BambangSiswoyo
LecturerStaffofElectronicDepartment
UniversityofBrawijaya
SearchResultsfor:belajarscilab
Pengaruhfungsialihpadasensorsebagaiumpanbalik
PostedonFebruary3,2012byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihindari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Dalamsistemkontrolclosedloop,peranansensorsangatpenting,karenadigunakansebagaiumpanbalikbagikontrolerdigunakan
untukmemutuskanberapabesarnyasinyalyangakandiberikankeaktuator.Idealnyasebuahsensorsebagaiumpanbalikadalah
memberikaninformasisesuaiyangadapadakeluaranplant,ataudalamsistemblokmemilikikonstanta1,yaituinformasiberupa
sinyaldariplantdikuatkandengannilai1sehinggasesuaidenganinformasiyangsebenarnya.Dengandemikiankontrolersebagai
penentukeputusantidakakansalahmenafsirkanberapaseharusnyabesaransinyalyangharusdikeluarkankemasukanaktuator,
sehinggasistemakancepatmenjadistabil.Selainituyangtidakkalahpentingnyasebuahsensorharusmemilikilinieritas,artinya
keluaransensorharusproporsionaldenganmasukansensor.
Padakenyataannyasensoryangmemilikilineritasyangtinggi,sangatlahsulituntukdiwujudkan.Disiniakandiujisistemyangtelah
dipostingdisini,denganmenggantifungsialihdariumpanbalik.
Sistemdigambarkankembalisebagaiberikut:
BesarnyaKp,KidanKdtetapdipertahankansepertisebelumyayaituberturutturut:300,300dan30.
SebelumnyadicaridahulufungsialihuntaipenguatanG(s)denganmenggunakanscilabagardapatdigunakansecaraberulang
ulang:
>clearall
>Kp=300Ki=200Kd=30
>G=(Kp+1/(Ki*s)+Kd*s)*3*(1/((s+1)^2+(2*s)))
G=
2
3+180000s+18000s
23
200s+800s+200s
>t=0:0.1:7
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 1/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
SelanjutnyaakandiujidenganmenggunakanfungsialihH(s)selain1.
H(s)reallebihkecildari1
SebagaicontohH(s)=0.5,denganmenggunakanscilabdenganperintahberikut:
>H1=0.5
H1=
0.5
>TF1=G/(1+G*H1)
TF1=
2
0.0147960+899.99998s+90s
23
0.0073978+450.99999s+49s+s
>RES_PID1=csim('step',t,TF1)
>plot2d(t,RES_PID1,style=5)
>xgrid()
Hasilresponnyadiperlihatkansebagaiberikut:
Darirespondenganfungsistep,sepertidiatasterlihatbahwakeluaranstabilsebesarduakalidarisetpointnya,yaitu
sebesar2.Halinidikarenakansensortidakmemberikaninformasiyangbenardarikeluaranplant.Sensormemberikan
sinyalkeluaransetengahdarikeluaranplantsesungguhnya,sehinggaseharusnyastabilpadakeluaran=1,kontroler
masihmenerimaerror.
H(s)reallebihbesardari1
SebagaicontohH(s)=1.5,denganmenggunakanscilabdenganperintahberikut:
>H2=1.5
H2=
1.5
>TF2=G/(1+G*H2)
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 2/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
TF2=
899.99852+90s
2
1350.9977+138.99998s+s
>RES_PID2=csim('step',t,TF2)
>plot2d(t,RES_PID2,style=5)
>xgrid()
Hasilresponnyadiperlihatkansebagaiberikut:
Darirespondenganfungsistep,sepertidiatasterlihatbahwakeluaranstabilsebesar0.667kalidarisetpointnyayaitu
sekitar0.667.Halinidikarenakansensormemberikanpenguatandariinformasiyangbenardarikeluaranplant.
Sensormemberikanpenguatansinyalkeluaran1.5kalidarikeluaranplantsesungguhnya,sehinggaseharusnyabelum
stabilpadakeluaran=1,kontrolersudahtidakmenerimaerror.Haliniterlihatbahwakeluaranteredamsehingga
terlihatsteadypadaerroryangbesar.
H(s)mengandungdelay
SebagaicontohH(s)=5s,denganmenggunakanscilabdenganperintahberikut:
>H3=5*s
H3=
5s
>TF3=G/(1+G*H3)
TF3=
2
0.0000333+1.9955654s+0.1995565s
23
0.0023836s+9.9866962s+s
>RES_PID3=csim('step',t,TF3)
>plot2d(t,RES_PID3,style=5)
>plot2d(t,RES_PID3,style=5)
>xgrid()
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 3/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Hasilresponnyadiperlihatkansebagaiberikut:
Darirespondenganfungsistep,sepertidiatasterlihatbahwakeluarantidakakanpernahstabil,karenaselalumenaik.
Halinidikarenakansensormemberikaninformasiyangterlambatterhadapkeluaranplant,karenamengandungunsur
diferensiator.
H(s)mengandungintegrator
SebagaicontohH(s)=1/(0.05s),denganmenggunakanscilabdenganperintahberikut:
>H4=1/(0.05*s)
H4=
1
0.05s
>TF4=G/(1+G*H4)
TF4=
2
899.9985s+90s
23
17999.97+1800.9999s+3.9999833s+s
>RES_PID4=csim('step',t,TF4)
>plot2d(t,RES_PID4,style=5)
>xgrid()
Hasilresponnyadiperlihatkansebagaiberikut:
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 4/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Darirespondenganfungsistep,sepertidiatasterlihatbahwakeluarantidakakanpernahstabil,karenamenjadi
berosilasisemakinmembesar.Halinidikarenakansensormemberikaninformasisemakinmenaikatauberlebihan
terhadapkeluaranplant,karenamengandungunsurintegrator.Sistemyangdemikianharusdihindarikarenaakan
merusakplant,terutamaplantmekanik.
Postedinscilab,SistemKontrol,Teori|Taggedindonesian,teori|Leaveacomment
FilterLowPass:aplikasipadasensortemperatur
PostedonFebruary1,2012byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihindari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Sensortemperaturseringdigunakansebagaiumpanbalikpadasistemkontroltemperatur.Sensorsangatpentingdalamsistem
kontrol,harusmemilikikepresisianyangbaikdanharusstabil.Dalamaplikasinyasensortemperaturmengubahtemperaturmenjadi
tegangan.Namunteganganyangdihasilkanolehsensorselaludisertaidengansinyalsinyaldiluardariinformasiyangsebenarnya.
SebagaicontohsensortemperaturLM35,merupakansensorelektronikyangkompakdanmurahharganyadapatdigunakansebagai
senortemperaturdalamsistemkontrol.Sensorinimemilikikepresisian10mV/oC.Biasanyasensorinidiperpanjangdengan
menggunakan3buahkabeljalurtegangandc+danjalurkeluaransensor.Sinyalnoiseakandihasilkankarenaadanyaperpanjangan
kabeldanakanmembuatkesalahanpadasistemumpanbalik.
Untukmenghilangkansinyalsinyalyangbukaninformasidaritemperaturdigunakanfilterlowpass.Yangpalingmurah
menggunakankomponenpasipRdanCyangdiletakkkanpadaujungpalingakhirdariperpanjangankabelmenujukepengkondisi
sinyal.
AdapunrangkaianpasipRClowpassfilterdiperlihatkandalamgambarberikutini:
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 5/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Darirangkaianfilterlowpassdiatasdapatditulispersamaansebagai:
Dimana:
adalahtegangankeluaranfilter.
adalahsinyalteganganberasaldarikeluaransensortemperatur.
adalahimpedansidarikapasitor.
adalahimpedansidariResistor.
Selanjutnyauntukmendapatkantegangankeluaransecarastatis,persamaandapatdituliskankembalimenjadi:
Padafrekwensi=5Hz
Padafrekwensi400Hz
Agarlebihmudahmenggambarkanresponkeluaransebagaifungsifrekwensi,digunakanparameters,kemudiandengan
menggunakanfungsibodedalamSCILAB,responkeluaranakanmudahdigambarkandalamkawasanfrekwensi.
Fungsialihnyadapatdituliskankembalimenjadi:
Perintahscilabmencaritanggapanfrekwensidantanggapanfasaadalahsebagaiberikut:
>clearall
>s=%s
s=
>G=syslin('c',1,10^5*s+1)
G=
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 6/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
1
1+0.00001s
>bode(G,0,100000)
Frekwensicuttoffpadapenguatan3dbberadapadasekitar10KHz,atausinyalyangdiloloskanpada0dbsampaipadafrekwensi
100Hz.Inisudahcukuppadasebagaiumpanbalikpadasistemkontroltemperaturedenganfrekwensisamplingmaksimal50Hzatau
20mS.Palingtidakdenganwaktusampling50mSsinyalumpanbaliksudahbisamengikutirespontemperaturplantdengan
penguatan0db.
Dibuatoleh:BambangSiswoyo
Filterlowpassdiatasmemilikiorde1.Agarpenurutanpenguatanmenjadilebihtajamdigunakanorde2denganmenyusun2filter
lowpasssecarakaskade.Sebagaicontohduafilterlowpassdihubungkansecarakaskadediperlihatkandalamgambarberikutini.
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 7/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Untukmencarifungsialihnyadapatdituliskansebagaiberikut:
Denganmenggunakanscilabdapatdiperolehfungsialihtotalnyadenganperintahsebagaiberikut:
>s=%s
s=
>ZR1=1000
>ZC1=1/(10*10D9*s)
>ZR2=500
>ZC2=1/(10*10D9*s)
>G1=ZC1/(ZR1+ZC1)
>G2=ZC2/(ZR2+ZC2)
>GT=G1*G2
GT=
1.000D14
2
1.000D14+1.500D18s+5.000D23s
>G=syslin('c',GT)
G=
1.000D14
2
1.000D14+1.500D18s+5.000D23s
>bode(G,0,100000)
Adapunresponfrekwensinyadiperlihatkansebagaiberikut:
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 8/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Kesimpulan
Padafilterordeduaatauduakaskadememilikipenurunanfasapalingcuramjikadibandingkandenganfilterorde
satu.Kecuramanpenguatansangatdiperlukanpadafilter,karenaakansemakinmendekatifilterideal.
PostedinElectronics|Taggedelectronic,indonesian,tutorial|2Comments
BelajarScilab:menambahkankontrolerPIDdalamuntaiG(s)
PostedonJanuary17,2012byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihindari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Dalampostingini,errortelahdiperbaikidenganmenambahkanpenguatandalamuntaiG(s),jadisamadenganditambahkan
kontrolerP.Namundariunjukkerjakeluaransistemmasihterjadiosilasidenganovershootyangcukupbesarsekitar75%.
DisiniakandicobauntukmenambahkankontrolerPIDdidalamuntaiG(s).Berikutiniblokdiagramdalampostingini,digambarkan
kembali:
SetelanKdtetapdipertahankansamadengan2.Demikianjuganilaipenguatan3tetapdipertahankanjuga.Hanyaditambahkan
KontrolerPIDdalamuntaiG(s).
Dengandemikiansistemnyaakanberubahmenjadi:
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 9/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Denganmenggunakanscilabdalamconsole,fungsialihdanresponkeluarannyadihitunguntukmelihatparamaterkestabilan.
>clearall
>t=0:0.01:1
>Kp=300Ki=200Kd=30
>PID=Kp+Ki/s+Kd*s
PID=
2
200+300s+30s
s
>G=3/((s+1)^2+2*s)
G=
3
2
1+4s+s
>Gt=PID*G
Gt=
2
600+900s+90s
23
s+4s+s
>TF=Gt/(1+Gt)
TF=
2
600+900s+90s
23
600+901s+94s+s
>RES_PID=csim('step',t,TF)
>plot2d(t,RES_PID,style=3)
>xgrid()
>xtitle('PerbaikanrespondenganmenambahkontrolerPIDdalamuntaiG(s)
BambangSiswoyoTEUB','detik','amplitudo')
>legend('Kp=300Ki=200Kd=30',4)
DenganmenyetelKd=300,Ki=200danKd=30,hasilperintahdiatasberuparesponkeluaranadalah:
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 10/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
SebagaiperbandinganantarasebelumdansesudahditambahkankontrolerPIDdiperlihatkandalamgrafikresponkeluaranberikut
ini:
Postedinscilab,SistemKontrol,Teori|Taggedindonesian,tutorial|Leaveacomment
BelajarScilab:memperbaikierrordenganmenambahpenguatanKdalamuntaiG(s)
PostedonJanuary17,2012byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihindari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Pembahasandalampostingsebelumnya,telahdibahasbagaimanamenganalisasistemkontroldenganmengambarkanpenempatan
akardaripolinomialpole/denumeratordarifungsialihsecarakeseluruhandenganmenyetelbesarnyaK.Pembahasandalamposting
sebelumnya,diperolehbesaranK=2agardiperolehunjukkerjayangterbaik.Namundarihasilujiunjukkerjaresponkeluaranmasih
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 11/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
memilikierrorsebesar25%,dengantimesteadystatesebesarkirakira5detik.Untuklebihjelasnyaklikdisiniuntukmelihatrespon
keluarandalampostingsebelumnya.
Lebihmudahnyadigambarkankembalidiagrambloksistemtersebut.
ResponyangpalingbaikadalahdenganmensetKd=2,selanjutnyaakanditambahpenguatannyadidalamuntaiG(s)dengan
menggantiblokyangmengandungpenguatan3.0denganparameterK.
Makafungsialihnyasecaraloopterbukaakanmenjadi:
Jadifungsialihopenloopnyaadalah:
KemudianKakandiseteldenganfaktorperkalian3.0(penguatansebelumnya=3.0),sehinggaKdigantidengan3.K,fungsialihnya
diubahmenjadi:
SekarangKakandiseteldengannilai1,5,dan100,denganmenggunakanscilabsebagaiberikut:
>clearall
>s=%s
s=
>deff('[TF]=tfunc(K)','TF=(3*K)/(s^2+4*s+3*K+1)')
>t=0:0.01:15
>TF_1=tfunc(1)
TF_1=
3
2
4+4s+s
>TF_5=tfunc(5)
TF_5=
15
2
16+4s+s
>TF_100=tfunc(100)
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 12/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
TF_100=
300
2
301+4s+s
>RESP_1=csim('step',t,TF_1)
>RESP_5=csim('step',t,TF_5)
>RESP_100=csim('step',t,TF_100)
>plot2d(t,RESP_1,style=3)
>plot2d(t,RESP_5,style=5)
>plot2d(t,RESP_100,style=6)
>xgrid(2)
>legend(['K=1:belumditambahpenguatan''K=5''K=100'],4)
>xtitle('PerbaikanerrordenganmenambahpenguatandalamuntaiG(s)
BambangSiswoyoTEUB','detik','amplitudo')
Setelahdiujireponkeluarannyamenjadi:
Kesimpulan
SetelahditambahkanpenguatandalamuntaiG(s)errorsemakinmengecil.
Timesteadystate,semakincepat,K=5menjadi3detik,K=100menjadi3detikdarisekitar5detikdenganK=1.
ErrorpalingkecilmendekainoldengansetelanK=100.
Sistemmasihmengalamiosilasi,danovershoothampir70%,perludiperbaikiulangdenganmenambahkan
kontrolerPID.
Postedinscilab,SistemKontrol,Teori|Taggedindonesian,tutorial|Leaveacomment
BelajarScilab:analisarootlocusaplikasi
PostedonJanuary17,2012byBambangSiswoyo
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 13/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihindari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Dariteorianalisarootlocusyangtelahsayapostingdisini,akandiaplikasikandenganmenggunakantoolscilab.Fungsifungsiyang
akandigunakandalamanalisarootlocusiniadalah:
deff([s1,s2,...]=newfunction(e1,e2,.),text[,opt])
merupakanperintahuntukmendefinisikanfungsiyangberisivariabelkeluarans1,s2..,namafungsiyangdigunakandantext
adalahstringyangberisiperintahperintahperhitungan.
roots(p)
merupakanperintahuntukmencariakarakarfungsipolinomial.
Testing
Misaladapersamaanpolinomialvariabels:
Untukmencariakarakarpersamaanpolinomialadalah:
>s=%s//carasingkatmendefinisikanssebagaivariabelpolinomial
s=
>P=s^3+0.5*s^2+3*s+50//mendefinisikanpersamaanpolinomial
P=
23
503s+0.5s+s
>akar=roots(P)//mencariakarakarnyasimpandivariabelakar
>akar//tampilkan
akar=
4.1407193
1.8203597+2.959981i
1.82035972.959981i
Mendefinisakanfungsi
JikapersamaanpolinomialdiatasmengandungvariabelKpadaorde2.UntukselanjutnyaKakandiseteldengannilainilaiyang
diinginkan,makadiperlukanperintahdeff.Sebagaicontohfungsipolinomialdiubahmenjadi:
AkarakarakandicaridenganmenyetelK=2,5,8,9.Caramencarinyaadalah:
>s=%s
s=
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 14/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
>deff('[tf]=tfunc(K)','tf=s^3+(K+0.5)*s^2+3*s+50')
>tf=tfunc(0)//testingmelihatfungsidenganK=0
tf=
23
503s+0.5s+s
>roots(tf)//testinguntukmencariakarakarnya
ans=
4.1407193
1.8203597+2.959981i
1.82035972.959981i
>roots(tfunc(2))//carasingkatmencariakardenganK=2
ans=
5.0524566
1.2762283+2.8753117i
1.27622832.8753117i
>roots(tfunc(5))//mencariakardenganK=5
ans=
6.9623596
0.7311798+2.5781485i
0.73117982.5781485i
>roots(tfunc(8))//mencariakardenganK=8
ans=
9.3870227
0.4435114+2.2649062i
0.44351142.2649062i
>roots(tfunc(9))//mencariakardenganK=9
ans=
10.266581
0.3832907+2.1733059i
0.38329072.1733059i
Contohaplikasi
Berikutinisistemkontrollooptertutupsecaradiagramblokdigambarkansebagaiberikut:
Selesaikanblokdiagramdiatas:
1.TemukanfungsialihloopterbukaC(s)/R(s).
2.CarilahakarakarnyauntuksetelanKd=0,1,1.5,1.8,2,2.5,2.6,2.7,2.8,2.9,3,3.1,3.6,4,5,10.
3.TentukanberapanilaiKdagarsistemmenjadistabil.
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 15/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Untukmenyelesaikanlooptertutupdariblokdiagramdiatasdikerjakanterlebihdahuludimana:
Kemudianjikadigambarkankembalisistemsecaradiagramblokakandiperoleh:
Terakhirakandiperolehfungsialihopenloopnyamenjadi:
Jadifungsialihsecarakeseluruhanataufungsialihloopterbukamenjadi:
Selanjutnyadenganmenggunakanscilabmelaluiconsole,akandicariakarakarnyauntuksetiappenyetelanKagarsistemmenjadi
stabil.
>deff('[F]=fungsi_alih(Kd)','F=s^2+(Kd+2)*s+4.0')
>roots(fungsi_alih(0))//akarKd=0tidakstabil
ans=
1.+1.7320508i
1.1.7320508i
>roots(fungsi_alih(1))//akarKd=1tidakstabil
ans=
1.5+1.3228757i
1.51.3228757i
>roots(fungsi_alih(1.5))//akarKd=1.5tidakstabil
ans=
1.75+0.9682458i
1.750.9682458i
>roots(fungsi_alih(1.8))//akarKd=1.8tidakstabil
ans=
1.9+0.6244998i
1.90.6244998i
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 16/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
>roots(fungsi_alih(2))//akarKd=2stabil
ans=
2.
2.
>roots(fungsi_alih(2.5))//akarKd=2.5stabil
ans=
3.2807764
1.2192236
>roots(fungsi_alih(2.6))//akarKd=2.6stabil
ans=
3.4357817
1.1642183
>roots(fungsi_alih(2.7))//akarKd=2.7stabil
ans=
3.5838963
1.1161037
>roots(fungsi_alih(2.8))//akarKd=2.8stabil
ans=
3.7266499
1.0733501
>roots(fungsi_alih(2.9))//akarKd=2.9stabil
ans=
3.8650972
1.0349028
>roots(fungsi_alih(3))//akarKd=3stabil
ans=
4.
1.
>roots(fungsi_alih(3.1))//akarKd=3.1mulaitidakstabil
ans=
4.1319292
0.9680708
>roots(fungsi_alih(3.6))//akarKd=3.6tidakstabil
ans=
4.7595918
0.8404082
>roots(fungsi_alih(4))//akarKd=4tidakstabil
ans=
5.236068
0.7639320
>roots(fungsi_alih(5))//akarKd=5tidakstabil
ans=
6.3722813
0.6277187
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 17/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
>roots(fungsi_alih(10))//akarKd=10tidakstabil
ans=
11.656854
0.3431458
JadidaerahstabilpalingtidaksudahditemukanKdberadaantara2sampai3.UntukdaerahyanglainbisadicobadengannilaiKd
lebihdiperbesar,ataucobadengannilaiKdmenjadinegatip.
UntuklebihmeyakinkandiujiresponkeluarandenganmemilihKdyaitu:0,2,3dan10,denganmenggunakanperintahscilabdalam
console:
>s=%s
s=
>deff('[F]=fungsi_alih(Kd)','F=3.0/(s^2+(Kd+2)*s+4.0)')
>t=0:0.01:15
>TF_0=fungsi_alih(0)
TF_0=
3
2
4+2s+s
>TF_2=fungsi_alih(2)
TF_2=
3
2
4+4s+s
>RESPON_3=csim('step',t,TF_3)
>clearall
>deff('[F]=fungsi_alih(Kd)','F=3.0/(s^2+(Kd+2)*s+4.0)')
>t=0:0.01:15
>TF_0=fungsi_alih(0)
TF_0=
3
2
4+2s+s
>TF_2=fungsi_alih(2)
TF_2=
3
2
4+4s+s
>TF_3=fungsi_alih(3)
TF_3=
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 18/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
3
2
4+5s+s
>TF_10=fungsi_alih(10)
TF_10=
3
2
4+12s+s
>RESPON_0=csim('step',t,TF_0)
>RESPON_2=csim('step',t,TF_2)
>RESPON_3=csim('step',t,TF_3)
>RESPON_10=csim('step',t,TF_10)
>plot2d(t,RESPON_0,style=1)
>plot2d(t,RESPON_2,style=3)
>plot2d(t,RESPON_3,style=5)
>plot2d(t,RESPON_10,style=8)
>xgrid(4)
>xtitle('ResponKontrolerdengananalisisrootlocus
BambangSiswoyoTEUB','detik','amplitudo')
>legend(["Kd=0""Kd=2""Kd=3""Kd=10"],4)
Hasilgrafiknyasebagaiberikut:
Kesimpulan
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 19/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
DarigrafikdiatasuntukKd=0,2,3dan10,membuktikanbahwateorirootlocusmembantuuntukmedisain
secaraawaldenganmenyetelparameterparameteryangdiinginkan.
Kd=0,menujukkangrafikberosilasikarenaadaakarkomplek,sedangkanakarrealberadadikiri1,sistem
masihbisamenujukestabilan.
Kd=2,menunjukkanresponyangpalingstabil,karenaakarsemuanyarealdanberadapalingjauhdikir1jika
dibandingkandenganyanglainnya.
Kd=3,menunjukkansistembisastabilwalaupunsedikitteredamkarenamendekati1
Kd=10,menunjukkansistembisastabilwalaupunpalingteredamjikadibandingkandenganyanglainnya.
Semuanyaberadapadaamplitudosteadystatesekitar0.75,sehinggaerrornyamasihsangatbesaryaitu0.25,
atau25%.
Untukmembuatsistemmemilikierroryangkecilperludidisainulangdenganmenambahpenguatanpadauntai
G(s),misalnyadenganpenguatan10.Disainulangsistemtersebut,dibahasdipostingini.
PostedinProgram,scilab,SistemKontrol|Taggedindonesian,tutorial|1Comment
BelajarScilab:analisarootlocusteori
PostedonJanuary16,2012byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihindari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Dalamrekayasasistemkontrolbiasanyamemilikisatuataulebihparameterdisain,penyesuaianataupengaturanolehpengguna.
Halinisangatlahpentinguntukmenentukanapakahsistemyangdibuatmenjaditidakstabil.Dalamrekayasasistemkontrolsecara
umumharuslahmenjadistabilagarsistemmenjadiaman.Sebagaicontoh,memikirkanagarmesincucimenjadistabilsehingga
tidakmembuatberjalandilantaiyangakanmembuatberbahayabagipenggunanya.Ataupesawatudaraberkecepatantinggiyang
gagaltinggallandaskarenagetaranresonansi.Denganpenggambaranrootlocus(penempatanakar)dapatdigunakanuntuk
merencanakankestabilansistemdenganmenyetelvariabelpadarentangtertentu,sehinggadapatdiketahuisistemapakahmenjadi
tidakstabilatauberosilasi.
Denganmenelaahkembalitentangpenyelesaianumumsebuahpersamaandiferensialhomogen,akarkomplekakanmenghasilkan
osilasisecarasinusoida.Jikaakarnyarealakanmenghasilkansukusukuet.Jikaakarnyaadalahnegatipnyataakancenderung
menurunmenjadi0danstabil,selainitujikapositipakanmenghasilkankenaikansecaraeksponensialdanmenjaditidakstabil.
Mengenaiakarakardalampersamaandiferensialhomogenordedua,ditunjukkandalamgambarberikut.
Perilakuunjukkerjasistemditentukanolehposisiakarakardaripenyebutataupolepadasalibsumbukomplek.Berikutini
dijelaskanhubunganunjukkerjasistemdenganposisiakarakarpoledarifungsialihsecarakeseluruhan:
NegatipReal
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 20/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Jikaakarakarpolenyaberupaakarnegatipreal,makakerjasistemakanstabilkarenacenderungmenurunmenujunol.
Komplek(real=0)
Denganakarimajiner,makaunjukkerjakeluarannyaakanmenjadisinusoida.Dengandemikiankeluarannyatidakakanpernah
stabil.
NegatipRealdanKomplek
Jikaakarakarnyaberupanegatiprealdanimajiner,biasanyaberpasangan,makaunjukkerjakeluaranakanberosilasinamun
semakinmengecilmenujunol.Sehinggakemungkinansistemakanbisamenjadistabil.Namunpadabeberapaplantdihindari
adanyaosilasi,biasanyapadamekanikmekanikyangbesardanberatsehinggatidakmembahayakan.
SangatnegatiprealdanKomplek
Denganakarsangatnegatipdankomplekosilasinyalebihkecildansedikitdibandingkandenganyangdiatas,sehinggaakancepat
stabil.
Negatiprealkembar
Kemungkinanakarakarnyabisanegatiprealnamunsamaataukembar.Unjukkerjakeluarannyaakansamadenganyang
sebelumnyayaitucenderungmenujukestabilan.
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 21/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Positiprealkembar
Padakondisiakarpositiprealkembar,unjukkerjakelurancenderungmenaiksehinggamembuatsistemtidakakanpernah
mencapaikestabilan.
Positiprealkomplek
Denganakarpositiprealkomplek,menjadikanunjukkeluarannyaberosilasisemakinmembesar.Iniharusdihindarikarenaakan
membuatplantberbahaya.
Kesimpulan
Denganmelihatkembalisolusiumumuntuksuatupersamaandiferensialhomogen.Akarkomplekakanmenghasilkanosilasi
sinusoidal.Jikaakaradalahnyatahasilnyaakansesuaidenganet.Jikaakarakarrealnegatifmakakeluaranakancenderung
meluruhsampainoldanmenjadistabil,sementaraakarpositifakanmenghasilkanhalyangmenaiksecaraeksponensialdan
menjaditidakstabil.
Postedinscilab,SistemKontrol,Teori|Taggedindonesian,tutorial|2Comments
BelajarScilab:metodedesignPIDuntukkontrolkecepatanMotorDC
PostedonJanuary12,2012byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihindari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Berdasarkanpostingdisini,yangmembahastentangpemodelanmotordcmagnetpermanen,disiniakandiaplikasikansebuahmotor
dcdenganparametermotoryangsamakedalamsistemkontrolkecepatan(speedcontrol).
MotordcakandiaplikasikansebagaikontrolkecepatandenganmenerapkankontrolerP,
PI,PD,danPID.Penjelasanhanyamengulasbagaimanauntukmendapatkanfungsialih
secarakeseluruhansetelahplantditambahkankontrolerdenganunityfeedback.
Untukmendapatkanfungsialihdigunakanscilabdihitungsecaramanualmelaluiconsole,dengantujuanuntuklebihmemahami
carakerjaperhitungan.DisinisekedardiujiunjukkerjasistemdenganberbagaiparameterKp,KddanKi,bukanmendisainsistem
kontroldenganmenentukanparameterunjukkerjaterlebihdahulu.Adapunmotordcmagnetpermanenyangdigunakanmemiliki
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 22/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
paramateryangsamadenganpostingsebelumnyaadalah:
Momeninersiamotoradalah
Rasioredamandarisistemmekanik
Konstantaelectromotiveforce
Resistansielektrik
Induktansielektrik
Masukan(V):sumbertegangandc
Keluaran posisiporosmotor
Rotordanporosmotordiasumsikankaku
1.MenentukanFungsialihmotordcmagnetpermanen
Untukmendisainsistemkontrolkecepatanmenggunakanmotordc,terlebihdahuluharusmenentukanfungsialihmotordcdengan
menggunakanparameterparametermekanikelektrikdarimotordctersebut.Dapatdigunakanmodelmatematika,ataudengan
menggunakanidentifikasisistem.
Fungsialihdarimotordctersebutjikadituliskankembalidaripostingsebelumnyaadalah:
Denganmenggunakanscilabakandicarifungsialihnya:
>//memasukanparametermotorJ,b,K,L,R
J=0.01
J=
0.01
>b=0.1
b=
0.1
>R=1
R=
1.
>L=.5
L=
0.5
>K=0.01
K=
0.01
//zero
>num=K
num=
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 23/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
0.01
//mendefinisikanpolinomials
>s=%s
s=
//pole
>denum=(J*s+b)*(L*s+R)+K^2
denum=
2
0.1001+0.06s+0.005s
//fungsialih
>tf=syslin('c',num,denum)
tf=
0.01
2
0.1001+0.06s+0.005s
Darihasilperhitungandenganmenggunakanconsolescilabsepertidiatasdiperolehfungsialihmotordc,masukantegangan(V)dan
keluarankecepatanrotasidalamradian/detik,sebagaiberikut:
2.Mengujiresponopenloop
Selanjutnyadiujiunjukkerjahubunganantarateganganmasukanmotordcdankecepatanputardalamradian/detik,untukpertama
kalinyauntukkeperluansimulasiteganganmasukandiberikansebesar1Vberupafungsistep.Pengujianiniadalahpengujianrespon
waktusecaraopenloop.Dalamsimulasimenggunakannilaisebesar1,dipakaisebagaiperunitdalamsistem.Berikutiniperintah
untukmenganalisaunjukkerjamotordenganmenggunakanconsolescilab.
>t=0:.01:4//waktuuji
>res=csim('step',t,tf)//ujirespon
>plot(t,res)//grafikrespon
>xgrid(4)//gambarkangrid
Grafikresponnyasebagaiberikut:
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 24/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Darihasilanalisamotordcdenganteganganmasukan1Vmemilikirespon:kecepatanmaksimumadalah1radian/stercapaipada
sekitar3detik.Jadidalamsistemkontrolkecepatandalamsimulasiini,motordciniakandiberiteganganantara01V,kecepatan
maksimalkeluaranadalah rpmataudibulatkansajamenjadi94rpm.
3.MenentukanfungsialihSensorkecepatan
Biasanyasebagaisensorkecepatandigunakanmotordcsebagaisensorkecepatansecarakonvensional.Sensorinikadangdisebut
dengansensordinamometer,denganprinsipkebalikandarimotoryaitumasukankecepatanputardankeluaranadalahtegangandc.
Jikadigunakandinamometer,harusditentukanterlebihdahulufungsialihnya.Namundisinimenggunakanunityfeedbackuntuk
mempermudahpembelajaran,yaitukeluaranmotordisambungkansecaralangsungsebagaifeedbackatausamadenganH(s)=1.
4.MenggambarkanDiagrambloksistemkontrolkecepatanmotordc
Agarmendapatkandokumentasidanlebihmudahuntukdipelajari,gambarkansecaradiagrambloksistemkontrolkecepatansecara
looptertutupyangtelahdidisain.Secaradiagramblokhasilnyadiperlihatkansebagaiberikut:
5.Mencarifungsialihsecarakeseluruhan
KontrolerP
Disinisebagaikontroleradalahkontrolerproporsional.MisalkankonstantapenguatankontrolerKp=200,makafungsialihsecara
keseluruhan,dapatdipandangsebagaisatublokdandapatdiujisecaraopenloop.Denganmenggunakanscilabfungsialihnyadapat
diperolehdengancara:
>s=%s//mendefinisikanpolinomials
>tf_motor=syslin('c',0.01,0.1001+0.06*s+0.005*s^2)//fungsialihmotor
tf_motor=
0.01
2
0.1001+0.06s+0.005s
>Kp=200//konstantaKp
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 25/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
>G_P=Kp*tf_motor//mencariGtotal
G_P=
2
2
0.1001+0.06s+0.005s
>H=1//unityfeedback
H=
1.
>TF_P=G_P/(1+G_P*H)//fungsialihtotal
TF_P=
400
2
420.02+12s+s
KontrolerPI
KontrolerPIadalah:
DimanaKiadalahkonstantapenguatanintegratordanKpadalahkonstantapenguatanproporsional.Untukmencarifungsialih
secarakeseluruhanditentukanKp=200,Ki=20,makafungsialihnyadapatdicaridengancara:
>Ki=20//konstantaKi
>G_PI=(Kp+Ki/s)*tf_motor//mencariGuntukPI
G_PI=
0.2+2s
23
0.1001s+0.06s+0.005s
>TF_PI=G_PI/(1+G_PI*H)//mencarifungsialihtotalPI
TF_PI=
40+400s
23
40+420.02s+12s+s
KontrolerPD
KontrolerPDadalah:
DimanaKdadalahkonstantapenguatandiferensiatordanKpadalahkonstantapenguatanproporsional.Untukmencarifungsialih
secarakeseluruhanditentukanKp=300,Kd=20,makafungsialihnyadapatdicaridengancara:
>Kp=300Kd=20
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 26/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
>G_PD=(Kp+Kd*s)*tf_motor
G_PD=
3+0.2s
2
0.1001+0.06s+0.005s
>H=1
>TF_PD=G_PD/(1+G_PD*H)
TF_PD=
600+40s
2
620.02+52s+s
KontrolerPID
KontrolerPIDadalah:
DenganmenggunakanKp=300,Ki=200danKd=10,fungsialihsecarakeseluruhandenganmenggunakanscilabdapatdiperoleh
dengancara:
>Kp=300Kd=200Ki=10
>G_PID=(Kp+Ki*1/s+Kd*s)*tf_motor
G_PID=
2
2+3s+0.1s
23
0.1001s+0.06s+0.005s
>H=1
H=
1.
>TF_PID=G_PID/(1+G_PID*H)
TF_PID=
2
400+600s+20s
23
400+620.02s+32s+s
6.Mengujiunjukkerjaresponkeluaran
Terakhiradalahmengujiunjukkerjasistemkontrolkecepatanmotordcuntukmelihatparameterkontrolnya,terutamatimesteady
statedanerrornya.Denganmenggunakanscilabunjukkerjakeluarannyaadalahsebagaiberikut.
KontrolerP
HasilujiresponkontrolerPdenganKp=200menggunakanscilab:
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 27/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
KontrolerPI
HasilujiresponkontrolerPIdenganKp=200,Ki=20menggunakanscilab:
KontrolerPD
HasilujiresponkontrolerPdenganKp=300,Kd=20menggunakanscilab:
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 28/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
KontrolerPID
HasilujiresponkontrolerPIdenganKp=300,Ki=200,Kd=10menggunakanscilab:
Postedinscilab,SistemKontrol,Teori|Taggedindonesian,tutorial|1Comment
SignalProcessingWithScilab
PostedonJanuary9,2012byBambangSiswoyo
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 29/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Bilaandainginbelajarbagaimanamemprosessinyaldenganmenggunakanprogramscilabopensourcegunakanlahbukuinisebagai
acuan.
Download
PostedinEbookScilab|Taggeddownload|1Comment
MotorDC:modelstatespace
PostedonJanuary7,2012byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihindari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Dalampostingsebelumnyatentangfungsialihmotordc,diturunkandenganmenggunakan
transformasilapacediperolehsebuahfungsialihfungsis.Kaliiniadalahmotordcdenganmodel
statespace,kumparanmedandiberitegangantetapataumerupakanmagnetpermanen.Model
inibisadigunakandenganmenggunakanpengaturanaruskumparanjangkar.
Motordcseringdiaplikasikankedalamspeedcontrolatauservocontroldengantegangantetap
padakumparanmedanataumagnetpermanen.Sebuahmotordcdenganporosdihubungkan
denganrodagilaataubebaninersia,rangkaiansetaraelektriknyadiperlihatkandalamgambarberikutini.
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 30/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Dalamgambardiatas,dapatkitaasumsikannilainilaiparameteryangberhubungandenganmotortersebut.COntohparameter
parameterberikutdiperolehdaripengukuran:
Momeninersiamotoradalah
Rasioredamandarisistemmekanik
Konstantaelectromotiveforce
Resistansielektrik
Induktansielektrik
Masukan(V):sumbertegangandc
Keluaran posisiporosmotor
Rotordanporosmotordiasumsikankaku
BesarnyaTorsimotor berhubungandenganarusjangkaridenganfaktorkonstanKt,emfbalikberhubunganlangsungdengan
kecepatanrotasiporosmotor,secaramatematikadapatdituliskansebagaiberikut:
DalamsatuanSI,Kt(konstantajangkar),samadenganKe(konstantamotor).Daripersamamaandiatasdapatditeuliskembali
persamaannyadenganmenerapkanhukumnewtondandikombinasikandenganhukumkirchhoff.
Fungsialih
Denganmenggunakantransformasilaplacedaripersamaanmodeldiatasdapatdekspresikandenganmenggunakanbentuks:
DenganmengeliminasiI(s),akandidapatkanfungsialihdimanakecepatanrotasisebagaikeluarandantegangansebagaimasukan.
Fungsialihnyaakanmenjadi:
StateSpace
Dalambentukstatespace,persamaandiatasdapatdiekpresikandenganmemilihkecepatanrotasidanaruselektriksebagaivariabel
statedantegangansebagaimasukan.Keluarandipilihkecepatanrotasi.
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 31/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Persyaratandisain
Pertama,sebagaikompensasimotorhanyadapatberputarpada0.1radian/secdenganmasukantegangansebesar1Volt(akan
didemontrasikanketikaresponopenloopdisimulasi).Persyaratansecaradasarsebuahmotorharusdapatberputarsesuaidengan
permintaankecepatan,steadystateerrordarikecepatanmotorharuslebihkecildari1%.Persyaratanunjukkerjalainnya,motor
harusmemilikiakselerasiuntukmencapaisteadystatesesegeramungkinsaatmotordihidupkan.Padakasusinidiinginkanagar
settlingtimeadalah2detik.Jikaterlalucepatakanperalatan,diinginkanmemilikiovershootlebihkecildari5%.
Jikadisimulasidenganreferensimasukansebuahmasukanunitstep,kecepatankeluaranmotorseharusnya:
Settlingtimelebihkecildari2detik
Overshootlebihkecildari5%
Errorsteadystatelebihkecil1%
Selanjutnyaresponwaktudarifungsialihmotortersebutdiatasakandiujidenganmenggunakanprogramscilab.Parameter
parameteryangdigunakansepertiyangterteradiatas.
FungsiAlih
>clearall
>s=poly(0,'s')
s=
>J=0.01
>b=0.1
>K=0.01
>R=1
>L=0.5
>t=0:0.05:5
>num=K
num=
0.01
>den=(J*s+b)*(L*s+R)+K^2
den=
2
0.1001+0.06s+0.005s
>h=syslin('c',num,den)
h=
0.01
2
0.1001+0.06s+0.005s
>r=csim('step',t,h)
>plot(t,r)
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 32/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Hasilresponwaktunyadiperlihatkandalamgambarberikutini:
Dariplottingdiatasterlihatbahwaketikategangan1Voltdiberikankepadasistem,motorhanyadapatmencapaikecepatan
maksimalsekitar0.1radian/s.Jugamotorsteadystatetidakdicapaidalam3detik,inidibawahkriteriayangdimintadalamdisain
yaitu2detik.
Cobakitaujibagaimanajikamotordiberitegangan220V,makahasilnyaakanmenjadi:
StateSpace
>J=0.01
>b=0.1
>K=0.01
>R=1
>L=0.5
>A=[b/JK/JK/LR/L]
A=
10.1.
0.022.
>B=[01/L]
B=
0.
2.
>C=[10]
C=
1.0.
>D=0
>s1=syslin('domain',A,B,C,D)
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 33/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
>t=0:0.05:5
>r=csim('step',t,s1)
>plot(t,r)
Hasilunjukkerjaresponwaktunyasamadengangrafikdiatas.
Postedinscilab,SistemKontrol,Teori|Taggedindonesian,tutorial|3Comments
BelajarScilab:operasimatrik
PostedonJanuary1,2012byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihidari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Sebagaikelanjutanyangtelahdipostingdisini,selanjutnyaadalahbagaimanapengoperasikanmatrikyangseringdigunakandalam
metodekomputasi.
Sebelumnyamendefinisikandatamatrikorde34denganvariabelMdiisinilaiacak:
>M=rand(3,4)
M=
0.04855660.39115740.48291790.1205996
0.67239500.83003170.22328650.2855364
0.20171730.58787200.84008860.8607515
MedifinisakanmatrikvariabelN,orde43:
>N=[3153.23.769122.35.66.5]
N=
3.1.5.
3.23.76.
9.1.2.
2.35.66.5
Operasiperkalian
Perludiingat,jumlahkolompengaliharussamajumlahbarisyangdikalikan:
>MN=M*N
MN=
6.02101392.65411464.3394607
7.33959855.565802510.644725
12.0268688.037140511.81088
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 34/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Hasilperkalianmenghasilkanmatrikorde33divariabelMN.
PenjumlahanMatrik
VariabelMdanMNakandijumlahkan,namunordeM=34sedangkanMN=33.MatrikMNyangakandijumlahkanadalahbaris
1..3denganmenggunakanoperasiM(1:3,1:3).
>M*MN
!error10
Inconsistentmultiplication.
>M
M=
0.04855660.39115740.48291790.1205996
0.67239500.83003170.22328650.2855364
0.20171730.58787200.84008860.8607515
>M(1:3,1:3)
ans=
0.04855660.39115740.4829179
0.67239500.83003170.2232865
0.20171730.58787200.8400886
>P=M(1:3,1:3)+MN
P=
6.06957063.0452724.8223786
8.01199356.395834210.868011
12.2285858.625012512.650969
PerintahpertamaM*MNterdapatpesankesalahankarenaordenyatidakcocok.KeduamelihatisimatrikM,danketigamelihatisi
matrikMbaris1sampai3.TerakhirPdiisidenganhasilpenjumlahanmatrimMbaris1sampai3denganmatrikMN.
MatrikTranspose
Untukmemperolehmatriktranspose,menggunakanmatlabsangatmudahdilakukan.Berikutinihasilmatriktransposedarimatrik
PdisimpandalamP1.
>P1=P'
P1=
6.06957068.011993512.228585
3.0452726.39583428.6250125
4.822378610.86801112.650969
MatrikInverse
SelanjutnyaP2disinidenganmatrikinverseP1,perintahnyasebagaiberikut:
>P2=inv(P1)
P2=
0.49885611.22702120.3543420
0.11933090.69305150.5878464
0.08764411.06310060.5610236
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 35/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
PembagianMatrik
BerikutnyapembagianmatrikantaraP1danP2,hasilnyadisimpandiP3.
>P3=P1/P2
P3=
120.20925232.77314298.02925
79.553624159.04213201.51828
123.37358245.63773312.75461
Pangkat
BerikutiniP4diisidenganmatrikP3dipangkat2.
>P4=P3^2
P4=
69737.146138209.45175943.94
47077.4993312.837118784.97
72957.671144609.13184084.87
JugadapatdilakukanP3dipangkatdengansebuahoperasilainnya,sepertiberikutini.
>P3^sin(0.7*%pi)
ans=
36.5867.90623887.765825
23.33613547.48681759.493362
36.23183272.6666292.731514
tobecontinue
PostedinProgramopensource,scilab|Taggedindonesian,scilab,tutorial|Leaveacomment
BelajarScilab:pengantarmatrik
PostedonDecember31,2011byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihidari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Dalamscilabmatrikmerupakanvariabelarrayyangmemilikijumlahbarisdankolomsesuaidengankebutuhan.Perlakuanmatrik
dalamscilabsangatlahmudah.Disiniakandijelaskandasardasarbagaimanamemperlakukanmatrikdalamscilab.
Adabeberapacarauntukmemasukkannilaidalamvariabelmatrikyaitu:
1.Pisahkansetiapelemenbarismatrikdenganspasiataukoma(,)
2.Pisahkansetiapelemenbarismatrikdengakaraktertitikkoma()
3.Letakkanseluruhelemenmatikdalamsepasangkurungpersegi([])
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 36/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Misalkanakanmemberinilaidalammatrikpersegiorde33dandimasukkandalamvariabelM:
>M=[212312851611]
M=
2.12.3.
1.2.8.
5.16.11.
Ataudapatandamasukkandengancara:
>M=[2,12,31,2,85,16,11]
M=
2.12.3.
1.2.8.
5.16.11.
MenghitungjumlahDalammatrikpersegimungkininginmenghitungjumlahelemenkolomdanjumlahelemenbarisdanjumlah
elemendiagonal.Halinidapatdilakukandengancara:
>sum(M,'c')
ans=
17.
11.
32.
>sum(M,'r')
ans=
8.30.22.
Jumlahdiagonalutama,mudahdilakukandenganmenggunakanfungsidiag:
>diag(M)
ans=
2.
2.
11.
Mengisimatrikdengannilairandom
>MR=rand(3,3)
MR=
0.26157610.52535630.2256303
0.49934940.53762300.6274093
0.26385780.11999260.7608433
>sum(MR,'c')
ans=
1.0125628
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 37/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
1.6643817
1.1446937
>sum(MR,'r')
ans=
1.02478341.18297181.6138829
Menambahbarismatrik
Untukmenambahbarismatrikyaitudenganmenambahelemenbarisdengankolomyangsamadarimatrikyangakanditambahkan.
Matrikyanglamadimasukkankembalikeelemenmatrikdengditambahkankarakter,karenaakanmenambahkanbaris.
>M
M=
2.12.3.
1.2.8.
5.16.11.
>M=[M341033]
M=
2.12.3.
1.2.8.
5.16.11.
34.10.33.
Subscript
Setiapelemendalammatrikditandaidengansubscriptnomerbarisdankolom,carapenulisannyaadalah:M(b,k),dengan
menuliskannamamatrikdiikutidengan,didalamkurung().
Berikutinisalahsatucontohuntukmenghitungjumlahdiagonalyanglain(elemenkananataskekiribawah),dengan
menggunakansubscriptmatrik:
>M(1,3)+M(2,2)+M(3,1)
ans=
10.
Menghapusbarismatrik
Untukmenghapusmatrikbaristerakhiryaitudengancara:
>M
M=
2.12.3.
1.2.8.
5.16.11.
34.10.33.
>M=[M(1:3,1:3)]
M=
2.12.3.
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 38/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
1.2.8.
5.16.11.
Caradiatasdenganmenggunakanoperatorsemikolon(:)sepertiyangdijelaskandibawah.
Caralaindimungkinkanuntukmengakseselemendalammatrikmenggunakanindektunggal.SekarangmatrikMtelahmenjadi
matrikorde43.SehinggaM(1)=M(1,1),M(2)=M(2,1),M(3)=M(3,1),M(4)=M(4,1),M(5)=M(1,2),M(6)=M(2,2),dan
seterusnya.
SebuahcaracerdasuntukmendapatkanjumlahdiagonalyanglainadalahdarimatrikM,denganmenggunakanfungsimtlb_fliplr,
dimanamtlbsingkatanMatlab.Berikutiniiniadalahuntukflipmatrikskirikekanan(lr):
>M
M=
2.12.3.
1.2.8.
5.16.11.
>ML=mtlb_fliplr(M)
ML=
3.12.2.
8.2.1.
11.16.5.
>MD=diag(ML)
MD=
3.
2.
5.
>sum(MD,'r')
ans=
10.
Carasingkatdaricaradiatasadalah:
>sum(diag(mtlb_fliplr(M)))
ans=
10.
OperatorKolon
Operatorkolon(:)memegangperananpentingdalamscilab.Ekpresi1:12menghasilkanmatrikbarisdenganelemen1,2,3,412.
>1:12
ans=
1.2.3.4.5.6.7.8.9.10.11.12.
Untukmenghasilkanelemenmulai20sampai4denganpetambahannilaimenurun2,dapatdituliskansebagaiberikut:
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 39/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
>20:2:4
ans=
20.18.16.14.12.10.8.6.4.
Denganmenggunakanoperatorkoloninipun,dapatmengambilelemenmatriktertentu.Sebagaicontoh,untukmengambilbaris
keduasaja:
>M
M=
2.12.3.
1.2.8.
5.16.11.
>M(2,:)
ans=
1.2.8.
Berikutinicontohuntukmengambilbaris1dan3saja.
>M([1,3],:)
ans=
2.12.3.
5.16.11.
Contohlagiuntukmengambilelemenacak,hasilnyamenjadimatrik1baris.
>[M(2,1)M(3,3)M(1,2)]
ans=
1.11.12.
Samadengandiatasnamunhasilnyasebagaimatrikkolom.
>[M(2,1)M(3,3)M(1,2)]
ans=
1.
11.
12.
Operator$adalahnilaiterbesarindekmatrik,inibergunauntukmendapatkanentriterakhirdarivektorataumatrik.Berikutini
contohuntukmengaksessemuaelemenkolomterakhirkecualikolomterakhirdaribaristerakhir,kitaketik:
>M
M=
2.12.3.
1.2.8.
5.16.11.
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 40/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
>M(1:$1,$)
ans=
3.
8.
PostedinProgramopensource,scilab|Taggedindonesian,scilab,tutorial|Leaveacomment
BelajarScilab:membacafilemicrosoftexcel(cara3)
PostedonDecember30,2011byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihidari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Postingyangsayatulisdisinidanyangditulisdisini,merupakancaramembacadatadalambentukformatmicrosoftexceldengan
ektensi.xls.Selainitumicrosoftexceljugadapatmembacadalambentukformatyangberektensi.csvdarisingkatancomma
separatedvalue.Formatinisebenarnyaadalahformattext,dimanasetiapsaturecorddatadipisahkandengankarakterkomaantara
masingmasingfieldnya.Sedangkanuntukrecordberikutnyadituliskandibarisberikutnyaataudipisahkandengankarakter.
Jikaandamemilikifiledenganektensi.xls,melaluimicrosoftexceldapatdisimpansebagaifiledenganektensi.csv,kemudian
datanyadapatdibacaolehscilabmelaluicarayangakandibahasdisini.Agardapatdibandingkandenganpostingsebelumnya,
digunakanfileexcelyangsamasepertiberikutini.
Setelahdisimpandalamformatdenganektensi.csv,akandiperolehfileformattextsebagaiberikut:
0.2113249,0.5608486,0.3076091,0.5015342,0.2806498,BambangSiswoyo,Pria
0.7560439,0.6623569,0.9329616,0.4368588,0.1280058,EkoyantoPudjiono,Pria
0.0002211,0.7263507,0.2146008,0.2693125,0.7783129,Nurhidayat,Pria
0.3303271,0.1985144,0.312642,0.6325745,0.211903,AnaSafitri,Wanita
0.6653811,0.5442573,0.3616361,0.4051954,0.1121355,Wijono,Pria
0.6283918,0.2320748,0.2922267,0.9184708,0.6856896,Masruri,Pria
0.8497452,0.2312237,0.5664249,0.0437334,0.1531217,MochammadRusli,Pria
0.685731,0.2164633,0.4826472,0.4818509,0.6970851,IveEmaliana,Wanita
0.8782165,0.8833888,0.3321719,0.2639556,0.8415518,AriWahjudi,Pria
0.068374,0.6525135,0.5935095,0.4148104,0.4062025,M.Aswin,Pria
Fungsiyangakandigunakanuntukmembacafiledenganformatcsvdalamscilabadalah:
read_csv()write_csv()
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 41/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Denganfungsidiatasdatadapatsalingdipertukarkanantaraexceldanscilabsesuaidengankebutuhan.
Berikutinibagaimanafiletextdenganformatcsvdibacadenganscilab:
>>sh=read_csv("d:/data_scilab/data1.csv")
sh=
!0.21132490.56084860.30760910.50153420.2806498BambangSiswoyoPria!
!!
!0.75604390.66235690.93296160.43685880.1280058EkoyantoPudjionoPria!
!!
!0.00022110.72635070.21460080.26931250.7783129NurhidayatPria!
!!
!0.33032710.19851440.3126420.63257450.211903AnaSafitriWanita!
!!
!0.66538110.54425730.36163610.40519540.1121355WijonoPria!
!!
!0.62839180.23207480.29222670.91847080.6856896MasruriPria!
!!
!0.84974520.23122370.56642490.04373340.1531217MochammadRusliPria!
!!
!0.6857310.21646330.48264720.48185090.6970851IveEmalianaWanita!
!!
!0.87821650.88338880.33217190.26395560.8415518AriWahjudiPria!
!!
!0.0683740.65251350.59350950.41481040.4062025M.AswinPria!
Denganperintahdiatasseluruhdatadalamformatcsv,disimpandalammatrikdivariabelshsesuaidenganukuranyangsamajika
dibacadenganmicrosoftexcel.
Selanjutnyajikaandainginmenyimpannyakembalikedalamformat.csv,digunakanfungsiwrite_csv().Agarterdapatperubahan
data,sayaakanmenambahkansatudatalagidenganmenggunakanscilab
Karenavariabelshadalahcell,jadipenambahandatadiperlakukansebagaicelldenganperintahberikutini:
>sh(11,1:7)=['0.62772''0.92882''0.2333''0.827726''0.366353'
'JokoSuwartoUtomo''Pria']
sh=
!0.21132490.56084860.30760910.50153420.2806498BambangSiswoyoPria!
!!
!0.75604390.66235690.93296160.43685880.1280058EkoyantoPudjionoPria!
!!
!0.00022110.72635070.21460080.26931250.7783129NurhidayatPria!
!!
!0.33032710.19851440.3126420.63257450.211903AnaSafitriWanita!
!!
!0.66538110.54425730.36163610.40519540.1121355WijonoPria!
!!
!0.62839180.23207480.29222670.91847080.6856896MasruriPria!
!!
!0.84974520.23122370.56642490.04373340.1531217MochammadRusliPria!
!!
!0.6857310.21646330.48264720.48185090.6970851IveEmalianaWanita!
!!
!0.87821650.88338880.33217190.26395560.8415518AriWahjudiPria!
!!
!0.0683740.65251350.59350950.41481040.4062025M.AswinPria!
!!
!0.627720.928820.23330.8277260.366353JokoSuwartoUtomoPria!
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 42/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Selanjutnyadatatersebutdapatdisimpankembalikedalamformatcsvdengannamafiledata2.csvdenganperintahsebagaiberikut:
write_csv(sh,"d:/data_scilab/data2.csv",",")
Parameterpertamaadalahnamavariabeldaricell(sh),keduaadalahdirektoridannamafile,ketigaadalahseparatornyaadalah
karakterkoma.Setelahdibacaolehmicrosoftexcelakannampaksebagaiberikut:
Sekianmudahmudahanbermanfaat.
PostedinProgramopensource,scilab|Taggedindonesian,scilab,tutorial|7Comments
BelajarScilab:membacafilemicrosoftexcel(cara2)
PostedonDecember29,2011byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihidari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Sepertiyangtelahdipostingdisini,sekarangakandijelaskancarayanglainnyadenganmenggunakanfungsi:
readxls()
Adapundatafilemicrosoftexcel,menggunakanfileexcelyangsamadengansebelumnyaagardapatdibandingkandengancara
sebelumnya.Datatersebutsebagaiberikut:
Untukmembacadatafileexceldigunakanperintahsebagaiberikut:
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 43/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
>sheets=readxls("d:/data_scilab/data1.xls")
>typeof(sheets)
ans=
xls
>s1=sheets(1)
>s1
s1=
!0.21132490.56084860.30760910.50153420.2806498BambangSiswoyoPria!
!!
!0.75604390.66235690.93296160.43685880.1280058EkoyantoPudjionoPria!
!!
!0.00022110.72635070.21460080.26931250.7783129NurhidayatPria!
!!
!0.33032710.19851440.3126420.63257450.211903AnaSafitriWanita!
!!
!0.66538110.54425730.36163610.40519540.1121355WijonoPria!
!!
!0.62839180.23207480.29222670.91847080.6856896MasruriPria!
!!
!0.84974520.23122370.56642490.04373340.1531217MochammadRusliPria!
!!
!0.6857310.21646330.48264720.48185090.6970851IveEmalianaWanita!
!!
!0.87821650.88338880.33217190.26395560.8415518AriWahjudiPria!
!!
!0.0683740.65251350.59350950.41481040.4062025M.AswinPria!
>s1.value()
ans=
0.21132490.56084860.30760910.50153420.2806498NanNan
0.75604390.66235690.93296160.43685880.1280058NanNan
0.00022110.72635070.21460080.26931250.7783129NanNan
0.33032710.19851440.3126420.63257450.211903NanNan
0.66538110.54425730.36163610.40519540.1121355NanNan
0.62839180.23207480.29222670.91847080.6856896NanNan
0.84974520.23122370.56642490.04373340.1531217NanNan
0.6857310.21646330.48264720.48185090.6970851NanNan
0.87821650.88338880.33217190.26395560.8415518NanNan
0.0683740.65251350.59350950.41481040.4062025NanNan
>s1.text()
ans=
!BambangSiswoyoPria!
!!
!EkoyantoPudjionoPria!
!!
!NurhidayatPria!
!!
!AnaSafitriWanita!
!!
!WijonoPria!
!!
!MasruriPria!
!!
!MochammadRusliPria!
!!
!IveEmalianaWanita!
!!
!AriWahjudiPria!
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 44/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
!!
!M.AswinPria!
Variabels1berisiyangsamadengandatadalamfileexcel,sesuaidenganbarisdankolomnya.s1.value()adalahisiyangmengandung
nilainumeric,sedangkans1.textyangberisistringatautext.
Jikadibandingkandengancarasebelumnya,carainilebihmudahbagiorangawamkarenatidakmenggunakanindex.Selainitufile
langsungdibukaseketika,tanpamenggunakanfungsixls_open().Carainiadalahinstant,namuncarasebelumnyamemiliki
kelebihanyaitumemilikiinformasisecaradetail,sehinggapengembanganprogramakanlebihleluasa.
Sayasarankankalauhanyainginmengimportdatadariexcelsecaracepat,hanyauntukmendapatkandatanya,sebaiknyadigunakan
caraini.
Sekianmudahmudahanberguna.
PostedinProgramopensource,scilab|Taggedindonesian,scilab,tutorial|Leaveacomment
BelajarScilab:membacafilemicrosoftexcel(cara1)
PostedonDecember29,2011byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihidari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Jikaandamemilikidatayangdisimpandalammicrosoftexcel2003atausebelumnya,andadapatmengimportdatatersebutkedalam
scilabuntukdiolahdenganmudahmelaluiprogramatausecaraimmidiatediconsolescilab.Disinisayaakanmenjelaskantentang
perintahperintahscilabdengancaramemanggilfungsiyangberhubungandenganmicrsoftexcel.
Scilabmenyediakan3caramembacafilemicrosoftexcel.Disinidijelaskancarapertam,denganmenggunakanfungsi:
xls_open()danxls_read()
Misalkanandamemilikidatayangdisimpandenganmicrosoftexceldengandatasebagaiberikut:
Datadiatasmerupakandatakarangansaja,yangberhubungandengannama.Satubarisdataterdiridari5datanumeric,2string.
Datastringberupanamadanjeniskelamin.Datatersebutperludiimportkedalamscilabutukdiolahdatanya.misalnyadiplotuntuk
masingmasingnama.
Dalamcontohhanyadilakukansecaraimmidiatekedalamconsolescilab.
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 45/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Membacadataexceldenganperintahxls_open()andxls_read()
Langkahlangkahnyaadalah:
1.Bukalahfileexceldenganfungsixls_open()
2.Bacalahdatadarifileexceldenganfungsixls_read()
3.Tutupfileexceldenganfungsimclose()
Perintahxls_open()selengkapnyaadalahsebagaiberikut:
[fd,vstr,nsh,psh]=xls_open(filename)
Perintahinimemilikikeluaransebanya4parameteryaitu:
1.fd:adalahfiledescriptordarifileyangdibukauntukdibaca.Namafileyangdisebutharusadadalamdirektoridriveyang
disebutkan,jikatidakadamakaakandikeluarkanpesankesalahan.
2.vstr:adalahvektorseluruhstringyangadadalamsheetexcel.
3.nsh:adalahnamasheetdalamdokomenexcel.
4.psh:adalahvektordariangkayangberisisheetmulaidariawaldarifileexcel.
Cobalahperintahperikut:
>[fd,vstr,nsh,psh]=xls_open("d:/data_scilab/data1.xls")
psh=
11952.
nsh=
data1
vstr=
column1to6
!BambangSiswoyoNurhidayatAnaSafitriEkoyantoPudjionoWijonoMasruri!
column7to12
!MochammadRusliIveEmalianaAriWahjudiM.AswinPriaWanita!
fd=
1.
Variabelfdberisinilai1,sebagaifiledescriptor.Variabelnshberisisesuaidengannamasheetdalamdokumenmicrosoftexcelyaitu
data1.Sedangkanvariabelvstrberisivektordarisemuastringyangada,artinyajikaadastringyangsama(Pria,Wanita),dalam
variabelvsthanyasatusaja.
Selanjutnyaandadapatmemisahkanantaranumericdanstringdarifileyangtelahdibukatadi,denganmenggunakanperintah:
>[numeric,string]=xls_read(fd,psh(1))
string=
0.0.0.0.0.1.11.
0.0.0.0.0.4.11.
0.0.0.0.0.2.11.
0.0.0.0.0.3.12.
0.0.0.0.0.5.11.
0.0.0.0.0.6.11.
0.0.0.0.0.7.11.
0.0.0.0.0.8.12.
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 46/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
0.0.0.0.0.9.11.
0.0.0.0.0.10.11.
numeric=
0.21132490.56084860.30760910.50153420.2806498NanNan
0.75604390.66235690.93296160.43685880.1280058NanNan
0.00022110.72635070.21460080.26931250.7783129NanNan
0.33032710.19851440.3126420.63257450.211903NanNan
0.66538110.54425730.36163610.40519540.1121355NanNan
0.62839180.23207480.29222670.91847080.6856896NanNan
0.84974520.23122370.56642490.04373340.1531217NanNan
0.6857310.21646330.48264720.48185090.6970851NanNan
0.87821650.88338880.33217190.26395560.8415518NanNan
0.0683740.65251350.59350950.41481040.4062025NanNan
Perintahdiatasmenghasilkanduavariabelyaitunumeric(kiri)danstring(kanan).Ukuranmatrikdaristringdannumericakan
samasesuaidenganukurandatapadafileexcel,yaitu710.Variabelnumericakanberisidatanumeric,bilabukanmakadiisi
denganNanartinyaselainnumeric.Variabelstringakanberisinumericsebagaiindekdarivariabelvstyangberisistring.
PlottingData
Sebagaicontohkasusadalah,bagaimanamemplotdata3namakedalamsatuwindowgrafik.Setiapnamamemiliki5datapada
masingmasingbarisyangbersesuaian.3namapertamaadalahBambangSiswoyo,Nurhidayat,AnaSafitri.Masing
masingdatanyaadadibaris13,kolom15dalamvariabelnumeric.Sedangkanindeknamaadadalamvariabelstringkolom6
baris13.Sedangkandatastringadadalamvariabelvstr.
>t=1:5
t=
1.2.3.4.5.
>plot(t,numeric(1,1:5),'o')
>plot(t,numeric(2,1:5),'*')
>plot(t,numeric(3,1:5),'X')
>legend(vstr(string(1:3,6)))
ans=
!error144
Undefinedoperationforthegivenoperands.
checkordefinefunction%c_a_sforoverloading.
atline208offunction%h_pcalledby:
legend(vstr(string(1:3,6)))
Hasilgrafiknyasebagaiberikut:
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 47/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Selamatmencoba,semogabermanfaat.
PostedinProgramopensource,scilab|Taggedindonesian,scilab,tutorial|Leaveacomment
BelajarScilab:plotgrafik2D
PostedonDecember27,2011byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihidari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
DenganmenggunakanScilabmemplotgrafik2dimensidapatdilakukandenganmudah,denganmemberikanperintahperintah
dalamscilab.Sebenarnyascilabdapatmelakukanberbagaimacamvariasiuntukmengeplot2Ddan3D,namundalampostingdisini
dijelaskanuntuk2D.
Grafiksecaraumumyangdapatdilakukanolehscilabadalah:plotxy,plotkontur,plot3D,histogram,barchart,dll.Biasakanlah
didalambelajarscilabmenggunakanperintahperintahsecaramanualmelaluiconsolescilab,haliniakanmembiasakanandauntuk
memperkuatingatantentangfasilitasfasilitasfungsiyangadadiscilab,selanjutnyaakanmemperkuatdidalammembuatprogram
dalamscilab.
Jalanprogramscilab,gunakanconsole,masukkanperintahperintahberikutini:
>x=linspace(0,10,21)
x=
column1to18
0.0.51.1.52.2.53.3.54.4.55.5.5
6.6.57.7.58.8.5
column19to21
9.9.510.
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 48/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Perintahdiatasartinyavariabelxdiisidenganderetdatasecaraliniermulaidari0sampai10dengan21data.Nampakbahwadata
diisidenganmulai0seterusnyadenganpertambahannilai0.5.
>y=linspace(0,20,21)
y=
column1to18
0.1.2.3.4.5.6.7.8.9.10.11.
12.13.14.15.16.17.
column19to21
18.19.20.
Perintahdiatassamadengansebelumnya,yaituvariabelydiisidenganderetdatasecaraliniermulai0sampai20dengan21data,
dimulaidengan0seterusnyadenganpertambahannilai0.5.
Sampaidisinisudahadadatadivariablexdanymasingmasingdengan21data,selanjutnyadatatersebutakandiplotpadasalib
sumbux,y.Perintahyangdigunakandenganperintahyangtersediadimatlab,sebagaiberikut:
>plot(x,y)
Perintahtersebutakandiplotsebagaiberikut:
Nampakhasilnyaadalahgarislinier.Saratmutlakdidalammemplotduaarraydataadalahjumlahdataharuslahsama,jikatidak
scilabakanmengeluarkanpesankesalahan.Pesankesalahantersebutadalah:
>plot(x,y)
!error10000
plot:Wrongsizeforinputarguments'X'and'Y':Incompatibledimensions.
atline93offunctioncheckXYPaircalledby:
atline233offunctionplotcalledby:
plot(x,y)
Sepertiyangandalihatgrafikandapertamadibukadalamwindow0.Jikaandamenginginkanmembukawindowgrafiksesuaiyang
andasukalakukanperintahberikut:
>xset('window',1)
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 49/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Perintahdiatasseakanandamememesandanmengarahkankewindowgrafiknomer1.Selanjutnyaperintahperintahyang
berhubungandengangrafik,akanditujukankegrafik1.Olehscilabakandibuatkanwindowgrafikdengannomer1,namunkosong
isinya.Jikaperintahinidiarahkankenomergrafikyangtelahadawindownya(misal0),makatidakakandibuatkanwindowbaru,
namunperintahselanjutnyaakanmengarahkenomerwindowgrafikyangbarudisebutkan.
Selanjutnyacobaperintahberikutini:
plot2d(x,y,style=3)
Perintahkhususplot3d,samasepertiplot(x,y),namunmemilikiargumenopsionalyaituargumenke3styleyangsecaralangsung
andabisamemilihstyleyangtersedia.Hasilnyasebagaiberikutini:
Cobasendiriuntukargumenstyledengannilainegatip.Styleinibiasanyabergunauntukmemberikantampilanyangberbedauntuk
setiapgrafikyangditampilkan.Selainitudapatditampilkangrafikdengannilaiawaltertentuuntukxdany,sepertiperintahberikut
ini.
>plot2d(x,y,style=4,rect=[1,4,10,10])
Perintahdiatasmenggunakan4argumen,yangterakhirmendefinisikannilaiawalsampaiakhirdarix,ygrafikakandiplot.Perintah
diatasgrafikdiplotmulaix=1sampai10,dany=4sampai10.Hasilnyanampakdalamgambarberikutini.
Sekarangakanditunjukkanbagaimanamenambahkanjudul,namaaxisdanlegendpadagrafik.
>title("Grafikomsetpenjualan")
>xlabel("Harike:")
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 50/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
>ylabel("Jumlahdalamribuan")
Perintahdiatasuntukmemberikanjudul,namaaxisx,namaaxisy.Hasilnyaakannampaksebagaiberikut.
Penulisanperintahdiatasdapatdisingkatdenganperintahberikutini:
>xtitle("Grafikomsetpenjualan","Harike:","Jumlahdalamribuan")
Perintahlangsungmenggunakan3argumen,dimulaidenganjudul,namaaxisx,namaaxisy.Perintahinisangatsingkat
penulisannya.Untukmenghapusgrafikpadawindowsekarangbismenggunakanclf(clearfigure),disampingsecaralangsung
dengancaramenutupwindowgrafik.
Selanjutnyaakanditunjukkanbagaimanamenampilkanduagrifdalamsatuwindowgrafik.
Fungsigrafikpertama: ,sedangkanfungsigrafikyangkeduaadalah: .
Grafikakandimunculkany1fungsix,y2fungsix.Grafikjugaakandiberijudldanlabelaxisxdanaxisy.Perintahberikutsilakan
andacobasendiri.
>x=linspace(1,10,50)
>y1=x^2
>plot(x,y1,"o")
>y2=2*x^2
>plot(x,y2,"+")
>xtitle("DuaGrafikdalamsatuwindow","Xaxis","Yaxis")
Hasilnyadiperlihatkandalamgambarberikut:
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 51/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Styleuntukfungsi menggunakanargumeno,sehinggaditampilkangrafikmenggunakanhurufo.Sedangkanstyleuntuk
fungsi menggunakanargumen+,sehinggagrafikditampilkandengankarakter+.
Selanjutnyaakanditunjukkanbagaimanamemberikanlegendpadamasingmasinggrafiksepertiperintahberikutini:
>legend("x^2","2*x^2")
Hasilnyaakannampaksebagaiberikut:
Untuklebihjelasnyatekanicondemo:
KemudianpilihGraphics=>2Dand3Dplots.
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 52/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Ikutilahdanamatilahsetiapdemoyangditampilkandenganmenekantombol<enter>.
Semogabermanfaat,selamatbelajarsemogasukses.
PostedinProgramopensource,scilab|Taggedindonesian,teori,tutorial|2Comments
BelajarScilab:tanggapanwaktufungsialihordedua
PostedonDecember26,2011byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihidari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
Disinisayaakanmenjelaskanbagaimanamenggambarkantanggapanwaktudarifungsialihordeduadenganmenggunakan
SoftwareScilab.
Dalampostingtentangfungsialihordedua,fungsialihnyadapatdituliskankembalisebagaiberikut:
Denganmenggunakanscilab,akandigambarkantanggapanwaktudarifungsialihdiatasdenganberbagairasioredaman dengan
frekwensialamiahtetapsebesar .Besarnya dihitungmulai0.02,0.05,0.3,0.6,0.8,1.Sedangkanbesarnya .
Listingperintahdalamconsolescilabsebagaiberikut:
>clearall//membersihkansemuadefinisivariabel
>s=poly(0,'s')//mendefinisikanssebagaivariabelpolynomial
s=
>fn=2//frekwensinatural=2Hz
fn=
2.
>wn=2*%pi*fn//menghitungfrekwensinaturaldalamrad/s
wn=
12.566371
>//fungsialih1rasioredaman=0.02
>h1=syslin('c',wn^2,s^2+2*0.02*wn*s+wn^2)
h1=
157.91367
2
157.91367+0.5026548s+s
>//fungsialih1rasioredaman=0.05
>h2=syslin('c',wn^2,s^2+2*0.05*wn*s+wn^2)
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 53/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
h2=
157.91367
2
157.91367+1.2566371s+s
>//fungsialih1rasioredaman=0.3
>h3=syslin('c',wn^2,s^2+2*0.3*wn*s+wn^2)
h3=
157.91367
2
157.91367+7.5398224s+s
>//fungsialih1rasioredaman=0.6
>h4=syslin('c',wn^2,s^2+2*0.6*wn*s+wn^2)
h4=
157.91367
2
157.91367+15.079645s+s
>//fungsialih1rasioredaman=0.8
>h5=syslin('c',wn^2,s^2+2*0.8*wn*s+wn^2)
h5=
157.91367
2
157.91367+20.106193s+s
>//fungsialih1rasioredaman=1
>h6=syslin('c',wn^2,s^2+2*1*wn*s+wn^2)
h6=
157.91367
2
157.91367+25.132741s+s
>//medefinisikantmulai05detikdenganstep0.05detik
>t=0:0.05:5
>r1=csim('step',t,h1)//responwaktufungsistepfungsialih1
>r2=csim('step',t,h2)//responwaktufungsistepfungsialih2
>r3=csim('step',t,h3)//responwaktufungsistepfungsialih3
>r4=csim('step',t,h4)//responwaktufungsistepfungsialih4
>r5=csim('step',t,h5)//responwaktufungsistepfungsialih5
>r6=csim('step',t,h6)//responwaktufungsistepfungsialih6
>plot(t,r1)//plottingresponwaktufungsialih1
>plot(t,r2)//plottingresponwaktufungsialih2
>plot(t,r3)//plottingresponwaktufungsialih3
>plot(t,r4)//plottingresponwaktufungsialih4
>plot(t,r5)//plottingresponwaktufungsialih5
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 54/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
>plot(t,r6)//plottingresponwaktufungsialih6
HasilGrafikresponwaktu
PostedinProgramopensource,scilab,Teori|Taggedindonesian,tutorial|2Comments
BelajarScilab:sebagaikalkulator
PostedonDecember23,2011byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihidari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
JikaandabelummengetahuiapasoftwareScilabsilakanbacapostingini.
AgarlebihterbiasamenggunakanScilab,terlebihdahulumengetahuicaramemberikaninstruksiScilabmelaluiconsolesecara
manual.DisiniakandijelaskanbagaimanamemperlakukanataumenggunakanScilabsebagaikalkulator,mulaiyangsederhana
sampaikeperhitungankomplek.
Runningterlebihdahuluscilabpadakomputerandasampaikeluarpromptpadaconsole:
>
>a=3.4
a=
3.4
>b=2
>c=2.34
c=
2.34
Perintahdiatasmaksudnyaadalah:
1.a=3.4
variabeladiisidengannilai3.4
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 55/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
2.b=2
variabelbdiisidengannilai2,isinilaitidakditampilkankarenadiakhiridengan
3.c=2.34
variabelcdiisidengannilai2.34
Dalamscilabdisebelahkiriadalahnamavariabelyangdidefinisikansendiriolehanda,namunscilabmembedakanantarahuruf
besardanhurufkecil.Penamaanvariabelharusdiawalidenganhuruf,selanjutnyabisakombinasikarakterlainnya,silakancoba
sendiriagarlebihmeyakinkan.Setelahvariabela,bdancdiisidengannilai,seterusnyatetapadasampaiisinyadiubahatau
dibersihkan.
Darivariabela,bdancdiatasakandiperlakukansecaranumeriksebagaiberikut:
>w=a+b+c//instruksi1
w=
3.06
>z=a/b+sqrt(c)//instruksi2
z=
1.7+1.5297059i
>p=w/z//instruksi3
p=
0.99464630.8950095i
>sqrt(p)//instruksi4
ans=
1.07997470.4143660i
>sin(a)+cos(b)+tan(c)//instruksi5
ans=
0.3612371
Padasetiapakhirperintahdiatasdisisipkan//berfungsikalauandainginmemberikancatatan,inisamadengangaya
pemrogramanbahasaC.
Intruksi1diatassamadenganfungsimatematikabiasayaitumenjumlahkanisidarivariabela,bdanc,hasilnyadisimpandi
variabelw.
Intruksi2,variabelzdiisidenganhasilbagiadanbditambahdenganakarkwadratc,menghasilkanbilangankomplekkarena
nilaicadalahnegatip.
Intruksi3variabelpmerupakanhasilpembagianbilangankomplekyaituw/z,zadalahbilangankomplek.DenganScilaboperasi
bilangankomplekakanmenjadilebihmudahdihitung.
Intruksi4,perintahsecaraimmidiate(seketika)yaitutanpaadavariabelperantara.Biasanyadiletakkandalambufferscilab,
dengannamaans(answer).Untukmelihatisidarijawabansekarang,langsungpadaconsoleketikans.Dapatjugaansdilibatkan
dalamperhitungan.
Intruksi5,perintahinijugadilakukansecaraseketikatanpavariabelperantara.Operasitrigonometri,isivariabela,bdanc
dalambentukradian,bukandalambentukderajat.
Menghapusdefinisivariabel
Untukmenghapussalahsatuvariabelyangtelahdidefinisikanolehscilabgunakanperintah:
>cleara
>clearb
>clearc
Intruksicleardiikutidengannamavariabelyangakandihapus.Untukmenghapussemuavariabeldalamscilabgunakanintruksi:
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 56/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
>clearall
Memberinilaikedalamvariabelmatrik
Misalkitameginginkansebagaivariabeltuntukpenyebutanwaktuakandiisidengannilai:0,1,2,3,4.Iniadalahsebuahmatrik
baris,caramemberikanperintahadalah:
>>t=[01234]
t=
0.1.2.3.4.
Isivariabeltadalahmatrik1baris4kolom.Namunkalaunilaiperubahanderetnyatelahdiketahui,dapatdilakukanperintahsecara
sederhanayaitu:
>t=0:0.1:2*%pi
t=
column1to17
0.0.10.20.30.40.50.60.70.80.9
1.1.11.21.31.41.51.6
column18to34
1.71.81.92.2.12.22.32.42.52.6
2.72.82.93.3.13.23.3
column35to51
3.43.53.63.73.83.94.4.14.24.3
4.44.54.64.74.84.95.
column52to63
5.15.25.35.45.55.65.75.85.96.
6.16.2
Disinitdiisidengannilaimulai0sampai2xpiatau360derajatdenganpertambahannilai0.1.
Dalamscilabnilaipisudahdidefinisikan,namundalampenggunaannyaharusdidahuluidengankarakter%,artinyavariabelyang
didefinisikanscilab.Selanjutnyadicobamenggunakanfungsisindengannilaimasukansesuaidengannilaiyangadapadavariabelt.
>s=sin(t)
s=
column1to9
0.0.09983340.19866930.29552020.38941830.4794255
0.56464250.64421770.7173561
column10to18
0.78332690.84147100.89120740.93203910.96355820.9854497
0.99749500.99957360.9916648
column19to27
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 57/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
0.97384760.94630010.90929740.86320940.80849640.7457052
0.67546320.59847210.5155014
column28to36
0.42737990.33498820.23924930.14112000.04158070.0583741
0.15774570.25554110.3507832
column37to45
0.44252040.52983610.61185790.68776620.75680250.8182771
0.87157580.91616590.9516021
column46to54
0.97753010.9936910.99992330.99616460.98245260.9589243
0.92581470.88345470.8322674
column55to63
0.77276450.70554030.63126660.55068550.46460220.3738767
0.27941550.18216250.0830894
Seluruhnilaidit,dihitungnilaisindandisimpandalamvariabels.Isisadalahhasilsemuaperhitungansin.
Bagaimanacaramenggambarnyaatauplot?
Gunakanperintahberikut:
>plot(t,w)
Secaraotomatisakanmenghasilkangambarsepertiberikutini:
Sekiandulupostingkaliiniya,tentunyaakandilanjutkanpadapostinglainnya.
Semogabermanfaatbagipengunjungsitusini.
Referensi
IntroductiontoScilab
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 58/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Download
ScilabforDummy
Download
PostedinProgramopensource,scilab|Taggedindonesian,tutorial|Leaveacomment
Introductiontoscilab
PostedonDecember23,2011byBambangSiswoyo
BukuinibisadijadikansebagaipengantaruntukpemulabelajarSCILAB.BukuiniaslidaripembuatprogramSCILAByangbersifat
opensource.
GunakanbukuinisebagaipeganganpertamauntukmengoperasikanScilabsecaradasar.
Selamatbelajar.
Download
PostedinEbookScilab|Taggeddownload|Leaveacomment
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 59/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
SCILAB:matlabopensource
PostedonDecember23,2011byBambangSiswoyo
Isi materi ini ditujukan untuk berbagi ilmu pengetahuan kepada semua pengunjung blog ini.
Silakan digunakan untuk kepentingan proses pembelajaran untuk mencerdaskan bangsa ini dengan tidak lupa menyebutkan sumbernya.
Namun yang harus dihidari adalah: mengambil isi dengan mengakui sebagai haknya, mengambil isi untuk tujuan komersialisasi.
Semua tergantung kepada hati-nurani, jika terjadi saya berkewajiban mengingatkan para plagiator. Biasakan sesuatunya terlahir dari tangan anda, itu
menunjukkan bahwa anda ada dan anda diberi hidayah sebagai ciptaanNya yang paling mulia untuk memberikan manfaat di dunia ini. Biasakanlah memberikan manfaat kepada orang lain,
SelamattinggalMATLAB,selamatdatangSCILAB
KalanganPerguruanTinggidiluarnegeri,terutamaeropa,selalumencitrakandirinyasebagaipemrakarsasoftwareberbasisopen
source.Biasanyapemunculannyasebagaialternatifdarisoftwareyangbersifatkomersial.
AndamasihingatsoftwareMATLAB,yangbegitumahalharganyasebagaialatbantuyangbiasadigunakanolehengineering.Namun
jugalahiryangmemilikifungsisamanamunopensourcealiasgratis,yangdiberinamaSCILAB.MerupakansoftwareFreeOpen
SourceforNumericalComputation,memungkinkanandamelakukanoperasikomputasisecaraprogramming,simulasi,pemodelan
bahkanembeddingsoftware.
Lebihlanjuttentangsoftwareinikunjungisitusresminyadi:http://www.scilab.org
Sebelummenginstallsoftwareinisilakandownloadduludisini.Untukplatformosyanglainnyasilakandownloaddisitusresminya.
KebetulansayamenginstalldisistemoperasiWindowsXP.Kemudianinstalldikomputeranda,sayatidakakanmenjelaskancara
installnya,karenasangatmudahdilakukanwalaupuntanpapanduan.
Sayamenyarankanagarsaatmenginstalasikomputerandaterhubungdenganjaringaninternet,karenabilaadakekuranganfile
yangharusdiinstall,akansecaraotomatisdidownloaddarisitusresminya.
Tanpabasabasilangsungsajacobauntukmenghitung:
Masihingatyangnamanyapolynomial,kalausampaipangkat2sehbisangitungkandiajaridiSMP/SMA.Tapikitacobadengan
menggunakanSCILAB,pastitambahmudah.
Saatdirunningpertamakaliakanmunculyangnamanyapompt:>
DaripromptitulahkitabiasamemberikanperintahkepadaSCILAB.
Mendefinisikanpolynomial
Misalterdapatpersamaan:F1=9.X3+2,3X2+7.X+9
Cobahitungsecaramanualberapaakarakarnya,dengancarasepertiyangdiajarkandimatakuliahmatematika.Pastipuyeng
tujuhkeliling.
DenganSCILAByahgakpuyeng.
1.Mendefinisikanvariabelxsebagaivariabelpolynomial
>x=poly(0,x)
2.DefinisikanF1=9.X3+2,3.X2+7.X+9
>F1=9*x^3+2.3*x^2+7*x+9(casesensitive,hurufkecildanbesarberbeda)
3.Hitungakarakarnya
akar=roots(F1)
Inilahrekamandalamconsolescilab
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 60/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
Startupexecution:
loadinginitialenvironment
>x=poly(0,'x')
x=
>f1=9+7*x+2.3*x^2+9*x^3
f1=
23
9+7x+2.3x+9x
>roots(f1)
ans=
0.2785544+1.0737447i
0.27855441.0737447i
0.8126644
Sopastiandaakanpuyengtujuhkeliling,karenaakarnyaadalah:
akar1=0.2785544+1.0737447i
akar2=0.27855441.0737447i
akar3=0.8126644
Duaakarnyaadalahbilangankomplek,yangtidakmungkindilakukandenganmenghitunghanyaberbekalteoriteoridiperkuliahan.
Inilahkaryaorangyangrelamemerasakalpikirannyauntukdigunakansecaraluasdengansecaragratisan,initermasukibadah.
JadiposisiSCILABharusdiletakkansebagaitoolataualatbantuuntukperhitungan,sehinggakitadapatmemikirkantentanghal
lainnyayangmemilikitingkatkesulitanyanglebihtinggi.
Mencaripersamaanpolinomialdenganmemasukkanakarakarnya
Kalauandamemilikiakarakarpolynomial,daninginmengetahuipersamaannya,SCILABbisamelakukanhalyangterbalik.Misal
andamemilikiakarakarpolynomial:1.2,4,18,8
>x=poly(0,'x')
x=
>akar=[1.24188]
akar=
1.24.18.8.
>F2=poly(akar,"x","roots")
F2=
234
691.2+528x+66.4x23.2x+x
Yanginiseh,mudahdilakukan,tinggaldihitungberdasarkan:(x1,2)(x+4)(x18)(x8).
Tapi..opoyohisocepetmarihtha,yaohisosalahitung.
Kitasebagaidosenjanganantipatidenganadanyasoftwareini,justruharusmemperkuatdanmemperbaikiprosespembelajaran
kepadaanakdidikkitaagarlebihmaju,danharusdisesuaikandenganperkembanganjaman.Kitayangharusmengikutijaman
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 61/62
10/9/2016 belajarscilab|SearchResults|BambangSiswoyo
bukankitayangdimakanjaman,karenajamanadalahkitakitasemuayangmenentukannya.
Menurutsayamatakuliahmatematikadiperkuliahankhususnyaengineeringharusdirombak,agarbisadiarahkanmenjadi
matakuliahaplikasiyangbisaditerapkanuntukmenyelesaikanpermasalahanengineering.Jadibukanhanyamenyelesaikansecara
umum,namunsecaraaplikasidenganmenggunakansaranaprogramyangsudahsemakinmaju.
Untukitudiperlukanseorangdosenyangpiawaididalammenyesuaikanprosespembelajarannyasesuaidenganperkembangan
jaman.Inilahtuntutanseorangdosendiabadyangmodernini.
Sekian.akandilanjutlagidipostinglainnya.
Referensi
IntroductiontoScilab
Download
ModellingandSimulationinScilab/Scicos
Download
Postedinscilab|Taggedindonesian,programming,tutorial|Leaveacomment
BambangSiswoyo
ProudlypoweredbyWordPress.
http://bsiswoyo.lecture.ub.ac.id/?s=belajar+scilab 62/62