BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
A. Kehamilan
1. Definisi
Kehamilan adalah pertilisasi atau penyatuan dari spermatozoa dan
ovum dan dilanjutkan dengan nidasi atau implantasi. Bila dihitung dari
spermatozoa dan ovum dan dilanjutkan dengan nidasi dan implantasi. Bila
berlangsung dalam waktu 280 hari (40 minggu atau 9 bulan 7 hari) (Irianti,
dkk, 2013).
Kehamilan adalah mata rantai yang bersinambung dan terdiri dari
Edward Yenner tahun 1798 pertama kali menunjukkan bahwa dengan cara
dimulai pada tahun 1956. Saat itu digelar imunisasi Cacar. Sekitar 17 tahun
9
disusul imunisasi TT pada ibu hamil setahun kemudian. Pada tahun 1976,
diadakan imunisasi DPT (Difteri, Pertusis, Tetanus) pada bayi. Pada tahun
kelak ia terpapar dengan penyakit tersebut tidak akan sakit atau sakit
ringan. Vaksin adalah toksin kuman tetanus yang telah dilemahkan dan
toksoid berisi 10 dosis dan setiap 1 box vaksin terdiri dari 10 vial. Vaksin
tetanus toksoid adalah vaksin yang berbentuk cairan (Depkes RI., 2005).
Imunisasi adalah memberi kekebalan terhadap penyakit tertentu.
Vaksin Tetanus yaitu toksin kuman tetanus yang telah dilemahkan dan
wanita usia subur, dan juga untuk pencegahan tetanus (Depkes RI., 2005).
10
campak, gondongan, polio, rubella, cacar air dan demam kuning (Irianti
2002).
hidup (long life) dengan periode waktu tertentu terhadap penyakit tetanus.
yang meninggal karena pertusis. Vaksin ini untuk ibu hamil diberikan pada
dan bayi, ibu hamil belum disuntikan tetanus harus mendapatkan 3 vaksin
dan nifas
c. Melindungi bayi baru lahir dari tetanus neonatorum misalnya akibat
2008).
12
antenatal pertama
TT2 4 minggu setelah TT1 3 tahun 80
TT3 6 bulan setelah TT2 5 tahun 95
TT4 1 tahun setelah TT3 10 tahun 99
TT5 1 tahun setelah TT4 25 tahun/seumur 99
hidup
Sumber : Saifudin, Abdul Bari, 2002
5. Keefektifan Vaksin Tetanus Toksoid
Kekebalan optimal pada ibu didapat bila jarak antara dua dosis
lebih panjang. Jumlah antibodi yang masuk kedalam tubuh bayi akan
13
memberikan titer setinggi titer antibodi ibu bila jarak antara dua dosis
antigen yang sangat aman dan juga aman untuk wanita hamil. Tidak ada
toksoid (TT). Efek samping tersebut berlangsung 1-2 hari, ini akan sembuh
hamil. Tidak ada bahaya bagi janin apabila ibu hamil mendapatkan
dapat dijumpai di :
a. Puskesmas
b. Puskesmas pembantu
c. Rumah sakit
d. Rumah bersalin
e. Polindes
f. Posyandu
g. Rumah sakit swasta
h. Dokter praktek dan bidan praktek.
8. Kontra Indikasi
D. Penyakit tetanus
14
exotoxin yang ditimbulkan oleh clostridium tetani Tetanus timbul pada bayi
baru lahir dari ibunya yang tidak mempunyai perlindungan pasif sirkulasi
memberikan vaksin tetanus toksoid pada ibu hamil atau tidak hamil, atau
pada bayi baru lahir, yang bukan karena trauma kelahiran atau asfiksia, tetapi
disebabkan oleh infeksi selama masa neonatal, yang terjadi sebagai akibat
pemotongan tali pusat atau perawatannya yang tidak aseptik. Penyakit tetanus
tetani, yang bermanifestasi dengan kejang otot secara paroksimal dan diikuti
kekakuan seluruh badan. Kekakuan seluruh otot ini selalu tampak pada otot
drumstik. Kuman inisensitif terhadap suhu panas dan tidak bisa hidup dalam
kebal terhadap antiseptik. Spora tetanus dapat tetap hidup dalam autoklaf
bersuhu 121C selama 10-15 menit kuman tetanus terdapat pada kotoran dan
debu jalan, usus, dan tinja kuda, domba, anjing, kucing, tikus, dan lainnya.
Kuman tetanus masuk ke dalam tubuh manusia melalui luka dan dalam
disebarkan melalui darah dan limfe. Toksin ini kemudianakan menempel pada
makin pendek masa inkubasi biasanya karena luka terkontaminsi berat, akibatnya
makin berat penyakit tetanus dan makin buruk prognosisnya (Ditjen PP&PL, 2005).
Menurut penelitian Hamid dalam Ritarwan, 2004, angka terjadinya
kasus (7,32%). Berat ringannya penyakit juga bergantung pada lamanya masa
Prognosis tetanus neonatorum jelek bila: umur bayi lebih dari 7 hari, masa
inkubasi 7 hari atau kurang, periode timbulnya gejala kurang dari 18 jam,
E. Faktor- faktor yang mempengaruhi imunisasi Tetanus Toksoid pada ibu hamil.
1. Umur ibu
Umur adalah usia seseorang yang dihitung berdasarkan hari ulang
dari orang yang belum tinggi kedewasaannya hal ini akan timbul karena
2. Pendidikan ibu
Pendidikan adalah pimpinan yang diberikan dengan sengaja oleh
rohani) agar berguna bagi diri sendiri dan bagi masyarakat (Notoatmodjo,
(Purnawan, 2009).
4. Dukungan suami
Kehamilan merupakan suatu peristiwa yang luar biasa dan
perlu mendapat perhatian khusus dari ibu sendiri, suami, dan keluarga
yang baik kepada ibu dalam memeriksakan kehamilan ANC (Sari, 2006).
Berdasarkan hasil peneltian Nunung Sagita 2013, Dari dari 33 ibu
diperoleh nilai p-value 0,030 yang berarti lebih kecil dari -value (0,05).
pendidikan formal, akan tetapi juga dapat diperoleh pada pendidikan non
dua aspek yaitu aspek positif dan negatif. Kedua aspek inilah yang
18
6. Media nformasi
Informasi adalah pengetahuan yang didapat dari pembelajaran,
penerangan atau data yang telah diproses kedalam suatu bentuk yang
(Notoatmodjo, 2012).
Melalui berbagai media baik cetak maupun elektronik berbagai
sering terpapar media massa (tv, radio, majalah, pamflet, dan lain-lain)
orang yang tidak pernah terpapar informasi media. Ini berarti paparan
diperoleh nilai p-value 0,030 yang berarti lebih kecil dari -value (0,05).
vaksin sesuai standar triwulan IV tahun 2015 pada jawa barat 77, 78%
(Kemenkes, 2015).
20
- Pengetahuan
- Media Informasi
- Dukungan suami
Imunisasi TT pada Ibu
- Ketersediaan obat
Hamil
- Pendidikan
- Pekerjaan
- Umur
Gambar 2.1
Kerangka Teori