B AT U A N P I R O K L A S T I K
55
Gambar 4.1. Beberapa bentuk batuan piroklastik
a. bomb pita; b. pita kecil; c. pele's tear; d. pele's hair;
e-h almond or spindle; i-j. bomb kerak roti ; k. block
3. Lapilli
56
Berasal dari bahasa latin yaitu lapillus, nama
untuk hasil erupsi eksplosif gunungapi yang
berukuran 2mm- 64mm. Selain dari atau fragmen
batuan kadang-kadang terdiri dari mineral-mineral
augit, olivin dan plagioklas.
4. Bentuk khusus lapilli yang terdiri dari jatuhan lava
diinjeksi dalam keadaan sangat cair dan membeku
diudara, mempunyai bentuk membola atau
memanjang dan berakhir dengan meruncing.
5. Debu Gunungapi
Adalah batuan piroklastik yang berukuran 2mm-
1/256 mm Yang dihasilkan oleh pelemparan dari magma
akibat erupsi eksplosif Namun ada juga debu gunung
api yang teriadi karena proses penggesekan pada
waktu erupsi gunungapi. Debu gunungapi masih dalam
keadaan belum terkonsolidasi.
58
Batuan akibat lithifikasi endapan piroklastik aliran
1. Ignimbrit (ignimbrite)
Adalah batuan yang disusun dari endapan material oleh
aliran abu. Material-material ini dominan terdiri dari
pecahan-pecahan gelas dan pumice yang dihasilkan oleh
buih-buih magma asam.
2. Breksi aliran piroklastik (pyroclastic flow breccia).
Adalah breksi yang dominan yang disusun oleh fragmen-
fragmen yang runcing serta ditransportasi oleh glowing
avalanches (akibat aliran awan panas).
3. Vitrik tuff
Adalah batuan yang dihasilkan dari endapan piroklastik
aliran terdiri dari fragmen abu dan lapilli, telah
mengalami lithifikasi dan belum terlaskan.
4. Welded tuff
Adalah batuan piroklastik basil dari piroklastik aliran yang
telah terlithifikasi dan merupakan bagian dari ignimbrit
(istilah ini umum dipakai di A.S, dan australia).
Beberapa mekanisme pembentukan endapan
piroklastik
1. Endapan piroklastik jatuhan (pyroklastic fall) yaitu
onggokan piroklastik yang diendapkan melalui udara.
Endapan ini umumnya akan berlapis baik, dan pads
lapisannya akan memperlihatkan struktur butiran
bersusun. Endapan ini meliputi aglomerat, breksi,
piroklastik, tuff, lapilli.
2. Endapan piroklastik aliran (pyroclastic flow)
Yaitu material hasil langsung dari pusat erupsi,
59
kemudian teronggokan disuatu tempat. Hal ini meliputi
hot avalanche, glowing avalanche, lava collapse
avalanche, hot ash avalanche.
3. Aliran ini umumnya berlangsung pads suhu tinggi
antara 500-650C, dan temperaturnya cenderung
menurun selama pengalirannya. Penyebaran pads
bentuk endapan sangat dipengaruhi oleh morfologi
sebab sifat-sifat endapan tersebut adalah menutup
dan mengisi cekungan. Bagian baw ah
mena mp akan morfolo gi asa l da n ba gia n atasn ya
datar.
4. Endapan piroklastik surge (pyroclastic surge)
Yaitu suatu awan campuran dari bahan padat dan gas
(uap air) yang mempunyai rapat massa rendah
dan bergerak dengan kecepatan tinggi secara
turbulent di atas permukaan. Umumnya mempunyai
pemilahan yang baik, berbutir halus dan berlapis baik.
Endapan ini mempunyai struktur pengendapan primer
seperti laminasi dan perlapisan bergelombang hingga
planar. Yang paling khas dari endapan ini mempunyai
struktur silang siur, melensa dan bersudut kecil.
Endapan surge pada umumnya kaya akan keratan batuan
dan kristal.
Tabel 4.2. Penamaan batuan piroklastik
menurut Fisher, 1966 dan Williams, 1954
60
Tabel 4.3 Terms for mixed pyroclastic-epiclastic rock (After Schimid,1981)
61
62