Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT karena rahmat dan hidayahnya
penulis dapat menyelesaikan tugas LAPORAN SURVEY KELUAR MASUK
KENDARAAN UNIVERSITAS RIAU ini dengan tepat pada waktunya.
Tidak lupa ucapan terimakasih yang tak terhingga penulis kepada Ibuk Yosi Alwinda ,
S.T., M.T., selaku dosen pembimbing , dan teman - teman yang ikut membantu serta pihak
pihak lainnya yang tidak bisa penulis ucapkan namanya satu persatu.
Penulis berharap makalah ini dapat bermanfaat pada pihak pihak yang membacanya
khususnya untuk penulis sendiri.Laporan ini masih jauh dari kata kesempurnaan sehingga
saran dan kritik yang membangun sangat ditunggu.
Penulis,
BAB I
PENDAHULUAN
1.2 Tujuan
1. Untuk mengetahui jumlah kendaraan yang keluar dan masuk tiap menitnya
2. Untuk mengetahui persentase pengendara yang menggunakan helm dan yang tidak
menggunakan helm
1.3 Definisi
1.3.1 Lalu Lintas
Lalu Lintas di dalam Undang-undang no 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan
Angkurtan Jalan didefinisikan sebagai gerak Kendaraan dan orang di Ruang Lalu Lintas
Jalan.Sedang Ruang Lalu Lintas Jalan adalah prasarana yang diperuntukkan bagi gerak
pindah Kendaraan, orang, dan/atau barang yang berupa Jalan dan fasilitas pendukung.
Lalu lintas adalah gerak/pindah kendaraan manusia dan hewan di jalan dari suatu tempat
ke tempat lain dengan menggunakan alat gerak
1.3.2 Kemacetan
Kemacetan adalah situasi atau keadaan tersendatnya atau bahkan terhentinya lalu
lintas yang disebabkan oleh banyaknya jumlah kendaraan melebihi kapasitas jalan.
Kemacetan banyak terjadi di kota-kota besar, terutamanya yang tidak mempunyai
transportasi publik yang baik atau memadai ataupun juga tidak seimbangnya kebutuhan
jalan dengan kepadatan penduduk
b. Jumlah kendaraan meningkat tajam sementara jalan yang ada tidak mampu
menampung seluruh kendaraan yang menggunakan area jalan tertentu.
c. Prencanaan alur jalan raya dan tata kota yang tidak baik sehingga tidak memberikan
kenyamanan dari segi transportasi khususnya penggunaan jalan raya.
d. Kemanaan yang tidak baik sehingga membuat terganggunya aktifitas lalu lintas
kendaraan.
e. Pengurangan lebar jalan yang ada karena berbagai aktifitas seperti pedagang , parkir
dipinggir jalan dan sejenisnya.
m. Bus umum atau angkot berhenti seenaknya dijalan untuk mencari calon penumpang
sehingga tidak memungkinkan kendaraan dibelakangnya untuk lewat.
o. Sedang berlangsung suatu proyek pembangunan jalan pada area tertentu sehingga
dilakukan pengalihan arus lalu lintas jalan raya.
DOKUMENTASI
Gambar 2 : Dokumentasi Kelompok 2 Gambar 3 : Dokumentasi
Kelompok 2