WO
KHUSUSNYA TN.WO DENGAN HEMOROID DI BR. PASEKAN, DS
KETEWEL, KEC.SUKAWATI, KAB. GIANYAR
DARI TANGGAL5 - 24 SEPTEMBER 2016
Oleh :
NIM : (P07120214030)
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
JURUSAN KEPERAWATAN
2016
ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA TN. WO KHUSUSNYA
TN. WO DENGAN HEMOROID DI BANJAR PASEKAN DESA
KETEWEL, KEC. SUKAWATI, KAB. GIANYAR
DARI TANGGAL 5 s/d 24 SEPTEMBER 2016
A. Pengkajian
1. Data Umum
a. Nama Kepala Keluarga : Tn. WO
b. Umur : 60 Tahun
c. Alamat : Br. Pasekan, Desa Ketewel, Kec.
Sukawati,
Gianyar
d. Agama : Hindu
e. Telepon :-
f. Pekerjaan : Petani
g. Pendidikan : SD
h. Komposisi Anggota Keluarga
Tabel 1.
Komposisi Anggota Keluarga Tn. WO dengan Hemoroid di Banjar
Pasekan, Desa Ketewel, Kecamatan Sukawati Kabupaten Gianyar Tanggal 5
s/d 24 September 2016
JK Hub. Status Imunisasi
dengan
BCG Polio DPT Hepatitis C
Nama KK Umur Pendidikan
m
a
1 2 3 4 1 2 3 1 2 3
Ny.WR P Istri 58 th Tamat SD - - - - - - - - - - - -
Tn. WS L Anak 36 th Tamat SMP
Ny. KL P Menantu 35 th Tamat SMP
An. AS L Cucu 14 th SMP
An. L Cucu 8 th SD
AW
2. Genogram :
Keterangan :
= meninggal
Orang tua dari orang tua Tn.WO dan orang tua Tn.WO sudah
meninggal dan tidak diketahui penyebab meninggalnya. Saudara Tn.WO
juga sudah meninggal dan dan tidak diketahui penyebab meninggalnya.
Tn. WO mengalami hemoroid dan mempunyai riwayat operasi pada tahun
1995 di rumah sakit umum karena hemoroid sudah pada derajat IV ,
setelah mengalami operasi hemoroid yang dialami Tn. WO kembali timbul
namun pada derajat III dan dibawa ke dokter. Setelah itu, hemoroid Tn.
WO tidak kambuh lagi. Tn. WO menikah dengan Ny. WR. Ny. WR tidak
memiliki penyakit yang sama dan tidak memiliki riwayat operasi dan
dalam keadaan sehat. Tn. WO dan Ny. WR memiliki 3 orang anak dan
anak yang pertama yaitu Tn. WS memiliki penyakit yang sama dengan
ayahnya yaitu Tn. WO. Namun Tn. WS masih dalam derajat I dan tidak
pernah memiliki riwayat operasi. Tn. WS menikah dengan Ny. KL. Ny.
KL tidak memiliki penyakit yang sama dan dalam keadaan sehat. Tn. WS
dan Ny. KL memiliki 2 orang anak laki-laki dan dalam keadaan sehat. Tn.
WO, Ny. WR, Tn. WS, Ny. KL, An. AS dan An. AW tinggal dalam satu
rumah
3. Tipe Keluarga
Tipe keluarga Tn. WO adalah keluarga besar dengan suami, anak, menantu
dan 2 orang cucu
4. Suku Bangsa
Suku bangsa keluarga adalah Tn. WO Suku Bali, bahasan yang dipakai
keluarga Tn. WO adalah bahasa bali, dan tidak ada peraturan atau
kebiasaan khusus yang dipengaruhi oleh suku mengenai kesehatannya.
5. Agama
Agama yang dianut oleh keluarga Tn. WO adalah Agama Hindu.
6. Status Sosial Ekonomi Keluarga
Keluarga Tn WO adalah keluarga yang tergolong keluarga kurang mampu.
Keluarga Tn WO sehari harinya bekerja sebagai pedagang makanan
dipasar dan biasanya saat pagi seluruh anggota keluarga saling membantu
untuk membuat makanan seperti lawar dan lain-lain. Pendapatan kotor
perharinya 1.300.000 dengan modal dagangannya 1.000.000 dan untuk
membayar pegawai yang membantu berjualan nasi yaitu
150.000perharinya. Sehingga total penghasilan bersih keluarga Tn. WO
yaitu 150.000perharinya. Uang tersebut digunakan untuk memenuhi
kebutuhan sehari-hari mereka seperti, kebutuhan sehari-hari cucunya,
listrik, membeli bahan makanan, beras, untuk perlengkapan mandi dan
kebutuhan lainnya kira-kira pengeluaran sehari-hari 100.000perhari.
Keluarga Tn. WO mengatakan penghasilan yang di dapat pas-pasan atau
bahkan kurang untuk pengeluaran sehari-hari. Keluarga Tn. WO
mengatakan tidak memiliki tabungan khusus pada keluarganya karena
penghasilan yang tidak begitu banyak. Keluarga Tn. WO memiliki asuransi
kesehatan yaitu JKBM
7. Aktivitas dan Rekreasi Keluarga
Keluarga biasanya berkumpul bersama pada sore hari, setelah semua
selesai melakukan aktivitasnya masing-masing. Keluarga biasanya
berkumpul untuk mengobrol antar anggota keluarga dan sembari
menonton TV. Keluarga Tn. WO kadang-kadang pada sore hari
rmelakukan aktivitas rekreasi ke luar rumah seperti ke pantai untuk
refreshing.
Tahap Siklus
Tugas-Tugas
Kehidupan Keluarga Tn. WL
Perkembangan Keluarga
Keluarga
Keluarga Lansia 1. Mempertahankan 1. Dilakukan (terlihat dari
pengaturan hidup yang keluarga yang berusaha
memuaskan. mensyukuri setiap
keadaan yang mereka
2. Menyesuaikan terhadap jalani agar tidak stres
pendapatan yang dan terbebani).
menurun. 2. Dilakukan (keluarga
menyatakan bahwa
untuk makan sehari-hari
3. Mempertahankan mereka menyesuaikan
hubungan perkawinan. sesuai dengan jumlah
uang yang ada per-
harinya).
4. Menyesuaikan diri 3. Dilakukan (terlihat dari
terhadap kehilangan keluarga yang terlihat
pasangan. masih bersatu dan tanpa
5. Mempertahankan ikatan adanya masalah dalam
keluarga antar generasi. hubungan perkawinan).
4. Belum dilakukan
(pasangan masih utuh).
5. Dilakukan (keluarga
masih tetap menjaga
6. Meneruskan untuk hubungan dengan
memahami eksistensi keluarga besar
mereka (penelaahan dan dibuktikan dengan
integrasi hidup). keluarga mengatakan
bahwa saat hari raya
besar umat Hindu,
mereka akan berkumpul
bersama di rumah).
6. Dilakukan (keluarga
menyadari bahwa usia
mereka telah lanjut
dengan penurunan
eksistensi sehingga tidak
banyak hal yang
dipikirkan dan dilakukan
dan berserah diri kepada
Tuhan).
.
3. Riwayat Keluarga inti
Saat pengkajian keluarga Tn.WO ada yang mengalami masalah kesehatan.
Tn. WO dan Tn. WS mengalami masalah kesehatan yaitu hemoroid, dengan
keluhan kadang-kadang merasa perih pada daerah anus hingga keluar
darah. Tn. WO juga mengatakan tidak teratur memeriksakan diri ke
puskesmas dan apabila salah satu keluarga sakit langsung diajak ke dokter.
Tn. WO mempunyai riwayat operasi hemoroid pada tahun 1995 di suatu
rumah sakit umum. Namun setelah sekian lama, Tn. WO tidak mengatur
pola makannya sehingga penyakit hemoroid pada Tn. WO kembali timbul
hingga sampai akan dioperasi tetapi Tn. WO segera berobat ke dokter yang
berada di daerah Klungkung. Setelah melakukan pengobatan sebanyak 11
kali penyakit hemoroid pada Tn.WO dapat diatasi dengan tanpa melakukan
operasi. Selain Tn. WO, anak Tn. WO yaitu Tn. WS juga memiliki riwayat
hemoroid, sekitar beberapa tahun yang lalu Tn. WS pernah mengalami sakit
hemoroid dan segera diajak berobat ke dokter yang berada di daerah
klungkung. Sedangkan istri, menantu dan cucunya yang dirumah dalam
keadaan sehat dan tidak ada keluhan. Keluarga Tn. WO apabila mengalami
masalah kesehatan akan langsung diajak berobat di dokter.
Riwayat Tn. WO mengonsumsi obat
a. Kalbion : 3 x 1/hari 1 tablet :
b. Perhastan mefenamic Acid 500 mg : 3 x 1/hari 1 tablet
c. Ciprofloxacin 500 mg 3 x 1/hari 1 tablet : Antibiotik yang digunakan
untuk menangani berbagai jenis infeksi akibat bakteri dan membunuh
atau mencegah perkembangan bakteri yang menjadi peyebab infeksi
1. Karakteristik Rumah
Rumah yang ditempati oleh keluarga Tn. WO adalah milik sendiri
yang terdiri dari 1 lantai dengan konstruksi bangunan permanen. Luas
tanah 6,5 Are, yang terdiri dari 5 kamar tidur, 1 kamar mandi, merajan, 1
dapur, bale dan terdapat kandang babi yang jauh dari sumur. Rumah
beratapkan genteng dan tembok dari batako yang lapisi semen dan bercat.
Lantai rumah permanen dan lantai kamar tidur menggunakan keramik.
Halaman rumah cukup bersih. Penataan rumah kurang baik karena
pencahayaan ke masing-masing kamar kurang dan ventilasi rumah kurang
baik karena ada 2 jendela kamar yang jarang dibuka. Kamar mandi
keluarga Tn. WO cukup bersih dan beralaskan semen . Air yang dipakai
dapat mencukupi kebutuhan keluarga. Sumber air dari air sumur. Listrik
dipakai adalah listrik PLN.
Ruang depan : tampak bersih
Teras : tampak bersih dan cukup rapi
Ruang tidur : terdapat kasur dan cukup rapi
Ruang dapur : tampak cukup bersih dan cukup rapi
Kamar mandi : cukup bersih dan air pada bak bersih
Jendela : ventilasi kurang baik karena jendela
jarang dibuka.
Sistem penyajian makanan : tertutup
Denah Rumah :
2b 2c 3a 4
3b
5
2a
U
1) Kamar Tidur dari Tn KS dan Ny KD
6
B T
1
S
7
10 9 8
11
sudah baik. Jarak dari rumah Tn. WO ke jalan raya yaitu 50 m, namun
untuk menuju tempat yang jauh seperti ke dokter yang jaraknya lumayan
jauh Tn. WO meminta bantuan anaknya untuk mengantar ke tempat
tersebut.
D. Struktur Keluarga
1. Pola Komunikasi Keluarga
Keluarga Tn. WO menggunakan pola komunikasi terbuka dimana bila ada
masalah dalam keluarganya mereka akan membicarakan dan mencari
penyelesaiannya secara bersama-sama. Bahasa yang digunakan sehari-hari
adalah bahasa Bali. Frekuensi komunikasi dalam keluarga setiap hari
dilakukan dan selama ini tidak ada masalah dalam keluarga yang tertutup
untuk didiskusikan.
2. Struktur Kekuatan Keluarga
Keluarga Tn. WO mengatakan saling menghormati satu sama lain dan
dengan orang lain di sekitarnya dan dalam pengambilan keputusan
berdasarkan keputusan bersama.
3. Struktur Peran
Formal : Tn. WO mengatakan dirinya dan keluarganya merupakan anggota
masyarakat dari Banjar Pasekan Desa Ketewel. Oleh karena itu, jika ada
kegiatan di lingkungannya keluarga juga ikut ambil bagian dalam kegiatan
tersebut, seperti kegiatan kedukaan, membantu acara di banjar serta
keluarga yang menikah dll.
4. Norma Keluarga
E. Fungsi Keluarga
1. Fungsi Afektif
Seluruh anggota keluarga Tn. WO saling mendukung dan menyayangi satu
sama lain, dan dalam menyelesaikan masalah dengan musyawarah. Apabila
ada saudaranya yang sakit atau yang ditimpa musibah maka anggota
keluarga yang lain saling membantu.
2. Fungsi Sosialisasi
Jika ada kegiatan di lingkungan Banjar Pasekan Desa Ketewel keluarga Tn.
WO, dapat bersosialisasi dengan baik. Antar keluarga dan tetangga tidak
ada masalah dalam bersosialisasi dan apabila ada salah satu anggota
keluarga yang kedatangan tamu untuk berkunjung maka tamu tersebut akan
diperkenalakan juga ke anggota keluarga yang lain.
3. Fungsi Reproduksi
Jumlah anak Tn. WO adalah 3 orang dan semua anaknya telah menikah.
4. Fungsi Ekonomi
Keluarga Tn WO bekerja sebagai pedagang makanan dipasar dengan
pendapatan kotor perharinya 1.300.000 dengan modal dagangannya
1.000.000 dan untuk membayar pegawai yang membantu berjualan nasi
yaitu 150.000perharinya. Sehingga total penghasilan bersih keluarga Tn.
WO yaitu 150.000perharinya dan apabila dihitung perbulan maka
penghasilan keluarga Tn. WO yaitu 4.500.000perbulan dan berdasarkan
UMR kab. Gianyar 2016 yaitu 1.904.141,25 maka penghasilan keluarga
Tn.WO terbilang sudah cukup karena diatas UMR. Penghasilan bersih dari
hasil berjualan digunakan untuk memenuhi segala keperluan dan kebutuhan
seluruh anggota keluarga seperti, kebutuhan sehari-hari cucunya, listrik,
membeli bahan makanan, beras, untuk perlengkapan mandi dan kebutuhan
lainnya kira-kira pengeluaran sehari-hari 100.000perhari.. Keluarga Tn.
WO mengatakan penghasilan yang di dapat pas-pasan atau bahkan kurang
untuk pengeluaran sehari-hari. Keluarga Tn. WO mengatakan tidak
memiliki tabungan khusus pada keluarganya karena penghasilan yang tidak
begitu banyak. Keluarga Tn. WO memiliki asuransi kesehatan yaitu JKBM
ORIENTASI
1 Sekarang ini Tahun berapa? 4 1
Bulan apa? 1
Tanggal berapa? 1
Hari apa? 1
Musim apa? 1
2 Kita dimana Negara mana? 5 1
Provinsi mana? 1
Kota mana? 1
Desa mana? 1
Banjar apa? 1
PENCATATAN
3 Sebutkan 3 objek dengan waktu 1 detik tiap 3 3
objek. Kemudian minta pasien menyebutkan
3 objek tersebut. Ulangi jawaban pasien
sampai dapat menyebutkan ketiganya.
ATENSI DAN KALKULASI
4 Seri 7, minta pasien untuk menghitung mundur 5 1
dengan selisih 7 dimulai dari angka 100.
Berikan satu nilai untuk tiap jawaban yang
benar. Hentikan setelah lima jawaban.
Alternative lain: eja secara mundur kata
RUMAH
MENGINGAT KEMBALI
5 Minta pasien untuk menyebutkan 3 objek yang 3 1
telah dipelajari pada pertanyaan nomer 3.
Berikan satu nilai untuk jawaban yang benar.
BAHASA
6 Tunjuk pada sebuah pensil dan sebuah arloji 2 1
tangan. Minta pasien untuk menyebutkan nama
benda yang anda tunjuk.
7 Minta pasien untuk mengulang: tanpa, bila, 1 1
dan, atau, tetapi.
8 Minta pasien untuk mengikuti 3 tahap tugas : 3 3
ambil lipatan kertas dengan tangan kanan
anda
lipat kertas menjadi dua
letakkan kertas diatas lantai
9 Minta pasien membaca dan melakukan tugas 1 1
yang dibaca
mohon pejamkan mata anda
10 Minta pasien untuk menulis kalimat pilihan 1 0
sendiri pada dua garis (kalimat mengandung
subjek dan objek dan harus mempunyai arti)
abaikan kesalahan eja saat menilai
11 Minta pasien untuk menyalin gambar dibawah 1 0
ini (berikan nilai 1 bila semua sisi dan sudut
tergambar utuh dan gambar yang saling
memotong merupakan sebuah segi 4)
TOTAL SKOR YG DIPEROLEH 20
Keterangan :
TOTAL SKOR 3
Keterangan :
Keterangan :
0-2 : Tidak tahu penyakit yang diderita
3-4 : Cukup mengetahui penyakit yang diderita
5 : Memahami penyakit yang diderita
Dari tabel tingkat pengetahuan terhadap penyakit yang diderita, pada
Rabu, 7 September 2016 Tn.WO hanya mampu menjawab 2 pertanyaan,
sehingga Tn.WO termasuk tidak tahu tentang penyakit yang diderita.
H. Pemeriksaan Fisik
Tabel II. Pemeriksaan Fisik Keluarga Tn. WO dengan Hemoroid di Banjar Pasekan Desa Ketewel, Kecamatan
Sukawati,Kabupaten Gianyar Tanggal 5 s/d 24 September 2016
PEMERIKSAAN FISIK
No Jenis Tn. WO Ny. WR Tn. WS Ny. KL An. AS An. AW
Pemeriksaan
1. KU Baik. Baik, Baik, Baik Baik Baik
b.
TD 130/80 mmHg 130/90 mmHg 120/80 mmHg 110/70 mmHg
Suhu 36.50C 36.30C 360C 36.50C 36.40C 36.20C
Nadi 84 kali/menit 80 kali/menit 78 kali/menit 76 kali/menit 84 kali/menit 80 kali/menit
RR 20x/menit 20x/menit 18x/menit 20x/menit 22x/menit 20x/menit
BB 65 kg 50kg 66 kg 50 kg 40 kg 25 kg
TB 158 cm 160 cm 165 cm 152 cm 148 cm 135 cm
2. Kepala dan Mesocepal, Mesocepal, Mesocepal, Mesocepal, Mesocepal, Mesocepal,
Rambut Rambut bersih, Rambut bersih, Rambut bersih, Rambut bersih, Rambut bersih, Rambut bersih,
warna hitam dan warna hitam, warna hitam, lurus warna hitam, warna hitam, warna hitam,
tampak beberapa lurus dan tampak lurus lurus lurus
uban, lurus uban
3. Mata Bentuk tampak Bentuk tampak Bentuk tampak Bentuk tampak Bentuk tampak Bentuk tampak
simetris, simetris, simetris, konjungtiva simetris, simetris, simetris,
konjungtiva konjungtiva tampak anemis, konjungtiva konjungtiva konjungtiva
tampak anemis, tampak anemis, sclera tidak ikterik, tampak anemis, tampak anemis, tampak anemis,
sclera tidak sclera tidak pupil isokor,bentuk sclera tidak sclera tidak sclera tidak
ikterik, pupil ikterik, pupil bola mata simetris, ikterik, pupil ikterik, pupil ikterik, pupil
isokor,bentuk isokor,bentuk penglihatan baik isokor,bentuk isokor,bentuk isokor,bentuk
bola mata bola mata visus = 6/5 , tidak bola mata bola mata bola mata
simetris, simetris, tampak simetris, simetris, simetris,
penglihatan baik , penglihatan baik menggunakan kaca penglihatan baik penglihatan baik penglihatan baik
visus = 6/5 , tidak visus = 6/5 , tidak mata, visus = 6/5 ,
tampak tampak tidak tampak
menggunakan menggunakan menggunakan
kaca mata, kaca mata, kaca mata,
4. Leher Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada Tidak ada
pembesaran pembesaran pembesaran kelenjar pembesaran pembesaran pembesaran
kelenjar tiroid kelenjar tiroid tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid kelenjar tiroid
5. Telinga Bersih, bentuk Bersih, bentuk Bersih, bentuk Bersih, bentuk Bersih, bentuk Bersih, bentuk
simetris, fungsi simetris, fungsi simetris, fungsi simetris, fungsi simetris, fungsi simetris, fungsi
pendengaran baik pendengaran baik pendengaran baik pendengaran pendengaran pendengaran
baik baik baik
6. Mulut, Gigi, Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir Mukosa bibir
Lidah, Tonsil, lembab, karies lembab, karies lembab, karies gigi lembab, karies lembab, karies lembab, karies
Pharing gigi (-), gigi (-), (-), pembesaran gigi (-), gigi (-), gigi (-),
pembesaran tonsil pembesaran tonsil tonsil (-) pembesaran pembesaran pembesaran
(-) (-) tonsil (-) tonsil (-) tonsil (-)
7. Hidung Bersih, fungsi Bersih, fungsi Bersih, fungsi Bersih, fungsi Bersih, fungsi Bersih, fungsi
penciuman baik, penciuman baik, penciuman baik, penciuman baik, penciuman baik, penciuman baik,
tidak ada secret, tidak ada secret, tidak ada secret, tidak ada secret, tidak ada secret, tidak ada secret,
tidak ada tidak ada tidak ada pernafasan tidak ada tidak ada tidak ada
pernafasan cuping pernafasan cuping cuping hidung pernafasan pernafasan pernafasan
hidung hidung cuping hidung cuping hidung cuping hidung
8. Dada Inspeksi : bentuk Inspeksi : bentuk Inspeksi : bentuk Inspeksi : Inspeksi : Inspeksi :
Paru-paru simetris simetris palpasi : simetris palpasi : bentuk simetris bentuk simetris bentuk simetris
palpasi : taktil taktil fremitus taktil fremitus sama palpasi : taktil palpasi : taktil palpasi : taktil
fremitus sama sama perkusi : perkusi : sonor fremitus sama fremitus sama fremitus sama
perkusi : sonor sonor auskultasi : perkusi : sonor perkusi : sonor perkusi : sonor
auskultasi : suara auskultasi : vesikuler auskultasi : auskultasi : auskultasi :
nafas vesikuler vesikuler vesikuler vesikuler vesikuler
9. Abdomen Bentuk datar Bentuk datar Bentuk datar Bentuk datar Bentuk datar Bentuk datar
I : bising usus I : bising usus I : bising usus I : bising usus I : bising usus I : bising usus
12x/mnt 12x/mnt 12x/mnt 12x/mnt 12x/mnt 12x/mnt
A : tympani A : tympani A : tympani A : tympani A : tympani A : tympani
P : massa (-), P : massa (-), P : massa (-), nyeri P : massa (-), P : massa (-), P : massa (-),
nyeri tekan (-) nyeri tekan (-) tekan (-) nyeri tekan (-) nyeri tekan (-) nyeri tekan (-)
P : pembesaran P : pembesaran P : pembesaran lien P : pembesaran P : pembesaran P : pembesaran
lien & hepar (-) lien & hepar (-) & hepar (-) lien & hepar (-) lien & hepar (-) lien & hepar (-)
9. Jantung kedua belah dada kedua belah dada kedua belah dada kedua belah kedua belah kedua belah
simetris ,ictus simetris ,ictus simetris ,ictus kordis dada simetris dada simetris dada simetris
kordis tampak. kordis tampak. tampak. ,ictus kordis ,ictus kordis ,ictus kordis
Bunyi jantung I, Bunyi jantung I, Bunyi jantung I, II tampak. tampak. tampak.
II murni II murni murni Bunyi jantung I, Bunyi jantung I, Bunyi jantung I,
II murni II murni II murni
10. Ekstremitas, Tidak ada varises, Tidak ada varises, Tidak ada varises, Tidak ada Tidak ada Tidak ada
tidak ada udema, tidak ada udema, tidak ada udema, varises, tidak varises, tidak varises, tidak
ada udema, ada udema, ada udema,
11. Genitalia dan Tidak terkaji Tidak terkaji Tidak terkaji Tidak terkaji Tidak terkaji Tidak terkaji
anus
12. Neurologi Tidak ada Tidak ada Tidak ada kelainan Tidak ada Tidak ada Tidak ada
kelainan syaraf kelainan syaraf syaraf kelainan syaraf kelainan syaraf kelainan syaraf
13 Pemeriksaan 160 97 134 107 - -
Penunjang
glukosa
14. Pemeriksaan 6,6 4,8 6,6 5,8 - -
Penunjang UA
15 Pemeriksaan 203 150 209 155 - -
Penunjang
Chol
Kesimpulan Sehat Sehat Sehat Sehat Sehat Sehat
Harapan Keluarga :
Keluarga Tn. WO mengharapkan agar sakit ambayen yang menimbulkan rasa nyeri pada anus dan sampai keluar darah pada Tn. WO
dan Tn. MS tersebut tidak timbul lagi sehingga tidak mengganggu aktivitas Tn. WO dan Tn. MS dan juga berharap agar semua
anggota keluarganya selalu dalam kondisi yang sehat.
I. Tingkat Kemandirian Keluarga
Keluarga Tn. WO merupakan keluarga yang termasuk dalam tingkat
kemandirian ke-II. Dimana dalam hal ini keluarga Tn. WO sangat menerima
dan antusias dengan kedatangan petugas kesehatan ke rumahnya untuk
melakukan pengkajian. Sikap keluarga sangat terbuka, dan sangat
membutuhkan bantuan petugas untuk menganani masalah kesehatannya. Sikap
keluarga terbuka terbukti dari setiap pertanyaan yang diajukan kepada
keluarga, dan keluarga memberikan keterangan tentang masalah pada
keluarganya dengan sebenar-benarnya dan selengkap-lengkapnya.
Data Objektif :
1. KU : baik
2. TD : 130/80 mmHg
3. Nadi : 84 x/menit
4. RR : 20 x/menit
5. S : 36,50 C
2
4
JUMLAH 3
penyakit hemoroid
INTERVENSI KEPERAWATAN
IMPLEMENTASI
No
Para
Waktu . Implementasi
f
Dx
(1) (2) (3) (4) (5)
Rabu,7 Keluarga antusias
TUK 1 terhadap kedatangan
Septembe
Mengkaji tingkat perawat. Keluarga
r 2016 1
pengetahuan keluarga menjawab setiap
Pukul mengenai hemoroid pertanyaan yang
15.00 diberikan.
WITA 1 TTV Tn. WO
(S: 36,50C TD:
130/80mmHg N:
84x/m RR: 20 x/m)
2 TTV Ny. WR
(S: 36,30C TD:
130/90 mmHg N:
80x/m RR: 20 x/m)
3 TTV Tn. WS
(S: 36,00C TD:
TUK 2 120/80 mmHg N:
2
Mengkaji TTV keluarga 78x/m RR: 18 x/m)
4 TTV Ny. KL
(S: 36,50C TD:
110/70 mmHg N:
76x/m RR: 20 x/m)
5 TTV An. AS
(S: 36,40C TD: - N:
84x/m RR: 22 x/m)
6 TTV An. AW
(S: 36,20C TD: - N:
80x/m RR: 20 x/m)
1 TUK 2 Keluarga tampak
Memberikan Penkes antusias dan sesekali
kepada keluarga tentang : bertanya (diskusi)
a Pengertian hemoroid dengan petugas.
Keluarga tampak tidak
b Penyebab hemoroid kebingungan
c Tanda dan gejala berkomunikasi dengan
hemoroid petugas, keluarga
d Penanganan mengerti mengenai apa
hemoroid yang disampaikan
petugas
Keluarga bertanya
mengenai apa saja
khasiat pengobatan
tradisional untuk
TUK 3
menangani hemoroid
Memberikan kesempatan
Petugas memberikan
keluarga bertanya
jawaban yang dapat
dimengerti dan
diterima oleh pasien
dan keluarga
Jumat, 9 2
Septembe
r 2016
No.D Para
Waktu Evaluasi
x f
(1) (3)
(2) (4)
Jumat, 16 1 S : Keluarga Tn.WO mengatakan :
Septembe Keluarga Tn.WO mengatakan telah
r 2016 memahami apa yang dijelaskan mengenai
hemoroid serta memahami apa yang
Pukul
diajarkan.
15.30
WITA O:
- Keluarga dapat menjawab pertanyaan yang
diberikan
- Keluarga tampak antusias dan mengerti
- Keluarga kooperatif
A : Masalah teratasi
P :
- Pertahankan intervensi
- Ingatkan keluarga untuk memantau kondisi
dan perkembangan kesehatan TN. WO
Jumat, 16 2 S : Keluarga Tn.WL mengatakan :
Septembe - Cara penanganan untuk merawat TN. WO bila
r 2016 ambeienya kamuh agar tidak terjadi
komplikasi lebih lanjut yaitu dengan
Pukul
15.45 melakukan perawatan di rumah seperti
WITA mengatur pola hidup dan menggunakan lidah
buaya. Dan apabila berlanjut segera ke dokter.
- Cara mencegah penyakit hemoroid yaitu
dengan mengatur pola makan, rajin berolah
raga dan minum air putih secara rutin.
O:
- Keluarga Tn.WO tampak kooperatif dan aktif
- Keluarga tampak antusias
A : Masalah teratasi
P :
- Ingatkan cara merawat anggota keluarga
dengan penyakit hemoroid
- Motivasi keluarga untuk tetap memantau
kesehatan TN. WO bilaperlu secara rutin
memanggil praktisi kesehatan yang sering
dipanggil untuk memantau kesehatan TN. WO
Clinical Teacher/ CT
NIP.