Anda di halaman 1dari 2

cara cek kondisi battery laptop tanpa software

13 KomentarPosted by jahe pada September 15, 2015

kebetulan baru pegang netbook lagi setelah beberapa bulan lalu netbook saya HP Mini 110 tewas
untuk selamanya, lumayan sudah hampir 6 tahun mengabdi tanpa masalah, sempet mencoba
memperbaiki sendiri kerusakan netbook pertama yang saya beli pake duid sendiri itu, tapi tidak
membuahkan hasil, malah harddisk ikutan mati karena saya jatuhkan saat saya coba jadikan
sebagai harddisk eksternal dengan bantuan hdd case eksternal.

sebenarnya sih ada PC desktop juga dirumah kalau memang perlu berurusan dengan komputer,
netbook ini juga dapat tidak sengaja dari temen lama yang ternyata pengen dengan sepeda MTB
saya yang sudah jarang digenjot, akhirnya barter saja hehe.

bagi yang sedang cari netbook/laptop bekas, salah satu part yang memang perlu diperiksa adalah
kondisi battery laptop, apakah masih bisa bertahan lama tanpa charge atau sudah nge-drop atau
mengalami kerusakan, selain test case dengan simulasi penggunaan real, ternyata untuk laptop
dengan OS Windows 7 ke atas tidak perlu repot pasang software tambahan untuk mengecek
kondisi kesehatan battery yang terpasang, cukup beberapa baris perintah pada command prompt,
kondisi battery sudah bisa terbaca.

langkah mudah cara cek kondisi battery laptop tanpa software


1. click Start menu, ketikkan CMD pada kotak kolom Search programs and files box, setelah
ketemu klik kanan padacmd.exe pilih Run as administrator.
2. akan tampil jendela command prompt, ketikkan cd %userprofile%/Desktop kemudian
tekan ENTER.
3. setelah itu ketikkan powercfg -energy lalu tekan ENTER.

setelah beberapa saat proses ini akan selesai dan ditampilkan informasi bahwa hasil dari cek
battery ini ditampilkan dalam file html dengan nama Energy-Report.htm yang secara otomatis
tampil pada Desktop komputer, buka file itu dengan browser andalan yang ada di laptop/netbook.
setelah file terbuka cari kolom dengan tulisan Battery Information, akan tampil beberapa informasi
seperti gambar dibawah ini

kolom Design Capacity ini menampilkan data kemampuan battery secara default dari pabrikan,
sedangkan kolom Last Full Charge ini berisi informasi kemampuan battery saat ini, jadi tinggal
dibandingkan saja antara angka Last Full Charge dengan Design Capacity, jika persentase Last Full
Charge per Design Capacity berada dibawah 40% berarti siap-siap saja dana untuk mengganti
battery laptop, karena kondisi battery sudah menurun dan tidak optimal untuk digunakan.
untuk kasus di netbook saya sih hasil-nya masih cukup baiklah.
Design Capacity = 48840
Last Full Charge = 42180

kondisi battery(Battery Wear Level) = Last Full Charge/Design Capasity


kondisi battery = 42180/48840
kondisi battery = 86,36 %
kalau diukur presentase penurunan kinerja battery-nya ya berarti 100% 86,36% = 13,6%, jadi si
battery kinerjanya sudah tidak optimal lagi karena sudah terjadi penurunan 13 sekian persen dari

kemampuan optimal-nya

https://remcakram.com/2015/09/15/cara-cek-kondisi-battery-laptop-tanpa-
software/

Anda mungkin juga menyukai