Istilah sel pada awalnya disebut dengan istilah protoplas untuk satuan protoplasma

yang terdapat dalam sel tuggal yang diberikan oleh Hanstein pada 1880. Tetapi istilah
protoplas tidak diterima dan istilah sel itulah yang diterima. (Fahn, 1982). Dalam kehidupan
ini terdapat unit dasar penyusun kehidupan yang disebut sel. Sel merupakan unit dasar/unit
terkecil yang berpengaruh terhadap kepribadian dengan menunjukkan sifat dan tingkah laku
mahluk hidup dalam kehidupan. Dalam kehidupan berlangsung proses-proses vital seperti
pertumbuhan, perbaikan dan reproduksi menggunakan energi luar yang harus diperoleh oleh
sel. Sel mengalami metabolime. Metabolisme adalah reaksi kimiawi dan fisika yang reaksinya
terjadi di dalam sel yang berguna untuk mendukung fungsi-fungsi tersebut. (Slansfield, 2006).