Tugas Aik 5
Tugas Aik 5
DISUSUN OLEH :
Kelompok III
1. Mia Munaiyah (14040034)
2. Muthia Nurhidayah (14040037)
3. Linda (14040031)
4. Wida Widiaturrohmah (14040050)
5. Oktia Nurfalupy (14040040)
PENDAHULUAN
Obat adalah sesuatu yang dapat menyembuhkan kita dari
suatu penyakit yang diderita. Obat dalam arti luas adalah zat
kimia yang dapat mempengaruhi proses hidup dan digunakan
dengan dosis tertentu, dengan harapan dapat mencegah serta
menyembuhkan dari suatu penyakit. Penyakit sekarang ini
banyak jenisnya, baik penyakit yang merusak tubuh maupun
penyakit yang merusak akal pikiran, maka kita dituntut untuk
mencari obat sebagai usaha penyembuhan terhadap penyakit
tersebut, baik usaha tersebut melalui obat-obatan dan terapi
(alternatif). Namun yang menjadi persoalan apakah obat-obatan
yang didapat, berasal dari benda yang halal atau berasal dari
benda yang diharamkan oleh syara'. Seperti halnya pada
makanan, obat-obatan juga merupakan hal yang dikonsumsi
maka obat tersebut harus mengandung unsur-unsur yang tidak
dilarang oleh syara'.
Secara umum obat-obatan yang tersedia biasa dalam
bentuk larutan (sirup, elixis, tetesan), sirup antibiotik pada anak,
serta emulsi (obat luar dan obat dalam). Diantaranya ada obat
tertentu yang mengandung alkohol, seperti sirup atau obat
batuk, kandungannya sekitar 1-55 persen. Selain alkohol ada
juga obat yang mengandung babi, komponen babi yang dipakai
biasanya adalah gelatin (diambil dari kulit atau tulang babi) yang
digunakan sebagai emulgator, serta lemak yang digunakan
sebagai penolong atau tambahan dalam reaksi kimia yang biasa
disebut enzim. Obat ini biasa dalam bentuk kapsul, pil tablet, dan
obat-obatan dalam bentuk lainnya.
Obat jenis lain yang mengandung bahan yang memabukan
adalah obat bius. Obat bius adalah zat yang dapat menyebabkan
orang yang menggunakannya kehilangan kesadaran, dan dapat
menjadi racun dalam tubuh. Obat bius biasa dipakai untuk
operasi dengan tujuan menghilangkan rasa sakit dan takut.
Namun obat bius banyak disalahgunakan sehingga menjadi
racun bagi pemakainnya, jenis obat ini seperti morfin, heroin,
opinium dan kokain. Dalam Islam obat-obatan yang diharamkan
adalah obat-obatan yang mengandung benda-benda najis dan
benda-benda yang diharamkan oleh Allah, yaitu alkohol, babi
serta zat-zat yang berbahaya bagi tubuh.
KRITERIA OBAT HARAM
a. Darah
Darah manusia dan darah hewan najis hukumnya,
sebagaimana firman Allah SWT :
b. Urine
Air kencing atau urine adalah benda yang najis menurut
jumhur ulama. Dasarnya kenajisan kotoran atau tinja adalah
sabda Rasulullah SAW :
Urine adalah air seni atau air kencing, baik yang keluar
dari tubuh manusia atau hewan, adalah cairan sisa yang
diekskresikan oleh ginjal yang kemudian dikeluarkan dari
dalam tubuh melalui proses urinasi. Para ahli mengatakan
bahwa eksreksi urine diperlukan untuk membuang molekul-
molekul sisa dalam darah yang disaring oleh ginjal dan untuk
menjaga homeostasis cairan tubuh.
Artinya :Sesungguhnya Allah hanya mengharamkan
atasmu bangkai, darah dan daging babi.(QS. An-Nahl :
115)
c. Hewan Buas
Hewan yang juga termasuk diharamkan untuk
dimakan oleh seorang muslim adalah hewan buas, atau
hewan pemakan hewan lain. Dalilnya adalah sabda
Rasulullah Saw berikut ini.
Artinya :Memakan semua hewan yang buas hukumnya
haram (HR. Malik dan Muslim)
3. Memabukkan
Kriteria obat-obatan yang diharamkan adalah bila obat-
obatan itu dapat membuat seseorang menjadi mabuk bila
mengkonsumsinya. Dan segala apa yang dimakan atau
diminum, bila membuat pelakunya menjadi mabuk, disebut
dengan istilah khamar. Khamar dalam bahasa Arab berasal
dari akar kata khamara ( )yang bermakna sesuatu yang
menutupi. Disebutkan ( ) yaitu sesuatu yang
menutupi akal.
Sedangkan jumhur ulama memberikan definisi khamar
yaitu segala sesuatu yang memabukkan, baik sedikit maupun
banyak. Definisi ini didasarkan pada hadis Rasulullah SAW :
2. Tidak menikmati
Orang yang dengan terpaksa mengonsumsi makanan
yang haram karena keadaan darurat pengobatan tidak boleh
menikmati makanan haram itu. Kalau dinikmati, status
kedaruratannya menjadi tidak ada nilainya.
3. Berobat secukupnya
r
: .
:
: r
: r
: . : :
.
.
:
:
http://hakamabbas.blogspot.co.id/2014/02/obat-obatan-dalam-
islam.html#sthash.o0yDyBN5.dpuf
https://almanhaj.or.id/3437-jual-beli-produk-yang-mengandung-
gelatin-dari-babi.html
http://taklimtanahmerah.com/konsultasi-agama-2/mu-
amalah/257-doc-257-hukum-transaksi-jual-beli-narkoba.html
https://growup-clinic.com/2014/05/20/inilah-daftar-obat-
mengandung-babi-dan-tidak-halal-di-indonesia/