif-eksekuti muda serta guru sekolah yang selama
ini merupakan pangsa pasar dari mobil second. Selain itu instansi-instansi serta
perusahaan-perusahaan swasta yang baru berkembang juga akan ikut
mempertimbangkan penggunaan mobil Toyota Agya sebagai alternatif mobil
operasional mereka. Dengan harga Agya yang mencapai Rp 99 juta-Rp 120 juta, maka
masyarakat yang biasanya membeli mobil bekas atau membeli motor akan beralih
pada Agya. Selain alasan harga, alasan kenyamanan serta spesifikasi mobil yang sesuai
untuk perkotaan akan menjadi alasan masyarakat untuk memilih Agya.

2.3. Positioning

Sebagai mobil keluaran Toyota, dengan brand image yang sudah mendunia dan
terkesan bukan abal-abal, Toyota Agya mencoba memposisikan diri sebagai mobil
murah ramah lingkungan tapi tidak murahan, karena dilengkapi fitur-fitur dan
komponen produksi Toyota yang sudah teruji kehandalannya.

3. Pepsi

Pepsi adalah merek minuman ringan yang dimiliki oleh PepsiCo Inc, salah satu
produsen minuman ringan terkemuka di dunia. Minuman ini diproduksi dan dijual di
seluruh dunia melalui, toko, restoran dan mesin penjual. Dibuat pertama kali oleh Caleb
Bradham, seorang ahli farmasi yang berasal dari New Bern, California Utara pada tahun
1898. Awalnya Pepsi-Cola bernama "Minuman Brad" ("Brad's drink") kemudian pada
28 Agustus 1898 dirubah menjadi "Pepsi-Cola" dan terdaftar menjadi merek dagang
pada 16 Juni 1903. Di Indonesia, Pepsi diproduksi oleh PT. Pepsi-Cola Indobeverages
dengan pabriknya yang berlokasi di Purwakarta, Jawa Barat. Perusahaan tersebut
merupakan joint-venture antara PepsiCo
Amerika Serikat dengan Indofood CBP
Sukses Makmur, Indonesia.

3.1. Segmentasi
Segmentasi Geografis : diproduksi
dan dipasarkan di seluruh dunia.
Segmentasi psychographic, status
sosial: masyarakat menengah ke atas.
Segmentasi psikologis, dimana konsumsi terhadap Pepsi merupakan gaya
hidup yang akan meningkatkan prestise konsumennya.
3.2. Targeting

Sasaran pemasaran Pepsi di seluruh dunia sama yaitu membidik remaja dan
kalangan muda baik pria maupun wanita. Salah satu slogan yang pernah dikeluarkan
Pepsi, The choice of a New generation, sangat jelas menunjukkan target konsumen
yang dibidik. Pepsi selalu menggunakan selebriti muda untuk mengiklankan produknya
dengan maksud selebriti populer akan menarik masyarakat dari golongan muda untuk
membeli produk Pepsi

3.3. Positioning

Pepsi menetapkan posisi sebagai minuman ringan bagi kalangan muda dalam
bentuk praktis yang menyegarkan dengan mengembalikan keadaan tubuh yang
dehidrasi, minuman yang mencerminkan kegembiraan untuk mengisi waktu dan
menemani di saat-saat menyenangkan.

4. Coca Cola atau Coke


The Coca Cola Company merupakan perusahaan minuman terbesar dunia,
dengan manufaktur terbesar, serta
distributor dan pemasar yang memusatkan
penjualan minuman non-alkohol dan sirup
di Dunia. Perusahaan Coca Cola mulai
dikenal masyarakat melalui salah satu
produknya yang terkenal, yaitu Coca-Cola. Coca-Cola atau Coke adalah
minuman bersoda kola yang dijual di berbagai restoran, toko, dan mesin pengecer di
lebih dari 200 negara. Coke adalah salah satu merek yang paling dikenal dan paling luas
penjualannya. Saingan utamanya adalah Pepsi

4.1. Segmentasi
Segmentasi Geografis
Sekarang ini Coca Cola telah menguasai pasar miniman di lebih dari 200
negara dengan penempatan di setiap kota dalam negara tersebut. Kepadatan
penduduk dari wilayah persebaran Coca Cola cukup padat, kondisi tersebut
dipilih untuk memaksimalkan kegiatan peiklanan dan distribusi produk. Iklim
pada daerah persebaran Coca Cola beragam, terlihat dari pemasaran yang
tersebar di daerah tropis, subtropis, serta daerah dingin
Segmentasi Psikologi
Coca Cola menggunakan pendekatan melalui kepribadian dan gaya hidup
konsumen. Melalui aktifitas konsumen yang memiliki mobilitas tinggi, dan
ingin lepas dari rutinitas, juga konsumen senang bersosialisasi dengan
lingkungan, konsumen yang senang bergaul, konsumen yang membentuk
sebuah komunitas tertentu, atau konsumen yang memiliki kesamaan hobi
dengan orang lain.
4.2. Targeting
Coca Cola memiliki target market di semua kota-kota besar seluruh dunia
Coca Cola membidik pasar remaja global laki-laki dan perempuan berusia 12-
24 tahun yang berorientasi pada mode serta berpendidikan
Membidik konsumen dengan gaya hidup bebas, humoris, ceria, menyukai
tantangan pada semua level social
Target yang dibidik adalah konsumen yang loyal terhadap brand Coca Cola,
mementingkan kualitas serta kegunaan dari produk tersebut
4.3. Positioning
Coca Cola yang memposisikan dirinya sebagai The Real Thing alias Cola yang
Orisinil dan Klasik. Dengan semboyan atau motto tersebut Coca Cola berusaha
mengarahkan atau memberi citra kepada masyarakat bahwa selain Coca Cola minuman
Cola lainnya adalah pasti palsu.

5. Samsung Galaxy S5

Samsung Galaxy S5 merupakan


smartphone Android yang diproduksi
oleh Samsung Elektronic. Seperti
dengan S4, S5 merupakan evolusi
dari model tahun sebelumnya,
menempatkan penekanan khusus
pada membangun ditingkatkan
dengan penutup belakang bertekstur
dan sertifikasi IP67 untuk debu dan
tahan air, pengalaman pengguna yang lebih halus, fitur keamanan baru seperti pembaca
sidik jari dan modus pribadi, fitur kesehatan diperluas seperti yang dibangun di
monitor detak jantung, dan kamera diperbarui.

5.1. Segmentasi

Segmentasi adalah pengelompokkan konsumen ke dalam golongan yang berbeda-


beda dengan tujuan agar perusahaan dapat memasarkan produknya agar sampai kepada
konsumen dengan hasil yang optimal. Pengelompokkan konsumen bisa dilakukan
berdasarkan ekonomi, kebiasaan si konsumen sehari-hari, jenis kelamin, dan lain-lain.

Jadi kita liat segmentasi Samsung Galaxy S5 adalah menengah keatas dan
mencakup semua gender dan umur. kita lihat bahwa iklan Galaxi S5 cocok digunakan
untuk orang dewasa dan anak muda. Samsung tidak hanya mengambil segmentasi pasar
premium (menengah keatas) saja karena masih banyak produk samsung yang harganya
jauh lebih murah dari pada samsung Galaxy S5. disini Samsung Galaxy S5 ingin
bersaing dengan Iphone 6 yang baru luncur. Yang mana segmentasinya juga untuk
kalangan menengah keatas .

5.2. Targeting

Targeting adalah penentuan target konsumen yang akan membeli produk suatu
perusahaan. Dalam hal ini, targeting lebih menentukan secara detail siapa yang akan
menjadi calon konsumen produk suatu perusahaan itu. Targeting sangat penting untuk
menetapkan secara jelas peruntukkan suatu produk yang akan dijual di pasaran.
Disini Targeting dari samsung galaxy S5 adalah kelas Menengah dan dan menengah
keatas. Samsung berinovasi dengan meningkatkan fitur-fitur yang ada di samsung
galaxy S5 dengan fitur yang lebih canggih, modern, Elegan, lebih lengkap dan juga
lebih Simple. .

5.3. Positioning

Positioning adalah suatu usaha atau strategi yang dilakukan suatu perusahaan
untuk menguasai benak konsumen mengenai produk yang akan ditawarkan. Positioning
adalah salah satu faktor yang sangat menentukan untuk target pemasaran suatu
perusahaan. Keuntungan dari positioning ini adalah jika positioning ini berhasil dan
mendapat citra yang baik di masyarakat, biasanya produk yang ditawarkan oleh
perusahaan tersebut akan terus diingat dan akan dibeli secara terus menerus oleh
konsumen. Dalam pemasaran, positioning adalah cara yang dilakukan oleh marketer
untuk membangun citra atau identitas di benak konsumen untuk produk, merek atau
lembaga tertentu.

Samsung Galaxy S5 mempersepsikan kepada masyarakat bahwa produk yang


mereka buat itu flexibel dan gampang dalam pengoperasianya
Samsung Galaxy S5 juga melakukan komunikasi yang tetap konsisten, hal ini
dilakukan dengan cara melakukan iklan secara berkala di media massa dan juga
media sosial tujuanya agar bisa memudahkan konsumen dalam mengakses dan
juga membeli barang samsung tersebut
Samsung Galaxy S5 juga menambah berbagai fitur-fitur baru yang ada didalam
samsung galaxy S4 dulu dan menambahkan serta lebih menyempurnakan
beberapa yg kurang dari Samsung galaxy S4 dulu.

Anda mungkin juga menyukai