Portofolio Jiwa
Portofolio Jiwa
GEJALA PSIKOTIK
Nama : Nn. H
No.RM : 49.23.96
Umur : 20 tahun
Agama : Islam
Status : Belum Menikah
Alamat : Jl. Gunung Sari
Masuk Poli Jiwa : 14/07/2014 10.37 WITA
Riwayat Keluarga
Pasien merupakan anak ke 4 dari empat bersaudara. Pasien
memiliki 2 kakak laki2 dan 1 kakak perempuan. Kakak pasien sudah
berkeluarga semua. Tidak ada yang mengalami hal seperti pasien
pada keluarga.
Riwayat Hidup Penderita
Pasien dari kecil merupakan anak yang pendiam namun memiliki
banyak teman. Di sekolahnya pasien merupakan murid yang biasa2
aja namun tidak pernah tinggal kelas
DAFTAR PUSTAKA
1. Kaplan HI, Sadock BJ, Grebb JA. Sinopsis Psikiatri ILmu Pengetahuan
Aksara. 1997.
2. Depkes RI DIrektorat Jenderal Pelayanan Medik. Pedoman
Hasil Pembelajaran
1. Subjektif
Dari alloanamnesis
Status Fisik
Status Psikiatri
1. Roman muka : sesuai
2. Kesadaran : compos mentis
3. Kontak/ rapport : dapat dipertahankan
4. Orientasi ; Tempat : baik, waktu : baik, orang : baik, tidak ada
disorientasi
5. Perhatian : baik
6. Persepsi : Halusinasi : - Ilusi : -
7. Ingatan : Baik
8. Intelegensia : sesuai
9. Pikiran : Bentuk : asosiasi longgar Isi : waham : - Jalan pikir : keluar
dari jalur
10. Penilaian : baik
11. Emosi : Mood : irritable Afek : sesuai
12. Dekorum : baik
13. Tingkah laku dan bicara : baik
Pengobatan
Psikofarmaka : Depakene 2 x 250 mg
Risperidon 2 x 2 mg
THF 2x 2 mg
Psikoterapi : keluarga membantu mengawasi pasien dalam minum
obat dan menjaga lingkungan pasien agar nyaman sehingga tidak ada yang dapat
memicu emosi pasien.
Prognosa
Quo Ad Vitam : dubia ad bonam
Quo Ad Fungsionum : dubia ada bonam
3. Assessment
Gangguan bipolar dikenal juga dengan gangguan manik depresi, yaitu
gangguan pada fungsi otak yang menyebabkan perubahan yang tidak biasa
pada suasana perasaan dan proses berfikir. Disebut juga bipolar karena
penyakit kejiwaan ini didominasi adanya fluktuasi dua kutub, yakni kondisi
manik dan depresi. Penyebab gangguan biplar multifaktorial, mencakup aspek
bio-psikososial dan psikososial. Secara biologis dikaitkan dengan faktor
genetik dan gangguan neurotransmitter di otak dan secara psikososial
dikaitkan dengan pola asuh masa kanak-kanak, stres yang menyakitkan, stres
kehidupan yang berat dan berkepanjangan dan banyak lagi faktor lainnya.
Gangguan bipolar dibedakan menjadi 2 yaitu gangguang bipolar I dan
II. Perbedannya adalah pada ganguan bipolar I memiliki episode manik
sedangkan pada gangguan bipolar II mempunyai episode hipomanik. Jadi pada
pasien ini merupakan gangguan bipolar I. Berdasarkan PPDGJ III
membaginya dalam klasifikasi sebagai berikut.
b. Pengobatan
Depakene 2 x 250 mg
Risperidon 2 x 2 mg
THF 2x 2 mg
c. Pendidikan
Dilakukan edukasi pada keluarga pasien tentang penyakitnya
merupakan gangguan dari kejiwaannya bukan dari fisiknya.
d. Kontrol
Pasien harus control minum obat dan berobat ke poli jiwa 1 bulan
sekali untuk mengevaluasi keadaan pasien. Pasien juga tidak boleh
putus obat dan control sebelum obat habis