============================================================
INSTRUMEN PENELITIAN
Oleh :
I MADE BUDIADNYANA
NIM 1529051028
2
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP CPS 01)
I. Kompetensi Inti
KI 1: Menghayatidan mengamalkan ajaranagamayangdianutnya.
KI2: Menghayatidanmengamalkan perilakujujur, disiplin, tanggungjawab, peduli
(gotong royong, kerjasama, toleran, damai),santun, responsif dan proaktif
dan menunjukkan sikap sebagai bagian darisolusi atas berbagai
permasalahan dalam berinteraksi secaraefektif dengan lingkungan sosial
dan alam sertacdalam menempatkan diri sebagai cerminan bangsadalam
pergaulan dunia.
KI3: Memahami, menerapkan,dan menganalisispengetahuan faktual, konseptual,
prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasaingin tahunyatentangilmu
pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humanioradengan wawasan
kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan,dan peradaban terkaitpenyebab
fenomenadan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
padabidangkajian yangspesifik sesuai dengan bakat dan minatnyauntuk
memecahkan masalah.
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyajidalam ranah konkret dan ranahabstrak
terkait dengan pengembangan dari yangdipelajarinyadi sekolah
secaramandiri, bertindak secara efektif dankreatif,serta mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
3
II. Kompetensi Dasar
1.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2.1. Memiliki motivasi internal, kemampuan bekerja sama, konsisten, sikap
disiplin, rasa percaya diri, dan sikap toleransi dalam perbedaan strategi
berpikir dalam memilih dan menerapkan strategi penyelesaian masalah.
2.2.Mampu mentransformasi diri dalam berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah, kritis dan disiplin dalam melakukan tugas belajar
matematika.
2.3.Menunujukkan sikap bertanggung jawab, rasa ingin tahu, jujur dan
perilaku peduli lingkungan.
3.16.Memahami dan menerapkan berbagai aturan pencacahan melalui
beberapa contoh nyata serta menyajikan alur perumusan aturan
pencacahan( perkalian, permutasi dan kombinasi) melalui diagram atau
cara lainnya.
4.13.Memilih dan menggunakan aturan pencacahan yang sesuai dalam
pemecahan masalah nyata serta memberikan alasannya.
III. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Mengamalkan ajaran agama dalam mengucapkan salam.
2. Disiplin dalam pembelajaran aturan pengisian tempat dan definisi notasi
faktorial.
3. Jujur dalam melaksanakan tugas aturan pengisian tempat dan definisi
notasi faktorial.
4. Bertanggung jawab dalam kegiatan kelompok.
5. Mengenal pengertian dan menentukan banyaknya cara menyelesaikan
masalah dengan aturan pengisian tempat.
6. Menuliskan perkalian bilangan asli yang berurutan ke dalam bentuk
faktorial dan menghitung hasil faktorial suatu bilangan.
7. Menyelesaikan permasalahan nyata dalam aturan pengisian tempat.
4
diharapkan peserta didik terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan
bertanggungjawab dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan,
memberi saran dan kritik, serta dapat:
1. Mengamalkan ajaran agama dalam mengucapkan salam.
2. Disiplin dalam pembelajaran aturan pengisian tempat dan definisi notasi
faktorial.
3. Jujur dalam melaksanakan tugas aturan pengisian tempat dan definisi notasi
faktorial.
4. Bertanggung jawab dalam kegiatan kelompok.
5. Mengenal pengertian dan menentukan banyaknya cara menyelesaikan
masalah dengan aturan pengisian tempat.
6. Menuliskan perkalian bilangan asli yang berurutan ke dalam bentuk
faktorial dan menghitung hasil faktorial suatu bilangan.
7. Menyelesaikan permasalahan nyata dalam aturan pengisian tempat
V. Materi Pembelajaran
1. Kaidah Pencacahan
a. Aturan Pengisian Tempat
Contoh 1.
Cempaka mempunyai 3 buah baju yang berwarna merah, kuning dan hijau.Ia
juga memiliki 2 buah rok yang berwarna hitam dan putih. Ada berapa carakah
Cempaka dapat memadupadankan dengan penampilan yang berbeda?
Penyelesaian:
Dengan aturan pengisian tempat untuk menyelesaikan contoh 1, dapat
menggunakan diagram pohon, tabel silang, dan himpunan pasangan berurutan.
5
Dengan diagram pohon
6
n1 =banyaknya cara untuk mengisi tempat pertama
n2 =banyaknya cara untuk mengisi tempat kedua
n3 = banyaknya cara untuk mengisi tempat ketiga
nk = banyaknya cara untuk mengisi tempat ke-k
Maka banyaknya cara untuk mengisi k tempat yang tersedia adalah n1 xn2 x n3
xx nk. Aturan inilah yang dimaksud sebagai aturan pengisian tempat.
Contoh 2 :
Tersedia angka 1,2,3,4 dan 5. Berapakah banyaknya bilangan yang terdiri dari
empat angka yang dapat dibuat dari angka-angka tersebut dengan syarat :
1). Tidak boleh ada angka yang berulang
2). Boleh ada angka yang berulang
Penyelesaian:
1). Tidak boleh ada angka yang berulang
Bilangan 4 angka, buatlah angka sebanyak 4
5 4 3 2
- Kotak pertama diisi banyak kemungkinan angka yang bisa digunakan, yakni
5.
- Karena angka yang sama tidak boleh berulang, maka untuk kotak
selanjutnya berkurang 1 dari kotak sebelumnya.
- Dengan demikian, menggunakan aturan pengisian tempat :
5 x 4 x 3 x 2 = 120.
2). Boleh ada angka yang berulang
Bilangan 4 angka, buatlah kotan sebanyak 4
5 5 5 5
Karena boleh berulang, maka untuk mengisi keempat kotak tersebut adalah
banyaknya kemungkinan angka yang bisa digunakan. Jika angka pertamanya
adalah 2, maka angka kedua, ketiga, dan keempat juga kemungkinan muncul
angka yang sama, yakni 2. Jadi, untuk setiap kotak, banyaknya angka yang
7
muncul adalah 5.Dengan menggunakan aturan pengisian tempat, maka ada 5 x 5
x 5 x 5=625 bilangan yanag dapat dibuat.
8
aplikasiaturan pengisian tentang
tempat dan notasi faktorial pentinganya
dalam kehidupan sehari-hari. dan aplikasinya
yang dijelaskan
oleh guru.
Peserta didik
saling
berdiskusi dan
melontarkan
pertanyaan .
9
5. Guru membagi kelas dalam 5. Peseta didik
beberapa kelompok kecil membentuk
yang heterogen untuk kelompok kecil
melakukan diskusi, setiap yang terdiri
kelompok terdiri dari 4 dari 4 orang.
peserta didik. Kelompok
dibentuk secara
heterogen.
Ketua kelas
yang
memimpinpPa
da saat
pembentukan
kelompok
tersebut.
Kegiatan Inti Tahap Klarifikasi masalah Tahap 55
Klarifikasi menit
Masalah
10
berdiskusi,
muncul
perbedaan
pendapat
diantara
anggota
kelompok.
11
10. Guru mempersilahkan 10. Peserta didik
peserta didik agar secara di masing-
individual menggali dan masing
mengungkapkan pendapat kelompok
sebanyak-banyaknya secara
berkaitan dengan strategi bergantian
pemecahan masalah yang mengungkapk
dihadapi. an
a. Bagaimana menentukan pendapatnya
banyaknya cara yang berbeda di papan tulis
dalam pemilihan ? dengan
b. Bagaimana menentukan sebanyak-
banyaknya cara yang berbeda banyaknya
dalam memilih pasangan bila berkaitan
tersedia 3 buah buku tulis dengan
yang beebeda dan 2 buah strategi
bolpoin yang berbeda? pemecahan
masalah yang
dihadapi.
12
Tahap Evalusai dan Tahap Evaluasi
Pemilihan dan Pemilihan
13
Tahap Implementasi Tahap
Implementasi
14
17. Diakhir diskusi guru 17. Setelah
mempersilahkan peserta presetasi
didik menarik kesimpulan berlangsung
tentang penyelesaian dan masing-
masalah yang diajukan. masing
kelompok
sudah
memaparkan
hasil kerjanya
dan guru
sudah
memberikan
penilaian
terhadap hasil
kerja masing-
masing
kelompok,
maka masing-
masing
kelompok
menarik
kesimpulan
tentang
penyeelesaian
masalah yang
diajukan.
15
menyimpul
kan hal
penting dalam
materi yang
telah
dipelajari dan
kelompok lain
mencatat
kesimpulan
yang telah
dibuat.
16
VIII. Alat/Media/Sumber Pembelajaran
1. Laptop, LCD
2. Power point
3. Alat tulis menulis
4.Worksheet atau Lembar kerja peserta didik
5. Lembar Penilaian.
6. Sumber Pembelajaran Buku Teks Pelajaran Matematika kelas XI
( Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonisia 2014) dan
internet.
IX. Penilaian Hasil Belajar
1. Teknik Penilaian :
a. Sikap : pengamatan
b. Pengetahuan : tes tertulis
c. Keterampilan : pengamatan
2. Prosedur penilaian :
No Aspek yang dinilai Teknik Waktu
Penilaian penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
pembelajaran
a. Mengamalkan ajaran
dan saat diskusi
agama melalui
mengucapkan salam pada
awal dan akhir
pembelajaran.
b. Disiplin dalam
pembelajaran aturan
pengisian tempat dan
definisi notasi faktorial.
c. Jujur mengerjakan tugas
aturan pengisian tempat
dan definisi notasi
faktorial.
d. Bertanggung jawab dalam
kegiatan kelompok.
2 Pengetahuan Tes Diakshir proses
pemmbelajaran
a. Menentukan banyaknya
cara menyelesaiakan
masalah dengan aturan
pengisian tempat.
b. Menghitung hasil
17
faktorial suatu bilangan.
3 Keterampilan Pengamatan Penyelesaian
tugas (baik
individu maupun
kelompok ) dan
saat diskusi.
3. Instrumen Penilaian
a.Instrumen penilaian sikap ( Lembaar pengamatan/observasi), terlampir.
b. Intrumen Penilaian Pengetahuan ( Tes Kemampuan Pemecahan
Masalah), terlampir.
c. Instrumen Penilaian Keterampilan ( lembar Pengamatan/observasi),
terlampir.
18
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP
1. Kurang Baik (KB)jika menunjukkan sama sekali tidak jujur dalam proses
pembelajaran maupun dalam tes.
2. Cukup (C) jika menunjukkan sudah sedikit jujur dalam proses
pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten
3. Baik (B) jikamenunjukkan sudah jujur dalam proses
pembelajaranwalaupun belum maksimal.
19
4. Sangat Baik (SB) jika menunjukkan sikap jujur dalam proses
pembelajaransecara maksimal dan konsisten.
Sikap
6 Dst
20
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN
JUMLAH 3
Soal :
1. Tersedia angka-angka 4,5,6,7 dan 8. Berapakah banyaknya bilangan yang
terdiri dari dua angka yang dapat disusun dar angka-angka tersebut dengan
syarat tidak boleh ada angka yang berulang.
2. Nyatakan bentuk 12 x 11 x 10 dengan notasi faktorial.
3. Tentukan hasil dari 5!
Rubrik Penskoran Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa
No Indikator Alternatif Jawaban Skor Maksimal
1 Memahami Diketahui: 3
masalah Diketahui angka-angka 4,5,6,7
21
dan 8 angka-angka tersebut
sebanyak 5 angka yang akan
disusun menjadi bilangan dua
angka dengan syarat angka-angka
tersebut tidak boleh berulang.
Ditanyakan :
Berapa banyakanya bilangan yang
terdiri dari dua angka yang dapat
disusun?
22
kembali menggunakan angket pemeriksaan
kembali.
2 Memahami Diketahui : perkalian terurut 12 x 3
masalah 11 x 10
Ditanya : notasi faktorial dari 12
x 11 x 10 ?
Membuat Untuk menyelesaikan masalah ini 3
rencana dapat digunakan definisi faktorial.
penyelesaian n!= n x ( n-1 ) x ( n 2 ) x.x 3 x
masalah 2 x 1, untuk n bilangan asli.
Oleh karena itu, untuk n bilangan
asli n! merupakan hasil perkalian
bilangan bulat positif 1 sampai n.
Menyelesaikan 9! 3
= 12 x 11 x 10 x
masalah 9!
12x11x10=12 x11 x 10 x
9 x8x7 x6 x5x4 x3x2 x1
9 x8x7 x6 x5x4 x3x2 x1
12!
=
9!
Memeriksa Tahap ini diukur dengan 2
kembali menggunakan angket pemeriksaan
kembali.
3 Memahami Diketahui :5! 3
masalah Ditanya : hasil dari 5! Adalah.
23
kembali menggunakan angket pemeriksaan
kembali.
24
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Keterampilan
Menerapkankonsep/prinsipdanstrategipe
No NamaPesertadidik
mecahanmasalah
KB C B SB
1
2
3 ...
25
LEMBAR KERJA SISWA 01
( LKS CPS 01)
Kelas :
1. Kaidah Pencacahan
a. ATURAN PENGISIAN TEMPAT
26
Diperlukan langkah-langkah
untuk memecahkana masalah
aturan pengisiaan tempat.
Menyelesaikan Masalah
Kerjakan sesuai langkah yang telah kamu rencanakan dan buat simpulannya!
Jadi
Memeriksa Kembali
27
Periksalah hasil penyelesaiannya serta tuliskan bagian mana yang kalian periksa
dan bagian mana yang diperbaiki ! Apakah kalian menemukan alternative lain?
Baju Rok
= ..x.=cara
b. Notasi Faktorial
Definisi : Berdasarkan definisi notasi faktorial,
Misalkan n adalah bilangan asli, maka : apakan hal-hal berikut bernilai benar
n! = n(n-1)(n-2)3.2.1 atau salah?
Lambang n! dibaca dengan nfaktorial. 5!. 8!
1) = 5!. 2!
Lengkapilah titik-titik berikut !
4!
1. 3! = 3.2.1=. 9!
2). 5.6.7.8.9 =
2. ( n 1) ! = ( n 1 )
4!
n! ........................
3. .......
(n 1)! ........................
28
lebih tinggi. Ada berapa pilhan yang terjadi?
Pemecahan Masalah
SIMPULAN
Buatlah simpulan tentang konsep, prinsip dan prosedur mengenai aturan
pengisian tempat dan notasi faktorial !
29
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP CPS 02)
I. Kompetensi Inti
30
II. Kompetensi Dasar
1.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2.3. Menunjukkan sikap bertanggung jawab, rasa ingin tahu, jujur dan
berperilaku peduli lingkungan.
3.13. Mendeskripsikan dan menerapkan berbagai aturan pencacahan melalui
beberapa contoh nyata serta menyajikan alur perumusan aturan
pencacahan ( perkalian, permutasi dan kombinasi) melalui diagram atau
cara lainnya.
3.14. Menerapkan berbagai konsep dan prinsip permutasi dan kombinasi
dalam pemecahan masalah nyata.
III. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Mengamalkan ajaran agama dalam mengucapkan salam.
2. Disiplin dalam pembelajaran permutasi dan kombinasi.
3. Jujur dalam melaksanakan tugas permutasi dan kombinsi.
4. Bertanggung jawab dalam kegiatan kelompok.
5.Mendeskripsikan dan menerapkan berbagai aturan pencacahan melalui
beberapa contoh nyata serta menyajikan alur perumusan aturan pencacahan
( perkalian, permutasi dan kombinasi) melalui diagram atau cara lainnya.
6.Menerapkan berbagai konsep dan prinsip permutasi dan kombinasi dalam
pemecahan masalah nyata.
IV. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi, tanya jawab dan pembelajaran kelompok dalam
pembelajaran Permutasi dan kombinasi ini, diharapkan peserta didik dapat :
1. Mengamalkan ajaran agama dalam mengucapkan salam.
2. Disiplin dalam pembelajaran permutasi dan kombinasi.
3. Jujur dalam melaksanakan tugas permutasi dan kombinsi.
4. Bertanggung jawab dalam kegiatan kelompok.
5.Mendeskripsikan dan menerapkan berbagai aturan pencacahan melalui
beberapa contoh nyata serta menyajikan alur perumusan aturan pencacahan
( perkalian, permutasi dan kombinasi) melalui diagram atau cara lainnya.
6.Menerapkan berbagai konsep dan prinsip permutasi dan kombinasi dalam
pemecahan masalah nyata.
31
V. Materi Pembelajaran
1.Permutasi
a. Permutasi dari unsur-unsur yang Berbeda
Permutasi r unsur dari n unsur yang berbeda adalah penyusunan r unsur yang
diambil dari n unsuryang diketahui. Kita sediakan r kotak untuk menempatkan
unsur-unsur tersebut.
n n -1 n -2 n3 nr+1
Kotak 1 2 3 4 r
Kotak ke-1 dapat diisi dengan ncara. Kotak ke-2 dapat diisi dengan (n 1 ) cara
karena 1 unsur sudah menempati kotak ke-1. Kotak ke-3 dapatdiisi dengan( n 2
) cara, demikian seterusnya. Jika proses ini dilanjutkan untuk kotak ke-r yang
terakhir dapat diisi dengan (n-(r 1)) cara = ( n r + 1 ) cara.
Jadi ,nPr = n( n 1) ( n 2 )( n r + 1 )
Jika ruas kanan dari nPr = n ( n 1 ) ( n 2 ) ( n r + 1) dikalikan dengan
(n r )!
, diperoleh :
(n r )!
( n r )!
nPr = n(n - 1) (n - 2)(n r + 1) .
( n r )!
n(n 1)(n 2)...(n r 1).(n r )(n r 1)...3.2.1
=
(n r )
n!
=
( n r )!
n!
Jadi, n Pr=
( n r )!
Contoh :
Berapa bilangan yang terdiri dari 4 angka yang dapat dibuat dari angka 1,2,3,4,
dan 5 jika tidak boleh ada angka yang diulang ?
Alternatif penyelesaian:
Bilangan yang dinyatakan terdiri dari 4 angka dan tersedia 5 angka. Banyaknya
bilangan yang terbentuk sama dengan banyaknya permutasi darai 5 unsur diambil
4 unsur.
32
5! 5!
5 P4= 5.4.3.2.1 120
(5 4)! 1!
b. Permutasi dengan beberapa unsur yang sama
Misalkan akan dipermutasikan huruf-huruf dari kata APA. Tersedia 3 unsur
yang tersedia memuat 2 unsur yang sama; yaitu huruf A.
Banyak permutasi 3 unsur yang memuat 2 unsur yang sama tersebut akan dicari
melalui pendekatan banyak permutasi 3 unsur yang berbeda. Oleh karena itu,
huruf-huruf yang sama (huruf A) diberi label A1 dan A2.
Banyak permutasi dari 3 unsur yang melibatkan 2 unsur yang sama adalah :
A1PA2, A2PA1, A1A2P, A2A1P, PA1A2, PA2A1
Sususnan susunan tersebut dikelompokkan sedemikian rupa sehingga dalam
satu kelompok memuat permutasi yang sama apabila labelnya dihapuskan.
Misalnya :
- Kelompok A1PA2 dan A2PA1, jika labelnya dihapus mapa diperoleh
permutasi APA.
- Kelompok , A1A2P dan A2A1P, jika labelnya dihapus maka diperoleh
permutasi AAP.
- Kelompok PA1A2 dan PA2A1, jika labelnya dihapus maka diperoleh
permutasi PAA.
Dalam tiap-tiap kelompok di atas terdapat 2! =2 permutasi, yaitu menyatakan
banyak permutasi dari unsur A1 dan A2. Sedangkan A1 dan A2 menjadi unsur-
unsur yang sama jika labelnya dihapuskan.
Dengan demikian banyak permutasi 3 unsur yang memuat 2 unsur yang sama
dapat ditentukan sebagai berikut.
3!
P P23,1 3 susunan
2!1!
c. Permutasi Siklis
Permutasi siklis adalah susunan unsur-unsur yang membentuk lingkaran dengan
memperhatikan urutannya. Jika tersedia n unsur berbeda, banyak permutasi
siklis dari n unsur itu ditentukan dengan rumus : P = (n 1 )!
2. Kombinasi
Kombinasi dari sekumpulan unsur adalah susunan unsur unsur itu dengan tidak
memperhatikan urutannya. Kombinasi dari n unsur berbeda dengan setiap
33
pengambilan r unsur ( r n) adalah pilihan yang terdiri dari r unsur yang
berbeda yang diambil dari n unsur itu dengan tidak memperhatikan urutannya.
Banyaknya kombinasi dari n unsur dengan setiap pengambilan runsur
dinyatakan dengan notasi n Cr atau C nr atau C (n,r) atau Cn,r. Secara umum
banyaknya kombinasi r unsur dari n unsur dapat diitentukan dengan rumus :
n!
nCr =
r!(n r )!
Rumus di atas dapat dijelaskan sebagai berikut.
Jika dari n unsur yang diketahui dibuat kombinasi r unsur, terdapat nCr
kombinasi yang berbeda. Dari setiap kombinasi tersebut, yang terdiri dari r
unsur akan memberikan r! permutasi. Jadi, dari nCr kombinasi akan diperoleh
nCr. r!permutasi yang berbeda.
Padahal dari n unsur dengan sekali pengambilan r unsur diperoleh nPrpermutasi.
n Pr
Jadi, nPr = nCr. r! atau nCr =
r!
n! n!
Karena, nPr = , maka nCr =
(n r )! r!(n r )!
34
dan kombinasi dan guru dalam
memberikan gambaran memberikan
tentang aplikasi permutasi gambaran
dan kombinasi dalam tentang
kehidupan sehari-hari. pentinganya
dan aplikasinya
yang dijelaskan
oleh guru.
Peserta saling
berdiskusi dan
melontarkan
pertanyaan .
35
5. Guru membagi kelas dalam 5. Peseta didik
beberapa kelompok kecil membentuk
yang heterogen untuk kelompok kecil
melakukan small discussion, yang terdiri
setiap kelompok terdiri dari 4 dari 4 orang.
peserta didik. Kelompok
dibentuk secara
heterogen.
Pembentukaan
kelompok
dipimpin oleh
ketua kelas.
Kegiatan Inti Tahap Klarifikasi masalah Tahap 55
Klarifikasi
menit
Masalah
36
mengklarifikasi masalah antusias
yang diajukan. mengikuti
arahan guru
sehubungan
dengan
klarifikasi
masalah yang
diajukan agar
dalam
penyelesaian
masalah
selanjutnya
tidak ada
hambatan.
37
sekelompok siswa yang di papan tulis
terdiri dari 4 orang dari kelas dengan
XI MIA 1, 3 orang dari kelas sebanyak-
MIA 2 dan 2 orang dari kelas banyaknya
XI MIA 3 akan berdiskusi berkaitan
dengan mengambil posisi dengan
duduk melingkar. Dengan strategi
berapa cara mereka dapat pemecahan
mengambil posisi duduk masalah yang
melingkar bila teman sekelas dihadapi.
selalu duduk berdampingan?
b. Bagaimana menentukan bila
tersedia 8 siswa yang
memenuhi syarat mewakili
sekolah dalam olimpiade.
Dari sejumlah itu, 5 siswa
pandi matematika dan 3
siswa pandai fisika. Tim
olimpiade yang mewakili
sekolah terdiri dari 3 siswa.
Dalam berapa carakah siswa
dapat dipilih jika paling
sedikit ada satu siswa pandai
matematika?
38
Tahap Evalusai dan Tahap Evaluasi
Pemilihan dan Pemilihan
39
Tahap Implementasi Tahap
Implementasi
40
masalah.
41
Penutup 19. Guru bersama peserta didik 19. Peserta didik 10
menyimpulkan hal penting dari salah satu menit
dalam materi yang telah kelompok
dipelajari. yang ditujuk
oleh guru
menyimpul
kan hal
penting dalam
materi yang
telah
dipelajari dan
kelompok lain
mencatat
kesimpulan
yang telah
dibuat.
42
VIII. Alat/Media/Sumber Pembelajaran
1. Laptop, LCD
2. Power point
3. Alat tulis menulis
4.Worksheet atau Lembar kerja peserta didik
5. Lembar Penilaian.
6. Sumber Pembelajaran Buku Teks Pelajaran Matematika kelas XI
( Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonisia 2014) dan
internet.
IX. Penilaian Hasil Belajar
1. Teknik Penilaian :
a. Sikap : pengamatan
b. Pengetahuan : tes tertulis
c. Keterampilan : pengamatan
2. Prosedur penilaian :
No Aspek yang dinilai Teknik Waktu
Penilaian penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
pembelajaran
a. Mengamalkan ajaran
dan saat diskusi
agama melalui
mengucapkan salam pada
awal dan akhir
pembelajaran.
b. Disiplin dalam
pembelajaran permutasi
dan kombinasi.
c. Jujur mengerjakan tugas
permutasi dan kombinsi.
d. Bertanggung jawab dalam
kegiatan kelompok.
Diakhir proses
2 Pengetahuan Tes
pemmbelajaran
a.Mendeskripsikan dan
menerapkan berbagai
aturan pencacahan melalui
beberapa contoh nyata
serta menyajikan alur
43
perumusan aturan
pencacahan ( perkalian,
permutasi dan kombinasi)
melalui diagram atau cara
lainnya.
b.Menerapkan berbagai
konsep dan prinsip
permutasi dan kombinasi
dalam pemecahan masalah
nyata.
3. Instrumen Penilaian
a.Instrumen penilaian sikap ( Lembaar pengamatan/observasi), terlampir.
b. Intrumen Penilaian Pengetahuan ( Tes Kemampuan Pemecahan
Masalah), terlampir.
c. Instrumen Penilaian Keterampilan ( lembar Pengamatan/observasi),
terlampir.
44
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP
5. Kurang Baik (KB) jika menunjukkan sama sekali tidak jujur dalam
proses pembelajaran maupun dalam tes.
6. Cukup (C) jika menunjukkan sudah sedikit jujur dalam proses
pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten
7. Baik (B) jika menunjukkan sudah jujur dalam proses pembelajaran
walaupun belum maksimal.
45
8. Sangat Baik (SB) jika menunjukkan sikap jujur dalam proses
pembelajaransecara maksimal dan konsisten.
5. Kurang Baik (KB) jika menunjukkan sama sekali tidak mau bekerjasama
dalam proses pembelajaran.
6. Cukup (C) jika menunjukkan sudah ada sedikit usaha untuk bekerjasama
dalam proses pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten
7. Baik (B) jika menunjukkan sudah mau bekerjasama dalam proses
pembelajaran walaupun belum maksimal.
8. Sangat Baik (SB) jika menunjukkan sikap sudah mau bekerjasama dalam
proses pembelajaran secara maksimal dan konsisten.
Sikap
6 Dst
46
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN
b.Menerapkan berbagai
konsep dan prinsip
permutasi dan kombinasi
dalam pemecahan masalah
nyata.
JUMLAH 2
Soal :
1.Sekelompok siswa yang terdiri dari 4 orang dari kelas XI MIA 1, 3 orang dari
kelas MIA 2 dan 2 orang dari kelas XI MIA 3 akan berdiskusi dengan
mengambil posisi duduk melingkar. Dengan berapa cara mereka dapat
mengambil posisi duduk melingkar bila teman sekelas selalu duduk
berdampingan? Berikn satu contoh posisi duduk dengan syarat tersebut.
2. Tersedia 8 siswa yang memenuhi syarat mewakili sekolah dalam olimpiade.
47
Dari sejumlah itu, 5 siswa pandi matematika dan 3 siswa pandai fisika. Tim
olimpiade yang mewakili sekolah terdiri dari 3 siswa. Dalam berapa carakah
siswa dapat dipilih jika paling sedikit ada satu siswa pandai matematika?
Rubrik Penskoran Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika peserta
didik
No Indikator Alternatif Jawaban Skor
Kemampuan Mak
Pemecahan simal
masalah
1 Pemahaman Diketahui : 3
terhadap - Ada 4 orang kelas XI MIA 1, 3 orang kelas XI
masalah MIA 2, dan 2 orang kelas XI MIA 3.
- Posisi duduk melingkar
- Teman sekelas selalu duduk berdampingan
Ditanya:
Banyaknya kemungkinan mereka mengambil
posisi duduk melingkar dengan syarat teman
sekelas selalu berdampingan.
Perencanaan Pertama, karena teman sekelas selalu duduk 3
Strategi berdampingan maka akan dicari banyak susunan
penyelesaian siklis dari 3 objek dengan rumus Psiklis (n) =
soal ( n 1)!
Kedua, karena tiap siswa per kelas dapat bertukar
tempat maka akan dicari permutasi n unsur dari n
unsur yang tersedia dengan rumus P (n,n)=n!
Banyak posisi duduk melingkar dengan syarat
tersebut didapat dari mengalikan hasil pertama
dengan kedua.
48
yang sama harus duduk berdampingan, maka
mereka dianggap satu objek dalam susunan siklis.
P siklis(3) = ( 3 1) ! = 2
Kedua,
4 orang kelas XI MIA 1 dapat bertukar tempat
dengan P(4,4)= 4!=24 cara atau dengan aturan
pengisian tempat.
3 orang kelas XI MIA 2 dapat bertukar tempat
dengan P (3,3) = 3! = 6 cara atau dengan aturan
pengisin tempat.
2 orang kelas XI MIA 3 dapat bertukar tempat
dengan P (2,2) = 2! = 2 cara atau dengan aturan
pengisian tempat.
Banyaknya cara duduk melingkar dengan syarat
tersebut adalah 2 x 24 x 6 x 2 = 576 cara.
Jadi banykanya kemungkinan mereka mengambil
posisi duduk melingkar dengan syarat teman
sekelas selalu berdampingan adalah 576 cara.
Memberikan beberapa kemungkinan susunan
dengan gambar :
Contoh : cara duduk melingkar jika teman sekelas
harus duduk berdampingan.
A1 A2
C1 A3
C2
A4
B
B1
3 B2
49
Atau
Kemudian tiap siswa per kelas dapat bertukar
tempat, salah satu contoh:
A3 A4
A1
A2
C2
B
2
C1
B
B
1
3
A3 A2
A1
A4
C2
B2
C1
B1
B3
50
atau
Kemudian tiap siswa per kelas dapat bertukar
tempat, salah satu contoh:
A3 A4
A1
A2
C2 B3
C1 B1
B2
51
pandai fisika.
Cara Kedua, permasalahan ini akan diselesaikan
dengan mengurangkan total cara pemilihan 3
orang dari 8 orang dengan banyaknya cara
pemilihan 3 orang dimana ketiganya adalah siswa
pandai fisika.
Pelaksanaan Cara Pertama: 3
strategi Paling sedikit ada 1 siswa pandai matematika
penyelesaian = C(5,1).C(3,2)+C(5,2).C(3,1)+C(5,3).C(3,0)
soal =
5! 3! 5! 3! 5!
. . .
5 1!1! 3 2!2! 5 2!2! 3 1!1! 5 3!3!
3!
(3 0)!
= 5.3 + 10.3 + 10.1
= 15 + 30 + 10
= 55 cara
Jadi banykanya cara pemilihan 3 orang jika paling
sedikit ada 1 siswa pandai matematika adalah 55
cara.
Cara Kedua,
Total cara pemilihan 3 orang dari 8 orang adalah
8! 8! 8 x7 x6 x5!
= C(8,3)= 56
8 3!3! 5!3! 5! x3x2 x1
Banyak cara pemilihan ketiganya siswa pandai
fisika adalah:
3! 3!
C(3,3)= 1
3 3!3! 0!3!
Jadi banyaknya cara pemilihan 3 orang jika paling
sedikit ada 1 siswa pandai matematika adalah 56-
1=55 cara.
52
Pemeriksaan Tahap ini diukur dengan menggunakan angket 2
kembali pemeriksaan kembali
Total Skor 11
53
LEMBAR KERJA SISWA
( LKS CPS 02)
Kelas :
1.Permutasi
a. Permutasi dari unsur-unsur yang Berbeda
54
Dengan menyelesaikan permasalahan permutasi dari unsur yang berbeda ini
dapat digunakan cara apa saja ? Coba uraikan pemecahan masalah tersebut
pada kotak di bawah ini.
Memahami Masalah
Daftar hal-hal yang kamu ketahui dan yang ditanyakan dari soal !
Diketahui :
Ditanya :.
Membuat Rencana Penyelesaian Masalah
Nah, coba kamu rencanakan bagaimana strategi-strategi untuk menentukan
berapa bilangan yang dapat dibuat bilamana bilangan yang terdiri dari 4 angka
yang dapat dibuat dari angka 1,2,3,4,dan 5 !
Menyelesaikan Masalah
Kerjakan sesuai langkah yang telah kamu rencanakan dan buat simpulannya!
Jadi
Memeriksa Kembali
Periksalah hasil penyelesaiannya serta tuliskan bagian mana yang kalian periksa
dan bagian mana yang diperbaiki ! Apakah kalian menemukan alternatif lain?
55
b. Permutasi dengan unsur-unsur yang sama
Misalkan akan dipermutasikan huruf- Berdasarkan uraian permutaasi,
huruf dari kata APA. Tersedia 3 unsur cobalah cari berapa banyak susunan
yang tersedia memuat 2 unsur yang yang berbeda dapat dibentuk dari
sama; yaitu huruf A. huruf-huruf pada kata :
Banyak permutasi 3 unsur yang 1) KAWAN
memuat 2 unsur yang sama tersebut 2) POSISI
akan dicari melalui pendekatan banyak
permutasi 3 unsur yang berbeda. Oleh
karena itu, huruf-huruf yang sama
(huruf A) diberi label A1 dan A2.
Banyak permutasi dari 3 unsur yang
melibatkan 2 unsur yang sama adalah :
A1PA2, A2PA1, A1A2P, A2A1P, PA1A2,
PA2A1
Sususnan susunan tersebut
dikelompokkan sedemikian rupa
sehingga dalam satu kelompok memuat
permutasi yang sama apabila labelnya
dihapuskan.
Misalnya :
- Kelompok A1PA2 dan A2PA1,
jika labelnya dihapus mapa
diperoleh permutasi APA.
- Kelompok , A1A2P dan A2A1P,
jika labelnya dihapus maka
diperoleh permutasi AAP.
- Kelompok PA1A2 dan PA2A1,
jika labelnya dihapus maka
diperoleh permutasi PAA.
Dalam tiap-tiap kelompok di atas
56
terdapat 2! =2 permutasi, yaitu
menyatakan banyak permutasi dari
unsur A1 dan A2. Sedangkan A1 dan
A2 menjadi unsur-unsur yang sama jika
labelnya dihapuskan.
Dengan demikian banyak permutasi 3
unsur yang memuat 2 unsur yang sama
dapat ditentukan sebagai berikut.
3!
P P23,1 3 susunan
2!1!
Memahami Masalah
Daftar hal-hal yang kamu ketahui dan yang ditanyakan dari soal !
Diketahui :
Ditanya :.
Membuat Rencana Penyelesaian Masalah
Nah, coba kamu rencanakan bagaimana strategi-strategi untuk menentukan
berapa banyak susunan yang berbeda dapat dibentuk dari huruf-huruf :
1) KAWAN
2) POSISI
Menyelesaikan Masalah
Kerjakan sesuai langkah yang telah kamu rencanakan dan buat simpulannya!
57
Jadi
Memeriksa Kembali
Periksalah hasil penyelesaiannya serta tuliskan bagian mana yang kalian periksa
dan bagian mana yang diperbaiki ! Apakah kalian menemukan alternatif lain?
c. Permutasi Siklis
Sekolompok siswa yang terdiri dari 4
orang dari kelas X1 MIA 1, 3 orang dari
kelas XI MIA 2, dan 2 orang dari kelas XI
MIA 3 akan berdiskusi dengan mengambil
posisi duduk melingkar. Dengan berapa
cara mereka dapat mengambil posisi
duduk melingkar bila teman sekelas selalu
duduk berdampingan ? Berikan satu
contoh posisi duduk dengan syarat
tersebut.
58
Apakah yang diketahui dari soal ?
Apa yang ditanya dari soal ?
Dengan menyelesaikan permasalahan permutasi siklis ini dapat digunakan
cara apa saja ? Coba uraikan pemecahan masalah tersebut pada kotak di bawah
ini.
Memahami Masalah
Daftar hal-hal yang kamu ketahui dan yang ditanyakan dari soal !
Diketahui :
Ditanya :.
Membuat Rencana Penyelesaian Masalah
Nah, coba kamu rencanakan bagaimana strategi-strategi untuk menentukan
Dengan berapa cara mereka dapat mengambil posisi duduk melingkar bila
teman sekelas selalu duduk berdampingan ? Berikan satu contoh posisi duduk
dengan syarat tersebut.
Menyelesaikan Masalah
Kerjakan sesuai langkah yang telah kamu rencanakan dan buat simpulannya!
Jadi
Memeriksa Kembali
Periksalah hasil penyelesaiannya serta tuliskan bagian mana yang kalian periksa
dan bagian mana yang diperbaiki ! Apakah kalian menemukan alternatif lain?
59
2. Kombinasi
Suatu warna tertentu dibentuk dari
campuran 3 warna yang berbeda. Jika
terdapat 4 warna, yaitu merah, kuning,
biru, dan hijau , berapa kombinasi tiga
jenis warna yang dihasilkan?
Menyelesaikan Masalah
Kerjakan sesuai langkah yang telah kamu rencanakan dan buat simpulannya!
60
Jadi
Memeriksa Kembali
Periksalah hasil penyelesaiannya serta tuliskan bagian mana yang kalian periksa
dan bagian mana yang diperbaiki ! Apakah kalian menemukan alternatif lain?
Pemecahan Masalah
2. Seorang petani membeli 2 sapi, 3 kambing, dan 5 ayam dari seorang pedagang
yang mempunyai 4 sapi, 5 kambing, dan 8 ayam. Dengan berapa cara petani
61
tersebut dapat memilih sapi, ayam dan kambing ?
Pemecahan Masalah
SIMPULAN
Buatlah simpulan tentang konsep, prinsip dan prosedur mengenai
permutasi dan kombinasi !
62
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP INKUIRI TERBIMBING 01)
I. Kompetensi Inti
KI 4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara
mandiri, bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan
metode sesuai kaidah keilmuan.
63
2.2.Mampu mentransformasi diri dalam berperilaku jujur, tangguh
menghadapi masalah, kritis dan disiplin dalam melakukan tugas belajar
matematika.
2.3.Menunujukkan sikap bertanggung jawab, rasa ingin tahu, jujur dan
perilaku peduli lingkungan.
3.16.Memahami dan menerapkan berbagai aturan pencacahan melalui
beberapa contoh nyata serta menyajikan alur perumusan aturan
pencacahan( perkalian, permutasi dan kombinasi) melalui diagram atau
cara lainnya.
4.13.Memilih dan menggunakan aturan pencacahan yang sesuai dalam
pemecahan masalah nyata serta memberikan alasannya.
III. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Mengamalkan ajaran agama dalam mengucapkan salam.
2. Disiplin dalam pembelajaran aturan pengisian tempat dan definisi notasi
faktorial.
3. Jujur dalam melaksanakan tugas aturan pengisian tempat dan definisi
notasi faktorial.
4. Bertanggung jawab dalam kegiatan kelompok.
5. Mengenal pengertian dan menentukan banyaknya cara menyelesaikan
masalah dengan aturan pengisian tempat.
6. Menuliskan perkalian bilangan asli yang berurutan ke dalam bentuk
faktorial dan menghitung hasil faktorial suatu bilangan.
7. Menyelesaikan permasalahan nyata dalam aturan pengisian tempat.
IV. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi dan pembelajaran kelompok dalam pembelajaran
aturan pengisian tempat dan definisi notasi factorial ini diharapkan peserta
didik terlibat aktif dalam kegiatan pembelajaran dan bertanggung jawab
dalam menyampaikan pendapat, menjawab pertanyaan, memberi saran dan
kritik, serta dapat:
1. Mengamalkan ajaran agama dalam mengucapkan salam.
2. Disiplin dalam pembelajaran aturan pengisian tempat dan definisi notasi
faktorial.
64
3. Jujur dalam melaksanakan tugas aturan pengisian tempat dan definisi notasi
faktorial.
4. Bertanggung jawab dalam kegiatan kelompok.
5. Mengenal pengertian dan menentukan banyaknya cara menyelesaikan
masalah dengan aturan pengisian tempat.
6. Menuliskan perkalian bilangan asli yang berurutan ke dalam bentuk
faktorial dan menghitung hasil faktorial suatu bilangan.
7. Menyelesaikan permasalahan nyata dalam aturan pengisian tempat
V. Materi Pembelajaran
1. Kaidah Pencacahan
a. Aturan Pengisian Tempat
Contoh 1.
Cempaka mempunyai 3 buah baju yang berwarna merah, kuning dan hijau. Ia
juga memiliki 2 buah rok yang berwarna hitam dan putih. Ada berapa carakah
Cempaka dapat memadupadankan dengan penampilan yang berbeda?
Penyelesaian:
Dengan aturan pengisian tempat untuk menyelesaikan contoh 1, dapat
menggunakan diagram pohon, tabel silang, dan himpunan pasangan berurutan.
Dengan diagram pohon
65
Jadi, ada 3 x 2 = 6 cara Cempaka dapat memadupadankan dengan
penampilan yang berbeda.
Dengan Tabel Silang
66
Bilangan 4 angka, buatlah angka sebanyak 4
5 4 3 2
Karena boleh berulang, maka untuk mengisi keempat kotak tersebut adalah
banyaknya kemungkinan angka yang bisa digunakan. Jika angka
pertamanya adalah 2, maka angka kedua, ketiga, dan keempat juga
kemungkinan muncul angka yang sama, yakni 2. Jadi, untuk setiap kotak,
banyaknya angka yang muncul adalah 5. Dengan menggunakan aturan
pengisian tempat, maka ada 5 x 5 x 5 x 5=625 bilangan yanag dapat dibuat.
b. Definisi dan Notasi Faktorial
Notasi factorial akan digunakan untuk mempeljari permutasi dan kombinasi.
Definisi :
n factorial dinotasikan dengan n!didefinisikan dengan1! = 1. Dan 0! = 1
dan n! = n x (n-1) x (n 2) x x 3 x 2 x 1, untuk n bilangan asli.
Oleh karena itu, untuk n bilangan asli n! merupakan hasil perkalian bilangan
bulat positif 1 sampai n.
Contoh :
1) 5! = 5 x 4 x 3 x 2 x 1 = 120
2) Nyatakan bentuk 20 x 21 x 22 dengan notasi factorial.
Penyelesaian:
67
19! 22!
20 x 21 x 22 x =
19! 19!
VI. Model / Metode Pembelajaran
68
peserta didik diharapkan memperhatikan
dapat : guru pada saat
a) Menyebutkan contoh menyampaikan
masalah Aturan Pencacahan tujuan
dan notasi faktorial dalam pembelajaran.
kehupan sehari-hari.
b) Menjelaskan pengertian - Beberapa peserta
Aturan pengisian tempat dan didik menyebutkan
Notasi faktorial contoh perihal
c) Memberikan contoh aturan aturan pencacahan
pengisian tempat dan notasi dan notasi faktorial
faktorial. dalam kehidupan
sehari-hari. Dan
1 a
selanjutnya
A 2 B b C
3
c memberikan
d
penjelasan dari
contoh yang
disampaikan.
- Setelah
diperlihatkan
gambar oleh guru
peserta didik
mencoba
mengilustrasikan
dan memberi
argumen gambar
tersebut yang
berkaitan dengan
materi yang akan
dipelajari.
69
penjelasan dari
guru.
70
Langkah 2 : 1. Membagi peserta didik 1. Peserta didik
Pengumpula menjadi beberapa mulai membentuk
n dan kelompok untuk kelompok yang
verifikasi menyelesaikan dipimpin ketua
data permasalahan yang ada kelas, kelompok
dalam LKS diusahakan
heterogen dan
tentunya mendapat
arahan dari
guru/pedidik.
71
konsep dan contoh yang didik di masing-
telah diberikan untuk masing
menyelesaikan semua kelompok
masalah yang berkitan berdiskusi
dengan aturan pengisian dengan strategi
tempat dan notasi faktorial yang telah
yang ada pada LKS. diarahkan oleh
pendidik
sebelumnya.
Tentunya dalam
diskusi tersebut
berbagai
pendapat akan
muncul dalam
penyelesaian
pemecahan
masalah.
Langkah 4: 1. Menunjuk salah satu 1. Peserta didik dari
Mengorganis perwakilan dari kelompok salah satu
ir data dan yang ada untuk kelompok tampil
merumuskan menjelaskan hasil yang ke depan kelas
penjelasan telah diperoleh dari hasil memaparkan atau
diskusi sebelumnya. menjelaskan
hasil yang
diperoleh selama
diskusi.
72
diharapkan
selanjutnya
peserta didik
membuat
kesimpulan
terhadap hasil
yang diperoleh.
73
VIII. Alat/Media/Sumber Pembelajaran
1. Laptop, LCD
2. Power point
3. Alat tulis menulis
4.Worksheet atau Lembar kerja peserta didik
5. Lembar Penilaian.
6. Sumber Pembelajaran Buku Teks Pelajaran Matematika kelas XI
( Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonisia 2014) dan
internet.
IX. Penilaian Hasil Belajar
1. Teknik Penilaian :
a. Sikap : pengamatan
b. Pengetahuan : tes tertulis
c. Keterampilan : pengamatan
2. Prosedur penilaian :
No Aspek yang dinilai Teknik Waktu
Penilaian penilaian
1 Sikap Pengamatan Selama
pembelajaran
a. Mengamalkan ajaran
dan saat diskusi
agama melalui
mengucapkan salam pada
awal dan akhir
pembelajaran.
b. Disiplin dalam
pembelajaran aturan
pengisian tempat dan
definisi notasi faktorial.
c. Jujur mengerjakan tugas
aturan pengisian tempat
dan definisi notasi
faktorial.
d. Bertanggung jawab dalam
kegiatan kelompok.
2 Pengetahuan Tes Diakshir proses
pemmbelajaran
a. Menentukan banyaknya
cara menyelesaiakan
masalah dengan aturan
pengisian tempat.
b. Menghitung hasil
74
faktorial suatu bilangan.
3 Keterampilan Pengamatan Penyelesaian
tugas (baik
individu maupun
kelompok ) dan
saat diskusi.
3. Instrumen Penilaian
a.Instrumen penilaian sikap ( Lembaar pengamatan/observasi), terlampir.
b. Intrumen Penilaian Pengetahuan ( Tes Kemampuan Pemecahan
Masalah), terlampir.
c. Instrumen Penilaian Keterampilan ( lembar Pengamatan/observasi),
terlampir.
75
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP
9. Kurang Baik (KB) jika menunjukkan sama sekali tidak jujur dalam
proses pembelajaran maupun dalam tes.
10. Cukup (C) jika menunjukkan sudah sedikit jujur dalam proses
pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten
11. Baik (B) jika menunjukkan sudah jujur dalam proses pembelajaran
walaupun belum maksimal.
76
12. Sangat Baik (SB) jika menunjukkan sikap jujur dalam proses
pembelajaransecara maksimal dan konsisten.
9. Kurang Baik (KB) jika menunjukkan sama sekali tidak mau bekerjasama
dalam proses pembelajaran.
10. Cukup (C) jika menunjukkan sudah ada sedikit usaha untuk bekerjasama
dalam proses pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten
11. Baik (B) jika menunjukkan sudah mau bekerjasama dalam proses
pembelajaran walaupun belum maksimal.
12. Sangat Baik (SB) jika menunjukkan sikap sudah mau bekerjasama dalam
proses pembelajaran secara maksimal dan konsisten.
Sikap
6 Dst
77
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN
JUMLAH 3
Soal :
1. Tersedia angka-angka 4,5,6,7 dan 8. Berapakah banyaknya bilangan yang
terdiri dari dua angka yang dapat disusun dar angka-angka tersebut dengan
syarat tidak boleh ada angka yang berulang.
2. Nyatakan bentuk 12 x 11 x 10 dengan notasi faktorial.
3. Tentukan hasil dari 5!
Rubrik Penskoran Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika Siswa
No Indikator Alternatif Jawaban Skor Maksimal
1 Memahami Diketahui: 3
masalah Diketahui angka-angka 4,5,6,7
78
dan 8 angka-angka tersebut
sebanyak 5 angka yang akan
disusun menjadi bilangan dua
angka dengan syarat angka-angka
tersebut tidak boleh berulang.
Ditanyakan :
Berapa banyakanya bilangan yang
terdiri dari dua angka yang dapat
disusun?
79
kembali menggunakan angket pemeriksaan
kembali.
2 Memahami Diketahui : perkalian terurut 12 x 3
masalah 11 x 10
Ditanya : notasi faktorial dari 12
x 11 x 10 ?
Membuat Untuk menyelesaikan masalah ini 3
rencana dapat digunakan definisi faktorial.
penyelesaian n!= n x ( n-1 ) x ( n 2 ) x.x 3 x
masalah 2 x 1, untuk n bilangan asli.
Oleh karena itu, untuk n bilangan
asli n! merupakan hasil perkalian
bilangan bulat positif 1 sampai n.
Menyelesaikan 9! 3
= 12 x 11 x 10 x
masalah 9!
12x11x10=12 x11 x 10 x
9 x8x7 x6 x5x4 x3x2 x1
9 x8x7 x6 x5x4 x3x2 x1
12!
=
9!
Memeriksa Tahap ini diukur dengan 2
kembali menggunakan angket pemeriksaan
kembali.
3 Memahami Diketahui :5! 3
masalah Ditanya : hasil dari 5! Adalah.
80
kembali menggunakan angket pemeriksaan
kembali.
81
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN KETERAMPILAN
Keterampilan
Menerapkan konsep/prinsip dan strategi
No Nama Peserta didik
pemecahan masalah
KB C B SB
1
2
3 ...
82
LEMBAR KERJA SISWA
( LKS INKUIRI TERBIMBING 01)
Kelas :
1. Kaidah Pencacahan
a. ATURAN PENGISIAN TEMPAT
83
Diperlukan langkah-langkah
untuk memecahkana masalah
aturan pengisiaan tempat.
Menyelesaikan Masalah
Kerjakan sesuai langkah yang telah kamu rencanakan dan buat simpulannya!
Jadi
Memeriksa Kembali
84
Periksalah hasil penyelesaiannya serta tuliskan bagian mana yang kalian periksa
dan bagian mana yang diperbaiki ! Apakah kalian menemukan alternative lain?
Baju Rok
= ..x.=cara
b. Notasi Faktorial
Definisi : Berdasarkan definisi notasi faktorial,
Misalkan n adalah bilangan asli, maka : apakan hal-hal berikut bernilai benar
n! = n(n-1)(n-2)3.2.1 atau salah?
Lambang n! dibaca dengan nfaktorial. 5!. 8!
1) = 5!. 2!
Lengkapilah titik-titik berikut !
4!
1. 3! = 3.2.1=. 9!
2). 5.6.7.8.9 =
2. ( n 1) ! = ( n 1 )
4!
n! ........................
3. .......
(n 1)! ........................
85
lebih tinggi. Ada berapa pilhan yang terjadi?
Pemecahan Masalah
SIMPULAN
Buatlah simpulan tentang konsep, prinsip dan prosedur mengenai aturan
pengisian tempat dan notasi faktorial !
86
RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
(RPP INKUIRI TERBIMBING 02)
I. Kompetensi Inti
87
II. Kompetensi Dasar
1.1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2.3. Menunjukkan sikap bertanggung jawab, rasa ingin tahu, jujur dan
berperilaku peduli lingkungan.
3.13. Mendeskripsikan dan menerapkan berbagai aturan pencacahan melalui
beberapa contoh nyata serta menyajikan alur perumusan aturan
pencacahan ( perkalian, permutasi dan kombinasi) melalui diagram atau
cara lainnya.
3.14. Menerapkan berbagai konsep dan prinsip permutasi dan kombinasi
dalam pemecahan masalah nyata.
III. Indikator Pencapaian Kompetensi
1. Mengamalkan ajaran agama dalam mengucapkan salam.
2. Disiplin dalam pembelajaran permutasi dan kombinasi.
3. Jujur dalam melaksanakan tugas permutasi daan kombinsi.
4. Bertanggung jawab dalam kegiatan kelompok.
5.Mendeskripsikan dan menerapkan berbagai aturan pencacahan melalui
beberapa contoh nyata serta menyajikan alur perumusan aturan pencacahan
( perkalian, permutasi dan kombinasi) melalui diagram atau cara lainnya.
6.Menerapkan berbagai konsep dan prinsip permutasi dan kombinasi dalam
pemecahan masalah nyata.
IV. Tujuan Pembelajaran
Dengan kegiatan diskusi, tanya jawab dan pembelajaran kelompok dalam
pembelajaran Permutasi dan kombinasi ini, diharapkan peserta didik dapat :
1. Mengamalkan ajaran agama dalam mengucapkan salam.
2. Disiplin dalam pembelajaran permutasi dan kombinasi.
3. Jujur dalam melaksanakan tugas permutasi daan kombinsi.
4. Bertanggung jawab dalam kegiatan kelompok.
5.Mendeskripsikan dan menerapkan berbagai aturan pencacahan melalui
beberapa contoh nyata serta menyajikan alur perumusan aturan pencacahan
( perkalian, permutasi dan kombinasi) melalui diagram atau cara lainnya.
6.Menerapkan berbagai konsep dan prinsip permutasi dan kombinasi dalam
pemecahan masalah nyata.
88
V. Materi Pembelajaran
1.Permutasi
a. Permutasi dari unsur-unsur yang Berbeda
Permutasi r unsur dari n unsur yang berbeda adalah penyusunan r unsur yang
diambil dari n unsuryang diketahui. Kita sediakan r kotak untuk menempatkan
unsur-unsur tersebut.
n n -1 n -2 n3 nr+1
Kotak 1 2 3 4 r
Kotak ke-1 dapat diisidengan ncara. Kotak ke-2 dapat diisi dengan (n 1 ) cara
karena 1 unsur sudah menempati kotakke-1. Kotak ke-3 dapat diisi dengan ( n
2 ) cara, demikian seterusnya. Jika proses ini dilanjutkan untuk kotak ke-r yang
terakhir dapat diisi dengan (n-(r 1)) cara = ( n r + 1 ) cara.
Jadi ,nPr = n( n 1) ( n 2 )( n r + 1 )
Jika ruas kanan dari nPr = n ( n 1 ) ( n 2 ) ( n r + 1) dikalikan dengan
(n r )!
, diperoleh :
(n r )!
( n r )!
nPr = n(n - 1) (n - 2)(n r + 1) .
( n r )!
n(n 1)(n 2)...(n r 1).(n r )(n r 1)...3.2.1
=
(n r )
n!
=
( n r )!
n!
Jadi, n Pr=
( n r )!
Contoh :
Berapa bilangan yang terdiri dari 4 angka yang dapat dibuat dari angka 1,2,3,4,
dan 5 jika tidak boleh ada angka yang diulang ?
Alternatif penyelesaian:
Bilangan yang dinyatakan terdiri dari 4 angka dan tersedia 5 angka. Banyaknya
bilangan yang terbentuk sama dengan banyaknya permutasi dari 5 unsur diambil
4 unsur.
89
5! 5!
5 P4= 5.4.3.2.1 120
(5 4)! 1!
b. Permutasi dengan beberapa unsur yang sama
Misalkan akan dipermutasikan huruf-huruf dari kata APA. Tersedia 3 unsur
yang tersedia memuat 2 unsur yang sama; yaitu huruf A.
Banyak permutasi 3 unsur yang memuat 2 unsur yang sama tersebut akan dicari
melalui pendekatan banyak permutasi 3 unsur yang berbeda. Oleh karena itu,
huruf-huruf yang sama (huruf A) diberi label A1 dan A2.
Banyak permutasi dari 3 unsur yang melibatkan 2 unsur yang sama adalah :
A1PA2, A2PA1, A1A2P, A2A1P, PA1A2, PA2A1
Sususnan susunan tersebut dikelompokkan sedemikian rupa sehingga dalam
satu kelompok memuat permutasi yang sama apabila labelnya dihapuskan.
Misalnya :
- Kelompok A1PA2 dan A2PA1, jika labelnya dihapus mapa diperoleh
permutasi APA.
- Kelompok , A1A2P dan A2A1P, jika labelnya dihapus maka diperoleh
permutasi AAP.
- Kelompok PA1A2 dan PA2A1, jika labelnya dihapus maka diperoleh
permutasi PAA.
Dalam tiap-tiap kelompok di atas terdapat 2! =2 permutasi, yaitu menyatakan
banyak permutasi dari unsur A1 dan A2. Sedangkan A1 dan A2 menjadi unsur-
unsur yang sama jika labelnya dihapuskan.
Dengan demikian banyak permutasi 3 unsur yang memuat 2 unsur yang sama
dapat ditentukan sebagai berikut.
3!
P P23,1 3 susunan
2!1!
c. Permutasi Siklis
Permutasi siklis adalah susunan unsur-unsur yang membentuk lingkaran dengan
memperhatikan urutannya. Jika tersedia n unsur berbeda, banyak permutasi
siklis dari n unsur itu ditentukan dengan rumus : P = (n 1 )!
2. Kombinasi
Kombinasi dari sekumpulan unsur adalah penyusunan unsur unsur itu dengan
tidak memperhatikan urutannya. Kombinasi dari n unsur berbeda dengan setiap
90
pengambilan runsur ( r n) adalah pilihan yang terdiri dari r unsur yang
berbeda yang diambil dari n unsur itu dengan tidak memperhatikan urutannya.
Banyaknya kombinasi dari n unsur dengan setiap pengambilan runsur
dinyatakan dengan notasi nCr atau C nr atau C (n,r) atau Cn,r. Secara umum
banyaknya kombinasi r unsur dari n unsur dapat diitentukan dengan rumus :
n!
nCr =
r!(n r )!
Rumus di atas dapat dijelaskan sebagai beerikut.
Jika dari n unsur yang diketahui dibuat kombinasi r unsur, terdapat nCr
kombinasi yang berbeda. Dari setiap kombinasi tersebut, yang terdiri dari r
unsur akan memberikan r! permutasi. Jadi, dari nCr kombinasi akan diperoleh
nCr. r !permutasi yang berbeda.
Padahal dari n unsur dengan sekali pengambilan r unsur diperoleh nPr permutasi.
n Pr
Jadi, nPr = nCr. r! atau nCr =
r!
n! n!
Karena, nPr = , maka nCr =
(n r )! r!(n r )!
91
namanya
mengacungkan
tangan atau bilang
ada
92
argumen gambar
tersebut yang
berkaitan dengan
materi yang akan
dipelajari.
93
didik. Masalah
yang ditanyakan
peserta didik
terdapat pada LKS
yang telah dibaca.
94
bila sekelompok siswa hari dengan
yang terdiri dari 4 orang bimbingan guru /
dari kelas XI MIA 1, 3 pendidik.
orang dari kelas MIA 2 dan Beberapa peserta
2 orang dari kelas XI MIA didik mencoba
3 akan berdiskusi dengan menjelaskan
mengambil posisi duduk pengertian
melingkar. Dengan berapa permutasi dan
cara mereka dapat kombinasi dan
mengambil posisi duduk mencoba
melingkar bila teman mengomentari
sekelas selalu duduk masalah permutasi
berdampingan? dan kombinasi
b. Bagaimana menentukan yang disampaiakan
bila tersedia 8 siswa yang guru / pendidik.
memenuhi syarat mewakili
sekolah dalam olimpiade.
Dari sejumlah itu, 5 siswa
pandi matematika dan 3
siswa pandai fisika. Tim
olimpiade yang mewakili
sekolah terdiri dari 3 siswa.
Dalam berapa carakah
siswa dapat dipilih jika
paling sedikit ada satu
siswa pandai matematika?
95
di LKS sesuai
dengan arahan
pendidik. Pada
saat tersebut
peserta didik
melontarkan
permasalahan
yang dihadapi
dan pendidik
membimbing
dalam
menyelesaikan
pemecahan
masalah tersebut.
Langkah 3: 1. Meminta peserta didik 1. Dari
Eksperimen untuk berdiskusi permasalahan
melakukan penerapan yang ada peserta
dari konsep dan contoh didik di masing-
yang telah diberikan masing
untuk menyelesaikan kelompok
semua masalah yang berdiskusi
berkitan dengan dengan strategi
permutasi dan kombinasi yang telah
yang ada pada LKS. diarahkan oleh
pendidik
sebelumnya.
Tentunya dalam
diskusi tersebut
berbagai
pendapat akan
muncul dalam
penyelesaian
pemecahan
masalah.
Langkah 4: 1. Menunjuk salah satu 1. Peserta didik dari
Mengorganisir perwakilan dari salah satu
data dan kelompok yang ada kelompok tampil
merumuskan untuk menjelaskan hasil ke depan kelas
penjelasan yang telah diperoleh dari memaparkan atau
hasil diskusi sebelumnya. menjelaskan
hasil yang
diperoleh selama
diskusi.
96
dari penjelasan dari tanggapan
kelompok sebelumnya. mengenai apa
yang dijelaskan
di depan kelas
oleh kelompok
yang tampil,
sehingga
permasalahan
yang ada dapat di
selesaikan dalam
hal ini pendidik
menilai dan
memberi
bimbingan dalam
diskusi tersebut.
Langkah 5: 1. Membimbing peserta 1. Setelah adanya
Analisis didik untuk dapat diskusi dari
tentang proses membuat kesimpulan masing-masing
inkuiri mengenai pengertian kelompok dan
(menyimpulkan aturan pengisian tempat sudah ada
) dan notasi faktorial. pemecahan
masalah, yang
diharapkan
selanjutnya
peserta didik
membuat
kesimpulan
terhadap hasil
yang diperoleh.
97
Peserta didik
mencatat
komentar dan
penjelasan
pendidik.
Penutup 1. Guru memberikan tugas 1. Peserta didik 10
berkenaan materi yang mencatat/menan menit
telah dipelajri di kelas, dai tugas yang
dan mengerjakan LKS ada di buku LKS
untuk dikumpulkan pada selanjutkan tugas
pertemuan selanjutnya. tersebut akan
dikerjakan di
rumah dan akan
dikumpulkan
pada pertemuan
berikutnya.
2. Mengucapkan salam 2. Mengucapkan
salam (Semua
peserta didik
berdiri)
98
2. Prosedur penilaian :
No Aspek yang dinilai Teknik Waktu
Penilaian penilaian
Selama
1 Sikap Pengamatan
pembelajaran
a. Mengamalkan ajaran dan saat diskusi
agama melalui
mengucapkan salam pada
awal dan akhir
pembelajaran.
b. Disiplin dalam
pembelajaran permutasi
dan kombinasi.
c. Jujur mengerjakan tugas
permutasi dan kombinsi.
d. Bertanggung jawab dalam
kegiatan kelompok.
Diakhir proses
2 Pengetahuan Tes
pemmbelajaran
a.Mendeskripsikan dan
menerapkan berbagai
aturan pencacahan melalui
beberapa contoh nyata
serta menyajikan alur
perumusan aturan
pencacahan ( perkalian,
permutasi dan kombinasi)
melalui diagram atau cara
lainnya.
b.Menerapkan berbagai
konsep dan prinsip
permutasi dan kombinasi
dalam pemecahan masalah
nyata.
99
3. Instrumen Penilaian
a.Instrumen penilaian sikap ( Lembaar pengamatan/observasi), terlampir.
b. Intrumen Penilaian Pengetahuan ( Tes Kemampuan Pemecahan
Masalah), terlampir.
c. Instrumen Penilaian Keterampilan ( lembar Pengamatan/observasi),
terlampir.
100
LEMBAR PENGAMATAN PENILAIAN SIKAP
13. Kurang Baik (SB) jika menunjukkan sama sekali tidak mengamalkan
ajaran agama (sembahyang dan ucap salam) dalam mengawali dan
mengakhiri proses pembelajaran.
14. Cukup (C) jika menunjukkan sudah ada sedikit usaha mengamalkan
ajaran agama (sembahyang dan ucap salam) dalam mengawali dan
mengakhiri proses pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten.
15. Baik (B) jika menunjukkan sudah mengamalkan ajaran agama
(sembahyang dan ucap salam) dalam mengawali dan mengakhiri proses
pembelajaran walaupun belum maksimal.
16. Sangat Baik (SB) jika menunjukkan sudah mengamalkan ajaran agama
(sembahyang dan ucap salam) dalam mengawali dan mengakhiri proses
pembelajaransecara maksimal dan konsisten.
13. Kurang Baik (KB)jika menunjukkan sama sekali tidak disiplin dalam
proses pembelajaran.
14. Cukup (C) jika menunjukkan sudah disiplin dalam proses pembelajaran
tetapi belum ajeg/konsisten
15. Baik (B) jika menunjukkan sudah disiplin dalam proses pembelajaran
walaupun belum maksimal.
16. Sangat Baik (SB) jika menunjukkan sikap sudah disiplin dalam proses
pembelajaran secara maksimal dan konsisten.
13. Kurang Baik (KB) jika menunjukkan sama sekali tidak jujur dalam
proses pembelajaran maupun dalam tes.
14. Cukup (C) jika menunjukkan sudah sedikit jujur dalam proses
pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten
15. Baik (B) jika menunjukkan sudah jujur dalam proses pembelajaran
walaupun belum maksimal.
101
16. Sangat Baik (SB) jika menunjukkan sikap jujur dalam proses
pembelajaransecara maksimal dan konsisten.
13. Kurang Baik (KB) jika menunjukkan sama sekali tidak mau bekerjasama
dalam proses pembelajaran.
14. Cukup (C) jika menunjukkan sudah ada sedikit usaha untuk bekerjasama
dalam proses pembelajaran tetapi belum ajeg/konsisten
15. Baik (B) jika menunjukkan sudah mau bekerjasama dalam proses
pembelajaran walaupun belum maksimal.
16. Sangat Baik (SB) jika menunjukkan sikap sudah mau bekerjasama dalam
proses pembelajaran secara maksimal dan konsisten.
Sikap
6 Dst
102
INSTRUMEN PENILAIAN PENGETAHUAN
b.Menerapkan berbagai
konsep dan prinsip
permutasi dan kombinasi
dalam pemecahan masalah
nyata.
JUMLAH 2
Soal :
1.Sekelompok siswa yang terdiri dari 4 orang dari kelas XI MIA 1, 3 orang dari
kelas MIA 2 dan 2 orang dari kelas XI MIA 3 akan berdiskusi dengan
mengambil posisi duduk melingkar. Dengan berapa cara mereka dapat
mengambil posisi duduk melingkar bila teman sekelas selalu duduk
berdampingan? Berikn satu contoh posisi duduk dengan syarat tersebut.
103
Tim olimpiade yang mewakili sekolah terdiri dari 3 siswa. Dalam berapa carakah
siswa dapat dipilih jika paling sedikit ada satu siswa pandai matematika?
104
Pertama, karena siswa yang berada pada kelas
yang sama harus duduk berdampingan, maka
mereka dianggap satu objek dalam susunan
siklis.
P siklis(3) = ( 3 1) ! = 2
Kedua,
4 orang kelas XI MIA 1 dapat bertukar tempat
dengan P(4,4)= 4!=24 cara atau dengan aturan
pengisian tempat.
3 orang kelas XI MIA 2 dapat bertukar tempat
dengan P (3,3) = 3! = 6 cara atau dengan aturan
pengisin tempat.
2 orang kelas XI MIA 3 dapat bertukar tempat
dengan P (2,2) = 2! = 2 cara atau dengan aturan
pengisian tempat.
Banyaknya cara duduk melingkar dengan syarat
tersebut adalah 2 x 24 x 6 x 2 = 576 cara.
Jadi banykanya kemungkinan mereka
mengambil posisi duduk melingkar dengan
syarat teman sekelas selalu berdampingan
adalah 576 cara.
Memberikan beberapa kemungkinan susunan
dengan gambar :
Contoh : cara duduk melingkar jika teman
sekelas harus duduk berdampingan.
A1 A2
C1 A3
C2 A4
B B1
B2
3
105
Atau
Kemudian tiap siswa per kelas dapat bertukar
tempat, salah satu contoh:
A3 A4
A1
A2
C2
B
C1 2
B B
1
3
A3 A2
A1
A4
C2
B2
C1
B1
B3
atau
Kemudian tiap siswa per kelas dapat bertukar
tempat, salah satu contoh:
A3 A4
A1 A2
C2 B3
C1 B1
B2
106
kembali pemeriksaan kembali.
Total skor 11
2 Pemahaman Diketahui: 3
terhadap Ada 8 siswa yang terdiri 5 siswa pandai
masalah. matematika dan 3 siswa pandai fisika.
Akan dipilih 3 siswa dengan syarat paling
sedikit ada 1 siswa pandai matematika.
Ditanyakan :
Banyaknya pilihan yang mungkin ?
Perencanaan Permasalahan ini akan diselesaikan dengan 3
strategi kombinasi. rumus:
penyelesaian Cara pertama, dengan menambahkan masing-
soal masing kemungkinan pemilihan. Paling sedikit
ada 1 siswa pandai matematika artinya 1 siswa
pandai matematika dan 2 siswa pandai fisika
atau 2 siswa pandai matematika dan 1 siswa
pandai fisika atau 3 siswa pandai matematika
dan 0 siswa pandai fisika.
Cara Kedua, permasalahan ini akan diselesaikan
dengan mengurangkan total cara pemilihan 3
orang dari 8 orang dengan banyaknya cara
pemilihan 3 orang dimana ketiganya adalah
siswa pandai fisika.
Pelaksanaan Cara Pertama: 3
strategi Paling sedikit ada 1 siswa pandai matematika
penyelesaian = C(5,1).C(3,2)+C(5,2).C(3,1)+C(5,3).C(3,0)
soal =
5! 3! 5! 3! 5!
. . .
5 1!1! 3 2!2! 5 2!2! 3 1!1! 5 3!3!
3!
(3 0)!
=
107
= 5.3 + 10.3 + 10.1
= 15 + 30 + 10
= 55 cara
Jadi banykanya cara pemilihan 3 orang jika
paling sedikit ada 1 siswa pandai matematika
adalah 55 cara.
Cara Kedua,
Total cara pemilihan 3 orang dari 8 orang
adalah
8! 8! 8 x7 x6 x5!
= C(8,3)= 56
8 3!3! 5!3! 5! x3x2 x1
Banyak cara pemilihan ketiganya siswa pandai
fisika adalah:
3! 3!
C(3,3)= 1
3 3!3! 0!3!
Jadi banyaknya cara pemilihan 3 orang jika
paling sedikit ada 1 siswa pandai matematika
adalah 56-1=55 cara.
108
LEMBAR KERJA SISWA
( LKS INKUIRI TERBIMBING 02)
Kelas :
1.Permutasi
a. Permutasi dari unsur-unsur yang Berbeda
109
dapat digunakan cara apa saja ? Coba uraikan pemecahan masalah tersebut
pada kotak di bawah ini.
Memahami Masalah
Daftar hal-hal yang kamu ketahui dan yang ditanyakan dari soal !
Diketahui :
Ditanya :.
Membuat Rencana Penyelesaian Masalah
Nah, coba kamu rencanakan bagaimana strategi-strategi untuk menentukan
berapa bilangan yang dapat dibuat bilamana bilangan yang terdiri dari 4 angka
yang dapat dibuat dari angka 1,2,3,4,dan 5 !
Menyelesaikan Masalah
Kerjakan sesuai langkah yang telah kamu rencanakan dan buat simpulannya!
Jadi
Memeriksa Kembali
Periksalah hasil penyelesaiannya serta tuliskan bagian mana yang kalian periksa
dan bagian mana yang diperbaiki ! Apakah kalian menemukan alternatif lain?
110
b. Permutasi dengan unsur-unsur yang sama
Misalkan akan dipermutasikan huruf- Berdasarkan uraian permutaasi,
huruf dari kata APA. Tersedia 3 unsur cobalah cari berapa banyak susunan
yang tersedia memuat 2 unsur yang yang berbeda dapat dibentuk dari
sama; yaitu huruf A. huruf-huruf pada kata :
Banyak permutasi 3 unsur yang 1) KAWAN
memuat 2 unsur yang sama tersebut 2) POSISI
akan dicari melalui pendekatan banyak
permutasi 3 unsur yang berbeda. Oleh
karena itu, huruf-huruf yang sama
(huruf A) diberi label A1 dan A2.
Banyak permutasi dari 3 unsur yang
melibatkan 2 unsur yang sama adalah :
A1PA2, A2PA1, A1A2P, A2A1P, PA1A2,
PA2A1
Sususnan susunan tersebut
dikelompokkan sedemikian rupa
sehingga dalam satu kelompok memuat
permutasi yang sama apabila labelnya
dihapuskan.
Misalnya :
- Kelompok A1PA2 dan A2PA1,
jika labelnya dihapus mapa
diperoleh permutasi APA.
- Kelompok , A1A2P dan A2A1P,
jika labelnya dihapus maka
diperoleh permutasi AAP.
- Kelompok PA1A2 dan PA2A1,
jika labelnya dihapus maka
diperoleh permutasi PAA.
Dalam tiap-tiap kelompok di atas
terdapat 2! =2 permutasi, yaitu
111
menyatakan banyak permutasi dari
unsur A1 dan A2. Sedangkan A1 dan
A2 menjadi unsur-unsur yang sama jika
labelnya dihapuskan.
Dengan demikian banyak permutasi 3
unsur yang memuat 2 unsur yang sama
dapat ditentukan sebagai berikut.
3!
P P23,1 3 susunan
2!1!
Memahami Masalah
Daftar hal-hal yang kamu ketahui dan yang ditanyakan dari soal !
Diketahui :
Ditanya :.
Membuat Rencana Penyelesaian Masalah
Nah, coba kamu rencanakan bagaimana strategi-strategi untuk menentukan
berapa banyak susunan yang berbeda dapat dibentuk dari huruf-huruf :
1) KAWAN
2) POSISI
Menyelesaikan Masalah
Kerjakan sesuai langkah yang telah kamu rencanakan dan buat simpulannya!
112
Jadi
Memeriksa Kembali
Periksalah hasil penyelesaiannya serta tuliskan bagian mana yang kalian periksa
dan bagian mana yang diperbaiki ! Apakah kalian menemukan alternatif lain?
c. Permutasi Siklis
Sekolompok siswa yang terdiri dari 4
orang dari kelas X1 MIA 1, 3 orang dari
kelas XI MIA 2, dan 2 orang dari kelas XI
MIA 3 akan berdiskusi dengan mengambil
posisi duduk melingkar. Dengan berapa
cara mereka dapat mengambil posisi
duduk melingkar bila teman sekelas selalu
duduk berdampingan ? Berikan satu
contoh posisi duduk dengan syarat
tersebut.
113
Apa yang ditanya dari soal ?
Dengan menyelesaikan permasalahan permutasi siklis ini dapat digunakan
cara apa saja ? Coba uraikan pemecahan masalah tersebut pada kotak di bawah
ini.
Memahami Masalah
Daftar hal-hal yang kamu ketahui dan yang ditanyakan dari soal !
Diketahui :
Ditanya :.
Membuat Rencana Penyelesaian Masalah
Nah, coba kamu rencanakan bagaimana strategi-strategi untuk menentukan
Dengan berapa cara mereka dapat mengambil posisi duduk melingkar bila
teman sekelas selalu duduk berdampingan ? Berikan satu contoh posisi duduk
dengan syarat tersebut.
Menyelesaikan Masalah
Kerjakan sesuai langkah yang telah kamu rencanakan dan buat simpulannya!
Jadi
Memeriksa Kembali
Periksalah hasil penyelesaiannya serta tuliskan bagian mana yang kalian periksa
dan bagian mana yang diperbaiki ! Apakah kalian menemukan alternatif lain?
114
2. Kombinasi
Suatu warna tertentu dibentuk dari
campuran 3 warna yang berbeda. Jika
terdapat 4 warna, yaitu merah, kuning,
biru, dan hijau , berapa kombinasi tiga
jenis warna yang dihasilkan?
Menyelesaikan Masalah
Kerjakan sesuai langkah yang telah kamu rencanakan dan buat simpulannya!
115
Jadi
Memeriksa Kembali
Periksalah hasil penyelesaiannya serta tuliskan bagian mana yang kalian periksa
dan bagian mana yang diperbaiki ! Apakah kalian menemukan alternatif lain?
Pemecahan Masalah
2. Seorang petani membeli 2 sapi, 3 kambing, dan 5 ayam dari seorang pedagang
yang mempunyai 4 sapi, 5 kambing, dan 8 ayam. Dengan berapa cara petani
tersebut dapat memilih sapi, ayam dan kambing ?
116
Pemecahan Masalah
SIMPULAN
Buatlah simpulan tentang konsep, prinsip dan prosedur mengenai
permutasi dan kombinasi !
117
KISI KISI TES KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH
MATEMATIKA
118
TES KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH
MATEMATIKA
PETUNJUK
1. Tulislah nama, nomor absen, dan kelas dengan jelas pada lembar jawaban !
2. Bacalah soal secara teliti, jika ada yang kurang jelas tanyakan kepada guru !
3. Banyak soal adalah 9 butir
4. Kerjakan soal dengan lengkap dan jelas !
5. Periksa kembali jawaban yang telah dibuat sebelum dikumpulkan !
SOAL
1. Pada pemilihan pengurus OSIS terpilih 3 kandidat yakni Abdul, Beny, dan
Cindi yang akan dipiih menjadi ketua, sekretaris, dan bendahara. Aturan
pemiihan adalah setiap orang hanya boleh dipilih untuk satu jabatan.
Berapakah kemungkinan cara untuk memilih dari tiga orang jadi pegurs OSIS?
2.Sekolompok siswa yang terdiri dari 4 orang dari kelas XI MIA 1, 3 orang dari
kelas XI MIA 2, dan 2 orang dari kelas XI MIA 3 akan berdiskusi dengan
mengambil posisi duduk melingkar. Dengan berapa cara mereka dapat
mengambil posisi duduk melingkar bila teman sekelas selalu duduk
berdampingan ? Berikan satu contoh posisi duduk dengan syarat tersebut.
3. Seorang resepsionis ingin mencetak nomor antrian pasien yang terdiri dari tiga
angka dari angka 1,2,3, dan 4. Tentukan banyak piihan nomor antrian dibuat
dari :
a. Tiga angka pertama
b. Empat angka yang tersedia.
119
4. Tersedia 8 siswa yang memenuhi syarat mewakili sekolah dalam olimpiade.
Dari sejumlah itu, 5 siswa pandai matematika dan 3 siswa pandai Fisika. Tim
olimpiade yang mewakili sekolah terdiri dari 3 siswa. Dalam berapa carakah
siswa dapat dipilih jika paling sedikit ada satu siswa pandai matematika ?
5. Putra dan Budi sedang bermain tos uang. Putra mengetos mata uang logam
sekaligus yaitu logam emas, perak dan perunggu. Budi menang jika muncul
paling sedikit dua sisi angka. Jika tidak memenuhi syarat tersebut maka Putra
yang menang. Berapakah peluang Budi menang ?
6. Suatu percobaan mengetos koin emas dan koin perak secara bersamaan
(masing-masing mempunyai sisi Angka dan Gambar) dilakukan sebanyak 600
kali. Berapa frekuensi harapan munculnya sisi Angka pada kedua koin?
7. Dalam sebuah kotak terdapaat 4 bola merah, 6 bola kuning dan 2 bola biru.
Diambil 4 bola sekaligus, berapa peluang terambilnya 3 bola merah dan 1 bola
biru ?
8. Dari kartu angka 4,5,6,7, dan 8, Andi akan membuat bilangan yang terdiri atas
tiga angka yang berbeda. Tentukan banyaknya bilangan tersebut yang lebih
dari 600.
9. Dari 8 anggota Karang Taruna dimana Ira, Iwan, dan Dodik ada di dalamnya,
akan duduk mengelilingi meja bundar. Ada berapa susunan yang terjadi jika
Ira, Iwan,dan Dodik harus duduk berdampingan?
120
Pedoman Penskoran Tes
Kemampuan Pemecahan Masalah Matematika
121
solusi Melaksanakan penyelesaian soal 2
dengan prosedur yang tepat/relevan
dengan solusi yang lengkap dan benar
Melaksanakan penyelesaian soal sesuai 3
dengan prosedur yang tepat/relevan
dengan solusi yang lengkap dan benar
Pemeriksaan kembali Tidak melakukan pemeriksaan kembali 0
hasil yang telah Melakukan pemeriksaan kembali 2
diperoleh terhadap hasil yang telah diperoleh
122
RUBRIK PENSKORAN TES KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH
MATEMATIKA
123
Cara diagram
Ketua Sekretaris Bendahara Pengurus OSIS
terpilih
B C A,B,C
A
C B A,C,B
A C B,A,C
B
C A B,C,A
A B C,A,B
C
B A C,B,A
124
duduk melingkar dengan syarat teman sekelas selalu
berdampingan.
Perencanaan Pertama, karena siswa yang berada pada kelas yang 3
Strategi sama harus duduk berdampingan maka akan dicari
penyelesaian banyak susunan siklis dari 3 objek dengan rumus Psiklis
soal (n) = ( n 1)!
Kedua, karena tiap siswa per kelas dapat bertukar
tempat maka akan dicari permutasi n unsur dari n unsur
yang tersedia dengan rumus P (n,n)=n!
Banyak posisi duduk melingkar dengan syarat tersebut
didapat dari mengalikan hasil pertama dengan kedua.
125
Memberikan beberapa kemungkinan susunan dengan
gambar :
Contoh : cara duduk melingkar jika teman sekelas harus
duduk berdampingan.
A1 A2
A3
C1
A4
C2
B3 B1
B2
Atau
Kemudian tiap siswa per kelas dapat bertukar tempat,
salah satu contoh:
A3
A4
A1
A2
C2
B2
C1 B1
B3
126
A3 A2
A1
A4
C2
B2
C1
B3 B1
atau
Kemudian tiap siswa per kelas dapat bertukar tempat,
salah satu contoh:
A3 A4
A1 A2
C2 B3
C1 B1
B2
127
a. Tiga angka pertama
b. Empat angka yang tersedia.
Perencanaan Untuk menyelesaikan permasalahan tersebut strategi 3
strategi yang dilakukan yaitu dengan menggunakan konsep
penyelesaian faktorial. Dimana, banyak susunan k angka dari n angka
soal yang disediakan yang dapat dibuat adalah :
n!
dengan n k
(n k )!
Pelaksanaan a. Jika nomor antrian disusun dengan menggunakan 3
strategi angka 1,2,3 maka banyak susunan nomor antrian
penyelesaian adalah:
soal 3x 2 x1 3! 3!
6= 3 x 2 x 1 =
1 1! (3 3)!
b. Jika nomor antrian disusun dengan menggunakan
angka 1,2,3,dan 4 maka banyak susunan nomor antrian
adalah:
4 x3x 2 x1 4! 4!
24 = 4 x 3 x 2 x 1 =
1 1! 4 3!
Pemeriksaan Tahap ini diukur dengan menggunakan angket 2
kembali pemeriksaan kembali.
Total skor 11
4 Pemahaman Diketahui: 3
terhadap Ada 8 siswa yang terdiri 5 siswa pandai matematika dan
masalah 3 siswa pandai fisika.
Akan dipilih 3 siswa dengan syarat paling sedikit ada 1
siswa pandai matematika.
Ditanyakan :
Banyaknya pilihan yang mungkin ?
Perencanaan Permasalahan ini akan diselesaikan dengan kombinasi. 3
strategi rumus:
penyelesaian Cara pertama, dengan menambahkan masing-masing
kemungkinan pemilihan. Paling sedikit ada 1 siswa
128
pandai matematika artinya 1 siswa pandai matematika
dan 2 siswa pandai fisika atau 2 siswa pandai
matematika dan 1 siswa pandai fisika atau 3 siswa
pandai matematika dan 0 siswa pandai fisika.
Cara Kedua, permasalahan ini akan diselesaikan dengan
mengurangkan total cara pemilihan 3 orang dari 8 orang
dengan banyaknya cara pemilihan 3 orang dimana
ketiganya adalah siswa pandai fisika.
Pelaksanaan Cara Pertama:
penyelesaian = C(5,1).C(3,2)+C(5,2).C(3,1)+C(5,3).C(3,0)
=
5! 3! 5! 3! 5! 3!
. . .
5 1!1! 3 2!2! 5 2!2! 3 1!1! 5 3!3! 3 0!0!
= 5.3 + 10.3 + 10.1
= 15 + 30 + 10
= 55 cara
Jadi banykanya cara pemilihan 3 orang jika paling
sedikit ada 1 siswa pandai matematika adalah 55 cara.
Cara Kedua,
Total cara pemilihan 3 orang dari 8 orang adalah
8! 8! 8 x7 x6 x5!
= C(8,3)= 56
8 3!3! 5!3! 5! x3x2 x1
Banyak cara pemilihan ketiganya siswa pandai fisika
adalah:
3! 3!
C(3,3)= 1
3 3!3! 0!3!
Jadi banyaknya cara pemilihan 3 orang jika paling
sedikit ada 1 siswa pandai matematika adalah 56-1=55
cara.
Pemeriksaan Tahap ini diukur dengan menggunakan angket 2
kembali pemeriksaan kembali
129
Total skor 11
5 Pemahaman Diketahui: 3
terhadap Ada tiga mata uang logam emas, perak, dan perunggu
masalah Misal sisi Angka =A dan sisi Gambar = G
Budi menang jika muncul paling sedikit 2 sisi Angka.
Misal B adalah kejadian munculnya paling sedikit 2 sisi
Angka.
Ditanyakan :
Peluang Budi menang = P(B)=?
Perencanaan Untuk mencari peluang kejadian B, pertama akan dicari 3
strategi ruang sampel dari percobaan tersebut (misalnya dengan
penyelesaian diagram pohon, tabel silang, dan mendaftar) kemudian
soal menghitung banyak titik sampel , n(S).
Kedua, menentukan anggota dari B, n(B).
Ketiga, menghitung P(B) dengn rumus:
n( B )
P(B) =
n( S )
Pelaksanaan 3
strategi Pertama, menentukan ruang sampel
penyelesaiaan Dengan tabel silang
soal Koin emas
A G
Koin perak
A AA AG
G AG GG
130
K. emas
& Perak
AA AG GA GG
Koin
Perunggu
A AAA
A
A G AAG
A AGA
G
G AGG
A GAA
A
G GAG
G A GGA
G
G GGG
Dengan mendaftar
Hasil yang mungkin terjadi adalah AAA, AAG,
AGA,AGG, GAG, GGA, dan GGG
Ruang sampel :
S={AAA,AAG,AGA,AGG,GAA,GAG,GGA,GGG},
n(S)=8
Kedua, B={AAA,AAG,AGA,GAA}, n (B) =4
131
n( B ) 4 1
Ketiga, P(B) =
n( S ) 8 2
1
Jadi peluang Budi menang adalah
2
132
Tabel silang
Koin emas
A G
Koin perak
A (A,A) (G,A)
G (A,G) (G,G)
Mendaftar
Hasil yang mungkin terjadi adalah
(A,A),(A,G),(G,A),dan (G,G)
Ruang sampel S = {(A,A), ((A,G),(G,A),(G,G)}
n(S) = 4
Kedua, B= {(A,A)}, n(B) = 1
n( B ) 1
Ketiga, P(B)=
n( S ) 4
Keempat,
1
Fh(B) =n x P(B) = 600 x = 150 kali.
4
Jadi frekuensi harapan munculnya sisi Angka pada
kedua koin adalah 150 kali dari 600 kali percobaan.
133
Perencanaan 3
strategi Banyak cara memilih 4 bola dari 12 bola=
penyelesaian 12! 12 x11x10 x9 x8!
C 412 495
soal 4!(12 4)! 4 x3x 2 x1x8!
Banyak cara memilih 3 bola merah dan 1 bola biru=
4! 2!
C34 .C12 x 4 x2 8
3!(4 3)! 1!(2 1)!
Pelaksanaan Peluang terambilnya 3 bola merah dan 1 bola biru 3
strategi adalah
penyelesaian n( K ) 8
P(K) =
soal n( S ) 495
134
n!
3xP(n, k ) 3x
(n k )!
Pelaksanaan 4! 4 x3x 2 x1 3
3xP(4,2) 3x 3x 36
strategi (4 2)! 2 x1
135
soal Kedua,
Permutasi 3 dari 3 unsur yang tersedia
P(3,3) = 3! = 6
Jadi susunan siklis dimana Ira,Iwan, dan Dodik duduk
berdampingan adalah = 120 x 6 = 720
Pemeriksaan Tahap ini diukur dengan menggunakan angket 2
kembali pemeriksaan kembali
Total skor 11
136
ANGKET PEMERIKSAAN KEMBALI
Petunjuk.
137
INSTRUMEN ANGKET SIKAP PESERTA DIDIK
138
3. Angket Sikap Peserta Didik
Nama :
No :
Kelas :
Petunjuk :
1. Bacalah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan baik, kemudian berilah
tanda rumput () pada kolom yang sesuai dengan perasaan, pendapat atau
penilaian anda tentang pembelajaran yang anda ikuti.
2. Angket ini tidak ada hubungannya dengan nilai rapor atau nilai lainnya yang
akan merugikan anda. Oleh karena itu, berilah respon setiap pernyataan
berikut dengan jujur.
3. Pilihlah respon antara lain sebagai berikut.
SS = Sangat Setuju
S = Setuju
R R = Ragu-ragu
TS = Tidak Setuju
STS = Sangat Tidak Setuju
No Pernyataan Jawaban
SS S RR TS STS
1 Saya santai saja walaupun tidak
mampu menyelesaikan soal
matematika dengan sempurna.
2 Dalam belajar matematika dan
mengerjakan latihan, saya mudah
bingung.
3 Materi pelajaran matematika terasa
sangat sulit bagi saya.
4 Pembelajaran matematika di kelas
bagi saya sangat menyenangkan.
5 Belajar matematika dapat
menimbulkan sikap hemat.
6 Tanpa matematika ilmu lain tidak
akan berkembang.
7 Saya percaya dengan memahami
sendiri materi matematika, kemudian
berdiskusi dengan teman tidak akan
dapat meningkatkan nilai matematika
139
saya.
8 Dengan berdiskusi, saya lebih percaya
diri dalam menjawab soal-soal
matematika.
9 Saya tidak dapat mengingat materi
pelajaran dalam waktu lama.
10 Saya lebih senang jika guru yang
menjelaskan semua materi dari pada
siswa berdiskusi secara berkelompok.
11 Untuk memecahkan soal-soal
matematika saya masih malas
mempelajari ulang materi sebelumnya
terlebih dahulu.
12 Pembelajaran matematika di kelas
membantu saya untuk dapat
mendalami manfaat matematika dalam
kehidupan sehari-hari.
13 Saya membenci pelajaran matematika
karena sering membuat saya susah.
14 Sebagai seorang siswa, saya akan
melakukan berbagai usaha untuk
mempelajari/memahami materi-materi
matematika.
15 Banyak teman saya dengan cepat
dapat memahami dan menyelesaikan
soal-soal matematika. Oleh karena
itu, setelah pembelajaran saya akan
terus menggali kemampuan
matematika yang saya miliki agar bisa
seperti mereka.
16 Untuk memahami materi matematika,
saya masih kurang serius dalam
mempelajarinya.
17 Saya rajin mengerjakan tugas-tugas
matematika di rumah, karena
matematika memberikan tuntunan
pada saya untuk berpikir rasional dan
logis.
18 Jika saya tidak mengerti pelajaran
matematika, saya tidak berusaha untuk
mempelajari lagi karena saya tidak
mengetahui tujuan untuk apa saya
mempelajarinya.
19 Saya mempunyai keyakinan bahwa
saya mampu megerakan soal/tugas
matematika.
140
20 Saya takut/malu pada saat guru
menyuruh saya untuk ke depan
mengerjakan soal matematika di
papan tulis.
141