Anda di halaman 1dari 1

6.

Bagaimana hubungan keluhan pusing klien dengan proses hemodialisa

Saat dilakukan hemodialisis tekanan darah pasien dapat turun atau terjadi
hipotensi. Hal ini karena kurangnya cairan didalam tubuh. Tekanan darah yang
tidak stabil dapat menyebabkan tidak adekuatnya suplai darah menuju keotak.
Kurangnya suplai darah yang membawa oksigen pada jaringan otak dapat
mengakibatkan rasa pusing pada pasien.

Muttaqin, Arif & Kumala Sari. 2011. Asuhan Keperawatan Gangguan Sistem
Perkemihan. Jakarta : Salemba Medika.

Pada awalnya urea yang ada dalam cairan otak memiliki konsentrasi yang sama
dengan yang ada pada plasma darah. Permeabilitas membran kapiler otak
terhadap urea lebih kecil dibanding zat lain. Sehingga air,oksigen dan zat
makanan yang berasal dari kapiler berpindah ke otak dengan cepat. Karena
konsentrasi urea dalam plasma darah turun, terjadi perbedaan tekanan osmotik
sementara pada urea diotak. Selama proses dialisis, tekanan parsial air yang
lebih tinggi ada dalam plasma, air mengalir ke cairan interstisial otak. Perlu
beberapa jam agar konsentrasi cairan ini seimbang hingga pasien stabil dan
keluhan pusing menghilang.

Anda mungkin juga menyukai