BAB 5

KESIMPULAN DAN SARAN

5.1. Kesimpulan

Dari hasil pembahasan antara tinjauan teori dan tinjauan kasus penulis

ahirnya dapat menarik kesimpulan sebagai berikut :

5.1.1 Pengkajian

Tahap pengkajian meliputi pengumpulan data , analisa data

dan penentuan diagnosa keperawatan yang merupakan tahap

penentuan keberhasilan dari asuhan keperawatan keluarga.

5.1.2 Diagnosa keperawatan

Diagnosa keperawatan merupakan pernyataan tentang faktor

faktor yang mempertahankan respon atau tanggapan yang tidak sehat

dan menghalangi perubahan yang diharapkan (Nasrul Effendy, 1998).

Dalam diagnosa keperawatan tidak semua diagnosa dalam teori

tercantum dalam dignosa yang ada pada kasus, seperti ada 3 diagnosa

yang menjadi prioritas pada penyakit Reumatoid Atritis yaitu:

a. Nyeri Akut berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga

mengenal mengenal masalah kesehatan.

111
 112

b. Gangguan pemeliharaan kesehatan (Kurang perawatan diri)

berhubungan dengan ketidakmampuan keluarga merawat anggota

keluarga yang sakit,.

c. Resiko serangan ulang berhubungan dengan ketidakmampuan

keluarga menciptakan lingkungan yang sehat.

5.1.3 Rencana Keperawatan

Dalam penyusunan rencana, perawat atau penulis harus

memperhatikan sumber yang ada pada keluarga dan factor yang dapat

menghambat keberhasilan sumber yang ada pada keluarga dan factor

yang dapat menghambat keberhasilan tujuan. Oleh sebab itu,

keterlibatan keluarga sangat diperlukan dalam rencana tindakan

keperawatan sesuai dengan potensi dan kemampuan keluarga juga

batasan waktu dari masing-masing rencana tersebut yang dapat

membantu mengevaluasi setelah di intervensi.

5.1.4 Pelaksanaan Keperawatan

Dalam tahap pelaksanaan asuhan keperawatan dilakukan

sesuai rencana yang telah disusun bersama keluarga,dan penulis tidak

mengalami kesulitan karena rencana yang ada sudah sesuai dengan

konsep dan keaktifan keluarga dalam kerjasama dengan perawat

dalam merawat keluarganya yang sakit.

 113

Perawat perlu memberikan kesempatan kepada keluarga untuk

mengembangkan kemampuan dalam melaksanakan tugas-tugas

kesehatan.

5.1.5 Evaluasi Keperawatan

Evaluasi merupakan tahap akhir dari asuhan keperawatan yang

mencatat semua perkembangan dari kegiatan asuhan keperawatan

yang mencatat semua perkembangan dari kegiatan asuhan

keperawatan keluarga yang anggotanya menderita penyakit

Reumatoid Atritis serta memantau hasil dari intervensi dan

implementasi yang dilakukan oleh penulis dari kunjungan dari petugas

pelayanan kesehatan.

5.2. Saran

Dari hasil pengamatan kelompok masih ada masalah yang belum

teratasi, maka adapun saran yang disampaikan oleh penulis adalah sebagai

berikut :

5.2.1 Pengkajian

Tahap pengkajian meliputi pengumpulan data, analisa data dan

penentuan diagnosa keperawatan yang merupakan tahap penentuan

keberhasilan dari asuhan keperawatan keluarga,dalam pengkajian

mahasisiwa harus mengkaji secara detail dan teliti permasalahan-

permasalahan atau keluhan yang dialami oleh keluarga sehingga

 114

mempermudah untuk menentukan diagnosa keperawatan yang

prioritas dan harus diselesaikan atau dipecahkan.

5.2.2 Diagnosa keperawatan

Diagnosa keperawatan merupakan pernyataan tentang faktor-

faktor yang mempertahankan respon atau tanggapan yang tidak sehat

dan menghalangi perubahan yang diharapkan (Nasrul Efendi, 1998),

dalam menentukan diagnosa keperawatan mahasisiwa atau petugas

kesehatan harus mengacu kepada data-data yang telah ditemukan

dalam pengkajian.

5.2.3 Intervensi keperawatan

Dalam penyusunan rencana, perawat atau penulis harus

memperhatikan sumber yang ada pada keluarga dan faktor yang dapat

menghambat keberhasilan tujuan. Oleh sebab itu, keterlibatan

keluarga sangat diperlukan dalam rencana tindakan keperawatan

sesuai dengan potensi dan kemampuan keluarga juga batasan waktu

dari masing-masing rencana tersebut yang dapat membantu dalam

mengevaluasi setelah di intervensi.

5.2.4 Implementasi keperawatan

Dalam pelaksanaan asuhan keperawatan dilakukan sesuai

rencana yang telah disusun bersama keluarga dan perawat perlu

 115

memberikan kesempatan kepada keluarga untuk mengembangkan

kemampuan dalam melaksanakan tugas-tugas kesehatan.

5.2.5 Evaluasi keperawatan

Evaluasi merupakan tahap yang menentukan apakah tujuan

tercapai atau tidak ( Nasrul Effendi, 1998). Untuk mempertahankan

dan meningkatkan keberhasilan yang telah dicapai selama pemberian

asuhan keperawatan keluarga, mahasiswa harus kerjasama dengan

keluarga dan petugas kesehatan terdekat untuk selalu menganjurkan,

memberikan penguatan, penyuluhan mengenai kesehatan kepada klien

dan keluarganya agar keberhasilan yang telah dicapai meningkat

sesuai dengan tujuan yang diharapkan oleh mahasiswa.