PENDAHULUAN
sauatu fenomena yang harus direspon oleh perawat. Respon yang ada harus bersifat
2002). Diruang Bougenville, penerapan dalam masalah penerimaan pasien baru sudah
dilakukan dengan cukup optimal. Berdasarkan hasil kuesioner yang dibagikan kepada
perawat diruangan bougenville didapatkan data perawat yang telah melaksanakan prosedur
penerimaan pasien baru secara optimal sesuai dengan proseduur yang ada dan perawatan
Penerimaan pasien baru merupakan salah satu bentuk pelayanan kesehatan yang
informasi yang merupakan hak pasien selama di rumah sakit yang berupa penyampaian
informasi tata tertib rumah sakit,orientasi ruangan dan tata cara pengurusan administrasi,
seterilisasi obat dan pemberian gizi pada pasien. Hal tersebut dapat mempermudahkan
pasien dan keluarga saat berada dirumah sakit. Sehingga penerimaan pasien baru belum
dilakukan sesuai standart maka besar kemungkinan akan menurunkan kualitas mutu suatu
kualitas pelayanan dan merugikan pasien, yang pada akhirnya dapat menurunkan tingkat
kepercayaan pasien terhadap pelayanan suatu rumah sakit. Dalam penerimaan pasien baru
ada beberapa informasi yang harus diberikan seperti tata tertib, orientasi ruangan, dan
penjelasan adminitrasi.
Salah satu strategi untuk mengoptimalkan peran dan fungsi perawat dalam tatanan
pelayanan keperawatan adalah dengan melakukan proses penerimaan pasien baru sesuai
stndart dengan adanya faktor pengelolaan yang optimal mampu menjadi wahana bagi
bougenville mampu melakukan adaptasi ruangan dengan lebih baik, sehingga tingkat
pasien baru
1.3 Manfaat
a. Bagi klien
pasien.
BAB II
PENERIMAAN PASIEN BARU
2.1 Pengertian
Penerimaan pasien baru adalah suatu cara dalam menerima kedatangan pasien baru
pada suatu ruangan (Nursalam, 2002). Disampaikan beberapa hal mengenai orientasi
3. Perawat menunjukkan kamar mandi atau tempat tidur klien dan mengantar ke
pasien datang dengan branchard atau kursi roda) dan berikan posisi yang nyaman.
5. Perawat melakukan pengkajian terhadap pasien sesuai dengan format
7. Setelah pasien tenang dan situasi sudah memungkinkan perawat informasi kepada
klien dan keluarga tentang orientasi ruangan, perawatan (termasuk perawat yang
bertanggung jawab dan sentralisasi obat), medis dokter yang bertanggung jawab
10. Perawat menyerahkan lembar koesioner tingkat kepuasan pasien kepada pasien.
b. Dilakukan oleh kepala ruangan atau perawat primer atau perawat asosiatif yang telah
diberi wewenang/delegasi
a. Kepala Ruangan
b. Perawat primer
7. Mendokumentasikan
c. Perawat Asosiatif
3.2 Pergorganisasian
a. Penjelasan
c. Observasi
3.4 Media
b. Lembar pengkajian
c. Nursing kit
Pra
Karu memberitahu perawat primer akan
ada pasien baru
Pelaksana
KARU, perawat primer, perawat asosiet
menyambut pasien baru
Terminas
Evaluasi
3. Evaluasi Hasil
a. Kegiatan dihadiri undangan sebanyak 1 pembimbing klinik, 1 pembimbing
akademik, 1 Katim ruangan Bougenville dan 15 mahasiswa.
b. Kegiatan berjalan dengan lancar dan tujuan mahasiswa tercapai dengan baik.
c. Acara berjalan sesuai dengan proposal rencana kegiatan
d. Setiap mahasiswa bekerja sesuai dengan tugas masing masing
Kediri,.........................
Perawat Primer Klien/Keluarga
( ) ( )