Kom/FT-UTP
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
PENDAHULUAN
1
Pada bagian ini akan dibahas sekilas tentang semua tool-tool
yang ada, menu serta fasilitas-fasilitas yang disediakan oleh
AutoCAD. Penyajian materi disampaikan secara singkat, ringkas
berupa pengertian dan kegunaan dari masing-masing tools,
dimana prakteknya akan lebih difokuskan pada bab selanjutnya.
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
1.1.AutoCAD 2007
1.4.Menu Bar
PERINTAH DASAR
2
AUTOCAD
Pada bagian ini akan dibahas tentang menu-menu perintah dasar
yang tersedia pada AutoCAD. Pada bab ini pembahasannya masih
bersifat umum karena hanya bersifat pengenalan akan icon
(simbol), fungsi dan shortcut yang bisa digunakan. Oleh karena itu
sangat disarankan untuk langsung mencoba icon-icon yang ada
dan bereksperimen.
2.1.Menu Draw
2.2.Menu Modify
2.4.Menu Layer
APLIKASI GAMBAR
3
SEDERHANA
Unit-unit ini dapat ditampilkan berupa grid, jarak antar grid dapat
diatur pada grid display yang terletak pada mode seting. Berikut
merupakan keterangan tentang fasilitas-fasilitas pada mode
seting;
3.2.Sistem Koordinat
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
Line
3,4
-2,1
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
Line
1,1
4,1
6,3
1,3
C
Gambar 3.5. Contoh Koordinat Origin
Line
3,4
@-5,-3
@5,0
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
Perhatikan contoh:
Line
1,1
@3<0
@2,83<45
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
@5<180
@2<270
a. Contoh 1
Selesaikan soal ini dengan sistem koordinat kartesius
line
klik titik A pada model
(sembarang tempat)
@-3,0
Buat garis ke titik A; @0,-2
Esc/enter/space bar
Latihan;
b. Contoh 2
Segi lima sama sisi ini memiliki
panjang sisi 2unit
Line
@2<0
@2<72
@2<144
Gambar 3.14. Contoh
2 @2<-144
@2<-72
Latihan;
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
c. Contoh 3
Dengan ortho mode, kita dapat membuat garis dengan cepat
tanpa harus memasukkan koordinat atau sudutnya, cukup
dengan memasukkan panjang garisnya. Jika ortho mode aktif
(pencet F8) maka cursor hanya akan bergerak pada 4 sumbu
koordinat saja, yaitu arah x (horizontal) dan arah y (vertikal).
Line
Ortho mode
aktif (F8)
2 ke kanan
1 ke atas
1.5 ke kanan
1 ke bawah
2 ke kanan
4 ke atas
2 ke kiri
Gambar 3.17. Contoh 30. 5 ke bawah
1.5 ke kiri
0.5 ke atas
2 ke kiri
4 ke bawah
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
Latihan 3.1
4
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
KONSEP
PERENCANAAN
BANGUNAN
Pada bab ini akan dibahas tentang konsep perencanaan dari suatu
bangunan rumah tinggal. Akan disajikan teori-teori dalam
melakukan perencanaan bangunan, menyusun denah, tata letak,
jalur sirkulasi serta konstruksi yang digunakan dalam membuat
design sebuah rumah tinggal.
4.1.Proses Perencanaan
5. Melakukan perencanaan
Proses perencanaan merupakan suatu proses lanjutan yang
akan menghasilkan sebuah gambar yang lebih terukur,
lengkap dengan detail. Pada proses ini akan diputuskan
tentang material bangunan yang digunakan, konstruksi
yang diterapkan serta perkiraan anggaran biaya yang akan
dikeluarkan. Hasil perencanaan ini selanjutnya akan menjadi
panduan bagi pemilik bangunan untuk melanjutkan ke
proses pembangunan.
b. Lampu fluoresensi
Lampu tipe ini sering juga dikenal dengan nama lampu
tabung TL (rubular lamp) atau lampu neon. Lampu ini
biasanya digunakan untuk ruangan perkantoran,
supermarket, rumah sakit, pabrik atau perumahan.
Kelebihan dari lampu ini adalah hemat energi listrik dan
tahan lebih lama dibandingkan lampu pijar. Warna yang
dihasilkan oleh lampu ini juga berbagai macam sesuai
dengan kebutuhan.
c. Lampu halogen
Lampu halogen adalah lampu filamen yang berhasil
dikembangkan. Lampu halogen memegang peranan
penting dalam teknik pencahayaan interior dan display.
Kelebihan lampu halogen adalah dapat didim
(digelapkan/ diterangkan). Lampu halogen dapat
digunakan sebagai lampu sorot (floodlight) untuk
penerangan umum.
2
Penkerjaan
kayu dan 500 2 2
mesin
Industri Pekerjaan
oven, 3 atau
120 3 atau 4 3 atau 4
menuang besi, 4
dll
Ruang mesin 250 3 atau 4
Pembuatan
profil kayu 3 atau
250 3 atau 4 3 atau 4
(tangan/mesin 4
)
Pekerjaan
250 2
mesin
Bagian kontrol
(QC) dan 1000 2
pengukuran
Kerajinan
emas, arloji, 2000 1
dan grafik
Pabrik rokok 500 2
Industri
250 1 atau 2
makanan Pembungkusan
Pekerjaan
500 2
dapur
Dekorasi
750 1
penyortiran
Kontrol warna 1000 1
Sekolahan Ruang kelas,
1 atau
aula dan ruang 250 1 atau 2
2
musik
Lab fisika, 1 atau
500 1 atau 2
kimia 2
Pekerjaan 1 atau
500 1 atau 2
tangan 2
1 atau
500 1 atau 2
Perpustakaan 2
1 atau
500 1 atau 2
Sekolah (SLB) 2
1 atau
500 1 atau 2
PPPK 2
Ruang seminar 1 atau
500 1 atau 2
besar 2
Ruang Ganti pakaian,
samping toilet kamar
mandi, tangga,
60 2
koridor, hall
dengan
pengunjung
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
sedikit
Hall dengan
pengunjung 120 2
banyak
Ruang Pameran,
penjualan, museum,
250 1 1
dan pameran
pameran lukisan
1 atau
500 1 atau 2
Fair hall 2
Gudang 120 3 3
Ruang 1 atau
250 1 atau 2
penjualan 2
1 atau
750 1 atau 2
Supermarket 2
Shopping 1 atau
500 1 atau 2
centre 2
kombinas
1000
Etalase toko i
Hotel dan
tempat Kamar hotel, 120 1
ibadah restoran
Hall, self-
1 atau
service 250 1 atau 2
2
restaurant
1 atau
500 1 atau 2
Dapur hotel 2
1 atau
30 - 120 1 atau 2
Tempat ibadah 2
Jika ada satu pintu darurat maka jarak yang harus ditempuh dalam ruang
tidak boleh melebihi 20m. Jika ada dua pintu darurat maka jarak
yang harus ditempuh < 35m. Lebar pintu minimal >1.2m untuk
gedung umum dan >0.9m untuk rumah tinggal
Jika hanya koridor dengan satu tangga darurat, maka jarak yang harus
ditempuh tidak boleh >35m, pada dua tangga darurat 50m dan
lebar pintu minimal 1.2m
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
Ruang pabrik tanpa exhauster (kiri atas) karena penuh oleh asap dapat
mengganggu pemadaman api dan membahayakan penggunanya,
sedangkan pada ruang kanan atas penyebaranluasan asap dapat
dicegah.
3. Iklim
4. Kebisingan
5. Gempa Bumi
4.3.Konstruksi Bangunan
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
1. Pondasi
Pondasi merupakan struktur yang berfungsi untuk menahan
berat bangunan di atasnya serta menyalurkan beban
tersebut ke taah penahan disamping dan di bawahnya.
Berdasarkan kedalamannya pondasi dibedakan atas pondasi
dalam dan pondasi dangkal. Berikut contoh gambar pondasi:
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
MERENCANAKAN
5
RUMAH TINGGAL
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
Adapun keinginan
bapak imam
adalah sebuah
rumah kecil
dengan
pekarangan yang luas, dengan aliran arsitektur mediteran/
tropis.
(ruang tamu, r.keluarga), ruang
privat (kamar tidur) serta
ruang servis (dapur &
k.mandi).
Bapak imam cukup puas
dengan konsep tata ruang
sehingga bisa lanjut ke proses
selajutnya.
5.1. Denah
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
Potongan A-A
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
Potongan B-B
5.3.Tampak
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
Tampak Depan
5.4.Detail Pondasi
Aplikasi CAD/Rizka Fauzi Y, S.Pd, ST, M.Kom/FT-UTP
Pada bab ini, hanya menu format text, dimension dan point. Hal
ini karena menu diatas sangat sering digunakan dalam membuat
gambar teknik. Selain menu format, dibahas juga tentang cara
mencetak (plot) gambar.
Ubah nama
pada style
baru sesuai
dengan
keinginan,
selanjutnya
continue.