Anda di halaman 1dari 3

ISOLASI PEKTIN

I. TUJUAN PERCOBAAN

1. Mengisolasi pectin dari bagian tanaman ( kulit buah atau kulit


sayur )

2. Menghitung Rendemen pektin

II. PRINSIP ISOLASI

Isolasi pektin dari bagian tanman dapat dilakukan dengan cara


mengekstraksi pektin dengan pelarut encer

III. DASAR TEORI

Pektin merupakan pangan fungsional yang bernilai tinggi yang berguna


secara luas dalam pembentukkan gel dan bahan penstabil pada sari buah, bahan
pembuat jelly, jam ( Willat et all, 2006 ). Pektin berguna sebagai pengental
makanan, bahan tambahan produk susu. Pektin dapat dihasilkan dari buah apel,
papaya, kulit jeruk, albedo durian, ( daging kulit durian ), labu siam, menurut
Syarwani, 2004 rata-rata rendemen pektin jeruk 6,2% , apel 4,72%, dan papaya
4,18%. Ekstraksi pektin dilakukan dengan pelarut asam ( HCL ) dengan waktu
ekstraksi 1 3 jam ekstraksi dilakukan pada suhu 60 oC 70oC

III. BAHAN DAN ALAT

Bahan : - Bagian tanaman ( kulit jeruk bali )

- Larutan HCL encer 1 N

- Ethanol 96%

- Aquadest

ALAT : - Bekker glass

- Erlenmeyer

- Corong gelas

- kertas saring, Kain saring

- Pengaduk gelas

- Pemanas spirtus
- Kaki tiga

- Kasa

- Oven

- Blender

- Neraca Analitis

- Thermometer

V. CARA KERJA

1. Menyiapkan bahan ( kulit jeruk bali )

2. Mencuci bahan dan menganmbil bahan yang akan di ekstrak, dan


diperkecil ukuran dengan cara di blender atau di cacah

3. Menimbang bahan 25 50 gram, dan dimasukkan kedalm bekker gelas

4. Mengekstraksi dengan larutan HCL 1 N Sebanyak 200 ml, di panaskan


diatas api spirtus bersuhu 600C dan diaduk selama setengan jam (30menit)

5. Menyaring, Mengumpulkan filtrat, Kemudian di dinginkan

6. Filtrat yang di dinginkan tadi ditambahkan dengan ethanol 96% sebanyak


100 ml sehingga terbentuk endapan pektin

7. Endapan pektin tersebut di cuci sebanyak 3 kali dengan ethanol 100 ml

8. Pektin yang telah diendapkan, dikeringkan dalam oven dalam suhu 400C

9. Menimbang dan Menghitung rendemen hasil

VI. GAMBAR RANGKAIAN ALAT

VIII. DATA DAN PERHITUNGAN

Data : 1. Berat bekker glass : 160 gram


2. Berat kulit jeruk bali : 50,007gram

3. Ethanol 96% : 250 ml

4. HCL encer : 200 ml

5. Berat hasil : 5,018 gram

Perhitungan :
Berat hasil
100
Rendemen : = Berat kulit jeruk

5,018
100
= 50,007

= 10,03 %

VIII. PEMBAHASAN

Pada praktikum ini pertama kali yang dilakukan adalah mempersiapkan


bahan yang berupa kulit jeruk bali yang diambil bagian putih yang berada
pada kulit jeruk tersebut lalu menimbangnya kemudian dilakukan ekstraksi
dengan menambahkan HCL encer sebagai pelarut dan pambawa suasana
asam kemudian dipanaskan dengan suhu 60oC karena kulit jeruk bali
merupakan bahan organik, jika melebihi suhu tersebut maka bahan akan
hangus setelah ekstraksi selesai dilakukan penyaringan untuk mengambil
filtratnya kemudian filtran yang tertampung pada bekker glass ditambahkan
ethanol 96% agar mendapatkan endapan pektin lalu dicuci kembali
endapannya menggunakan ethanol sebanyak 3 kali agar mendapatkan
endapan pektin yang baik, kemudian dikeringkan di dalam oven selama 40oC

Pada akhir praktikum ini didapatkan berat hasil pektin dan rendemen
pektin yaitu 5,018 gram dan 10,03 %

DAFTAR PUSTAKA

JULIANAMN.FILES.WORDPRESS.COM/2015/

WWW.ACADEMIA.EDU/712347/JAM_DAN_JELLY......

Anda mungkin juga menyukai