BAB II

ANALISA
2.1. Kriteria Kualitatif Informasi
A. Relevan
Informasi dapat dikatakan relevan jika memenuhi syarat-syarat sebagai

berikut:
1. Memiliki manfaat umpan balik (feedback value), Informasi

memungkinkan pengguna untuk menegaskan atau mengoreksi

ekspektasi mereka di masa lalu.

2. Memiliki manfaat prediktif (predictive value), Informasi dapat
membantu pengguna untuk memprediksi masa yang akan datang

berdasarkan hasil masa lalu dan kejadian masa kini.

3. Tepat waktu, Informasi disajikan tepat waktu sehingga dapat

berpengaruh dan berguna dalam pengambilan keputusan.

4. Lengkap, Informasi disajikan selengkap mungkin, mencakup semua

informasi yang dapat mempengaruhi pengambilan keputusan dengan

memperhatikan kendala yang ada.

Agar informasi yang disajikan dapat relevan maka informasi yang disajikan

harus didasarkan pada kebutuhan informasi para pengguna.

B. Andal
Informasi bebas dari pengertian yang menyesatkan dan kesalahan material,

menyajikan setiap fakta secara jujur, serta dapat diverifikasi. Informasi

mungkin relevan, tetapi jika hakikat atau penyajiannya tidak dapat

diandalkan maka penggunaan informasi tersebut secara potensial dapat

menyesatkan dan merugikan pengguna laporan keuangan. Informasi yang

andal memenuhi karakteristik:

1. Penyajian Jujur, Informasi menggambarkan dengan jujur transaksi

serta peristiwa lainnya yang seharusnya disajikan atau yang secara

wajar dapat diharapkan untuk disajikan.

2. Dapat Diverifikasi (verifiability), Informasi yang disajikan dalam laporan

keuangan dapat diuji, dan apabila pengujian dilakukan lebih dari sekali

8
 oleh pihak yang berbeda, hasilnya tetap menunjukkan simpulan yang

tidak berbeda jauh.

3. Netralitas, Informasi diarahkan pada kebutuhan umum dan tidak

berpihak pada kebutuhan pihak tertentu.

Agar informasi yang dihasilkan dapat dipercaya (andal) maka penyajian

informasi dalam laporan keuangan pemerintah harus didasarkan pada

peraturan perundang-undangan yang berlaku, dan disajikan secara

menyeluruh.

C. Dapat Dibandingkan

Pengguna harus dapat membandingkan laporan keuangan entitas

antar periode untuk mengidentifikasi kecenderungan posisi dan kinerja

keuangan serta membandingkan laporan keuangan antar entitas untuk

mengevaluasi posisi keuangan, kinerja dan perubahannya secara relatif.

Oleh karena itu, pengukuran dan penyajian dampak keuangan dari

transaksi dan peristiwa lain yang serupa dilakukan secara konsisten.

Informasi yang termuat dalam laporan keuangan akan lebih berguna jika

dapat dibandingkan dengan laporan keuangan periode sebelumnya atau

laporan keuangan entitas pelaporan lain pada umumnya. Perbandingan

dapat dilakukan secara internal dan eksternal. Perbandingan secara

internal dapat dilakukan bila suatu entitas menerapkan kebijakan

akuntansi yang sama dari tahun ke tahun.

Perbandingan secara eksternal dapat dilakukan bila entitas yang

diperbandingkan menerapkan kebijakan akuntansi yang sama. Apabila

entitas pemerintah menerapkan kebijakan akuntansi yang lebih baik

daripada kebijakan akuntansi yang sekarang diterapkan, perubahan

tersebut diungkapkan pada periode terjadinya perubahan. Agar informasi

yang disajikan dapat dibandingkan maka penyajian laporan keuangan

9
 pemerintah minimal harus disajikan dalam 2 (dua) periode atau 2 (dua)

tahun anggaran.

D. Dapat Dipahami
Informasi yang disajikan dikatakan dapat dipahami jika pengguna

mengerti dengan informasi-informasi yang disajikan dan mampu

menginterpretasikannya. Hal ini dapat terlihat dari manfaat informasi yang

disajikan tersebut terhadap pengambilan keputusan. Untuk itu, penyajian

informasi harus menggunakan format/bentuk serta istilah yang

disesuaikan dengan batas pemahaman para pengguna. Pengguna harus

diasumsikan memiliki pengetahuan yang memadai atas kegiatan dan

lingkungan operasi entitas pelaporan, serta memiliki kemauan untuk

mempelajari informasi yang disajikan.

2.2. Isi Website dikaitkan dengan Kriteria Kualitas Informasi

Saat melakukan pencarian menggunakan search engine seperti google,

dengan menggunakan keyword berupa Kabupaten Blitar, maka secara

otomatis akan muncul alamat website resmi dari Kabupaten Blitar

(www.blitakab.go.id) pada posisi pertama. Seseorang yang ingin mengakses

laman resmi Kabupaten Blitar tentunya cukup dimudahkan karena tidak

memerlukan pencarian ulang di google dengan keyword yang berbeda, misal

harus menggunakan keyword Situs Resmi Kabupaten Blitar atau Website

Kabupaten Blitar.

10
 Pada Tampilan Awal website, kita akan disuguhkan oleh tampilan seperti

berikut:

11
Tampilan awal website menunjukan daftar menu yang dapat diakses oleh

pengguna sesuai dengan informasi yang dibutuhkan. Sebagai sample, penulis

mengambil satu menu dari sepuluh menu yang ada untuk ditampilkan di

makalah ini, yaitu menu Transparansi Daerah.

12
Maka akan mucul tampilan seperti di atas ini. Terdapat beberapa pilihan lagi,

dan penulis mencoba memilih pilihan Transparansi Pengelolaan Anggaran

Dearah, maka kita akan melihat berbegai bentuk Laporan Keuangan seperti

LRA, LO, LPE, Neraca, CALK, LAK, dan LPSAL dari Kabupaten Blitar dari

kantor, Badan, Satuan Kerja, dan lainnya. Bukan hanya Laporan Keuangan

Kabupatennya saja, tetapi juga terdapat laporan keuangan dari kelurahan,

kecamatan yang ada di dalam kabupaten Blitar itu sendiri.

13
Menurut penulis, dari pengamatan website diatas, walaupun tidak

digambarkan di makalah ini secara penuh, adalah relevan dan dapat dipahami.

Yaitu website Kabupaten blitar memiliki daya prediktif dalam pengambilan

keputusan, kemudian website ini pula selalu up to date (bedasarkan berita-

berita yang tampil di beranda website serta laporan keuangan Blitar tahun

2016 yang baru setengah jadi), dan juga komplit dalam menyediakan informasi.

Penulis tidak dapat mengatakan secara keseluruhan website Kabupaten Blitar

adalah handal, terutama mengenai informasi tentang Laporan Keuangan dari

tahun ke tahun. Tetapi penulis dapat mengatakan handal untuk jenis

informasi lainnya, seperti menu Wisata Kabupaten Blitar ataupun menu

Potensi Daerah.

Dalam menu potensi daerah, kita akan disuguhkan jenis-jenis potensi daerah

Kabupaten Blitar dari berbagai sektor, yaitu: Pertanian; Pertambangan;

Industri; Pariwisata; Perikanan; Peternakan. Sebagai contoh, penulis ambil

sector pertambangan. Maka akan disuguhkan tampilan berikut:

Maka dapat kita lihat, terdapat berbagai jenis hasil pertambangan yang

terdapat di Kabupaten blitar, yaitu: Trass; Bentonit; Kolin; Feldspar; Zeolit;

Ballclay; Sirtu; Batu Kapur; Pasir Besi; Pirophylit; Emas; Batu Onyx.

14
Informasi semacam itu bisa kita verifikasi dengan sumber lainnya dengan kata

kunci pencarian Potensi Pertambangan Kabupaten Blitar. Kemudian penulis

mendapat sumber lainnya, yaitu bappeda.jatimprov.go.id , di dalamnya

terdapat file berbentuk PDF yang menyajikan informasi tentang Kabupaten

Blitar. Maka juga terdapat hal yang serupa mengenai jenis-jenis hasil

pertambangan Kabupaten Blitar. Walaupun tidak semua jenis tercantum dalam

sumber ini.

Dalam menu Wisata Kabupaten Blitar, maka dapat dilihat sebagai berikut:

15
Maka akan disajikan pilihan tempat tempat pariwisata di daerah blitar.

Tempat pariwisata itu adalah Pantai Peh Pulo; Pantai Pangi; Pantai Serang;

Jolosutro Beach; Pantai Tambak Rejo; Pasar Ikan Tambak Rejo; Kebun the

sirah kencong; Candi Simping; Candi Kalicilik; Candi Penataran; Kampung

Coklat; Pura Agung Arga Sunya.

Dalam menu peluang investasi, maka akan tampil gambaran sebagai berikut:

16
Penulis mencoba membuka menu Tanaman Pangan, maka dalam menu ini,

hanya mendapat informasi umum mengenai Tanaman Pangan yang unggul di

Kabupaten Blitar. Di dalam Website ini, Kabupaten blitar unggul dalam bidang

padi; jagung; ubi; kayu; kedelai; kacang tanah; rambutan; dan nanas. Dan

menurut website ini, buah nanas dan rambutan dapat menjadi peluang

investasi yang menjanjikan.

17
2.3. Laporan Keuangan
2.1.1. Neraca Kabupaten Blitar Tahun 2015

Per 31 Desember Per 31 Desember

No Uraian Reff
2015 2014
1 ASET 5.5.1
2 ASET LANCAR 5.5.1.1
3 Kas di Kas Daerah 5.5.1.1.1.a 256.977.840.782,62 207.621.272.403,80
4 Kas di Bendahara Kapitasi JKN 5.5.1.1.1.b 12.136.173.315,00 5.079.928.639,00
5 Kas di Bendahara Pengeluaran 5.5.1.1.1.c 271.542.390,00 16.507.000,00
6 Kas di Bendahara Penerimaan 5.5.1.1.1.d 826,00 11.040.026,00
7 Kas di Badan Layanan Umum 5.5.1.1.1.e 15.398.567.242,39 12.445.604.344,66
8 Investasi Jangka Pendek 0,00 0,00
9 Piutang Pajak Daerah 5.5.1.1.2 38.073.027.127,00 36.311.474.853,00
10 Piutang Retribusi Daerah 5.5.1.1.3 182.898.011,80 250.947.877,00
11 Piutang Hasil Pengelolaan Kekayaan 5.5.1.1.4 1.698.344.985,00 0,00
Daerah Yang Dipisahkan
12 Piutang Lain-lain PAD yang Sah 5.5.1.1.5 3.750.126.404,00 5.286.340.351,62

13 Piutang Transfer Pemerintah Daerah 5.5.1.1.6 24.295.913.571,00 12.836.451.490,00

Lainnya

13 Piutang Pendapatan Lainnya 5.5.1.1.7 35.863.360.595,00 35.774.485.125,00

14 Piutang Lain-lain 5.5.1.1.8 2.202.469.375,00 2.418.629.221,00

15 Penyisihan Piutang 5.5.1.1.9 (46.295.517.465,29 (44.634.973.963,25)
)
16 Belanja Dibayar Dimuka 5.5.1.1.10 31.000.000,00 253.000.000,00

17 Persediaan 5.5.1.1.11 20.214.149.219,04 39.392.274.053,39

18 Jumlah Aset Lancar (3 s.d 17) 364.799.896.378,56 313.062.981.421,22
19 INVESTASI JANGKA PANJANG 5.5.1.2
20 Investasi Nonpermanen 5.5.1.2.1
21 Pinjaman Kepada Perusahaan Negara 0,00 0,00
22 Pinjaman Kepada Perusahaan Daerah 0,00 0,00
23 Pinjaman Kepada Pemerintah Daerah 0,00 0,00
Lainnya
24 Investasi dalam Surat Utang Negara dan 0,00 0,00
SBI
25 Investasi Non Permanen Lainnya 0,00 1.400.000,00
26 Penyisihan Dana Bergulir Tidak Tertagih 0,00 (700.000,00)

27 Jumlah Investasi Non Permanen (21s.d 0,00 700.000,00

18
 26)
28 Investasi Permanen 5.5.1.2.2
29 Penyertaan Modal Pemerintah Daerah 17.743.945.072,20 17.801.909.419,70
30 Penyertaan Modal dalam Proyek 0,00 0,00
Pembangunan
31 Penyertaan Modal Perusahaan Patungan 0,00 0,00
32 Investasi Permanen Lainnya 0,00 0,00
33 Jumlah Investasi Permanen (29 s.d 32) 17.743.945.072,20 17.801.909.419,70
34 Jumlah Investasi Jangka Panjang (27 + 17.743.945.072,20 17.802.609.419,70
33)
35 ASET TETAP 5.5.1.3
36 Tanah 5.5.1.3.1 594.400.149.575,76 586.656.201.004,76
37 Peralatan dan Mesin 5.5.1.3.2 343.314.830.970,70 350.620.073.844,30
38 Gedung dan Bangunan 5.5.1.3.3 768.266.575.515,84 741.201.304.154,92
39 Jalan, Irigasi, dan Jaringan 5.5.1.3.4 1.536.024.315.513, 1.170.889.657.457,1
62 2
40 Aset Tetap Lainnya 5.5.1.3.5 31.435.753.853,89 32.039.809.800,00
41 Konstruksi dalam Pengerjaan 5.5.1.3.6 89.325.169.446,00 70.467.299.457,00
42 Akumulasi Penyusutan 5.5.1.3.7 (957.685.824.862,5 (552,643,795,519.00
7) )
43 Jumlah Aset Tetap (36 s.d 42) 2.405.080.970.013, 2.399.230.550.199,1
24 0
44 DANA CADANGAN 5.5.1.4
45 Dana Cadangan 0,00 10.173.792.210,00
46 Jumlah Dana Cadangan (45) 0,00 10.173.792.210,00
47 ASET LAINNYA 5.5.1.5
48 Tagihan Penjualan Angsuran 0,00 0,00
49 TagihanTuntutan Ganti Kerugian Daerah 5.5.1.5.1 5.382.007.489,00 348.445.570,00
50 Kemitraan dengan Pihak Ketiga 0,00 0,00
51 Aset Tak Berwujud 5.5.1.5.2 3.713.298.532,64 3.247.540.832,64
52 Aset Lain-Lain 5.5.1.5.3 137.116.034.171,60 56.506.578.064,71
53 Jumlah Aset Lainnya (48 s.d 52) 146.211.340.193,24 60.102.564.467,35
54 JUMLAH ASET (18+34+43+46+53) 2.933.836.151.657, 2.800.372.497.717,3
24 7
55 KEWAJIBAN 5.5.2
56 KEWAJIBAN JANGKA PENDEK 5.5.2.a
57 Utang Perhitungan FihakKetiga (PFK) 5.5.2.a.1 1.080.750,00 136.262,46
58 Utang Bunga 0,00 0,00
59 Utang Pajak 0,00 0,00
60 Bagian Lancar Utang Jangka Panjang 0,00 0,00
Lainnya

19
 61 Pendapatan Diterima Dimuka 0,00 0,00
62 Utang Beban 5.5.2.a.2 11.453.265.151,24 0,00
63 Utang Jangka Pendek Lainnya 5.5.2.a.3 36.466.668,00 6.848.423.052,00

2.1.1. Laporan Arus Kas Tahun 2015

No Uraian Reff 2015 2014

1 Arus Kas dari Aktivitas Operasi 5.6.1

2 Arus Masuk Kas 5.6.1.a
3 Pendapatan Pajak Daerah 5.6.1.a.1 55.117.136.562,30 47.934.618.068,60
4 Pendapatan Retribusi Daerah 5.6.1.a.2 20.935.300.666,32 23.965.271.566,00
5 Hasil Pengelolaan Kekayaan Daerah 5.6.1.a.3 1.861.674.544,70 2.012.683.600,95
yang Dipisahkan
6 Lain-lain PAD yang Sah 5.6.1.a.4 60.228.240.891,75 45.204.968.614,34
7 Bagi Hasil Pajak/Bagi Hasil Bukan 5.6.1.a.5 23.689.124.102,00 62.441.061.332,00
Pajak
Bagi Hasil Bukan Pajak (Sumber Daya 5.6.1.a.6 38.802.898.258,00 0,00
Alam)
8 Dana Alokasi Umum 5.6.1.a.7 1.037.911.125.000,00 1.027.251.687.000,00
9 Dana Alokasi Khusus 5.6.1.a.8 142.410.070.000,00 71.417.130.000,00
10 Dana Bagi Hasil Pajak dari Provinsi dan 5.6.1.a.10 115.848.145.437,00 122.310.580.027,00
Pemerintah Daerah Lainnya
11 Dana Penyesuaian 5.6.1.a.9 425.305.705.000,00 341.876.688.000,00
12 Bantuan Keuangan dari Provinsi atau 5.6.1.a.11 0,00 113.587.517.000,00
Pemerintah Daerah Lainnya
13 Penerimaan Hibah 5.6.1.a.12 10.121.887.000,00 0,00
14 Pendapatan Lainnya 5.6.1.a.13 110.850.953.000,00 0,00
15 Jumlah Arus Kas Masuk (3 s.d.14) 2.043.082.260.462,0 1.858.002.205.208,89
7
16 Arus Keluar Kas 5.6.1.b
17 Belanja Pegawai 5.6.1.b.1 1.030.990.930.680,0 1.014.353.504.707,00
0
18 Belanja Barang dan jasa 5.6.1.b.2 204.858.651.655,00 168.314.746.940,00
19 Belanja Bunga 5.6.1.b.3 0,00 9.721.202,44
20 Belanja Hibah 5.6.1.b.4 75.221.600.350,00 120.549.512.335,00
21 Bantuan Bantuan Sosial 5.6.1.b.5 675.480.000,00 3.348.000.000,00
22 Belanja Tak Terduga 5.6.1.b.6 0,00 2.566.953.857,00
23 Bagi Hasil kepada 5.6.1.b.7 191.530.643.786,00 52.328.752.536,00
Provinsi/Kabupaten/Kota dan
Pemerintah desa
24 Bantuan Keuangan kepada Provinsi/ 5.6.1.b.8 0,00 835.910.000,00
Kabupaten/Kota dan Pemerintah desa
25 Jumlah Arus Kas Keluar (17 s.d. 24) 1.503.277.306.471,0 1.362.307.101.577,44
0
26 Total Arus Kas Bersih dari Aktivitas 539.804.953.991,07 495.695.103.631,45
Operasi (15 - 25)
27 Arus Kas dari Aktivitas Investasi 5.6.2

20
 28 Arus Masuk Kas 5.6.2.a
29 Pencairan Dana Cadangan 5.6.2.a.1 10.173.792.210,00 0,00
30 Penjualan atas Tanah 5.6.2.a.2 0,00 0,00
31 Penjualan atas Peralatan dan Mesin 5.6.2.a.3 456.540.000,00 0,00
32 Penjualan atas Gedung dan Bangunan 5.6.2.a.4 0,00 0,00
33 Penjualan atas Jalan, Irigasi dan Jaringan 5.6.2.a.5 0,00 0,00
34 Penjualan Aset Tetap Lainnya 5.6.2.a.6 0,00 0,00
35 Penjualan Aset Lainnya 5.6.2.a.7 0,00 0,00
36 Penjualan Drum Bekas 5.6.2.a.10 25.000.000,00 0,00
37 Penjualan Bahan-bahan Bekas Bangunan 5.6.2.a.11 2.100.000,00 36.690.000,00
38 Penjualan Hasil Perkebunan 5.6.2.a.12 67.330.600,00 67.328.100,00
39 Jumlah ArusKas Masuk (29 s.d. 37) 10.724.762.810,00 104.018.100,00
40 Arus Keluar Kas 5.6.2.b
41 Pembentukan Dana Cadangan 5.6.2.b.1 0,00 8.173.792.210,00
42 Perolehan Tanah 5.6.2.b.2 1.557.733.950,00 234.473.500,00
43 Perolehan Peralatan dan Mesin 5.6.2.b.3 36.268.046.039,00 26.982.855.760,00
44 Perolehan Gedung dan Bangunan 5.6.2.b.4 80.720.926.746,00 102.978.867.182,00
45 Perolehan Jalan, Irigasi, dan Jaringan 5.6.2.b.5 372.931.170.848,79 238.361.984.855,00
46 Perolehan Aset Tetap Lainnya 5.6.2.b.6 2.319.487.766,00 8.512.733.148,00
47 Perolehan Aset Lainnya 5.6.2.b.7 552.066.000,00 0,00
48 Jumlah Arus Kas Keluar (41 s.d. 47) 494.349.431.349,79 385.244.706.655,00
49 Total Arus Kas Bersih dari Aktivitas (483.624.668.539,79) (385.140.688.555,00)
Investasi (39 - 48)
50 ARUS KAS DARI AKTIVITAS 5.6.3
PENDANAAN
51 Arus Masuk Kas 5.6.3.a
52 Penerimaan Kembali Pemberian 5.6.3.a.1 217.559.846,00 252.026.802,00
Pinjaman
53 Jumlah Arus Kas Masuk (52) 217.559.846,00 252.026.802,00
54 Arus Keluar Kas 5.6.3.b
55 Pembayaran Pokok Utang 5.6.3.b.1 1.402.890,00 0,00
56 Jumlah Arus Kas Keluar (55) 1.402.890,00 252.026.802,00
57 Total Arus Kas Bersih dari Aktivitas 216.156.956,00 252.026.802,00
Pendanaan (53- 56)
58 ARUS KAS DARI AKTIVITAS 5.6.4
TRANSITORIS
59 Arus Masuk Kas 5.6.4.a
60 Penerimaan Perhitungan Fihak Ketiga 5.6.4.a.1 179.118.759.185,37 171.699.697.765,00
(PFK)
61 Pendapatan yang Ditangguhkan 5.6.4.a.2 0,00 0,00
62 Pengembalian Belanja 5.6.4.a.3 0,00 0,00
63 Penerimaan Sisa Kas UP/TUP Bendahara 5.6.4.a.4 16.507.000,00 659.461.200,00
PengeluaranTahun Sebelumnya
64 Jumlah Arus Kas Masuk (60 s.d. 63) 179.135.266.185,37 172.359.158.965,00
65 Arus Keluar Kas 5.6.4.b
66 Pengeluaran Perhitungan Fihak Ketiga 5.6.4.b.1 179.118.895.447,83 171.716.342.447,00
(PFK)
67 Sisa Kas UP/TUP Bendahara 5.6.4.b.2 90,00 16.507.000,00
Pengeluaran yang Terlambat Disetor
68 Jumlah Arus Kas Keluar (66 s.d. 67) 179.118.895.537,83 171.732.849.447,00

21
 69 Total Arus Kas Bersih dari Aktivitas 16.370.647,54 626.309.518,00
Transitoris (64 - 68)
70 Kenaikan/Penurunan Kas (26 + 49 + 56.412.813.054,82 111.432.751.396,45
57 + 69)
71 Saldo Awal Kas BUD 212.701.201.042,80 101.268.449.646,35
72 Saldo Akhir Kas BUD (70 + 71) 269.114.014.097,62 212.701.201.042,80
73 Saldo Akhir Kas di Bendahara 271.542.390,00 16.507.000,00
Pengeluaran
74 Saldo Akhir Kas di Bendahara 826,00 11.040.026,00
Penerimaan
75 Saldo Akhir Kas di Bendahara BLUD 15.398.567.242,39 12.445.604.344,66
76 Saldo Akhir Kas (72 + 73 + 74 + 75) 5.6.5 284.784.124.556,01 225.174.352.413,46

2.1.2. Lapran Realisasi Anggaran Tahun 2015

NO URAIAN Reff Anggaran 2015 Realisasi 2015 (%) Realisasi 2014

1 PENDAPATAN 5.1.1
2 PENDAPATAN ASLI 5.1.1
DAERAH .a
3 Pendapatan Pajak Daerah 5.1.1 50.366.915.000,0 55.117.136.562,3 109 47.934.618.068,6
.a.1 0 0 ,43 0
4 Pendapatan Retribusi 5.1.1 20.041.780.698,0 20.935.300.666,3 104 23.965.271.566,0
Daerah .a.2 0 2 ,46 0
Pendapatan Hasil Pengelolaan 5.1.1
Kekayaan Daerah yang .a.3 95,3
5 Dipisahkan 1.952.683.601,00 1.861.674.544,70 4 2.012.683.600,95
6 5.1.1 122.380.001.164, 138.734.144.796, 113, 114.914.856.855,3
Lain-lain PAD yang Sah .a.4 66 67 36 4
7 194.741.380.463, 216.648.256.569, 111, 188.827.430.090,89
Jumlah Pendapatan 66 99 25
Asli Daerah (3 s/d 6)
5.1.1
9 PENDAPATAN TRANSFER .b
TRANSFER 5.1.1
PEMERINTAH PUSAT - .b.1
10 DANA PERIMBANGAN
11 5.1. 32.812.302.000,0 23.689.124.102,0 72,2 27.764.546.810,0
Dana Bagi Hasil Pajak 1.b. 0 0 0 0
1.a
12 5.1. 45.514.124.758,0 38.802.898.258,0 95,1 34.676.514.522,0
Dana Bagi Hasil Sumber 1.b. 0 0 0 0
Daya Alam 1.b
13 5.1. 1.037.911.125.00 1.037.911.125.0 100 1.027.251.687.000,
Dana Alokasi Umum 1.b. 0,00 00,00 ,00 00
1.c

22
14 5.1. 145.856.470.000, 142.410.070.000, 97,6 71.417.130.000,0
Dana Alokasi Khusus 1.b. 00 00 4 0
1.d
Jumlah Pendapatan
Transfer Dana
Perimbangan (11 s/d 1.262.094.021.75 1.242.813.217.3 98,8 1.161.109.878.332,
15 14) 8,00 60,00 4 00
TRANSFER 5.1.1
PEMERINTAH PUSAT .b.2
17 LAINNYA
18 5.1. 423.601.298.000, 425.305.705.000 100, 341.876.688.000,0
Dana Penyesuaian 1.b. 00 ,00 40 0
2.1
Jumlah Pendapatan Transfer
Pemerintah 423.601.298.000, 425.305.705.000, 100, 341.876.688.000,0
19 Pusat - Lainnya (18) 00 00 40 0
20 5.1.1
TRANSFER .b.3
PEMERINTAH
PROVINSI
21 5.1. 127,147,694.624, 115.848.145.437, 91,1 121.877.736.579,0
Pendapatan Bagi Hasil 1.b. 00 00 1 0
Pajak 3.a
22 5.1. 108.005.812,00 0,00 0,00 432.843.448,00
Pendapatan Bagi Hasil 1.b.
Lainnya 3.b
Jumlah Pendapatan Transfer
Pemerintah 127.255.700.436, 115.848.145.437. 91,0
23 Provinsi (21 s/d 22) 00 00 4 122.310.580.027.00
24 5.1.1
BANTUAN KEUANGAN .b.4

Bantuan Keuangan dari 111.085.853.000, 110.850.953.000. 99,7 0.00

25 Pemerintah Provinsi Lainnya 00 00 9
Jumlah Pendapatan Bantuan
Keuangan 111.085.853.000, 110.850.953.000. 99,7
26 (25) 00 00 9 0.00
Jumlah Pendapatan
Transfer
(15+19+23+26) 1.924.036.873.19 1.894.818.020.7 98,4 1.625.297.146.359.
27 4,00 97,00 8 00
28 5.1.1
LAIN-LAIN PENDAPATAN .c
YANG SAH
29 Pendapatan Hibah 5.1.1
.c.1 10.121.887.000,0 10,121,887,000. 100, 0,00
0 00 00
5.1.1 100,
30 Pendapatan Lainnya .c.2 0,00 0.00 00 113.587.517.000,00
31 Jumlah Lain-lain
10.121.887.000,0 10,121,887,000.0 100, 113.587.517.000.00

23
 Pendapatan Yang Sah 0 0 00
(29 s/d 30)
JUMLAH PENDAPATAN 2.128.900.140.65 2.121.588.164.3 99,8 1.927.712.093.449.
32 (7+27+31) 7,66 66,99 8 89
33 BELANJA 5.1.2
34 BELANJA OPERASI 5.1.2
.a
35 Belanja Pegawai 5.1.2 1.227.330.608.69 1.016.008.559.2 82,7 1.016.728.197.141,
.a.1 4,16 30,00 8 00
36 Belanja Barang 5.1.2 303.175.636.337, 280.860.474.082, 92,6 221.573.412.648,0
.a.2 73 19 4 0
37 Belanja Bunga 0,00 0,00 0,00 9.721.202,44
38 Belanja Hibah 5.1.2 96.188.949.300,0 75.221.600.350,0 78,2 120.549.512.335,0
.a.3 0 0 0 0
39 Belanja Bantuan Sosial 5.1.2 675.480.000,00 675.480.000,00 100 3.348.000.000,00
.a.4
40 Jumlah Belanja Operasi (35 1.627.370.674.33 1.372.766.113.6 84,3 1.362.208.843.326,
s/d 39) 1,89 62,19 5 44
BELANJA MODAL 5.1.
41 2.b
42 Belanja Tanah 5.1. 2.901.000.000,00 1.557.733.950,00 53, 234.473.500,00
2.b. 70
1
43 Belanja Peralatan dan Mesin 5.1. 43.647.637.707,7 42.055.977.285,0 96, 26.982.855.760,00
2.b. 7 0 35
2
44 Belanja Gedung dan Bangunan 5.1. 84.153.606.333.0 90.168.713.246,0 107 102.978.867.182,00
2.b. 0 0 ,15
3
45 Belanja Jalan, Irigasi dan 5.1. 389.949.957.489, 373.425.458.848, 95, 238.361.984.855,00
Jaringan 2.b. 00 79 76
4
46 Belanja Aset Tetap Lainnya 5.1. 19.472.222.024,0 572.001.450,00 93, 16.702.272.455,00
2.b. 0 86
5
47 Belanja Aset Lainnya 5.1. 561.578.727,00 552.066.000,00 98, 0,00
2.b. 31
6
Jumlah Belanja Modal (42 540.686.002.280, 508.331.950.779, 97,
48 s/d 47) 77 79 41 385.260.453.752,00
49 5.1.
BELANJA TAK TERDUGA 2.c
50 Belanja Tak Terduga 2.842.154.500,00 0.00 0,0 2.566.953.857,00
0
51 Jumlah Belanja Tak Terduga 2.842.154.500,00 0.00 0,0 2.566.953.857,00
(50) 0
52 JUMLAH BELANJA 2.170.898.831.11 1.881.098.064.44 87, 1.750.036.250.935,4
(40+48+51) 2,66 1,98 41 4
TRANSFER 5.1.
53 3

24
54 TRANSFER BAGI HASIL 5.1.
PENDAPATAN 3.a
55 Bagi Hasil Pajak/Retribusi
Daerah 11.902.381.147,0 10.206.520.093,0 85, 7.833.802.536,00
0 0 75
Jumlah Transfer Bagi Hasil
Pendapatan 11.902.381.147,0 10.206.520.093,0 85,
56 (55) 0 0 75 7.833.802.536.00
57 TRANSFER BANTUAN 5.1.
KEUANGAN 3.b
58 Transfer Bantuan Keuangan 5.1.
ke Desa 3.b. 180.897.459.600, 180.493.635.193, 99, 44.494.950.000,00
1 00 00 78
59 Transfer Bantuan Keuangan 5.1. 952.791.000,00 830.488.500,00 87, 835.910.000,00
Lainnya 3.b. 16
2
Jumlah Transfer Bantuan
Keuangan (58 181.850.250.600, 181.324.123.693, 99,
60 s.d 59) 00 00 71 45.330.860.000,00
61 JUMLAH TRANSFER (56 + 193.752.631.747, 191.530.643.786, 98, 53.164.662.536,00
60) 00 00 85
JUMLAH BELANJA DAN 2.364.651.462.85 2.072.628.708.22 87, 1.803.200.913.471,4
62 TRANSFER (52+61) 9,66 7,98 65 4
SURPLUS/ (235.751.322.202 48.959.456.139,0 (20,
63 DEFISIT (31-60) ,00) 1 77) 124.511.179.978,45
64 PENERIMAAN 5.1.
PEMBIAYAAN 4.1
65 Penggunaan SILPA 5.1. 225.163.176.125, 225.163.176.125, 100 108.573.761.554,55
4.1. 00 00 ,00
a
66 5.1. 10.000.000.000,0 10,173.792.210.0 101 0,00
Pencairan Dana Cadangan 4.1. 0 0 ,74
b
5.1. 589.548.967,00 0.00
Hasil Penjualan Kekayaan 4.1. 0,0
67 Daerah yang Dipisahkan c 0 0,00
Penerimaan Kembali Pinjaman 5.1. 0,00 217.559.846.00
Kepada Pemerintah Daerah 4.1. 100
68 Lainnya d ,00 252.026.802,00
69 Jumlah Penerimaan (65 s/d 235.752.725.092, 235.554.528.181, 99, 108.825.788.356,55
68) 00 00 92
70 PENGELUARAN 5.1.
PEMBIAYAAN 4.2
71 Pembentukan Dana 5.1. 0,00 0,00 100 8.173.792.210,00
Cadangan 4.2. ,00
a
Pembayaran Pokok Pinjaman 5.1.
Dalam Negeri - 4.2. 100
72 Pemerintah Pusat b 1.402.890,00 1.402.890,00 ,00 0,00
73 1.402.890,00 1.402.890,00 100 8.173.792.210.00
Jumlah Pengeluaran (71 s/d ,00

25
 72)
PEMBIAYAAN NETTO (69 - 5.1. 235.751.322.202, 235.553.125.291. 99,
74 73) 4.a 00 00 92 100.651.996.146,55
75 Sisa Lebih Pembiayaan 5.1. (0,00) 284.512.581.430, 0,0 225.163.176.125,00
Anggaran (63+74) 4.b 01 0

2.1.3. Laporan Perubahan Ekuitas Blitar Tahun 2015

NO URAIAN Reff 2015 2014

1 EKUITAS AWAL 5.4. 2.793.523.938.402,91 3.382.873.442.275,5
1 6
2 SURPLUS/ DEFISIT - LO 5.4. 339.774.241.240,10 0,00
2
3 DAMPAK KUMULATIF
PERUBAHAN
KEBIJAKAN/ KESALAHAN
MENDASAR: 0,00 0,00
4 KOREKSI NILAI PERSEDIAAN 0,00 0,00
5 SELISIH REVALUASI ASET TETAP 0,00 0,00
6 KOREKSI EKUITAS LAIN 5.4. (210.952.840.555,01) (589.349.503.858,5
3 6)
7 EKUITAS AKHIR 2.922.345.339.088,00 2.793.523.938.416,9
1

2.1.4. Laporan Operasional Blitar Tahun 2015

NO URAIAN Reff 2015 2014 Kenaikan/ Penurunan (%)

1 PENDAPATAN 5.3.1

2 PENDAPATAN 5.3.1.1
ASLI DAERAH
3 Pendapatan Pajak 5.3.1.1.1 57.616.599.077,30 0,00 57.616.599.077,30
Daerah
4 Pendapatan 5.3.1.1.2 20.856.211.601,12 0,00 20.856.211.601,12
Retribusi Daerah
5 Pendapatan Hasil 5.3.1.1.3 3.560.019.529,70 0,00 3.560.019.529,70
Pengelolaan
Kekayaan Daerah
yang Dipisahkan
6 Pendapatan Asli 5.3.1.1.4 136.828.263.319,05 0,00 136.828.263.319,05
Daerah yang Sah
7 Jumlah 218.861.093.527,17 0,00 218.861.093.527,17
Pendapatan Asli
Daerah (3 s/d 6)
9 PENDAPATAN 5.3.1.2
TRANSFER

26
10 TRANSFER 5.3.1.2.1
PEMERINTAH
PUSAT - DANA
PERIMBANGAN
11 Dana Bagi Hasil 5.3.1.2.1.a 23.689.124.102,00 0,00 23.689.124.102,00
Pajak
12 Dana Bagi Hasil 5.3.1.2.1.b 38.802.898.258,00 0,00 38.802.898.258,00
Sumber Daya Alam
13 Dana Alokasi 5.3.1.2.1.c 1.037.911.125.000,00 0,00 1.037.911.125.000,00
Umum
14 Dana Alokasi 5.3.1.2.1.d 142.410.070.000,00 0,00 142.410.070.000,00
Khusus
15 Jumlah 1.242.813.217.360,00 0,00 1.242.813.217.360,00
Pendapatan
Transfer Dana
Perimbangan (11
s/d 14)
17 TRANSFER 5.3.1.2.2
PEMERINTAH
PUSAT LAINNYA
19 Dana Penyesuaian 5.3.1.2.2.a 425.305.705.000,00 0,00 425.305.705.000,00

20 Jumlah 425.305.705.000,00 0,00 425.305.705.000,00

Pendapatan
Transfer Lainnya
( 19)
22 TRANSFER 5.3.1.2.3
PEMERINTAH
PROVINSI
23 Pendapatan Bagi 5.3.1.2.3.a 127.307.607.518,00 0,00 127.307.607.518,00
Hasil Pajak
25 Jumlah 127.307.607.518,00 0,00 127.307.607.518,00
Pendapatan
Transfer
Pemerintah
Provinsi (23)
26 BANTUAN 5.3.1.2.4
KEUANGAN
27 Bantuan Keuangan 5.3.1.2.4.a 110.850.953.000.00 0,00 110.850.953.000.00
dari Pemerintah
Provinsi Lainnya
28 Jumlah 110.850.953.000.00 0,00 110.850.953.000.00
Pendapatan
Bantuan
Keuangan (27)
29 Jumlah 1.906.277.482.878,00 0,00 1.906.277.482.878,00
Pendapatan
Transfer
(15+25+28)
30 LAIN-LAIN 5.3.1.3
PENDAPATAN
YANG SAH
31 Pendapatan Hibah 5.3.1.3.1 11.315.297.000,00 0,00 11.315.297.000,00

27
32 Jumlah Lain-lain 11.315.297.000.00 0,00 11.315.297.000.00
Pendapatan Yang
Sah (31)
33 JUMLAH 2.136.453.873.405,17 0,00 2.136.453.873.405,17
PENDAPATAN
(7+29+32)
34

35 BEBAN 5.3.2

36 Beban Pegawai 1.016.569.701.910,00 0,00 1.016.569.701.910,00

37 Beban Barang dan 295.783.527.092,78 0,00 295.783.527.092,78

Jasa
38 Beban Hibah 84.431.202.600,00 0,00 84.431.202.600,00

39 Beban Bantuan 675.480.000,00 0,00 675.480.000,00

Sosial
40 Beban Penyusutan 161.702.223.573,00 161.702.223.573,00

41 Beban Transfer 190.946.733.544,00 190.946.733.544,00

42 Beban Penyisihan 46.295.517.465,29 46.295.517.465,29

Piutang
43 JUMLAH 1.796.404.386.185,07 1.796.404.386.185,07
BEBAN (36 s/d
42)
44 SURPLUS DARI 340.049.487.220,10 340.049.487.220,10
OPERASI (33-43)
45 SURPLUS/ 5.3.3
DEFISIT DARI
KEGIATAN NON
OPERASIONAL
46 Surplus Penjualan 5.3.3.1 401.543.000,00 0,00 401.543.000,00
Aset Non Lancar
47 Surplus 5.3.3.2 0,00 0,00 0,00
Penyelesaian
Kewajiban Jangka
Panjang
48 Defisit Penjualan 5.3.3.4 0,00 0,00 0,00
Aset Non Lancar
49 Defisit 5.3.3.5 0,00 0,00 0,00
Penyelesaian
Kewajiban Jangka
Panjang
50 Defisit dari 5.3.3.6 (676.788.980,00) 0,00 (676.788.980,00)
Kegiatan Non
Operasional
Lainnya
51 JUMLAH (275.245.980,00) 0.00 (275.245.980,00)
DEFISIT DARI
KEGIATAN NON
OPERASIONAL
(46 s/d 50)
52 SURPLUS/ 339.774.241.240,10 0.00 339.774.241.240,10
DEFISIT
SEBELUM POS

28
 LUAR BIASA
(44+51)
53 POS LUAR 5.3.4
BIASA
54 Pendapatan Luar 0,00 0.00 0.00
Biasa
55 Beban Luar Biasa 0,00 0.00 0.00

56 POS LUAR 0.00 0.00 0.00

BIASA (54 s.d55)
57 SURPLUS/ 339.774.241.240,10 0.00 339.774.241.240,10
DEFISIT - LO
(52+56)

2.3.6. Laporan Keuangan Bedasarkan SAP yang berlaku

Bedasarkan pengamatan penulis atas jenis-jenis laporan keuangan yang

disuguhkan di Website Kabupaten Blitar, sudah sesuai dengan PP71

Tahun 2010 untuk tahun 2015 saja, sedangkan tahun 2014 kebawah

memakai PP24 Tahun 2005, dan ada pula yang tidak lengkap seperti

tahun 2011, yang hanya terdapat ringkasan APBD saja, belum

mempunyai pencatatan yang transparan. Untuk Tahun 2016, penulis

tidak dapat mengatakan sudah sesuai dengan PP71 atau tidak,

dikarenakan informasi keuangan yang disuguhkan belumlah lengkap.

29