LAPORAN PENYULUHAN

PENYAKIT MALARIA

Topik : Penyakit Malaria

Waktu : 30 menit

1. Tujuan
a. Tujuan Umum
Diharapkan setelah mengikuti Penyuluhan ini, Masyarakat dan Aparat Desa
beserta Tenaga Kesehatan dapat membuat suatu rencana tindakan untuk
mengatasi masalah kesehatan.

b. Tujuan Khusus
1. Menyusun strategi pemecahan masalah secara lebih optimal.
2. Mengajak masyarakat untuk turut berpartisipasi dalam kegiatan
yang dilaksanakan.
3. Masyarakat dapat mengenal masalah kesehatan yang ada di
lingkungannya.
4. Masyarakat dapat mengetahui sejauh mana penggunaan fasilitas
kesehatan baik dalam keadaan sakit maupun dalam keadaan sehat.
5. Masyarakat dapat menjelaskan kembali tentang :
a. Pengertian Penyakit Malaria.
b. Penyebab Penyakit Malaria.
c. Tanda dan gejala Penyakit Malaria
d. Cara penanganan Penyakit malaria :
e. Cara Pencegahan Malaria
f. Pengobatan Malaria.

2. SASARAN
Tokoh masyarakat, tokoh agama, aparat dusun, kader
Posyandu dan semua masyarakat Desa

3. METODE
Ceramah.
Diskusi.

4. MEDIA
Poster
Leaflet
Materi ( terlampir)

5. WAKTU
Dilaksanakan pada :
Tanggal :
Jam : 09.00 Sampai selesai
Tempat :

6. Pengorganisasian
1) Penangggung Jawab : Vinsensius Retu, AMK
2) Penyaji :
3) Jumlah Sasaran yang Hadir :
 METERI PENYULUHAN KASUS MALARIA

1. Pengertian Penyakit Malaria.

Malaria adalah penyakit infeksi / menular yang disebabkan parasit Plasmodium yang
hidup dan berkembang biak dalam sel darah menusia yang dapat ditularkan melalui
gigitan nyamuk Anopeles betina.

2. Penyebab Penyakit Malaria.

Disebabkan oleh Protosoa dari parasit Plasmodium yang dibawah oleh nyamuk anopeles
betina.

3. Tanda dan Gejala.

1. Gejala malaria ringan :
Demam menggigil secara berkala dan biasanya disertai sakit kepala.
Kadang kadang di mulai badan terasa lemah, mual atau muntah, tidak ada nafsu
makan.
Penderita pucat / anemia.
Gejala spesifik daerah, misalnya anak anak disertai dengan diare.

2. Gejala malaria berat:

Kejang kejang
Kehilangan kesadaran.
Mata kuning
Panas tinggi
Kencing warna the tua
Nafas cepat
Muntah terus
Pingsan sampai koma.

4. Cara penanganan Penyakit malaria :

Bila demam menggigil beri minum air banyak dan kompres hangat untuk
mencegah kejang.
Bila keringat keringkan dan pakaian basah diganti.
Bila kejang pasang spatel atau senduk makan pada mulut dan beri obat penenang
sesuai instruksi.
Minum obat malaria secara teratur dengan dosis yang benar.

5. Cara pencegahan.
Menghindari gigitan nyamuk :
Tidur memakai kelambu
Memakai obat nyamuk bakar
Mengolesi badan dengan obat anti nyamuk
Memasang kawat kasa pada jendela dan ventilasi
Memakai pakaian tertutup dimalam hari jika berada diluar rumah
Pengobatan pencegahan
Seminggu sebelum ke daerah endemis malaria, minum obat malaria sekali saja
Selama berada di daerah endemis malaria minum obat satu kali seminggu pada
hari yang sama.
Setelah keluar dari daerah endemis malaria minum obat setiap minggu selama
4 minggu
Membersihkan lingkungan
Membersihkan lingkungan dang mengubur tempat genangan air
Membersihkan lumut pada bak mandi dan tempat penampungan air.
Menyebarkan ikan pemakan jentik yairu ikan kepala tima, nila merah, gupi dan mujair.
Menjahukan kandang ternak dari rumah.

6. Pengobatan Malaria.
Pengobatan yang diberikan adalah pengobatan radikal malaria dengan membunuh
semua stadium parasit yang ada di dalam tubuh manusia.Adapun tujuan pengobatan
radikal untuk mendapat kesembuhan klinis dan parasitologik serta memutuskan rantai
penularan.

Rujukan
Departemen Kesehatan RI, 2006, Pedoman Penatalaksanaan Kasus Malaria
Direktorat Jenderal Pengendalian Penyakit dan Penyuluhan Lingkungan Jakarta.