Latar Belakang
kenakalan atau hal yang negatife yang dapat merugikan orang lain. Contohnya
adalah sikap menentang, cenderung berargumentasi dengan orang tua atau orang
dewasa untuk menolak mengikuti perintah dari mereka, mengganggu orang lain,
pendendam.
Gangguan ini lebih sering terjadi kepada anak laki-laki dan biasanya
dimulai sebelum usia 8 tahun, dan akan berkembang selama beberapa tahun atau
beberapa bulan bila tidak ditangani dan akan berdampak pada keberfungsian
diri merupakan kemampuan yang dimiliki oleh individu untuk peka terhadap
situasi dan kondisi di sekitarnya. Kontrol diri digunakan oleh individu untuk
kesabaran, dan suka mendendam termasuk kedalam jenis kontrol diri yang buruk.
Dilihat dari jenis kontrol diri, anak dengan gangguan perilaku menentang
tergolong pada jenis diluar kendali (under control), dimana seseorang individu
pertimbangan apapun.
perilaku menentang sebagai fokus dari penelitian, khususnya anak yang berusia 5-
11 tahun, karena masa anak adalah masa dimana setiap individu memulai
kehidupanya, dimana setiap individu belajar banyak hal. Masa anak begitu berarti
bagi setiap individu, tidak ada satupun individu di dunia yang melewati masa anak
kelangsungan hidup seorang individu di masa yang akan datang, dan sudah
perkembangannya, terutama masa anak. Setiap tugas yang ada dalam masa anak
lokasi penelitian, karena Sekolah Alam Bandung adalah salah suatu sekolah
suwasta yang menyelengarakan kegiatan belajar mengajar, setingkat TK, SD, dan
SMP. Ada beberapa hal yang membedakan Sekolah Alam dengan sekolah sekolah
digunakan di sekolah alam pun menjadi salah satu yang membedakan Sekolah
dengan inklusi.
Dari pemaparan tersebut peneliti tertarik untuk melakukan penelitian
Kajian Pustaka
dan harus dilakukan oleh setiap individu, agar dapat menjalankan dan memenuhi
proses-proses fisik, psikologis dan perilaku seseorang, dengan kata lain kontrol
Kontrol diri adalah salah satu potensi yang dapat dikembangkan dan
menentang mengacu pada pola perilaku yang ditampilkan oleh anak-anak yang
kepala.
menentang atau tidak cukup sulit. Ada beberapa karakteristik yang dapat
yang di kemukakan dalam fourt edition of the Diagnostic and Statistical Manual
Of Mental Disorder (APA, 1994) dalam Thyer and Wodarski (1998:92) seperti
berikut :
1) Often lost temper
2) Often argues with adults
3) Often actively defies or refuses to comply with adults
4) Often deliberately annoys people
5) Often blames other for his or mistakes or misbihavioer
6) Often is touchy or easily annoyed by ohers
7) Often is angry and resentful
8) Often is spiteful or vindicitive
lain atas kesalahan atau perilakunya sendiri, sensitif atau mudah tersinggung oleh
termasuk anak yang masih dalam kandungan. Hal tersebut tidak jauh berbeda
dengan Keputusan Presiden nomor 39 tahun 1990 menyatakan bahwa anak adalah
mereka yang berusia 18 tahun ke bawah. UNICEF dalam Abu Huraerah (2007:31)
Metode penelitian
terhadap subjek yang dipilih yaitu Kontrol Diri Anak Yang Mengalami
Hasil Penelitian
Pembahasan
Daftar pustaka