BAB I
PENDAHULUAN
BAB II
3
PEMBAHASAN
a. Kinesics
ialah komunikasi nonverbal yang ditunjukkan dengan gerakan
tubuh.
b. Gerakan mata (eye gaze)
Mata adalah alat komunikasi yang paling berarti untuk
memberi isyarat tanpa kata. Gerakan mata dapat mencerminkan
isi hati seseorang. Jika seseorang tertarik pada suatu objek
5
2. Komunikasi verbal
Komunikasi verbal merupakan suatu bentuk komunikasi di mana
pesan disampaikan secara lisan atau tertulis menggunakan suatu bahasa.
Bahasa didefinisikan sebagai seperangkat kata yang disusun secara
terstruktur sehingga menjadi kalimat yang mengandung arti.
Komunikasi verbal tidak hanya menyangkut komunikasi lisan atau
oral communication (berbicara dan mendengar), tetapi juga komunikasi
tertulis atau written communication (menulis dan membaca).
Berdasarkan aktif atau pasifnya peserta komunikasi, bentuk
komunikasi verbal dibedakan menjadi dua, yakni:
a. Berbicara dan menulis (speaking and writing)
Dalam menyampaikan pesan, berbicara pada umunya lebih
disukai daripada menulis karena lebih nyaman dan praktis.
Namun, tidak semua pesan bisa dengan tepat disampaikan
secara lisan. Pesan yang kompleks dan sangat penting
umumnya disampaikan menggunakan tulisan. Tulisan untuk
tujuan bisnis bisa berupa surat atau laporan.
b. Mendengar dan membaca (listening and reading)
Komunikasi yang efektif adalah komunikasi yang terjadi dua
arah. Namun, orang-orang yang terlibat dalam dunia bisnis
cenderung lebih suka memperoleh atau mendapatkan informasi
daripada menyampaikannya. Untuk itu, keterampilan
mendengar dan membaca sangat diperlukan.
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
.1.1 Komunikasi adalah suatu proses di mana dua orang atau lebih
membentuk atau melakukan pertukaran inormasi terhadap satu sama
12
lain, yang pada gilirannya akan tiba kepada saling pengertian. (Rogers
dan Kincaid dalam Cangara, 2004:19).
.1.2 Hambatan Komunikasi bisa terjadi di antara individu (antarmanusia)
maupun di dalam organisasi, yakni:
a. Hambatan Komunikasi Antarmanusia
- Perbedaan persepsi dan bahasa
- Pendengaran yang buruk
- Gangguan emosional
- Perbedaan budaya
- Gangguan fisik
b. Hambatan Komunikasi dalam Organisasi
- Kelebihan beban informasi dan pesan yang bersaing
- Penyaringan yang tidak tepat
- Iklim komunikassi tertutup atau tidak memadai
- Gangguan Teknis
- Gangguan Semantik
- Gangguan Psikologis
- Rintangan fisik
- Rintangan status
- Rintangan kerangka pikir
- Rintangan budaya.
3.1.3 Cara mengatasi hambatan dan memperbaiki komunikasi agar menjadi
efektif (Bovee dan Thill, 2003:22) adalah:
- Memelihara iklim komunikasi terbuka
- Bertekat memegang teguh etika berkomunikasi
- Memahami kesulitan komunikasi antarbudaya
- Menggunakan pendekatan berkomunikasi yang berpusat pada
penerima
- Menggunakan teknologi secara bijaksana dan bertanggung
jawab untuk memperoleh dan membagi informasi
- Menciptakan dan memproses pesan secara efektif dan efisien
3.2 Saran
13
DAFTAR PUSTAKA