Anda di halaman 1dari 8

SOAL IMUNOLOGI REMEDIAL

Laki2 19 thn dilarikan ke UGD setelah makan direstoran yang tiba2 mendadak sakit, wajahnya tampak
pucat, kekurangan darah. Hal itu dialami setelah ia memakan kepiting.
1. Penyebab wajah terlihat pucat dan tekanan darah menurun adalah?
a. Reaksi anafilaktik allergen
b. Reaksi anxietas
c. Shock fibris terhadap bakteri gram
d. Kehilangan darah karena trauma
e. dehidrasi
2. Apakah intervensi farmakologik yang paling tepat pada kasus ini?
a. Cairan infuse intra vena
b. Obat antianxietas
c. Antibiotic parenteral
d. Injeksi adrenalin 0,1-0,3 ml
e. Injeksi antihistamin
3. Apa pemeriksaan lab yg plg tepat untuk menunjang diagnosis kasus ini?
a. Pemeriksaan hematologi urin
b. Hitung diferensial/eosinofil
c. Kadar IgE spesifik
d. Kadar IgG spesifik
e. Pemeriksaan C-reaktif protein
Seseorang laki2 22 thn dtg ke dokter keluarga meminta untuk dilakukan pemeriksaan lengkap. Dia tinggal di
kampus dan baru pulang ke rumah liburan. Akhir2 ini sering pilek dan lemas. Ada demam tapi sudah hilang
10 hari yg lalu, tidak batuk. Agak mencret mulai sekitar 4 hari sebelum pulang. Riwayat imunisasi lengkap.
Pada pemeriksaan fisik: sedikit ikterik, liver tidak membesar, tapi agak nyeri tekan. Tampak bekas bercak2
lebam pada lengannya dan ada bekas luka tusukan jarum yg sudah sembuh. Terdapat peningkatan bilirubin,
SGOT/SGPT.
4. Informasi tambahan yang paling anda ingin ketahui
a. Pola makan
b. Promisquitas?
c. Drug user
d. Warna urin
e. Muntah-muntah
5. Pemeriksaan lab yg ingin anda minta kesediaan pasien untuk melakukannya
a. Tes serologi ELISA HIV
b. Tes serologi Hepattis
c. Mengulang pemeriksaan enzim liver
d. Hitung leukosit dan hitung differensial
e. Mengulang pemeriksaan bilirubin
6. Apa yang dilakukan bila hasil ELISA HIV negatif adalah
a. beri HAART
b. pemeriksaan western blot
c. hitung CD4
d. periksa viral lood
e. meminta pemeriksaan HIV ulang setelah 3 bln
7. Imunoterapi pada alergi dilakukan penyuntikan antigen dengan dosis dinaikkan secara bertahap ini
bertujuan untuk mengalihkan respon imun dari pembentukan IgE. Mekanisme yang berperan
a. Induksi T regulator untuk mensekresi IL-10 dan TGF betta
b. Induksi makrofag untuk mensekresi IL-12
c. Induksi sel dendritik untuk mensekresi IL-4
d. Induksi eosinofil untuk mensekresi IL-5
e. Induksi T helper 2 untuk mensekresi IL-4
8. Tujuan utama pemeriksaan western blot untuk mengetahui
a. jumlah sel CD4 dalam 1 ml darah
b. jumlah virus sel CD4
c. Lupa..lupa..inget..
9. Proses yg terjadi pada pelepasan histamin didahului:
a. Pengikatan regioFab IgA dengan alergi
b. Pengikatan regio Fab IgE dengan komplement
c. Pengikatan regio Fc IgA dengan sel mast
d. Pengikatan regio Fc IgE dengan sel mast
e. Peningkatan regio Fab IgE dengan alergen

Laki-laki 40 thn datang ke poliklinik kulit dan kelamin dgn keluhan utama sangat gatal di punggung dan
benjolan melepuh seperti anggur berkelompok. Pemeriksaan fisik: vesikel (+), bula berdinding tegang,
teratur. Diagnosa D.Hepertiformis.
10. Imunopatomekanisme dari keluhan dan gambaran klinik penderita di atas terjadi dengan melibatkan
molekul2:
a. HLA-DR3
b. IgM
c. MHC-1
d. IL-2R
e. E-1AM
pria 34 th bekerja sebagai guru SD. Datang kepoliklinik THT Dia mengeluhkan bersin2, ingus encer, hidung
tersubat terutama dipagi hari. Riwayat asma terjadi pd usia balita, keluhannya sekarang dialami
mengganggu aktivitas mengajar dan berlangsung terus sejak 5 thn terakhir.
11. Diagnosis yang paling mungkin pada penderita ini adalah?
a. rhinitis alergik intermiten ringan
b. rhinitis alergik intermiten sedang
c. rhinitis alergi intermiten sedang berat
d. rhinitis alergik persisten sedang-berat
e. rhinitis alergik persisten berat
12. tes in vivo yg tepat pada kasus ini adalah
a. Pemeriksaan IgE spesifik d. pemeriksaan CT-Scan
b. pemeriksaan eosinofil hidung e. tes alergi kulit
c. Pemeriosaan iosinofil darah
13. Laki-laki 40 th mengeluhkan gatal di punggung, benjolan melepuh seperti anggur. Vesikel (+), bula
tegang teratur, diagnose dokter dermatitis herpetiformis (morbus during)
Indikasi obat yg tepat adalah
a. diaminodefenisulfon
b. dexametason
c. loratadin
d. klorfeniramin maleat
e. defenhidramin HCl
14. Wanita 42 thn datang ke poliklinik dgn obstruksi total bilateral. Sebelumnya penderita sering
menggunakan obat tetes hidung yg bersifat vasokonstriktor. Apa diagnosa untuk penyakit ini.
a. rhinitis alergi
b. rhinitis vasomotor
c. rhinitis medikamentosa
d. polip nasi
e. rhinitis akut
15. Seorang bayi berusia 4 bulan datang ke puskesmas dengan kedua pipi penuh dengan luka akibat
garukan. Keluhan ini sudah sejak 1 bulan yang lalu ayah anak ini ada riwayat sesak nafas sudah sejak
lama. Hasil lab IgE 1500 Eosinofil 1000. Diagnosis yang paling memungkinkan adalah
a. Dermatitis soboroik
b. Impertigo krostae
c. Lupus
d. Dermatitis atopic
e. Tinea Facialis
16. Proses terbentuknya IgE adalah
a. T helper
17. Obstruksi nasi total bilateral, menggunakan tetes hidung bersifat vasokonstriksi, diagnosisnya adalah
a. Rhinitis alergika
b. R. Vasomotor
c. R. Medikamentosa
d. Polip nasi
e. R.akut
18. Sel yang memproduksi Ig
a.
T regulatory
b.
T CD4+
c.
T CD8+
d.
Limfosit B
e.
NK cell
19. Seorang mahasiswa 19 th mengalami serangan asma setiap hari dgn FEV1 80%. Pada penderita ini
sebaiknya diberikan
a. Inhalasi agonist B2 kerja pendek ditambah triamcinolone
b. Inhalasi agonist B2 kerja panjang dgn dexamethason oral
c. Inhalasi steroid dosis rendah dgn aminophylin oral
d. Inhalasi steroid dosis tinggi kombinasi dengan salbutamol oral
e. Inhalasi kombinasi steroid dgn agonist B2 kerja panjang
20. Reseptor makrofag yg dapat mengenali komponen permukaan dinding bakteri?
a. Toll like reseptor
b. T Cell Reseptor
c. MHC II
d. MHC I
e. kemoreseptor
21. Definisi transgenik transplantasi adalah
a. Donor dan penerima memiliki genetik yg identik
b. Donor dan penerima memiliki spesies sama tetapi genetik tidak identik
c. Donor dan penerima spesies berbeda
d. Donor dan penerima berasal dari tubuh sama
e. BSSD
22. Sifat T helper adalah MENGAKTIFKAN SEL BETA
23. Untuk mengetahui kecocokan atau memprediksi derajat penolakkan terhadap jaringan transplantasi
dilakukan pemeriksaan kompatibilitas donor dan penerima dengan cara memeriksakan
a. Human leukosit Antigen (HLA)
b. T CelL reseptor (TCR)
c. Limfosit T CD4
d. Imnuglobulin
e. Limfosit CD8
24. Antibodi yang terlibat pada reaksi hipersensitivitas lambat IgE
25. Prinsip uji fiksasi komplemen
a. Hemolisis eritrosit tanpa komplemen
b. Ikatan antibody-antigen merangsang aktivasi komplemen
c. Komplemen akan dilepas bila terdapat antigen dalam jumlah besar
d. Komplemen akan difiksasi pada suatu membrane kemudian direaksikan Dg antigen
e. Komplemen tidak ikut dalam reaksi antigen-antibodi
26. Pada infeksi cacing yg kronik dapat terjadi pelepasan imunoregulator sitokin yaitu
a. IL-10
b. IGF
c. IL-11
d. IFN
e. IL-12
27. Ig yang terlibat pada reaksi hipersensitifitas lambat adalah
a. IgG
b. IgA
c. IgM
d. IgD
e. IgE
28. Morfologi sel plasma adalah
a. Inti gepeng
b. Letak inti di tengah
c. Sitoplasma asidofil
d. Kromatin halus
e. Inti eksentris
29. Ig M dapat dibedakan dengan molekul berdasarkan pada...
a. Berat molekul
b. Region konstan
c. Rantai berat
d. Regio hipervariabel
e. Rantai ringan
30. Pria, 20 th, bentol2 kemerahan, gatal pada tangan dan kaki, gatal. Pada bagian dalam berwarna
pucat dan bagian pinggir lebih pucat dan berbatas tegas setelah makan kepiting.
Diagnosanya adalah
a. TEN
b. Psoriasis
c. Urtikaria akut
d. eritroderma
31. Pada pemeriksaan differensial count sel yang meningkat..
a. Basofil
b. Eosinofil
c. Limfosit
d. Monosit
e. Neutrofil
32. Reaksi aglutinasi merupakan reaksi antigen antibodi yang bersifat
a. primer
b. sekunder
c. tersier
d. direct
e. Indirect
33. Pemeriksaan diagnosis laboratorium yang paling mudah, cepat, sensitif untuk kasus di atas adalah
a. dipstick assay
b. lateral flow test
c. ELISA
d. dry dot
e. mikroaglutinasi test
34. Jenis respon imun yang berperan pada tumor
a. makrofag
b. antibody (limfosit B)
c. limfosit T supresor
d. natural killer
e. neutrofil
35. Gangguan penyakit di atas termasuk kategori
a. Food adverse reaction
b. Food intolerance
c. Food hipersensitivitas
d. Coeliac disease
e. Crohn disease
wanita 40 th datang dg keluhan serangan berulang dispnea dan batuk setiap pagi hari dalam kurun waktu 1
th terakhir. Pada pemeriksaan fisis didapat TD= 140/80 mmHg , pulse= 96 kali/ menit, pernapasan= 28 kali/
permenit, suhu= 30 C, pemeriksaan toraks simetris, suara ekspirasi lebih panjang dari inspirasi, ronkhi
kering, nyeri epigastrium pada penekanan.
36. Diagnosis yang tepat pada kasus di atas adalah
a. TB paru aktif
b. bronkopneumoni
c. asma bronchial
d. uremia paru
e. pneumonia
37. label yang digunakan pada test ELISA adalah
a. bahan flourenses
b. bahan kimia
c. bahan radioaktif
d. bahan enzim
38. wanita 35 th datang keklinik kulit dan kelamin dg keluhan gatal, kulit kehitaman bersisik, 1 bln yang
lalu datang dg kemerahan diseluruh tubuh. Sebelumnya pernah minum obat antalgin karena sakit gigi.
Diagnosis dari kasus di atas adalah
a. bullou pemfigoid
b. eritroderma
c. luvus vulgaris
d. pemfigus fulgaris
e. psoriasis vulgaris
39. Bakteri di bawah ini yang paling efektif adalah dg mekanisme imun seluler yang melibatkan sel T
adalah
a. Corynebactrium diptyeriae
b. Vibrio cholera
c. Mycobacterium Leprae
d. Staphylococcus aureus
e. Salmonella typhi
40. Dasar dari terjadinya efek buruk mendadak
a. Kelainan genetik
b. Pelepasan histamin
c. Pelepasan IL-2
d. Perusakan endotel vaskuler
e. Reaksi otoimun
41. Nasal sitologi dapat membedakan rhinitis alergi dan rhinitis vasomotor dengan ditemukannya
peningkatan sel inflamasi pada rhinitis alergi. Sel tersebut adalah
a. Natural sel killer
b. Eosinofil
c. Sel dendritik
d. Eritrosit
e. Trombosit
42. Rapid test pada infeksi virus dengue menggunakan prinsip
a. Aglutinasi
b. ELISA
c. Imunokromatografi
d. Presipitasi
e. RIA
43. Mekanisme imunitas penyakit utama malaria adalah
a. Antibodi
b. TH1CD
c. Lupa..lupa..inget...
44. Imunoglobulin yg paling tepat untuk digunakan dalam mendiagnosis infeksi menahun adalah
a. IgG
b. IgA
c. IgM
d. IgD
e. IgE
45. Diagnosis DA dpt ditegakkan dgn menggunakan..
a. Kriteria wolter
b. Kriteria Hanifin & rajka
c. Auspitz sign
d. Fenomena kebner
e. Nikolsky test +
46. Patogenesis dari pemfigus vulgaris adalah
a. akantolisis keratinosit adanya Ig G , terdapat antibody determinan
b. akantolisis keratinosit adanya Ig A , terdapat antibody determinan
c. akantolisis keratinosit adanya Ig M , terdapat antibody determinan
d. akantolisis keratinosit adanya Ig D, terdapat antibody determinan
e. akantolisis keratinosit adanya Ig E , terdapat antibody determinan
47. Rhinitis Alergika di Indonesia kebanyakan akibat..
a. Polen
b. Mite
c. House mite
d. Kecoak
e. animal
48. Imunoglobulin yang terdapat J chain dan secretory component adalah
a. Ig G
b. IgA
c. IgM
d. IgD
e. IgE
49. Lesi patologik gambaran granuloma pada TBC
a. gravis disease
b. acut rheumatic fever
c. pemfigus vulgaris
d. acut glamerulonephritis
e. multiple sklerosis
50. Patogenesis dari myastenia gravis termasuk reaksi hipersensitivitas
a. hipersensitifitas 1
b. hipersensitifitas 2
c. hipersensitifitas 3
d. hipersensitifitas 4
e. semua hipersensitifitas diatas
51. patogenesis penyakit di bawah ini yang sesuai dgn r.hipersensitivitas tipe 3 adalah
a. gravis disease
b. acut rheumatic fever
c. pemfigus vulgaris
d. acut glamerulonephritis
e. multiple sklerosis
52. Pada sindrom steven johnson 3 cardinal sign adalah
a. Kelainan kulit, mata, .....
b. Konjungtivitis, kelainan mukosa mulut, kelainan kulit
53. Penyakit kulit yg kegawatdaruratan medik dan autoimun adalah
a. SLE
b. DLE
c. Angioederma
d. Scleroderma
e. Pemfigus bulae
54. Sindrom steven johnson bila pengobatan tidak berhasil akan berlanjut menjadi
a. Angioudem
b. SLE
c. Pemfigus vulgaris
d. Pemfigoid bullosa
e. Nekrolisis epidermal toksik
55. Sel memori terdapat pada fase:
a. Fase elisitasi/sekunder
b. Fase primer
c. Fase sensitisasi
d. Fase induksi
e. Fase istirahat
56. Reaksi hipersensitivitas yg termasuk reaksi selular adalah
a. Hipersensitifitas tipe 1
b. Hipersensitifitas tipe 2
c. Hipersensitifitas tipe 3
d. Hipersensitifitas tipe 4
e. Semua yg ada di atas
57. Yang disebut reaksi hipersensitifitas adalah
a. Seseorang yg terpapar antigen pada pertama kali
b. Respon imunologik pada pemaparan antigen pertama kali
c. Reaksi alami tubuh untuk mempertahankan diri
d. Reaksi imunologik berlebihan dan menimbulkan kerusakan jaringan
e. Respon ketika status imunologik seseorang menurun
58. Pada urtikaria, pemeriksaan gigi dan THT, untuk
a. Mencari angioderma pada rongga mulut
b. Mencari vokal infeksi
c. Untuk menegakkan diagnosa pastinya
d. Tidak bermakna klinik
59. Renjatan anafilaktik merupakan reaksi sitemik yang terjadi pada:
a. R.hipersensitifitas tipe I
b. R.hipersensitifitas tipe II
c. R.hipersensitifitas tipe III
d. R.hipersensitifitas tipe IV
e. Semua benar
60. Imunoglobulin yg terdapat pada saliva, air mata, dan kolostrum adalah
a. IgG
b. IgA
c. IgM
d. IgD
laki-laki dengan observasi urolitasis hendak melakukan pemeriksaan radiologi dengan zat kontras untuk
menentukan lokalisasi dan besarnya batu
61. Apakah yang dapat dilakukan untuk mencegah pereaksi tersebut adalah
a. lakukan tes kulit
b. lakukan desensitasi
c. berikan steroid
d. berikan antihistamin
e. berikan mycophenolate motetil
62. Pemeriksaan yg dilakukan (kasus): tes kulit, tes kehamilan, serotonin
63. Respon imun didapat apabila terpapar oleh virus, sel yg berperan adalah
a. Netral
b. Opsonisosi
c. Widal
d. Khan
e. Felix
64. Pembentukan granuloma terlihat pada telur
a. trichuri triciura
b. ascaris lumbricoides
c. shistosoma japhonicum
d. enchilostoma deudenale
e. necator americanus
65. Jalur respon imun antitumor yg utama adalah melalui
a. Pembentukan antibodi spesifik
b. Mengaktifkan sel NK
c. Pengaktifan limfosit T CD4
d. Pengaktifan CTSS
e. Pengaktifan makrofag
66. Respon imun adaptif dimulai dari
a. SEkresi IL-4 oleh TH0
b. Sekresi IL-12 oleh Th1
c. Presentasi antigen oleh APC
d. Induksi TH0-TH1
e. Stimulasi sel B menjadi sel plasma
67. Peningkatan (No) Nitrit Oksid yang diproduksi di otak akibat IL-1 & TNF bila naik kadang
menimbulkan
a. Trombolisis
b. Obstripasi
c. Hipertensi
d. Hb meningkat
e. Malaria serebral
68. Reaksi yg dikoordinasikan sel-sel molekul terhadap parasit, mikroba, dllnya adalah
a. imunitas
b. respon imun
c. system imun
d. Antigen
e. Antibodi
69. Mekanisme imunitas penyakit utama malaria ANTI BODY CDS
70. Fibrosis berat yang berhubungan dengan CMI dapat merusak arus darah vena di hati. INI Dapat
menimbulkan
a. Hepatitis
b. Hepatomegali
c. Hipersensi portal
d. Splenomegali
e. Renal faillure
71. Seorang Wanita 32 thn dengan hipertensi, sakit kepala hebat, kelemahan pada lengan kiri, TD pada
lengan kanan 160/90mmHg dan pada lengan kiri 120/80 mmHg. Nadi pada lengan kiri tidak dapat
dihitung akibat kelemahan yang terjadi. Nadi lengan kanan 92 x/menit. Diagnosanya adalah
a. Penyakit Kawasaki
b. Penyakit takayasu
c. Wegener granulamatosa
d. Sindroma henoch-schoer
e. Sindroma behcet
72. Respon imun adaptif timbul diawali oleh
a. Sekresi IL-4 oleh Th0
b. Sekresi IL-12 oleh Th1
c. Presentasi antigen oleh APC
d. Induksi Th0 ke Th1
e. Stimulasi sel B ke sel plasma
73. Pada malaria
a. Penghancuran parasit dalam otak menimbulkan sitokin TNF menyebabkan kerusakan
otak

74. Imunoglobulin yg dapat menembus plasenta adalah..Ig G


75. Yang berperan pada hipersensitivitas tipe lambat
a. Ig G
b. Ig A
c. Ig M
d. Ig D
e. Ig E
76. Pemfigoid herpetiformis...
77. Test Nikolsky postif pada..
78. Bila ingin melakukan transplantasi sebelumnya ditest..
79. Cacing....pada peristaltik usus
a. Makrofag
b. PMN
80. Differnt count yang meningkat pada sel apa? D
a. Basofil
b. Makrofag
c. NK cell
81. Tumor antigen adalah..
82. Virus HIV yang mengenai vagina, karena....
83. Morbili.....
84. Apa perbedaan antara Dermatitis Hipertiformis dengan Herpes Zooster.
85. Sel yang berperan dalam membentu pembentukan antibodi adalah
a. Limfosit T Killer
b. Limfosit T Regulatory
c. Limfosit T Helper
d. Limfosit T Sitotoksik
e. Limfosit T Memory
86. Seorang laki2 50 tahun akan menjalani transplantasi ginjal, yang donornya berasal dari orang lain
yang tak sedarah.
87. Bahaya utama dari cangkok ginjal adalah
a. Infeksi pascabedah
b. Uremia
c. Diabetes incipidus
d. Penolakan organ donor
e. Alkalosis metabolic
88. Pada fase sensitisasi di kulit karena hapten dan protein carier disajikan ke sel T oleh
a. Sel keratinosit epidermis
b. Papila dermis
c. Sel Langerhans
d. Limfosit
e. Stratum Korneum
89. Bagi pasien yang ke dokter sudah diberi obat tetapi belum ada respon apapun kapan kita menunggu
untuk dibawa ke RS..
a. Secepatnya.
b. 6 jam
c. 2 jam
d. 24 jam
e. 72 jam
90. Seorang perempuan 22 thn datang ke poliklinik kulit dan kelamin dengan kedua lipatan siku hitam,
pemfis dermatologi
91. Keluhan dari gambaran klinis serta hasil pemfis dermatologi pada penderita di atas, disebabkan oleh
aktifitas...
a. IgE
b. IgM
c. IgA
d. T Helper 1
e. T Helper 2
92. Pernyataan yang benar ttg komplemen

Anda mungkin juga menyukai