Anda di halaman 1dari 1

ANEMIA

Anemia adalah suatu kedaan dimana kadar hemogoblin (Hb) dalam darah kurang
dari normal, yaitu berbeda untuk setiap kelompok umur dan jenis kelamin, yaitu :

- Anak balita : 11 gram %


- Anak usia Sekolah : 12 gram %
- Wanita dewasa : 12 gram %
- Laki laki dewasa : 13 gram %
- Ibu hamil : 11 gram %
- Ibu menyusui > 3 bulan : 12 gram %

Anemia pada masyarakat dikenal sebagai penyakit kurang darah sehingga tablet
besi yang diberikan disebut tablet tambahan darah.

Untuk menentukan kadar Hb dipakai metode Cyanmethemoglobin sesuai dengan


anjuran WHO tahun 1968 dan Temu Nasional Anemia tahun 1983

Masalah yang dihadapi oleh pemerintah Indonesia adalah tingginya prevalensi


anemia. Pravelansi anemia pada kelompok rentan masih tinggi, yang menurut data
pada tahun 1992 adalah sebagai berikut :

- Ibu hamil
- Anak balita
- Anak usia sekolah (6-11 tahun)
- Wanita dewasa
- Pekerja berpenghasilan rendah
- Pria Dewasa

Mengingat dampak anemia yang luas dan khususnya dapat menurunkan kualitas
sumber daya indonesia, maka diperlukan upaya upaya untuk mencegah dan
menanggulangi masalah anemia tersebut.

Sebagian besar penyebab anemia di Indonesia adalah kekuranga besi yang


diperlukan untuk pembentukan hemoglobin, sehingga disebut anemia
kekuarangan besi, Kekurangan besi dalam tubuh tersebut disebabkan karena :

- Kurangnya konsumsi makanan kaya besi,terutama yang berasal dari sumber


hewani
- Kekurangan besi karena kebutuhan yang meningkat seperti pada kehamilan,
masa tumbuh kembang serta pada penyakit infeksi
- Kehilangan besi yang berlebihan pada perdarahan termasuk haid yang
berlebihan, sering melahirkan dan pada infestasi cacing
- Ketidak seimbangan antara kebutuhan tubuh akan besi dibandingkan dengan
penyerapan dari makanan.

Anda mungkin juga menyukai