KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)

SURVEY MAWAS DIRI

A. LATAR BELAKANG
Puskesmas adalah fasilitas pelayanan kesehatan tingkat pertama yang menyediakan
pelayanan kepada masyarakat. Oleh karena itu perlu ditetapkan jenis-jenis pelayanan dan
program kegiatan yang disediakan bagi masyarakat sesuai dengan kebijakan dari pemerintah
dan dari kebutuhan masyarakat. Untuk memenuhi kebutuhan masyarakat dapat dilakukan
dengan mengidentifikasi kebutuhan masyarakat. Upaya ini dilakukan dengan mengumpulkan
masukan dari masyarakat tentang permasalahan kesehatan yang ada di wilayah kerja serta
usulan perbaikan terhadap kinerja pelaksanaan program-program kegiatan dan pelayanan
yang sedang dan sudah dijalankan oleh puskesmas. Suatu upaya kesehatan dapat dijalankan
melalui program kesehatan, yang merupakan bagian dari program pembangunan kesehatan.
Perencanaan program adalah proses yang terdiri dari analisis situasi, perumusan masalah dan
factor penyebab, prioritas masalah, menetapkan program, menentukan tujuan program,
menentukan sasaran (target group), rencana kegiatan program, menyusun rencana
pelaksanaan, dan menetapkan criteria evaluasi. Perencanaan kesehatan dapat diartikan
sebagai sebuah proses untuk merumuskan masalah-masalah kesehatan yang berkembang di
masyarakat, menentukan kebutuhan dan sumber daya yang tersedia, menetapkan tujuan
program yang paling pokok, dan menyusun langkah praktis untuk mencapai tujuan yang telah
ditetapkan.
Untuk mengidentifikasi kebutuhan masyarakat ini, tentunya diperlukan keterlibatan
komponen masyarakat untuk mengenali, menyatakan dan merumuskan kebutuhan
masyarakat, sumber-sumber yang tersedia dan hambatan yang mungkin dihadapi dalam
kegiatan program untuk memenuhi kebutuhan masyarakat di bidang kesehatan. Salah satu
komponen masyarakat yang masih aktif berperan langsung dalam program kegiatan dan
berkomunikasi langsung dengan petugas puskesmas adalah kader dan tokoh masyarakat.
Kader dan tokoh masyarakat sebagai salah satu komponen pelaksanaan program juga
diasumsikan sebagai masyarakat yang juga memiliki hak untuk menyampaikan pendapatnya
terhadap program-program kegiatan, layanan, masalah kesehatan, lingkungan, dan perilakudi
puskesmas.
Oleh karena itu, UPT. Puskesmas Ajung berencana mengumpulkan masukan dari
masyarakat tentang permasalahan kesehatan yang ada di wilayah kerja serta usulan perbaikan
dan harapan terhadap program-program kegiatan, pelayanan, masalah kesehatan, lingkungan,
dan perilaku dengan mengadakan Survey MawasDiri (SMD) kepada sasaran yaitu semua
rumah yang ada di desa/kelurahan atau menetapkan sampel rumah di lokasi tertentu ( 200
rumah).
B. TUJUAN
1. Tujuan Umum :
Meningkatnya kemandirian masyarakat dan keluarga dalam bidang kesehatan
sehingga masyarakat dapat memberikan andil dalam meningkatkan derajat kesehatannya
di UPT. Puskesmas Ajung
2. Tujuan Khusus :
a. Mengumpulkan data, masalah kesehatan, lingkungan dan perilaku di UPT. Puskesmas
Ajung
b. Mengkaji dan menganalisis masalah kesehatan, lingkungan, dan perilaku di UPT.
Puskesmas Ajung
c. Menginventarisasi sumber daya masyarakat yang dapat mendukung upaya mengatasi
masalah kesehatandi UPT. Puskesmas Ajung
c. Diperolehnya dukungan kepala desa/kelurahan dan pemuka masyarakat dalam
pelaksanaan penggerakan dan pemberdayaan masyarakat di UPT. Puskesmas Ajung

C. DASAR PELAKSANAAN
1. Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember Nomor : 440/ /414/2016
tentang Manual Mutu Di UPT. Puskesmas Ajung.
2. Surat Keputusan Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Jember Nomor : 440/ /414/2016
tentang Standar Operasional Prosedur Penyelenggaraan Kegiatan Upaya Kesehatan
Masyarakat Di UPT. Puskesmas Ajung.

D. SASARAN
Sasaran dari kegiatan ini adalah sejumlah 200 KK yang terdapat di 2 desa wilayah kerja UPT.
Puskesmas Ajung yaitu Desa Sukamakmur dan Mangaran.

E. LOKASI KEGIATAN
Kegiatan survey dilaksanakan di 2 desa wilayah kerja UPT. Puskesmas Ajung yaitu desa
Sukamakmur dan Mangaran.

F. JADWAL PELAKSANAAN
Kegiatan survey dilaksanakan pada saat jam kerja kantor Desa Sukamakmur dan Mangaran.
Kuesioner harus terkumpul pada pertengahan bulan Mei 2016.

G. PELAKSANA
Kegiatan ini dilaksanakan oleh Koordinator UKM dan Koordinator UKP UPT. Puskesmas
Ajung bekerjasama dengan bidan desa, kader, dan tokoh masyarakat.
H. SUMBER DANA
Kegiatan ini dilaksanakan dengan menggunakan dana BOK UPT Puskesmas Ajung.

I. RINCIAN PEMBIAYAAN
 No. Kegiatan Kebutuhan Biaya
1 Persiapan ATK, penggandaan kuesioner
2 Pelaksanaan Transport petugas
3 Pelaporan Kertas, dokumentasi
Jumlah

J. METODE PELAKSANAAN
1. Alat survey menggunakan kuesioner yang terbagi dalam 2 desa yaitu Desa Sukamakmur
dan Mangaran. Kuesioner ini berisi tentang program-program, pelayanan, masalah
kesehatan, lingkungan, dan perilaku di masyarakat serta pertanyaan dengan jawaban
pilihan serta pertanyaan terbuka.
2. Bidan memberikan form kuesioner ke perwakilan kader dan tokoh masyarakat pada saat
jam kerja Kantor Desa Sukamakmur dan Mangaran. Kader dan tokoh masyarakat di
pandu oleh bidan untuk cara pengisian kuesioner dan membagikan kepadasasaran yang
berjumlah 200 KK kemudian diserahkan ke bidan untuk kemudian dikumpulkan ke
Koordinator UKM dan UKP untuk direkap dan dianalisis.
3. Prosedur tentang pelaksanaan Survey MawasDiri (SMD) ini juga mengacu pada SOP
Survey MawasDiri (SMD)

K. KELUARAN YANG DIHARAPKAN

1. Semua sasaran survey mengisi kuesioner dan terkumpul 100 %.
2. Didapatkan hasil survey dari masyarakat khususnya sasaran program dan pelayanan di
UPT. Puskesmas Ajung.
3. Didapatkan usulan perbaikan mutu pelaksanaan program, pelayanan, masalah kesehatan,
lingkungan, dan perilaku masyarakat di UPT. Puskesmas Ajung.

L. EVALUASI
1. Koordinator UKM dan UKP memberikan wawasan terlebih dahulu kepada bidan desa
tentang pelaksanaan dan cara pengisian kuesioner.
2. Bidan desa dan Koordinator UKM dan UKP mengadakan pertemuan bersama membahas
permasalahan pengisian kusioner setelah pelaksanaan Survey Mawas Diri (SMD).

M. MANAJEMEN RESIKO
Jika ada permasalahan pengisian kuesioner, maka bidan bias menghubungi nomor handphone
Koordinator UKM untuk di tindak lanjuti.

N. PERAN LINTAS SEKTOR DAN PROGRAM

1. Kader
Kader sebagai pelaksana survey berperan memberikan pendapat, usulan, dan kritikan
dalam mengisi kuesioner survey.
2. Tokoh Masyarakat
Tokoh Masyarakat sebagai pelaksana survey berperan memberikan pendapat, usulan, dan
kritikan dalam mengisi kuesioner survey.
3. Bidan desa
Bidan desa berperan menjadi pelaksana survey yang juga bertugas merekap hasil survey.
4. Penanggung jawab Unit Layanan UKP dan Program UKM
Penanggung jawab unit dan program berperan dalam mengusulkan draft kuesioner survey
dan melengkapi analisis hasil survey.
 Jember, ......................................
Pembuat KAK
Penanggung Jawab FokusPelangganOR Koordinator UKM

Menyetujui,
Plt. Kepala UPT Puskesmas Ajung

dr. TITIS SULISTYOWATI

NIP.19690331 200604 2 003