Anda di halaman 1dari 5

KASUS OBESITAS PADA DEWASA

Ibu A usia 52 tahun dengan TB 153cm dan BB 78 kg, seorang pedagang pakaian jadi
yang setiap datang ke tokonya untuk mengawasi karyawannya.Suami pegawai bank dan
mereka memiliki 2 orang anak. Akhir-akhir ini ibu A mengeluh tengkuk sering sakit dan
pegal serta sendinya sering sakit terutama di persendiaan bagian kaki.Khawatir dengan
keadaan istrinya,suaminya membawa pasien tersebut kontrol ke dokter praktek dan dilakukan
pemeriksaan lab, sbb : Asam urat = 8 mg/dl (tinggi) dan gula darah puasa = 100mg/dl
(normal). Pemeriksaan fisik TD = 110/90 mmHg (normal).Pasien tersebut sangat menyukai
makanan berlemak dan bersantan .Melihat kondisi pasien dokter menyuruh untuk
berkonsultasi ke ahli gizi dari hasil recall didapat konsumsi E=160 %, P=120% dan L=165 %
dari kebutuhan.Susunlah terapi diet untuk pasien tersebut dengan menggunakan format NCP

Nama Pasien : A

Jenis Kelamin :Perempuan

Umur : 52 tahun

1) Assesment
a. Data Antropometri
BB : 78 kg
TB : 153 cm
78
IMT : (1,53)2 = 33,3 kg/m2

Penilaian : IMT > 30,status gizi lebih (Obesitas)

b. Data Biokimia

Normal Ket
Asam urat : 8 mg/dl 2,6-6,0 mg/dl Tinggi
Gula darah puasa : 100 mg /dl 70-100 mg % Normal

Penilaian :Pasien mengalami asam urat

c. Data klinik
TD : 110/90 mmHg (normal)
Tengkuk sering sakit,pegal serta sendi sering sakit terutama bagian kaki

Penilaian : Pasien mengalami pegal,dan sakit di bagian sendi

d. Data Dietery/Riwayat Gizi


Sangat menyukai makanan berlemak dan bersantan
Asupan E=160 %, P=120 % dan L=165 % (kelebihan E=60%, P=20% dan
L=65%

Penilaian : Kelebihan asupan E, P dan L

e. Riwayat Personal
riwayat penyakit
penyakit dahulu : -
penyakit sekarang : OBESITAS
riwayat ekonomi
pedagang pakaian jadi,suami pegawai bank

penilaian : ekonomi menengah ke atas

2) diagnosa Gizi

Diagnosis assesment Parameter Kemungkinan diagnosa


1. Kelebihan asupan energi NI 1.5 NI 2.2
yang berasal dari makanan /
minuman padat energi / tinggi
FH lemak
( dietery ) 2. Asupan kalori tinggi yang NI 2.2
sangat beragam
3. kelebihan asupan lemak NI 5.6.2 NI 5.6.3
4. kelebihan asupan protein NC 2.2 NI 5.4 NI 5.7.2
Antropometri Penambahan berat badan NI 2.9 NI 3.2 NI 3.4 NI 1.5
NI 1.7 NC 2.3 NI 2.2
NC 3.3
IMT Meningkat NI 1.5 NB 1.5 NI 1.7
NB 2.1 NC 3.3 NB 3.2
Klinik Sendi NI 1.4 NI 5.9.1 NI 5.8.1
Riwayat Pasien Obesitas NI 2.2 NI 5.8.4 NI 5.10.1
NI 5.2 NI 5.6.3 NC 3.3
NI 5.8.2 NB 1.4

NI 1.5 = 3
NI 2.2 = 4
NC 3.3 = 3
a. Domain Intake
NI 2.2
Kelebihan asupan oral berkaitan dengan obesitas ditandai asupan energi lebih
60%, protein lebih 20 % dan lemak lebih 65 % dari kebutuhan
b. Domain Clinik
NC 3.3
Kelebihan BB berkaitan dengan obesitas ditandai IMT = 33,3 (melebihi
normal)

c. Domain Perilaku

3) Intervensi
a. Tujuan diet
1. Mencapai dan mempertahankan status gizi dengan umur, gender dan kebutuhan
fisik
2. Mencapai IMT Normal yaitu 18,5 25 kg / m
3. Mengurangi asupan energi

b. Syarat dan prinsip diet


1. Energi rendah, asupan energi dikurangi sebanyak 500 1000 kkal / hari dari
kebutuhan normal
2. Protein sedikit lebih tinggi, 1 1,5 kg / BB / hari atau 15 20% dari kebutuhan
energi total
3. Lemak sedang, 20-25 % dari kebutuhan energi total
4. Karbohidrat sedikit lebih rendah 55-65% dari kebutuhan energi total
5. Vitamin dan mineral cukup sesuai kebutuhan

c. Perhitungan zat gizi :

REE = 10 (78 kg) + 6,25 (153 cm) 5 (52 th) - 161

= 780 + 956,25 + 260 -161 = 1315,25 kal

SF = 5 % x 1315,25 kaL = 65,76 kal

AV = 20 % x 1315,25 kal = 263,05 kal +

= 1644,06 kal

SDA = 10 % x 1745,31 kal = 164,40 kal +

1808,46 kal

Total energi = 1808,46 500


= 1308,46

Protein = 20 % x 1308,46 = 261,692 : 4 = 65,42 gr


Kegiatan Jadwal Lemak =
Monitoring asupan oral Setiap hari
25% x
Memantau BB Setiap minggu
1308, 46
Memantau tanda-tanda klinis Setiap hari
Memantau hasil lab Sesuai jadwal RS =
327,115 :
9 = 36,34 gr

Karbohidrat = 65% x 1308,46 = 850,49 : 4 = 212,62 gr

d. Preskripsi Diet
Diet : DER I/II
Bentuk makanan : MB
Frekuensi : 5-6 kali sehari
Rute : oral

e. Implementasi
- Makanan dan cairan diberikan sesuai jadwal, jenis, dan kebutuhan pasien
- Memonitoring makanan yang diberikan, tanda klinis, dan berat badan
- Memberikan konseling kepada pasien beserta keluarga

f. Rencana Edukasi
Metode : konsultasi
Sasaran : pasien dan keluarga
Materi : tujuan diet, makanan yang boleh dan tidak boleh dimakan, bahaya obesitas
dan cara menanggulangi obesitas
Waktu : 1 jam
Tempat : pojok gizi
Media : lembar balik, leaflet, food models
g. Monitoring

MONITORING

EVALUASI
1. Membandingkan asupan pasien dengan kebutuhan
2. Membandingkan status gizi pasien dengan standar
3. Perubahan prilaku sebelum dan sesudah konsultasi

Anda mungkin juga menyukai