Anamnesis yang akurat sangat vital dalam menegakkan diagnosis yang tepat pada kondisi-kondisi yang
mengenai kulit. Keluhan utama yang sering diantaranya adalah ruam, gatal, bengkak, ulkus, perubahan
warna kulit, dan pengamatan tak sengaja saat pasien dating dengan keluhan utama kondisi medis lain.
Kapan pertama kali pasien memperhatikan adanya ruam? Dimana letaknya? Apakah terasa gatal? Adakah
pemicu (misalnyapengobatan, makanan, sinar matahari, dan allergen potensial)?
Dimana letak benjolan? Apakah terasa gatal? Apakah berdarah? Apakah bentuk/ukuran/warnanya
berubah? Adakah benjolan di tempat lain?
Bagaimana perubahan warna yang terjadi (misalnya pigmentasi meningkat, icterus, pucat)? Siapa yang
memperhatikan adanya perubahan warna? Sudah berapa lama? Bandingkan dengan foto yang terdahulu.
Adakah gejala peyerta yang menunnjukan adanya kondisi medis sistemik (misalnya penurunan berat
badan, arthralgia, dll)?
Pertimbangkan akibat yang mungkin ditimbulkan oleh kondisi kulit yang serius, seperti kehilangan
cairan, infeksi sekunder, penyebaran metastatic ke kelenjar getah bening atau organ lain.
Adakah riwayat kondisi medis lain yang signifikan? (khususnya yang mungkin memiliki manifestasi pada
kulit misalnya SLE, penyakit seliaka, miosistis, atau transplantasi ginjal)
Obat-obatan
Riwayat pemakaian obat yang lengkap penting bagi semua jenis pengobatan, baik obat resep ataupun
alternative, yang dimakan atau topical.
Alergi
Apakah pasien memiliki alregi obat? Jika ya, seperti apa alergi yang timbul?
Riwayat sosial
Bagaimmana riwayat pekerjaan pasien; apakah terpapar sinar matahari, allergen potensial, atau parasite
kulit? Apakah menggunakan produk pembersih baru, hewan pemeliharaan baru, dll?
Penyelidikan fungsional
Fakta utama bagian ini adalah kemungkinan adanya penyakit sistemik yang berkaitan, seperti penyakit
seliaka, infeksi parasit, artropati psoriatic, SLE, dan lain-lain.
PEMERIKSAAN FISIK
Apakah pasien sakit ringan atau berat? Apakah pasien tampak pucat, syok, berpigmen, atau demam?
(kondisi kulit seirus yang mengenai daerah yang luas pada kulit bisa menyebabkan kehilangan cairan
yang membahayakan jiwa dan infeksi sekunder.)
Apa kelainan kulit yang ditemukan? Ruam, ulkus, benjolan, diskolorasi, dan sebagainya:
Makula : daerah perubahan warna kulit yang berbatas jelas dengan kulit normal tanpa tonjolan
atau lekukan kulit di sekitarnya.
Papula : lesi menonjol padat dengan diameter <0,5 cm.
Plak : penonjolan diatas permukaan kulit yang mengenai area permukaan yang relative besar
dibandingkan dengan tingginya.
Indurasi : papula atau plak berbentuk lingkaran atau memiliki punck yang datar, berwarna merah
pucat yang menghilangkan dalam beberapa jam.
Pustula: penonjolan kulit yang berbatas tegas yang berisi eksudat purulen
Vesikula/bulla: lesi menonjol berbatas tegas yang berisi cairan. Vesikula memiliki diameter
<0,5cm, sedangkan bulla memiliki diameter >0,5 cm.
Ulkus : lesi yang menunjukkan kerusakan epidermis dan dermis.
Kista :