Anda di halaman 1dari 2

Jumlah dan Kepadatan Penduduk

Pada umumnya penduduk dapatdiartikan sebagai manusia yang hidup dan mendiami
tempat atau lahan tertentu pada suatu kawasan baik sebagai individu maupun kelompok yang
membentuk suatu ikatan serta tatanan kehidupan yang nyata. Pengertian umum dari
kependudukan adalah banyaknya penduduk per satuan unit wilayah. Dengan demikian maka
jumlah penduduk yang ditemukan merupakan gambaran umum terhadap keadaan penduduk
secara kasar

Ikan Karang

Terumbu karang memiliki banyak manfaat, baik manfaat secara dalam menyediakan
sumber daya perikanan bagi masyarakat pesisir dan menjadikan sumber daya tersebut sebagai
sumber makanan dan sumber pendapatan.

Ikan karang merupakan ikan yang hidup, berkembang biak dan mencari makan di sekitar
karang. Ikan karang yang hidup di karang pada umumnya berukuran kecil dan relatif tidak
berpindah-pindah dan sebagian besar merupakan ikan hias. Perairan karang Indonesia terdapat
paling sedikit 10 famili utama ikan karang penyumbang produksi perikanan, yaitu Caesionidae,
Holocentridae, Serranidae, Siganidae, Scraidae, Lethrinidae, Priacanthidae, Labridae,
Lutjanidae dan Haemulidae.

Indonesia adalah negara dengan konsumsi ikan dan makanan laut tertinggi di Asia
Tenggara, serta kelima tertinggi di dunia. Perdagangan ikan karang hidup untuk pasar ikan
konsumsi yang bernilai tinggi di kawasan Asia Pasifik telah sangat meningkatkan pendapatan
dan daya tarik penangkapan sebagai mata pencaharian. Namun, hal ini juga telah menyebabkan
merebaknya cara penangkapan ikan yang murah, efisien, dan sering kali merusak, seperti
penangkapan dengan bahan peledak dan racun. Indonesia dinilai memiliki kerentanan sosial dan
ekonomi yang sangat tinggi terhadap kerusakan dan kematian terumbu karang karena
ketergantungannya yang tinggi pada terumbu karang dan kemampuannya yang rendah untuk
beradaptasi terhadap kematian tersebut. Lebih dari 90% ikan-ikan tersebut berasal dari hasil
tangkapan nelayan. Potensi ikan karang yang melimpah dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi
serta merupakan komoditi ekspor, mendorong eksploitasi-nya secara besar-besaran yang dapat
mengancam kelestariannya.
Faktor internal adalah yang berkaitan dengan kondisi internal sumberdaya penduduk dan
aktivitas kerjanya yang mencakup masalah:

1. Keterbatasan Kualitas Sumberdaya manusia


2. Kemampuan Usaha dan teknologi
3. Hubungan Kerja
4. Kesulitam melakukan difersifikasi usaha
5. Ketergantungan yang tinggi terhadap sumberdaya ikan karang

Faktor eksternal adalah Fsifat dari aktor-faktor kemiskinan:

1. Kebijakan pembangunan perikanan yang lebih berorientasi pada produktifitas untuk


meningkatkan pertumbuhan ekonomi nasional parsial dan tidak memihak ke penduduk
sekitar
2. Sistem pemasaran hasil lebih menguntungkan pedagang perantara
3. Kerusakan ekosistem pesisir dan laut karena pencemaran dari darat
4. Penangkapan ikan dengan bahan kimia ,perusak terumbu karang dan konservasi hutan
bakau di kawasan pesisir
5. Penggunakan alat tangkap penduduk yang tidak ramah lingkungan
6. Penegakan hokum yang lemah terhadap perusakan lingkungan

Tingginya permintaan terhadap ikan karang tidak hanya menguntungkan secara ekonomi
tetapi juga mengancam sumber daya ikan karang karena memicu pemanfaatan yang tidak
bertanggung jawab melalui penggunaan metode penangkapan ikan yang tidak ramah lingkungan.
Dampak yang ditimbulkan oleh pemanfaatan yang tidak bertanggung jawab tersebut dapat
menyebabkan turunnya populasi ikan karang karena rusaknya habitat mereka yaitu terumbu
karang dan dapat mengubah struktur komunitas dari ikan-ikan karang yaitu semakin kecilnya
ukuran ikan karang yang tertangkap tetapi Apabila Penduduk Sekitar menangkap ikan karang
denga alat yang ramah lingkungan dan tidak memakai bahan kimia, maka ikan karang
populasinya tidak akan menurun.

Anda mungkin juga menyukai