BAB 2.

PEMBAHASAN

2.1 Gambaran Sekilas Produk

LASMA atau singkatan dari Ladrang Sayur Mantab adalah suatu
produk yang berkontribusi dalam makanan camilan dengan basis bahan dasarnya
adalah berupa tepung terigu dan sayuran, seperti wortel dan bayam. Produk yang
kami gunakan sebagai pengembangan suatu produk komersial ini kami kutip dari
berbagai macam referensi yaitu terdapat 3 referensi yaitu dengan judul :
1. Stik Lele Alternatif Diversifikasi Olahan Lele (Clarias SP) Tanpa
Limbah Berkalsium Tinggi

2. Optimasi Proses Penggorengan Hampa dan Penyimpanan Keripik

Ikan Pepetek (Leiognathus sp.)

3. Keripik Wortel Sebagai Alternatif Camilan Sehat

Dilihat dari fenomena saat ini, cemilan ladrang (stick) banyak disukai oleh
masyarakat dari semua kalangan. Sayangnya, ladrang yang beredar di pasaran saat
ini hanya berasal dari tepung dan beberapa penambahan bumbu-bumbu standar
saja. Selain rasanya yang gurih, tidak ada manfaat lain dari ladrang yang saat ini
beredar di pasaran. Sementara itu, masyatakat saat ini minim motivasi untuk
mengkonsumsi sayuran dan cenderung menyukai makanan cepat saji. Olahan
sayur yang membosankan bisa jadi salah satu faktor mengapa konsumsi
masyarakat akan sayur cenderung menurun. Disadari atau tidak, sayur amat
penting untuk dikonsumsi karena sayuran memiliki komponen yang dibutuhkan
tubuh dalam menjaga metabolismenya. Untuk itu, ide menggabungkan sayur
dengan cemilan ladrang yang banyak disukai oleh masyarakat ini tergolong unik
dan tidak biasa. Ladrang sayur akan semakin dikenal oleh masyarakat bukan
hanya karna unik dan sehat namun juga memiliki rasa yang gurih dan nikmat.
Tempat penjualan ladarang sayur ini akan dimulai di areal sekitar kampus
dan daerah-daerah di Jember dengan sasaran masyarakat kelas menengah ke atas
dan tidak menutup kemungkinan mahasiswa juga bisa menjadi sasaran penjualan.
Ladrang sayur yang memiliki harga murah cocok menjadi teman saat bersantai
bersama keluarga, bisa menjadi teman saat menonton televisi maupun juga bisa
menjadi teman untuk mengerjakan tugas, karena harganya masih bisa dijangkau
oleh mahasiswa. Selain itu LASMA ini juga bisa dijadikan sebagai teman makan
sehingga penjualan juga akan dilakukan di rumah rumah makan dan pusat oleh-
oleh di sekitar jember. Toko tradisional juga tak luput dari sasaran penjualan kami
karena LASMA cocok untuk semua kalangan dan semua usia kecuali bayi yang
masih menyusui.

2.2 Kelebihan Produk

Ladrang sayur LASMA yang dibuat mempunyai keunggulan mempunyai

variansi rasa dengan macam bumbu sesuai selera konsumen serta kami
menggunakan penggorengan vacuum frying untuk tetap menjaga kualitas dan zat
gizi dalam sayuran yang ditambahkan tetap terjaga. Selain itu mempunyai
ketahanan yang cukup baik apabila disimpan dengan baik serta diolah secara
alami tanpa menggunakan bahan pengawet dan penyedap rasa yang bisa
dikonsumsi setiap waktu. Serta dengan ditambahkan sayuran seperti bayam,
wortel, maupun sawi bisa menjadi sumber vitamin dan serat yang baik untuk
kesehatan.

2.3 Potensi Pasar

Usaha "Ladrang Sayur Manteb (LASMA)" yang dibuat memiliki peluang
usaha yang cukup baik ke depannya, karena beberapa hal berikut ini, yaitu:
Cara pembuatannya yang relatif mudah
Bisa ditambahkan beberapa macam sayuran
Bahan baku yang digunakan sangat banyak tersedia di pasar
Belum terlalu banyak usaha yang sejenis di daerah Jember
Harganya yang sangat terjangkau
Camilan yang menyehatkan dengan kandungan vitamin dan serat
2.4 Target Pasar
Pelanggan atau konsumen merupakan hal yang sangat mutlak atau penting
bagi pengusaha, dimana pelanggan sebagai salah satu relasi. Dalam usaha
"Ladrang Sayur Manteb (LASMA)" mentargetkan pelanggan yang ada pada setiap
minggu bertambah. Dengan memasarkan pada pengusaha rumah makan maupun
di cafe-cafe yang ada di Jember, karena jumlah rumah makan dan cafe yang ada di
Jember sangat banyak. Selain pada pengusaha rumah makan dan cafe, kami akan
langsung mendatangi konsumen di pasar dan kios-kios. Selain itu juga tidak
menutup kemungkinan pelanggan ladrang sayur " LASMA" adalah mahasiswa
Universitas Jember.

2.5 Teknologi Produksi

Proses produksi camilan ladrang sayur "LASMA" dimulai dengan
menghaluskan bumbu, seperti bawang putih, garam, gula, dan sayuran yang akan
ditambahkan. Kemudian campurkan terigu, tepung kanji, margarin, bumbu halus
dan air. Selanjutnya uleni adonan sampai khalis, kemudian adonan diambil
beberapa bagian digiling dengan alat penggiling sampai menjadi lembaran tipis.
Lembaran tipis yang telah jadi kemudian dipotong memanjang atau berbentuk
stick dengan panjang yang sama sekitar 15 cm. Selanjutnya digoreng
menggunakan vacuum frying dengan suhu 80-850C selama 50 menit, kami
menggunakan teknologi vacuum frying, untuk menjaga kualitas dan kandungan
gizi dalam sayuran yang ditambahkan tidak rusak. Setelah ladrang sayur matang
kemudian ditiriskan untuk mengguranggi kadar minyak dalam bahan, sehingga
tidak tengik apabila di kemas Ladrang sayur yang telah jadi di kemas dengan
plastik tebal dan disealer serta diberi label yang menarik agar ladrang sayur tetap
renyah dan bisa bertahan lama serta diharapkan dengan kemasan yang menarik
minat pembeli.

2.6 Ketersediaan Bahan Baku

 Penyediaan bahan baku pembuatan ladrang sayur "LASMA" diperoleh dari
toko swalayan maupun dari pasar tradisional. Pembelian bahan diatur dan
disesuaikan dengan persediaan bahan yang dibutuhkan dalam seminggu produksi.
Dalam 1 bulan kami akan memproduksi 240 bungkus ladrang sayur "LASMA"
dimana saat produksi dilakukan seminggu sekali, sehingga dalam 1 bulan kami
akan produksi sebanyak 4 kali. Pengendalian persediaan bahan yang ada
dilakukan dengan menyortir bahan yang rusak dan mengecek jumlah persediaan
bahan setiap minggunya secara konstan. Hal ini dilakukan agar persediaan tidak
mengalami kelebihan ataupun kekurangan stok bahan. Apabila persediaan bahan
habis maka penanggung jawab bagian persediaan bahan bertanggung jawab
terhadap pengadaan bahan. Biasanya penanggung jawab menghubungi ataupun
menghampiri pemasok untuk mengirimkan bahan yang dipesan. Untuk jenis
bahan tepung dan sayur, kami mendapatkan persediaan bahan dari pemasok yang
diambil langsung dari kebun pemasok itu sendiri.

2.7 Potensi Keuntungan