Anda di halaman 1dari 1

BAB I

PENDAHULUAN

Cervical Root Syndrome adalah kumpulan gejala yang disebabkan


oleh iritasi atau kompresi dari akar saraf cervikal yang akan menimbulkan
nyeri, ngilu, kesemutan, keram serta rasa tidak enak pada leher bagian
belakang dan bisa menjalar ke bahu, lengan atas dan lengan bawah
tergantung dari akar mana yang terkena.1

Dipoliklinik saraf RSUP Prof Dr. Kandou Manado, insidens Cervical


Root Syndrome dilaporkan sejak tahun 1993 terdapat 23 kasus, 1995
terdapat 12 kasus, 1996 terdapat 103 kasus sedang tahun 1998 terdapat
33 kasus, pada tahun 1999 tidak ditemukan kasus Cervical Root
Syndrome.1

Salah satu contoh penyakit Cervical Root Syndrome adalah sindrom


radikulopati. Radikulopati berarti radiks posterior dan anterior yang
terkena proses patologik. Gangguan itu dapat setempat atau
menyeluruh.2 Radikulopati cervikalis merupakan disfungsi dari akar saraf
vertebralis. Akar saraf vertebralis yang paling sering terkena adalah C7
sekitar 60% dan C6 sekitar 25%. Radikulopati cervikalis adalah kondisi
neurologis yang ditandai dengan disfungsi dari saraf cervikalis, akar saraf,
atau keduanya. Radikulopati cervikalis adalah kerusakan atau gangguan
fungsi saraf akibatkompresi adalah salah satu akar saraf dekat vertebra
cervikalis. Kerusakan akar saraf di daerah cervikalis dapat menyebabkan
rasa sakit dan gangguan sensibilitas pada ekstremitas atas, tergantung di
mana akar yang rusak berada.3,4

Ciri khas radikulopati cervikalis adalah rasa nyeri radikuler pada


leher dan bahu yang menyebar ke lengan, yang akan bertambah pada
perubahan posisi leher dan dapat diikuti terbatasnya gerakan leher dan
rasa sakit pada penekanan tulang dan kadang - kadang disertai parastesia
pada lengan. Namun seringkali gejala nyeri radikuler tersebut tidak
terlokalisasi baik sesuai dermatom. Hal ini dikarenakan adanya tumpang
tindih daerah pernafasan.4

Anda mungkin juga menyukai