PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
selanjutnya mengalami proses yang dikenal sebagai fokus primer dari ghon
(Hood, 2005)
kesehatan masyarakat dan secara global masih menjadi isu kesehatan global di
ada 22 negara dengan kategori beban tinggi terhadap TBC (high Burden of
TBC Number). Sebanyak 8,9 juta penderita TBC dengan proporsi 80% pada 22
negara berkembang dengan kematian 3 juta orang per tahun dan 1 orang dapat
terinfeksi TBC setiap detik. Penanggulangan penyakit TBC ini (WHO, 2013).
1
pada akhir pengobatan dan minimal satu pemeriksaan folowup sebelumnya
660,000 tiap tahun nya dan estimasi insidensi berjumlah 430,000 kasus baru
tetapi ada faktor perilaku yang menjadi penyebab TB Paru, faktor resiko yang
perilaku kepatuhan minum obat. Hingga saat ini belum pernah dilakukan
tahu, dan ini terjadi setelah orang melakukan penginderaan terhadap suatu
aktivitas dari pada manusia itu sendiri, oleh sebab itu perilaku manusia
2
Perilaku kepatuhan minum obat sangat penting bagi penderita selama
obat apalagi sampai putus berobat maka penderita tersebut akan resisten
3
Sementara itu laporan Dinas Kesehatan Kabupaten Solok Selatan dari
laporan tahun 2013 adalah 46 orang kasus yang mengalami TBC terdiri dari
Jorong timbulun 5 kasus, Padang Aro 4 kasus, Durin Taruang 4 kasus, Sungai
kasus, Lubuak Gadang 15 kasus, Sariak Taba, 3 kasus, Gunuang Pasir 2 kasus.
yang sering dilakuakan oleh masyarakat yang yaitu perilaku yang kurang baik
membiasakan membuka jendela pada pagi hari, sehingga tidak terjadi sirkulasi
udara dan pencahayaan dalam rumah relatif kurang serta banyak nya penderita
Tuberkolosis paru yang belum rutin dan patuh minum obat ( Dinas Kesehatan
SOLSEL, 2013).
4
Survey lapangan yang di lihat dari di lingkungan sekitar rumah
B. Rumusan Masalah
paru di wilayah kerja Puskesmas Lubuk Gadang Kabupaten Solok selatan tahun
2014.
C. Tujuan Penelitian
1. Tujuan Umum
2. Tujuan khusus
5
b. Diketahui distribusi frekuensi pengetahuan, penderita Tuberkulosis dan
2014.
2014
tahun 2014
tahun 2014.
D. Manfaat Penelitian
tutiberkulosis paru.
6
2. Bagi Peneliti
masyarakat.