Anda di halaman 1dari 1

Dalam sebuah penelitian menurut Badan Pusat Statistik Republik Indonesia 2001 di

Indonesia, jumlah sampel perokok aktif yang merokok dalam rumah 7 1.1 89
penduduk dan jumlah perokok pasif meliputi 133.694 penduduk. Sesudah diinflat
jumlah perokok aktif menjadi 55.3 l 1.5 13 penduduk dan jumlah perokok pasif
97.560.002 penduduk. Di Provinsi Yogyakarta, persentase rumah tangga bebas asap
rokok baru mencapai 44,6%, tertinggi di Kota Yogyakarta (52,1%) dan terendah di
Gunungkidul (40,2%). Meskipun persentase rumah tangga bebas asap rokok di Kota
Yogyakarta tinggi namun masih ada perokok pasif cukup tinggi karena perokok
biasa merokok di dalam rumah. Sedangkan jika dilihat dari statusnya, perokok
rumah tangga didominasi suami / kepala rumah tangga. (Dinas Kesehatan DIY,
2012)
Di Indonesia tahun 2002- 2003 didapatkan bahwa ibu primigravida mengalami
kecemasan tingkat berat mencapai 83,4% dan kecemasan sedang sebesar 16,6%;
sedangkan pada ibu multigravida didapatkan kecemasan tingkat berat 7%,
kecemasan sedang 71,5%, dan cemas ringan 21,5%.

Anda mungkin juga menyukai