Anda di halaman 1dari 5

TUGAS MANAJEMEN SUMBER DAYA MANUSIA

Oleh

TRI MAULINA
1400542013

KEUANGAN PERBANKAN
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS ANDALAS
2016
ARTIKEL TENTANG MOTIVASI

Salam sejahtera bagi kita semua.

Kenapa saya memilih artikel tentang motivasi? Saya mengambil sub tema

yaitu motivasi, karena kita semua tahu siapa pun itu pasti membutuhkan yang

namanya MOTIVASI. Defenisi dari motivasi ini sangat banyak, tergantung

pribadi masing-masing bagaimana memberi defenisi dari motivasi itu sendiri.

Tergantung kebutuhan kita terhadap sebuah dorongan atau semangat hidup yang

harus tetap kita jalani apapun yang terjadi. Kita tidak butuh para ahli untuk

mendefinisikan kata tersebut, lihat bagaimana keseharian kita dalam menjalani

hidup itu sudah merupakan bentuk dari motivasi yang sudah kita pegang teguh,

yang kita tanamkan untuk mensugesti diri dalam menjalani hidup.

Manusia tidak lepas dari rasa tidak percaya diri, putus asa,dan menyerah

sebelum mereka berjuang. Kondisi ini dimana akan membuat apa yang mereka

harapkan menjadi tidak tercapai atau gagal di tengah jalan bahkan sebelum

mereka menjalani suatu rencana untuk mencapai tujuan. Motivasi merupakan

sebuah dorongan semangat atau perubahan energi dalam diri seseorang yang

ditandai dengan timbulnya perasaan dan reaksi untuk mencapai tujuan.

Motivasi tidak hanya berasal dari dalam diri kita, tetapi kita juga

membutuhkan lingkungan external yang dapat mendukung dan memberi dorongan

untuk menjalani hidup, seperti yang berasal dari keluarga, dan teman-teman.

Biasanya orang yang termotivasi akan berusaha untuk mengejarnya. Banyak

rintangan yang harus kita hadapi, akhirnya dapat menimbulkan hal-hal negatif
seperti rasa malas, takut, tidak percaya diri, dan menutup diri untuk tidak mau

mencoba keluar dari zona nyamannya kita, maka dari itu motivasi tidak hanya

berasal dari diri kita saja tetapi kita juga membutuhkannya dari orang lain,

misalnya memberi masukan, memberi perhatian, kasih sayang, dan bentuk lainnya

yang dapat membuat seseorang itu menjadi lebih kuat dan semangat.

Motivasi tidak hanya kita butuhkan pada saat kita ada masalah saja, tetapi

motivasi itu bisa datang dari mana saja, seperti dari seseorang atau keluarga, dan

pada saat beribadah. Senantiasa Allah SWT yang menguatkan kita dalam apapun.

Saya mengambil beberapa kutipan dari Siagian dalam Sedarmayanti

(2001), mendefenisikan motivasi sebagai keseluruhan proses pemberian motif

kerja kepada para bawahan sedemikian rupa sehingga mereka mau bekerja dengan

ikhlas demi tercapainya tujuan organisasi dengan efektif dan efisien. Denim

(2004) melengkapi bahwa motivasi sebagai kekuatan, dorongan, kebutuhan,

semangat, tekanan, atau mekanisme psikologi yang mendorong seseorang atau

sekelompok orang untuk mencapai prestasi tertentu sesuai dengan yang

dikehendakinya.

Motivasi tentunya akan memberikan banyak manfaat bagi siapapun yang

menerimanya yang timbul dari dalam atau dari luar. Manfaat motivasi yang utama

adalah menciptakan semangat atau dorongan untuk bekerja dalam mencapai

sesuatu, sehingga produktivitas kerja meningkatkan.

Motivasi yang kita terima tidak hanya positif saja, tetapi banyak tipe-tipe

dalam motivasi yang saya pernah baca dalam salah satu website. Motivasi yang
mempengaruhi manusia organisasional dalam bekerja atau mungkin menjauhi

pekerjaan, seperti :

a. Motivasi Positif
Didasari atas keinginan manusia untuk mencari keuntungan tertentu.

Dengan demikian, motivasi positif merupakan proses pemberian

motivasi atau usaha membangkitkan motif, dimana hal itu diarahkan

pada usaha untuk mempengaruhi prang lain agar dia bekerja secara

baik dan antusias dengan cara memberikam euntungan tertentu

kepadanya. Jenis-jenis motivasi positif antara lain imbalan yang

menarik, informasi tentang pekerjaan, kedudukan atau jabatan,

perhatian atasan terhadap bawahan, kondisi kerja, rasa partisipasi,

dianggap pemting, pemberian tugas berikut tanggung jawabnya, dan

pemberian kesempatan untuk tumbuh dan berkembang.


b. Motivasi Negatif
Sering dikatakan sebagai motivasi yang bersumber dari rasa takut,

misalnya takut tidak diterima kerja, tidak mnedapat gaji, dan lain-lain.

Motivasi negative yang berlebihan akan membuat organisasi tidak

mampu mencapai tujuan.


c. Motivasi dari Dalam
Biasa timbul pada diri pekerja sewaktu dia menjalankan tugas atau

pekerjaan dan bersumber dari dalam pekerja itu sendiri. Dengan

dimikian, kesenangan pekerja muncul pada waktu dia bekerja dan dia

sendiri menyenangi pekerjaannya itu. Motivasi timbul dari dalam diri

individu, karena memang individu itu mempunyai kesadaran untuk

berbuat.
d. Motivasi dari Luar
Motivasi muncul sebagai akibat adanya pengaruh yang ada di luar

pekerjaan dari dari luar diri pekerja itu sendiri. Motivasi dari luar

biasanya dikaitkan dengan imbalan, kesehatan, kesempatan cuti,

program rekreasi perusahaan, dan lain-lain.

Soal motivasi memang banyak kita dengar kata-kata tersebut dimana-

mana. Memang kita membutuhkan seseorang untuk bisa dijadikan sebagai

motivator yang dapat mendukung kita dari segi manapun dan dalam keadaan apa

pun, tetapi ketika kita saling berbagi masalah dengan orang yang menurut kita

dapat dipercaya, dan meminta solusi dari mereka. Satu persatu ada masukan dan

solusi yang dapat kita terima, tetapi mereka tidak sepenuhnya tau tentang apa

yang kita rasakan, mereka hanya berperan sebagai pendengar yang baik, dan

memberikan rasa empati yang tinggi. Hanya diri sendiri yang tau apa sebenarnya

solusi dari masalah kita sendiri, dan bagaimana cara kita bangkit dari

keterpurukan yang kita alami. Orang terdekat itu hanya sebagai orang yang akan

mendukung kita sepenuhnya terhadap apa yang kita putuskan nantinya. Itulah

sebagian besar motivasi sebenarnya yang ada dalam diri kita, bukan orang lain,

dan bukan tentang mereka yang dekat dengan kita.

Anda mungkin juga menyukai