Makalah ini dibuat berdasarkan produksi hidrogen limbah plastik.

sistem ini terbentuk dari beberapa proses pembentukan gas menjadi minyak
mentah,H2, CH4, Total hidrokarbon (THC), dan sejumlah kecil HCl kontaminan
contohnya H2, CH4, Total hydrocarbons passing gas baku untuk produksi hidrogen
melalui dua reaktor dengan proses yang berkesinambungan atas SERP H2, CH4,
Total hydrocarbonspassing gas baku untuk produksi hidrogen melalui dua reaktor
dengan proses yang berkesinambungan atas SERP Katalis berbasis Ni
dicampur CaO sorben untuk in-situ CO2 dan HCl Bersamaan dengan regenerasi
katalis dan CaCO3 DIBENTUK Dengan disimpan di karbon lainnya reaktor pada
kondisi regenerasi yang dipilih; dan membawa partikel-partekel katalis untuk
selanjutnya membentuk regenerasi diantara dua generator yang bergerak dari
anak tangga.Perlahan-lahan akan menambah ruang design dari reaktor yg sesuai
untuk memisahkan partikel-partiker untuk memperpanjang waktu residu minyak
dan pase solid akan mengkonversi carbon dan nilai maksimum nya adalah antara
83,6% 880 derajat celcius di pase FBG. Kombinasi FBG dan SERP memproduksi
hidrogen murni didalam sistuasi tertentu diantar 88,4 volume hidrogen (h2o dan
n2) didapatkan di 818 derajat celcius di temperatur FBG dan diantara 706-583
derajat celcius di SERP. Dengan mengurangi nilai konversi minyak mentah dari
FBG ke H2 dan Cao di rektor dapat mengurangi Hcl Co2 ke level teredah pada
saat tes temperatur.

Pembukaan
Dengan berkurangnya jumlah minyak fosil maka memberi keuntungan untuk
menggali sumber energi alternativedan pada saat bersamaan hidrogen adalah
pembawa energi bersih yg punya potesi tinggi untuk sumber energi alternative
seperti sel minya. Manajemen Limbah plastik yang sesuai adalah hal yg penting
untuk dapat bertahan dalam dunia industri di era modern seperti sekarang.
Produksi hidrogen dari konversi limbah plastik untuk pembaruan sumber energi
masih menjadi tantangan di beberapa perusahaan. Sangat sulit untuk mendisain
sistem konversi limbah plastik untuk menentukan komposi yg sesuai dikarena
penurun suhu yg berubah. Di beberapa pembatasan dai FBG yg harus ditangani
untuk meningkatkan konversi ke minyak dan mengurangi minyak kontamina.yang
kita ketahui pemisahan co2dari reaksi cao sorbent dari wgs akan memicu
keseimbangan wgs yg akan akan memastikan kemurnian H2. sebagai tambahan,
HCL minyak kontaminan dari konversi WP dapat dapat memisahkan sorbent padat
termasuk cao.

Beberapa jurnal secara khusus melaporkan FBG untuk produksi energi, dan
perhatian nya harus diarahkan untuk mendapatkan konversi karbon yg tinggi.
Tujuh campuran batubara, plastik, dan kayu menajadi pilot percontohan untuk
FBG dalam rangka untuk mencari tahu aspek utama menjadikan minyak dari
bebrapa material dan minyak mentah yg terdiri dari CO,H2, CO2, CH4, Cn , Hm
dan lain-lain. Laporan dari hasil gasifikasi menggunakan katalitik FBG untuk
mendapatkan H2 yg mengandung 32% hydrogen. Dapat diindikasikan bahwa
komposisi produksi minyak tergantung sifat lingkungan dan kondisi lingkungan itu
sendiri. Konsentrasi minyak mentah sangat sulit untuk ditakar dan dikontrol. Ter
hydrocarbon berat yg diproduksi dari proses FBG sangat berbahaya bagi manusia.

Berapa tahun belakangan, study kelanjutan tentang produksi hydrogen murah

telah dilakukan dan penyerapan perubahan uap (SERP) dengan in-situ Co2 telah
dianggap mengubah batas keseimbangan reaksi WGS dalam produksi hydrogen
murni dang mengurangi jumlah proses yang dibutuhkan untuk memisahkan Co2.
Belakangan ini dengan pendekatan SERP untuk mendapatkan hydrogen murni
dan dengan Proses yang ditandai dengan konsep aliran kontinu katalis dengan
mengubah uap mengunakan 2 reaktor dengan penggabungan WGS, Co2 setelah
itu menjadi satu reactor dapat menghasilkan proses yg lebih efisien dan
mengurangi biaya modal.
Untuk kita ketahui, sangat sulit untuk mencari publikasi atau literature yg
menyajikan informasi cara-cara mengintegrasikan FBG dan SERP untuk produksi
hydrogen yang mana tidak harus dibutuhkan untuk komposisi minyak mentah
dalam produksi FBG. System integrasi yang menguatkan bebrapa unit operasi.
Ilmu dasar dan beberapa percobaan harus dikembangkan untuk kualitas produksi
sumber energy murah dan mengurangi kerusakan alam lebih lanjut.

Hasil dan diskusi