Almacon

Komposisinya : AL(OH)3 gel 300 mg, Mg(OH)2 300 mg, Simethicone 40 mg.

Dosisnya :
- Simethicone oral 40 160 mg
cream 200 mg / g
- AL(OH)3 Dosisnya dalam bentuk gel 3 ad 0,5 1 g
- Mg(OH)2 Dosisnya 500 750 mg

Mekanisme kerjanya :
- AL(OH)3 : zat kaloidal ini sebagian terdiri dari almunium hidroksida dan
sebagian lagi sebagai almunbium hidroksida terikat pada molekul
air, yang berkhasiat sebagai astrigent yakni melarutkan selaput
lendir berdasarkan sifat ion alumunium yang membentuk
kompleks antara lain sebagai protein juga dapat menutupi tukak
lambung dengan suatu lapisan pelindung.
- Mg(OH)2 : memiliki daya netralisasi kuat, cepat dan banyak digunakan
dalam sediaan terhadap gangguan lambung digunakan bersama
AL(OH)2 , karbonat, dimetikon dan alginat.
- Simethicone / dimetikon : digunakan untuk melindungi kulit terhadap zat-zat yang hidrofil
yang bersifat merangsang, misal asam dan basa dimetikon juga
bersifat menurunkan ketegangan permukaan, hingga gelembung-
gelembung gas dalam lambungusus lebih mudah penguraiannya
menjadi gelembung-gelembung yang lebih kecil yang dapat
diresapi oleh usus. Oleh karenanya zat ini sangat efektif pada
keadaan dimana terkumpul banyak gas (angin) di dalam lambung
atau usus (sering kentut) dan sering bersendawa. Kadang-kadang
timbul pula perasaan nyeri di perut akibat rangsangan
gelembung-gelembung gas terhadap dinding usus.

Alasan Dikombinasi :
1. Magnesium hidroksida dan Almunium hidroksida itu bersifat sama menetralkan asam
lambung secara efektif.
2. Suatu kombinasi magnesium hidroksida dan Almunium hidroksida sering digunakan karena
mempunyai efek konstipasi yang menentang efek diare dari magnesium hidroksida.
3. Simetikon digunakan untuk mengurangi perut kembung akibat adanya gelembung gas
(maag).